Tugas Administrasi Pembangunan Brain
Tugas Administrasi Pembangunan Brain
Danau Tondano merupakan salah satu objek pariwisata yang ada di provinsi
Sulawesi Utara, tepatnya berada di Kabupaten Minahasa Induk. Pada tahun ‘90-an Danau
Tondano masih menjadi objek tujuan dari khalayak ramai hingga sering diadakan Festival
Danau Tondano, namun mulai tahun 2000 hingga kini, keindahan yang dimiliki oleh Danau
Tondano itu sendiri seakan telah sirna. Apa penyebabnya? Penyebab utamanya adalah
Tumbuhan Eceng Gondok. Tumbuhan Eceng Gondok merupakan tumbuhan parasit yang
mengalami kewalahan dalam menghadapi masalah ini. Pada tahun 2008 lalu pemerintah
rupiah) dan dari Provinsi sebesar Rp 400.000.000,-untuk menangani permasalahan ini, akan
tetapi sepertinya pemerintah mengalami kegagalan. Akhirnya siapa yang dirugikan? Tentu
masyarakat sendiri, khususnya masyarakat daerah sekitar Danau yang sebagian besar
berprofesi sebagai nelayan yang menggantungkan hidup pada danau Tondano tersebut.
Adapun desa-desa yang terletak di pesisir danau Tondano antara lain; desa Paleloan, desa
1
Urongo, desa Remboken, desa Kakas, desa Eris, desa Touliang, dll. Sebenarnya
permasalahan ini bukanlah permasalahan yang harus ditanggung oleh pemerintah saja,
melainkan juga oleh masyarakat sendiri. Namun sebagai pemerintah tentu harus memegang
peranan besar dalam memecahkan persoalan ini. Memang untuk pembersihan tumbuhan
parasit ini, pemerintah memberikan upah kepada setiap masyarakat pesisir yang mau
Saya berpikir bahwa permasalah ini bukan sekedar permasalah tentang tumbuhan eceng
dan melihat secara progresif, artinya intinya adalah jika tumbuhan itu sangat sulit untuk
dibersihkan, bagaimana kalau kita memanfaatkan tumbuhan eceng gondok ini untuk
berasumsi bahwa sebenarnya tumbuhan eceng gondok itu adalah sumber bahan baku yang
bonafit dan produktif. Saya ambil contoh daerah Provinsi Sumatera Utara, khusnya daerah
pesisir Danau Toba. Pertanyaannya, kenapa danau Toba itu bersih dari tumbuhan eceng
tumbuhan eceng gondok menjadi bahan baku usaha kerajinan tangan yang menghasilkan
produk-produk kerajinan seperti karpet/tikar, alas meja, vas bunga, kulit tempat duduk,
2
topi, hiasan-hiasan rumah, dan masih banyak lagi. Dan terbukti hal tersebut bisa
tingkat pengangguran di daerah tersebut. Jadi, mengapa daerah mereka bisa sedangkan kita
tidak bisa? Akhirnya semua kembali kepada peran pemerintah untuk mencari jalan keluar
seperti contoh daerah danau Toba tersebut. Sebetulnya hal-hal yang dilakukan oleh
pemerintah dan masyarakat di daerah danau Toba merupakan penerapan yang baik dari
Adapun administrasi yang handal memerlukan adminstrasi secara tepat yang terdiri
masalah eceng gondok di danau Tondano. Pertama, point 1 dimana memang harus ada
3
kesadaran serta motivasi untuk membangun. Baik pemerintah maupun masyarakat harus
memiliki komitmen yang sama dalam hal kesadaran/motivasi untuk membangun daerah.
Kedua, point 2-5 dimana harus ada perencanaan yang dibentuk oleh pemerintah dan
masyarakat mengenai apa yang akan dibuat terhadap permasalahan eceng gondok ini,
namun bukan hanya sekedar menjadi rencana melainkan menjadikannya program kerja
yang harus dilaksanakan. Namun pada tahap ini Sosialisasi dan pelatihan-pelatihan kerja
dari pemerintah menjadi hal yang sangat penting. Ketiga, point 6-8 dimana memang harus
Sebagai contoh pembuatan proyek Usaha-usaha Kerja masyarakat desa yang bergerak
dibidang kerajinan tangan dimana eceng gondok menjadi sumber bahan baku. Namun
dalam hal ini memang perlu adanya Konsep Manajemen, yakni Planning , Organizing,
Actuating, dan Controlling (George R. Terry), supaya program kerja yang ada bisa berjalan
dengan baik dan tepat dengan pengawasan yang baik dan akurat. Dan keempat, point 9
dimana pemerintah harus memberikan suatu sistem umpan balik. Dalam hal ini pemberian
sistem umpan balik yang dimaksud adalah pemerintah memberikan sesuatu kepada
masyarakat supaya terangsang untuk berusaha bukan hanya pada suatu periode waktu
modal pinjaman usaha, memberikan bantuan alat-alat kerja kepada masyarakat, pemberian
4
langkah tersebut terdapat suatu konsep penting yakni “Peningkatan Sumber Daya
Manusia (Human Resources Management)”. Dalam setiap usaha serta organisasi apapun,
Sumber Daya Manusia merupakan sumber yang paling penting dan strategis. Intinya,
membutuhkan komitmen dari pemerintah serta masyarakat untuk bekerja secara kooperatif,
maka sebenarnya permasalahan eceng gondok di danau Tondano bukanlah menjadi suatu
modal, alat-alat serta pelatihan-pelatihan yang baik dan efisien dari pemerintah sekiranya
daerah-daerah pesisir danau Tondano bisa menjadi desa/daerah produktif dalam bidang
kerajinan yang memanfaatkan tumbuhan eceng gondok sebagai bahan baku dan
menghasilkan produk-produk yang memiliki nilai dan harga jual dan tidak menutup
kemungkinan untuk bisa dijadikan produk ekspor yang bermutu dan berkualitas pada
akan mengenal lagi eceng gondok sebagai sumber permasalahan serius yang bersifat
5
SUMBER :
https://yosin.wordpress.com/2009/11/18/administrasi-negara-dan-pembangunan/ diunduh