Manusia di Indonesia yang tertua sudah ada kira-kira satu juta tahun yang lalu, waktu
Dataran Sunda masih merupakan daratan, waktu Asia Tanggara bagian benua dan bagian
kepulauan masih tersambung menjadi satu. Penduduk Dataran Sunda itu memiliki ciri fisik
yang berbeda dari manusi sekarang ini, sisa-sisanya adalah beberapa fosil yang ditemukan di
lembah Bengawan Solo. Fosil-fosil itu oleh para ahli disebut Pithecanthropus Erectus, fosil
ini juga ditemukan di sebuah gua dekat Peking, dan beberapa Asia Timur.
Nenek moyang dari manusia Wajak tersebut diatas, sebelumnya sudah ada yang
menyebar ke arah barat dan ke arah timur Nusantara. Mereka yang menyebar ke arah timur
menduduki Irian. Meraka hidup dalam kelompok-kelompok kecil di daerah muara-muara
sungai di mana mereka hidup dengan menangkap ikan di sungai, dan meramu tumbuh-
tumbuhan. Pada masa sekarang bekas-bekas itu dapat ditemukan di daerah Teluk McCluer
dan Teluk Triton di kepala Cendrawasih. Bekas-bekas itu berupa tempat-tempat perlindungan
di bawah karang atau yang disebut abris sous roches.
1
Persebaran dari manusia Austro-Melanesoid yang makan kerang, dapat direkontruksi
dari adanya timbunan sisa-sisa kulit kerang yang di sebut kjokkenmoddinger atau sampah
dapur. Sekarang tempat-tempat yang berupa bukit-bukit kerang dan ditandai dengan adanya
kapak genggam yang bagian tertentunya tajam. Banya dijumpai di Aceh, Kedah dan Pahang
di Malaysia. Kecuali itu kapak-kapak itu juga ditemukan di Jawa Timur, tetapi juga di
Vietnam Utara, ialah di Pengunungan Bacson, dan di gua-gua dari Propinsi Hoa-binh, Hoa-
nam, dan Tan-Hoa. Justru penemuan-penemuan alat-alat prehistoris yang berpusat kepada
alat genggam itu tadi disebut alat-alat Bacson-Hoabinh.
2
3. Perpindahan/Migrasi Bangsa-bangsa ke Indonesia
kebudayaan Neolithikum yang berupa kapak persegi dan kapak lonjong yang tersebar
ke Indonesia tidak datang/menyebar dengan sendirinya, tetapi terdapat manusia
pendukungnya yangberperan aktif dalam rangka penyebaran kebudayaan tersebut.
Manusia pendukung yang berperan aktif dalam rangka penyebaran kebudayaan itulah
merupakan suatu bangsa yang melakukan perpindahan/imigrasi dari daratan Asia ke
Kepulauan Indonesia bahkan masuk ke pulau-pulau yang tersebar di Lautan Pasifik.
Bangsa yang berimigrasi ke Indonesia berasal dari daratan Asia tepatnya Yunan Utara
bergerak menuju ke Selatan memasuki daerah Hindia Belakang (Vietnam)/Indochina dan
terus ke Kepulauan Indonesia, dan bangsa tersebut adalah:
1. Bangsa Melanesia atau disebut juga dengan Papua Melanosoide yang merupakan
rumpun bangsa Melanosoide/Ras Negroid. Bangsa ini merupakan gelombang pertama
yang berimigrasi ke Indonesia.
2. Bangsa Melayu yang merupakan rumpun bangsa Austronesia yang termasuk
golongan Ras Malayan Mongoloid.
Bangsa ini melakukan perpindahan ke Indonesia melalui dua gelombang yaitu:
a. Gelombang pertama tahun 2000 SM, menyebar dari daratan Asia ke Semenanjung
Melayu, Indonesia, Philipina dan Formosa serta Kepulauan Pasifik sampai
Madagaskar yang disebut dengan Proto Melayu. Bangsa ini masuk ke Indonesia
melalui dua jalur yaitu Barat dan Timur, dan membawa kebudayaan Neolithikum
(Batu Muda)
b. Gelombang kedua tahun 500 SM, disebut dengan bangsa Deutro Melayu. Bangsa ini
masuk ke Indonesia membawa kebudayaan logam (perunggu).
3
5. Jenis Ras
Dengan adanya migrasi/perpindahan bangsa dari daratan Asia ke Indonesia, maka pada
zaman prasejarah di Kepulauan Indonesia ternyata sudah dihuni oleh berbagai bangsa yang
terdiri dari: