Contextual Teaching and Learning
Contextual Teaching and Learning
(CTL)
Metodologi Materi
- Pendekatan - Bermakna
- Teknik/strategi Kurikulum - Pilihan/seleksi
- Demonstrasi Berbasis Kompetensi - Urutan
- Pemodelan - Tingkat kesulitan
- Diskusi/berpasangan - Kebutuhan
- CTL
Evaluasi
- Pemerolehan/hasil belajar
- Kemajuan belajar
- Kinerja/performance
Penilaian
Kontruktivis
Otentik
Refleksi Bertanya
CTL
Pemodelan Inkuiri
Komunitas
Belajar
Inquiri
1. Diawali dengan kegiatan pengamatan dalam rangka untuk memahami suatu
konsep.
2. Siklus yang terdiri dari kegiatan mengamati, bertanya, menganalisa dan
merumuskan teori, baik secara individu maupan bersama-sama dengan
teman lainnya.
3. Mengembangkan dan sekaligus menggunakan ketrampilan berfikir kritis.
Bertanya
1. Digunakan oleh guru untuk mendorong, membimbing dan menilai
kemampuan berfikir siswa.
2. Digunakanoleh siswa selama melakukari kegiatan berbasis inquiri.
Konstruktitvisme
1. Membangun pemahaman oleh diri sendiri dari pengalaman-pengalaman baru
berdasarkan pada pengalaman awal.
2. Pemahaman yang mendalam dikembangkan melalui penglaman-pengalaman
belajar bermakna.
Masyarakat Belajar
1. Berbicara dan berbagi pengalaman dengan orang lain.
2. Bekerjasama dengan orang lain untuk rnenciptakan-pembelajaran adalah
lebih baik dibandingkan dengan belajar sendiri.
Penilaian Autentik
1. Mengukur pengetahuan dan ketrampilan siswa.
2. Mempersyaratkan penerapan pengetahuan atau ketrarnpilan.
3. Penilaian produk atau kinerja.
4. Tugas-tugas yang kontekstual dan relevan.
5. Proses dan produk dua-duanya dapat diukur.
Refleksi
1. Cara-cara berfikir tentang apa-apa yang telah kita pelajari.
2. Merevisi dan merespon kepada kejadian, akti vitas, dan pengalaman.
3. Mencatat apa yang telah kita pelajari, bagaimana kita merasakan ide-ide baru.
4. Dapat berupa berbagai bentuk: jurnal, diskusi, maupan hasil karya/seni.
Pemodelan
1. Berfikir sambil mengucapkan dengan keras proses berfikir Anda sendiri.
2. Mendemonstrasikan bagaimana Anda menginginkan para siswa untuk belajar.
3. Melakukan apa yang Anda inginkan agar siswa melakukan.
Ciri-ciri CTL
Bermakna
Hubungan kelas dengan dunia nyata
Berpikir tingkat tinggi, pengembangan
Kritis, kreatif
Inkuiri, bertanya
Komunikasi, kolaborasi
Penialaian otentik
Refleksi
Model
Masyarakat belajar
KBK Kurikulum Berbasis Kompetensi
Catatan:
Kegiatan ini dapat dilaksanakan sebagai kegiatan lintas
kurikulum, misalnya pelajaran IPS dengan bahasa
Indonesia atau pelajaran IPA dengan bahasa Inggris.
Laporan hasil tugas kelompok dapat dinilai oleh dua guru
fokus pada kebenaran isi dan bahasa.
Contoh
FORMAT LAPORAN
Pengantar
Isi
Penutup
Contoh
LEARNING COMMUNITY: Outdoor Activity
Kegiatan Berkelompok
Mencari “hot spot” 15 menit
Observasi
Menggali data/informasi 20 menit
Diskusi
Menyatakan hasil
Melaporkan
25 menit
Presentasi/Display 30 menit
Contoh#1: ips + Bahasa
Pilih satu nama kota/tempat
Identifikasi karakteristik kota/tempat tersebut
(letak geografis: pegunungan, pantai, dsb.)
(sejarah/nilai historis: kapan didirikan, usia, nama tokoh
yang lahir disitu, pahlawan, dsb.)
(sosial-ekonomi: matapencaharian, hasil alam apa, hasil
tambang, dsb.)
Isi lengkap
Bahasa Indonesia? Bahasa Inggris?
gkan:
ngkan: - harga (Supermarket/
Pasar Tradisional)
- rasa: apa saja/flavor
- kemasan/penampilan
- Mudah didapat
Contoh#3
Matematika
Berapa jarak antara pintu gerbang ke ruang
pertemuan? Kelas?
Ukuran: - meter
- kaki
- langkah
Contoh#4
Biologi: Cycle of Life
1.
4.
2.
3.
Contoh #5
bahasa ips
Wawasan
kebangsaan
lain-lain
Mat
sains
Contoh #6
‘Kerapan Sapi’ – Budaya Tradisional Daerah
- Membaca
- Mengamati gambar
- Melapor hasil pengamatan
- Mencari jenis budaya tradisional dari daerah lain
- membandingkan
Lanjutan Contoh #6
persamaan
perbedaan perbedaan