Anda di halaman 1dari 9

SINGLE AND MULTIPLE REGRESSION

(Diajukan untuks tugas Individu Ekonometrika tanggal 26 Maret 2011)

Disusun Oleh :

Juwita 150310080014

Agribisnis A

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2010/2011
SOAL TUGAS EKONOMETRIKA

Soal 1.
Pada teori ilmu ekonomi makro disebutkan bahwa C=f(Y) yaitu Const = β10 + β11Yt dimana
pendapatan nasional berbanding lurus terhadap konsumsi masyarakat. Berikut data konsumsi beras
terhadap pendapatan nasional:

Konsumsi Beras GDP Nominal


Tahun per Kapita per Kapita
(cons) (y)
1998 106.18 4,877,795
1999 103.53 5,340,704
2000 102.48 6,270,226
2001 101.11 8,080,531
2002 100.38 8,828,047
2003 100.74 9,572,483
2004 99.19 10,641,730
2005 97.46 12,659,753
2006 95.63 15,066,146
2007 90.89 17,651,537
2008 94.06 19,660,201
(Sumber: BPS)
Hasil regresi dari data tersebut adalah sebagai berikut:

Dependent Variable: CONS


Method: Least Squares
Date: 03/23/11 Time: 17:43
Sample: 1998 2008
Included observations: 11

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.  

C 108.4805 1.028291 105.4959 0.0000


Y -8.57E-07 8.73E-08 -9.810941 0.0000

R-squared 0.914493    Mean dependent var 99.23891


Adjusted R-squared 0.904992    S.D. dependent var 4.437575
S.E. of regression 1.367808    Akaike info criterion 3.627262
Sum squared resid 16.83809    Schwarz criterion 3.699607
Log likelihood -17.94994    Hannan-Quinn criter. 3.581659
F-statistic 96.25456    Durbin-Watson stat 2.199793
Prob(F-statistic) 0.000004

Pertanyaan:
a. Sebutkan manakah yang tergolong variabel dependen dan variabel independen?
b. Buatlah persamaan regresi dari hasil analisa tersebut! Jelaskan!
c. Bagaimana hubungan antara konsumsi beras dengan pendapatan nasional? Buktikan secara
matematis! Jelaskan mengapa dalam ekonomi hal tersebut dapat terjadi!
d. Seberapa besar keeratan hubungan atau pengaruh antara pendapatan nasional dengan
konsumsi beras? Seberapa besar pula variabel lain mempengaruhi pendapatan nasional?
e. Secara keseluruhan, apakah model tersebut merupakan model yang cukup baik untuk
menjelaskan hubungan antara kedua variabel? Jelaskan!
f. Apakah variabel pendapatan nasional signifikan mempengaruhi variabel konsumsi beras?
Jelaskan!

Soal 2.
Produksi = f(LP, Pdv) yaitu Prodt = β20 + β21LPt + β22Pdvt
Berikut dataluas panen padi dan produktivitas padi terhadap produksi padi nasional:

Tahun Luas Panen Produktivitas Produksi

1979 8,803,564 23.37 205,695,273


1980 9,005,065 25.53 229,854,284
1981 9,381,439 27.00 253,298,853
1982 8,988,455 29.02 260,844,964
1983 9,162,469 30.13 276,019,379
1984 9,763,580 30.33 296,080,564
1985 9,902,293 30.62 303,158,700
1986 9,988,453 31.69 316,484,133
1987 9,902,855 32.39 320,753,473
1988 10,120,880 33.32 337,227,722
1989 10,505,572 34.46 362,022,011
1990 10,464,651 35.03 366,576,725
1991 10,256,024 35.61 365,165,735
1992 11,083,936 35.66 395,253,158
1993 10,993,870 36.00 395,779,320
1994 10,717,734 36.00 385,838,424
1995 11,420,680 36.11 412,400,755
1996 11,550,045 36.02 416,032,621
1997 11,126,396 36.13 401,996,687
1998 11,716,499 34.40 403,047,566
1999 11,963,204 34.59 413,747,410
2000 11,793,475 44.01 519,030,835
2001 11,499,997 43.88 504,619,868
2002 11,521,166 44.69 514,880,909
2003 11,488,034 45.38 521,326,983
2004 11,922,974 45.36 540,826,101
2005 11,839,060 45.74 541,518,604
2006 11,786,430 46.20 544,533,066
2007 12,147,637 47.05 571,546,321
2008 12,327,425 48.35 596,030,999
2009 12,883,576 49.99 644,049,964
Sumber: Deptan
Hasil regresi dari data tersebut adalah sebagai berikut:
Dependent Variable: PROD
Method: Least Squares
Date: 03/23/11 Time: 18:02
Sample: 1979 2009
Included observations: 31

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.  

C -3.54E+08 17388306 -20.34987 0.0000


LP 30.04496 2.747928 10.93368 0.0000
PDV 11790922 423241.2 27.85864 0.0000

R-squared 0.996066    Mean dependent var 4.07E+08


Adjusted R-squared 0.995785    S.D. dependent var 1.16E+08
S.E. of regression 7539807.    Akaike info criterion 34.60106
Sum squared resid 1.59E+15    Schwarz criterion 34.73983
Log likelihood -533.3164    Hannan-Quinn criter. 34.64629
F-statistic 3545.075    Durbin-Watson stat 0.280359
Prob(F-statistic) 0.000000

Pertanyaan:
a. Sebutkan manakah yang tergolong variabel dependen dan variabel independen?
b. Buatlah persamaan regresi dari hasil analisa tersebut! Jelaskan!
c. Bagaimana hubungan antara luas panen dan produktivitas terhadap produksi nasional? Buktikan
secara matematis! Jelaskan mengapa dalam ekonomi hal tersebut dapat terjadi!
d. Seberapa besar keeratan hubungan atau pengaruh antara luas panen dan produktivitas
terhadap produksi nasional? Seberapa besar pula variabel lain mempengaruhi produksi
nasional?
e. Secara keseluruhan, apakah model tersebut merupakan model yang cukup baik untuk
menjelaskan hubungan antara keseluruhan variabel? Jelaskan!
f. Apakah masing-masing variabel luas panen dan produktivitas signifikan mempengaruhi variabel
produksi padi nasional? Jelaskan!
1. Jawaban hasil regresi :
Dependent Variable: CONS
Method: Least Squares
Date: 03/23/11 Time: 17:43
Sample: 1998 2008
Included observations: 11

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.  

C 108.4805 1.028291 105.4959 0.0000


Y -8.57E-07 8.73E-08 -9.810941 0.0000

R-squared 0.914493    Mean dependent var 99.23891


Adjusted R-squared 0.904992    S.D. dependent var 4.437575
S.E. of regression 1.367808    Akaike info criterion 3.627262
Sum squared resid 16.83809    Schwarz criterion 3.699607
Log likelihood -17.94994    Hannan-Quinn criter. 3.581659
F-statistic 96.25456    Durbin-Watson stat 2.199793
Prob(F-statistic) 0.000004

g. Sebutkan manakah yang tergolong variabel dependen dan variabel independen?


Jawaban :
Dari hasil analisis tabel, maka Variabel dependent adalah konsumsi beras perkapita (cons)
sedangkan variabel independent adalah GDP nominal perkapita (y )
h. Buatlah persamaan regresi dari hasil analisa tersebut! Jelaskan!

Jawaban : Bentuk persamaan dari regresi data diatas adalah ^y =108,48−8,57 x


Disini ada hubungan linear antara konsumsi beras dengan pendapatan nasional. Hasil
interprestasi yakni jika terjadi peningkatan sebesar satu satuan variabel terhadap
konsumsi beras nasional, maka akan terjadi penurunan GDP nominal perkapita sebesar
8,57 kali konsumsi beras perkapita. Begitupula jika konsumsi beras = 0 juta, maka GDP
nasional perkapita sebesar Rp 108,48/kg.
i. Bagaimana hubungan antara konsumsi beras dengan pendapatan nasional? Buktikan
secara matematis! Jelaskan mengapa dalam ekonomi hal tersebut dapat terjadi!
Jawaban :
Seperti pembahasan sebelumnya, hubungan antara pendapatan nasional dengan konsumsi
beras nasional adalah hubungan linier. Sebagai contoh matematis penjabarannya adalah
sebagai berikut :
Jika konsumsi beras per kapita (x) = 0 dan x=1
maka GDP nominal per kapita (y) adalah?
Jawab :
Jika x=0 maka
^y =108,48−8,57 x  persamaan awal
^y =108 , 48−8 , 57(0 )
^y =108 ,48
Jika x=1 maka,
^y =108,48−8,57 x  persamaan awal
^y =108 , 48−8 , 57(1 )
^y =108 ,48−8,57
^y =99,91
Menurut McEachern (2000:149) untuk memahami pendekatan pengeluaran pada GDP,
membagi pengeluaran agregat menjadi empat komponen, konsumsi, investasi, pembelian
pemerintah, dan ekspor netto. Hal ini menjadi landasan dasar dimana GDP merupakan
variabel independent sedangkan konsumsi adalah variabel dependen. Dari perhitungan
diatas kesimpulannya adalah jikalau konsumsi perkapita adalah 1 kg, maka hasil
perhitungan membuktikan GDP adalah sebesar Rp. 99,91, nilai ini lebih kecil
dibandingkan jika nilai konsumsi dianggap 0 = maka GDP Rp. 108,48. Hal ini menjadi
bukti adanya penurunan nilai GDP jika terjadi penambahan nilai konsumsi beras.
j. Seberapa besar keeratan hubungan atau pengaruh antara pendapatan nasional dengan
konsumsi beras? Seberapa besar pula variabel lain mempengaruhi pendapatan nasional?
Besarnya keeratan dapat diukur dari perhitungan data nilai R square di SPSS atau excel.
Dimana nilai R square data adalah 0,915 atau 91,5%. Disitu dapat kita asumsikan jikalau
91,5% dari besarnya nilai GDP nasional dipengaruhi oleh nilai konsumsi, sedangkan
sisanya yakni 8,5% dipengaruhi oleh vaibel lain contohnya investasi, ekspor, dll.
k. Secara keseluruhan, apakah model tersebut merupakan model yang cukup baik untuk
menjelaskan hubungan antara kedua variabel? Jelaskan!
Jawaban :
Untuk menjelaskan keseluruhan apakah model cukup baik menjelaskan hubungan antara
kedua variable dapat di ambil dari data perhitungan uji statistik F. Jika nilai sig < 0,005
adalah bernilai signifikan (H0 ditolak), sedangkan jika sig > 0,005 maka tidak signifikan
(H1 diterima). Di data awal, signifikan bernilai 0,000004 atau dengan kata lain sig<
0,005 yang artinya menolak H0. Maka dapat diambil kesimpulan kalau ada hubungan
linear konsumsi beras dengan GDP perkapita.
l. Apakah variabel pendapatan nasional signifikan mempengaruhi variabel konsumsi beras?
Jelaskan!
Jawaban :
Dari data tabel uji t staistik didapatkan hasil sebagai berikut :

P-value t < 0,05 = Signifikan


P-value t > 0,05 = Non Signifikan
P-value t = 0,0000, jadinya P-value t < 0,05 , hal ini berarti ada hubungan linear antara
konsumsi beras per kapita dengan GDP per kapita .

2 . hasil perhitungan tabel :


Dependent Variable: PROD
Method: Least Squares
Date: 03/23/11 Time: 18:02
Sample: 1979 2009
Included observations: 31

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.  

C -3.54E+08 17388306 -20.34987 0.0000


LP 30.04496 2.747928 10.93368 0.0000
PDV 11790922 423241.2 27.85864 0.0000

R-squared 0.996066    Mean dependent var 4.07E+08


Adjusted R-squared 0.995785    S.D. dependent var 1.16E+08
S.E. of regression 7539807.    Akaike info criterion 34.60106
Sum squared resid 1.59E+15    Schwarz criterion 34.73983
Log likelihood -533.3164    Hannan-Quinn criter. 34.64629
F-statistic 3545.075    Durbin-Watson stat 0.280359
Prob(F-statistic) 0.000000

a. Sebutkan manakah yang tergolong variabel dependen dan variabel independen?

Jawab :

Variabel independen ; x1 =luas panen, x2 = produktifitas

Variabel dependent ; produksi padi.

b. Buatlah persamaan regresi dari hasil analisa tersebut! Jelaskan!

Jawab :

Persamaan regresinya adalah ^y =−3 , 54+30 ,05 x 1 +11790922 x 2

Disini ada hubungan linear antara luas panen dan produktifitas terhadap produksi padi. Hasil
interprestasinya yakni jika terjadi peningkatan cukup besar dari satu satuan variabel terhadap
luas panen dan produktifitas maka akan meningkatkan jumlah produksi padi. Sebaliknya, jika
luas panen dan produktifitas masing masing semuanya dianggap 0, maka akan memberikan
nilai negatif terhadap jumlah produksi beras sebesar – 3,45.

c. Bagaimana hubungan antara luas panen dan produktivitas terhadap produksi nasional?
Buktikan secara matematis! Jelaskan mengapa dalam ekonomi hal tersebut dapat terjadi!

Jawab :

Dik : ^y =−3 , 54+30 ,05 x 1 +11790922 x 2

Y = produksi padi

x1 = luas panen

x2 = produktivitas

miaslnya luas panen = 0 ha, produktivitas = 0 kg/m2 maka produksi padi :

^y =−3 , 54+30 ,05 (0)+11790922(0 )

^y =−3,54 kg

Jika luas panen = 1 ha, produktivitas = 0 kg/m2 maka produksi padi :

^y =−3 , 54+30 ,05 (1 )+11790922 (0)

^y =26,51 kg

Jika luas panen = 1 ha, produktivitas = 1 kg/m2 maka produksi padi :

^y =−3 , 54+30 ,05 (1 )+11790922(1)

^y =11790948 ,51 kg

kedua variable yakni luas panen dan poduktivitas berkontribusi positif terhadap produksi
padi. Jika luas panen sama dengan 0 atau produktivitas sama dengan 0, maka produki padi
akan menghasilkan nilai negatif untuk produksi padi. Berbeda dengan jika variabel luas
panen dan produktifitas miliki nilai positif atau salah satu variabel dari luas panen dan
produktifitas bernilai nol maka akan dihasilkan peningkatan dalam produksi padi (nilai
positif).

d. Seberapa besar keeratan hubungan atau pengaruh antara luas panen dan produktivitas
terhadap produksi nasional? Seberapa besar pula variabel lain mempengaruhi produksi
nasional?
Jawab :

Besarnya keeratan dapat diukur dari perhitungan data nilai R square di SPSS atau excel.
Dimana nilai R square data adalah R2 = 0,996 = 99,6 %, maka bisa disimpulkan bahwa
variasi produksi padi ditentukan oleh luas panen dan produktivita, sisa 0,4 % dipengaruhi
oleh variable lain contoh iklim, jenis tanaman, dll.

e. Secara keseluruhan, apakah model tersebut merupakan model yang cukup baik untuk
menjelaskan hubungan antara keseluruhan variabel? Jelaskan!

Untuk mengetahui hubungan variabel bisa memakai uji F.

Sig < 0,005 : bernilai signifikan (H0 ditolak)

Sig > 0,005 : bernilai tidak signifikan (H1) diterima)

Dari data tabel diatas, signifikannya 0,00 < 0,005 maka kesimpulannya adalah menolak H0,
atau dengan kata lain ada hubungan linear antara luas panen dan produktivitas terhadap
jumlah produksi padi.

f. Apakah masing-masing variabel luas panen dan produktivitas signifikan mempengaruhi


variabel produksi padi nasional? Jelaskan!

Untuk mngetahui nilai pengaruh variabel, dapat kita coba dengan uji t :

Jika P-value t < 0,05 = Signifikan dan P-value t > 0,05 = Non Signifikan

Maka, dari tabel dapat kita lihat bahwa nilai P-value t = 0,0000 < 0,05. Dengan demikian
variabel luas panen dan produktivitas padi signifikan mempengaruhi variabel produksi padi
nasional.

Anda mungkin juga menyukai