Sebagai makhluk yang diberi akal dan nafsu oleh Allah SWT ilmu
ilmulah manusia dapat membedakan mana yang hak dan mana yang bathil
Berdasarkan hadits di atas sudah jelas bahwa menuntut ilmu itu wajib
masyarakat dewasa, suatu usia di mana anak tidak merasa bahwa dirinya
berada di bawah tingkat orang yan lebih tua, melainkan merasa sama atau
yang terjadi pada masa tersebut salah satunya adalah trend pacaran di usia
remaja.
Siapa yang tak kenal dengan istiah pacaran siswa SD saja nampaknya
sudah bisa memaknai istilah ini apalagi siswa SMP dan SMA yang bisa
dibilang sudah memasuki usia remaja. Usia remaja antara 13-21 tahun
dibagi dalam masa remaja awal dan remaja akhir. Remaja awal: 13/14 tahun
sampai 17 tahun dan remaja akhir 17 sampai 21 tahun. (Muhammad Al-
Dunia remaja sangatlah erat dengan istilah pacaran karena salah satu
cirri pada usia tersebut adalah adanya rasa senang atau tertarik terhadap
2008: 186).
apa yang diingini yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dan
jeni ema, perak keda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang.
Itulah kesengan hidup di dunia; dan di sisi Allah lah tempat kembali yang
merupakan pegaulan yang lagi trend . pacaran menjadi identitas yang sangat
bangga dan percaya diri jika sudah memiliki teman spesial (pacar).
Artinya: dan janganlah kamu mendekati jina; sesungguhnya jina itu adalah
suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk (al-Isra: 32) (T. M.
Nampaknya bukan hal aneh lagi bila melihat muda mudi yang tengah
didik sudah barang tentu dapat berpengaruh pada prestasi belajar peserta
B. Rumusan Masalah
Cianjur
C. Tujuan Penelitian
PGRI 2 Cianjur
D. Kerangka Pemikiran
mereka akan berakhir dan keduanya akan mencari pasangan yang lain.
namun pacaran pada saat ini sudah merebak bahkan sudah menjadi
sadar manusia untuk mencari pasangan yang berlainan jenis untuk saling
lawan jenis.
mereka sudah tidak termasuk golongan anak-anak, tetapi belum juga dapat
diterima secara penuh untuk masuk pada golongan orang dewasa. Oleh
karena itu, masa remaja dikenal dengan fase mencari jati diri atau fase topan
E. Hipotesis
1984: 52).
1. Jika pacaran di usia remaja diarahkan dengan baik maka motivasi belajar
PGRI 2 Cianjur.
F. Langkah-Langkah Penelitian
sebagai berikut:
1. Menentukan Lokasi Penelitian
a. Populasi
141).
b. Sampel
Surahmand,1990: 100).
a. Metode Penelitian
berikut:
1. Angket (kuesioner)
2. Wawancara
4. Studi Literatur
F
P x 100 %
N
Keterangan:
P = persentasi jawaban
F = frekwensi jawaban yang diberikan siswa
N = jumlah siswa
b. Mengadakan penafsiran dan mengambil kesimpulan berdasarkan
No Persentase Penafsiran
1. 100% Seluruhnya
5. 50% Setengahnya
8. 1 – 9% Sedikit sekali
r ∑ xy
xy=¿ ¿
2 2
√ ( x )( y )
Keterangan :
r xy = Koefisien korelasi
∑ xy = jumlah hasil kali skor x dengan skor y
DAFTAR PUSTAKA
TIME SCHEDULE PENYUSUNAN SKRIPSI
OUT LINE
Judul Skripsi
Lembar Persetujuan Pembimbing
Lembar Pengesahan Ujian Sidang Skripsi
Abstraks
Motto
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah..............................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................
C. Tujuan Penelitian.........................................................................
D. Kerangka Pemikiran....................................................................
E. Hipotesa.......................................................................................
F. Langkah-Langkah Penelitian.......................................................
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan..................................................................................
B. Saran............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
SK Pembimbing
Surat Pengantar Penelitian dari STAI Al – Azhary
Surat Pelaksanaan Penelitian
Surat Izin Penelitian dari Kesbang dst
Contoh Panduan Wawancara
Contoh Quisioner, Angket, Dll