LANDASAN TEORI
2.
Kerja manual Menunjukkan pekerjaan manual
Menunjukkan penghubung ke
10. Connector halaman yang masih sama atau ke
halaman lain
1. External yaitu pada tipe ini pemasukkan data berasal dari luar
Organisasi
2. Internal yaitu pemasukkan data hasil komunikasi pemakai
dengan system
3. Operasional yaitu pemasukkan data hasil komunikasi computer
dengan system
2.4.6.2 Rancangan Keluaran (Output)
Rancangan keluaran merupakan hasil yang tidak bisa diabaikan
karena laporan atas keluaran yang dihasilkan harus memudahkan bagi setiap
unsure manusia yang memerlukan.
Tipe output dapat dibedakan sebagai berikut :
1. External yaitu tujuan outputnya untuk informasi diluar organisasi
Pemakai.
2. Internal yaitu tujuan outputnya untuk dilingkungan organisasi
pemakai
3. Operasional yaitu tujuan outputnya hanya untuk bagi computer
saja.
TOOLBAR
Toolbar, berisi ikon-ikon yang berfungsi mempersingkat perintah pada menu bar.
Fungsi-fungsi ikon-ikon tersebut adalah sebagai berikut :
2. Add Form
3. Menu Editor
4. Open File
5. Save
6. Cut
7. Copy
8. Paste
9. Find
10. Undo
11. Redo
12. Run Project
13. Break
14. End
15. Project Explorer
16. Properties
19. Toolbox
JENDELA PROPERTIES
2.7.1Statemen If – Then
Pencabangan ini adalah pencabangan yang paling sederhana, karena hanya
satu kondisi yang akan diperiksa dan satu perintah yang akan dijalankan.
Sintaksis:
If kondisi Then [statemen]
2.7.2 Statemen If – Then – End If
Pencabangan ini dibandingkan dengan pencabangan yang sebelumnya
mempunyai perbedaan pada perintah atau statement yang akan dikerjakan. Pada
pencabangan sebelumnya, perintah atau statemen yang dikerjakan hanya satu
sedangkan pada pencabangan ini, perintah atau statemen yang dikerjakan dapat ditulis
lebih dari satu baris karena memang disediakan untuk mengerjakan satu blok perintah
di antara keyword If dan keyword End If.
Sintaksis:
If kondisi Then
[statemen]
….
End If
2.7.3 Statemen If – Then – Else – End If
Pencabangan berikut mempunyai dua blok statemen yang akan dikerjakan bila
salah satu kondisi terpenuhi. Jika kondisi yang diperiksa bernilai benar, maka blok
statemen yang akan dikerjakan adalah blok yang terletak di antara keyword If dan
keyword Else. Sedangkan jika kondisi yang diperiksa menghasilkan nilai salah, maka
yang akan dikerjakan adalah blok statemen yang terletak di antara keyword Else dan
End If.
Sintaksis:
If kondisi Then
[statemen1]
….
Else
[statemen2]
….
End If
2.7.4 Statemen If – Then – Else If – Else – End If
Pencabangan berikut mempunyai lebih dari dua blok statemen yang akan
dikerjakan karena kondisi yang akan diperiksapun lebih dari dua kondisi yang harus
dipenuhi. Kondisi pertama akan diperiksa setelah keyword If, bila kondisi ini benar
maka program akan mengerjakan statemen yang berada diantara keyword If dan
Elseif. Kemudian jika kondisi pertama salah maka akan menghasilkan nilai yang
benar, maka program akan mengerjakan statemen yang berada pada blok di antara
keyword Elseif dan Else. Dan jika kondisi kedua ini menghasilkan nilai salah, maka
program akan mengerjakan stetemen yang berada pada blok di antara keyword Else
dan End If.
Sintaksis:
If kondisi1 Then
[statemen1]
….
Elseif kondisi2 Then
[statemen2]
….
Else
[statemen3]
End If
2.7.5 Statemen Select Case
Bila kondisi yang akan diperiksa lebih dari satu kondisi, selain dapat
menggunakan statemen If Then/Elseif Then/Else/End If, anda dapat menggunakan
statemen Select Case yang memungkinkan pemeriksaan kondisi yang lebih banyak.
Sintaksis:
Select Case terekspresi
[Case ekspresi-n
[statemen-n]]…
[Case Else
[elsestatemen]]
End Select
2.7.6 Statemen Go To
Statemen pencabangan yang lain yang mungkin sangat tidak disukai dalam
pemrograman adalah statemen GoTo. Bagaimanapun juga, kita tetap masih
membutuhkannya untuk membuat perangkap kesalahan program pada saat
dijalankan.
Sintaksis:
GoTo Label