Anda di halaman 1dari 11

Mengenal PHP

Oleh : Kiswanto,ST
PHP – Apa php itu ?
PHP adalah bahasa skrip yang dilekatkan
pada skrip HTML. Sintak-sintak yang
digunakan baynyak meniru dari C, Java dan
Perl dengan menambahkan fitur-fitur
spesifik. Tujuan utama PHP adalah
mengijinkan pengembang web untuk
menulis kode secara dinamis dengan cepat.
Ini biasanya merupakan definisi yang baik
untuk PHP.
PHP – Apa php itu ? (cont)
Saat seseorang mengunjungi halaman PHP anda,
web server akan memproses kode PHP.
Selanjutnya melihat bagian mana yang perlu
untuk diperlihatkan pada pengunjung (isi dan
gambar) dan menyembunyikan yang lain (operasi
file, perhitungan matematis, dsb) selanjutnya
menterjemahkan PHP ke dalam HTML. Setelah
diterjemah ke dalam HTML, web server akan
mengirimkkan halaman situs ke browser
pengunjung.
PHP – Apa yang dilakukan ?
•Memangkas banyak waktu untuk saat membuat
situs yang besar.
•Membuat kustomisasi 'user experience' untuk
pengunjung yang didasarkan pada informasi yang
telah anda siapkan untuk mereka.
•Membukan ribuan kemungkinan untuk tools
online. Memungkinkan untuk membuat situs
belanja online - commerce websites.
Pengetahuan dasar yang
dibutuhkan
• HTML – Memahami sintak-sintak HTML
khususenya HTML form.
• Pengetahuan Pemrogramman Dasar
Sintak-sintak PHP
• Sintak – Aturan-aturan yang harus diikuti untuk menulis
struktur kode yang sebenarnya.
• Sintak PHP sangat mirip dengan kebanyakan bahasa
pemrogramman lain (C, Java, Perl) dengan tambahan
bahwa semua kode PHP terdiri atas sebuah tag. Sebuah
kode php harus berada dalam tag berikut :
<?php
?>
atau sesuai tag yang ditentukan oleh server yang dibuat.
<?
?>
Jika anda membuat skrip PHP dan berencana mendistribusikan ke orang
lain, sangat dianjurkan untuk menggunakan bentuk standar ( ?php)
ketimbang bentuk yang lain. Hal ini menjadi jaminan bahwa skrip yang
anda buat akan bekerja sebagaimana mestinya meskipun berjalan pada
server lain.
Contoh Program
<html>
<head>
<title>Halaman PHP pertama </title>
</head>
<body>
<?php
echo "Hello World!";
?>
</body>
</html>

Hasil Eksekusi :

Hello World!
Semicolon(;)
jika anda perhatikan pada contoh di atas,
ada tanda semicolon (;) pada akhir baris
perintah PHP. Tanda ini menunjukkan
akhir statemen PHP dan tidak boleh
dilupakan. Sebagai contoh, jika kita
mengulang kode “Hello World!” beberapa
kali, maka kita perlu untuk meletakkan
tanda semicolon pada akhir masing-
masing statemen.
Contoh Program : Penggunaan Semicolon(;)
<html>
<head>
<title>Program PHP</title>
</head>
<body>
<?php
echo "Hello World! ";
echo "Hello World! ";
echo "Hello World! ";
echo "Hello World! ";
echo "Hello World! ";
?>
</body>
</html>
Output :
Hello World! Hello World! Hello World! Hello World! Hello World!
Spasi
Sebagaimana pada kode HTML, spasi diabaikan
diantara statemen-statemen PHP. Ini berarti
sah-sah saja untuk memiliki satu baris pada
kode PHP. Ini berarti tidak masalah untuk
memiliki satu baris kode PHP daripada 20 baris
yang berisi spasi setelah kode PHP.
Penggunaan tab juga bisa digunakan untuk
menjorokkan kode dan penterjemah PHP akan
mengabaikan spasi yang dihasilkan oleh tombol
tab.
Contoh Program : Pengabaian
Spasi
<html>
<head> Output :
Hello World!Hello World!
<title>My First PHP Page</title>
</head>
<body>
<?php
echo "Hello World!";

echo "Hello World!";

?>
</body>
</html>

Anda mungkin juga menyukai