Anda di halaman 1dari 8

KEMAMPUAN

BERNEGOSIASI
Kelompok :
1.Daniel Wijaya A.2007.1.30611
2.Bibit Susiana A.2007.1.30755
3.Nadia A Manaha A.2007.1.30710
4.Nurayya A.2007.1.30838
5.Agnes K Siung A.2007.1.30666
Latar belakang
Dalam dunia bisnis istilah negosiasi
bukanlah hal yang baru. Dalam setiap proses
negosiasi, selalu ada dua pihak yang
berlawanan atau berbeda sudut pandangnya.
Negosiasi digunakan untuk menjembatani dua
kepentingan yang berbeda, untuk menemukan
suatu kesepakatan kedua belah pihak secara
adil. Dan dapat memenuhi harapan atau
keinginan kedua belah pihak.
Kasus…..
PT Nestle Indonesia mulai tanggal 11 Desember 2008
menurunkan harga pembelian sebesar Rp 200 per liter. Penurunan
ini segera diikuti oleh produsen susu lain yang tergabung dalam IPS
(Industri Pengolahan Susu). Pada akhir April, IPS menginginkan
adanya penurunan lagi harga susu sebesar Rp300 per liter.
Peternak sapi perah yang tergabung dalam koperasi susu menolak
rencana Industri Pengolahan Susu.Dalam rapat gabungan, IPS
meminta penurunan harga susu sebesar Rp 300,- per liter.
Sedangkan GKSI (Gabungan Koperasi Susu Indonesia) mengajukan
agar penurunan hanya sebesar Rp 50,- per liter tetapi IPS menolak
usulan dari GKSI tersebut.
Pengertian……
1.Negosiasi merupakan suatu proses komunikasi
antara dua pihak, yang masing-masing mempunyai
tujuan dan sudut pandang mereka sendiri, yang
berusaha mencapai kesepakatan yang memuaskan
kedua belah pihak mengenai masalah yang sama.

2. Negosiasi adalah sebuah transaksi dimana kedua


belah pihak mempunyai hak atas hasil akhir. Hal ini
memerlukan persetujuan kedua belah pihak sehingga
terjadi proses yang saling memberi dan menerima
sesuatu untuk mencapai suatu kesepakatan bersama.
(Oliver)
Tujuan……
a. Agresif
b. Kompetitif
c. Kooperatif
d. Pemusatan diri
e. Defensif
f. Kombinasi.
Strategi……
1. Strategi Kooperatif : Sasarannya mencapai
kesepakatan kedua belah pihak.
2. Strategi Kompetitif : Sasaran strategi ini adalah
mengalahkan lawan.
3. Strategi Analitis : Berusaha kreatif dan bersama-
sama mencari alternative solusinya,
Solusi Kasus…..
Departemen Perindustrian memberikan subsidi kepada GKSI
sehingga kerugian yang ditanggung tidak terlalu besar dan
kesepakatan harga yang terjadi mengalami penurunan Rp 50,-
dan harga susu rata-rata menjadi Rp 3.450 – Rp 3.550 per liter.
Untuk strategi negosiasi yang digunakan oleh mediator,
departemen perindustrian menggunakan strategi kooperatif
yang memberikan keuntungan dan kerugian (win-win
solution) yang sama-sama diterima oleh pihak IPS dan GKSI.
tHanks..

Anda mungkin juga menyukai