Fermentasi
Fermentasi
ALKOHOL
Anggota kelompok :
CARA KERJA
1. Buatlah laruatan gula encer (10 %) dengan menggunakan air hangat agar gula
cepat larut kemudian masukkan ke dalam elenmeyer besar (volume 250 ml)
sebanyak 100 ml.
(catatan : untuk mengatahui pengaruh konsentrasi substrat dibuat beberapa
konsentrasi larutan gula, misal 5%, 10%, 15%)
2. timbang gist (saccharomyces) sebanyak 1 garm dan 2 gram.
3. masukkan i gram gist saccharomyces kedalam salah satu elenmeyer yang telah
diisi larutan gula dan 2 gram saccharomyces ke dalam elenmeyer yang lain dan
diaduk hingga homogen.
4. tuang 50 ml larutan indikator fenoftalin ke dalam dua elenmeyer kecil (volume 100
ml)
5. tutup kedua erlenmeyer (besar dan kecil) dengan sumbat yang telah dihubungkan
dengan slang plastik.
>>indikator PP >>indikator PP
Pertanyaan
1. Perubahan-perubahan apa saja yang dapat anda amati dalam percobaan tersebut?
2. Manakah yang menunjukkan fermentasi berjalan lebih cepat? Apa buktinya?
3. Faktor apa saja yang dapat mempengaruhi laju fermentasi?
4. Kesimpulan apa saja yang dapat kamu tarik dari percobaan ini?
Pembahasan
1. Terjadi perubahan warna fenotalin menjadi bening yang mengindikasikan adanya perubahan pH
dan terdapat gelembung – gelembung .
2. Pada jus yang diberi ragi sebanyak 1 gram, karena perubahan fenoltalin menjadi beningnya
berlangsung lebih cepat .
3. Ragi, kadar gula pada jus .
4. a. Percobaan tersebut membuktikan adanya gas yang dapat menurunkan pH yaitu sisa asam
(CO2) karena gas tersebut dapat menetralkan basa.
b. Fermentasi dipengaruhi oleh kadar glukosa pada suatu zat.