Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi……… 6 - 53 ….Notes to the Consolidated Financial Statements
*********************
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2009 Notes 2008*
ASET ASSETS
2e,2f,5,
Persediaan 203.735.490 13,17,20a 180.798.976 Inventories
2e,2i,2j,
Aset lain-lain - bersih 21.538.814 2l,9,20a 18.158.744 Other assets - net
* Neraca konsolidasi pada tanggal 31 Desember 2008, * The December 31, 2008 consolidated balance sheet only
merupakan akun Perusahaan saja karena Anak Perusahaan represents accounts of the Company since the
baru didirikan di tahun 2009 (Catatan 1b). Subsidiaries were established in 2009 (Note 1b).
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. consolidated financial statements.
1
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2009 Notes 2008*
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Share capital - Rp1,000
Rp1.000 (Rupiah penuh) per saham (full amount) par value
Modal dasar - 300.000.000 saham Authorized - 300,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid
penuh - 230.000.000 saham 230.000.000 14 230.000.000 - 230,000,000 shares
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 1.681.420.781 1.599.577.718 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
* Neraca konsolidasi pada tanggal 31 Desember 2008, * The December 31, 2008 consolidated balance sheet only
merupakan akun Perusahaan saja karena Anak Perusahaan represents accounts of the Company since the
baru didirikan di tahun 2009 (Catatan 1b). Subsidiaries were established in 2009 (Note 1b).
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. consolidated financial statements.
2
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2009 Notes 2008*
LABA SEBELUM
PAJAK PENGHASILAN 451.385.723 388.635.972 INCOME BEFORE INCOME TAX
BEBAN (MANFAAT)
PAJAK PENGHASILAN 2p,19 INCOME TAX EXPENSE (BENEFIT)
Tahun berjalan 128.968.606 12 128.555.927 Current
Tangguhan (6.467.621) 1.453.925 Deferred
Beban Pajak Penghasilan - Bersih 122.500.985 130.009.852 Income Tax Expense - Net
* Laporan laba rugi konsolidasi untuk tahun yang berakhir * The consolidated statement of income for the year ended
pada tanggal 31 Desember 2008, merupakan akun December 31, 2008 only represents accounts of the
Perusahaan saja karena Anak Perusahaan baru didirikan di Company since the Subsidiaries were established in 2009
tahun 2009 (Catatan 1b). (Note 1b).
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. consolidated financial statements.
3
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Saldo 1 Januari 2008 230.000.000 9.000.000 245.075.361 484.075.361 Balance, January 1, 2008
Laba bersih tahun 2008 - - 258.626.120 258.626.120 Net income for 2008
Saldo 31 Desember 2008* 230.000.000 11.000.000 404.451.481 645.451.481 Balance, December 31, 2008*
Laba bersih tahun 2009 - - 328.884.738 328.884.738 Net income for 2009
Saldo 31 Desember 2009 230.000.000 13.000.000 481.336.219 724.336.219 Balance, December 31, 2009
* Laporan perubahan ekuitas konsolidasi untuk tahun yang * The consolidated statement of changes in equity for the
berakhir pada tanggal 31 Desember 2008, merupakan akun year ended December 31, 2008 only represents accounts
Perusahaan saja karena Anak Perusahaan baru didirikan di of the Company since the Subsidiaries were established
tahun 2009 (Catatan 1b). in 2009 (Note 1b).
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. consolidated financial statements.
4
The original consolidated financial statements included herein are in
Indonesian language.
Catatan/
2009 Notes 2008*
* Laporan arus kas konsolidasi untuk tahun yang berakhir * The consolidated statement of cash flows for the year
pada tanggal 31 Desember 2008, merupakan akun ended December 31, 2008 only represents accounts of
Perusahaan saja karena Anak Perusahaan baru didirikan di the Company since the Subsidiaries were established in
tahun 2009 (Catatan 1b). 2009 (Note 1b).
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. consolidated financial statements.
5
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
1. UMUM 1. GENERAL
PT Surya Citra Televisi (“Perusahaan”) PT Surya Citra Televisi (“the Company”) was
didirikan di Indonesia pada tanggal 5 Mei 1987 established in Indonesia on May 5, 1987 as
berdasarkan Akta Notaris Benny PT Foresta Maju based on Deed No. 38 on the
Kristianto, S.H., No. 38 pada tanggal yang same date of Benny Kristianto, S.H. The Deed
sama dengan nama PT Foresta Maju. Akta of Establishment was approved by the Ministry
pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman of Justice of the Republic of Indonesia in its
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Decision Letter No. C2-3940.HT.01.01.TH.88
No. C2-3940.HT.01.01.TH.88 tanggal 27 April dated April 27, 1988 and was published in
1988 dan diumumkan dalam Tambahan Supplement No. 1197 of the State Gazette
No. 1197 Berita Negara No. 26 tanggal No. 26 dated March 30, 1990. The Company’s
30 Maret 1990. Anggaran Dasar Perusahaan Articles of Association has been amended
telah mengalami beberapa kali perubahan, several times, the latest amendment pertains
terakhir mengenai penyesuaian dengan to the compliance with Law No. 40 year 2007
Undang-undang No. 40 tahun 2007 mengenai “Limited Liability Company” as notarized by
“Perseroan Terbatas”, sebagaimana telah Deed No. 37 dated July 4, 2008 of
dinyatakan dengan Akta Notaris No. 37 Sutjipto, S.H. The latest amendment was
tanggal 4 Juli 2008 oleh Sutjipto, S.H. approved by the Ministry of Laws and Human
Perubahan Anggaran Dasar ini telah Rights of the Republic of Indonesia in its
mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum Decision Letter No. AHU-70682.AH.01.02.
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Year 2008 dated October 7, 2008.
melalui Surat No. AHU-70682.AH.01.02.Tahun
2008 tanggal 7 Oktober 2008.
Pada tahun 1990, Perusahaan mengawali In 1990, the Company started its broadcasting
kegiatan penyiarannya, selanjutnya pada activities, as further in 1993, the Company was
tahun 1993 Perusahaan mendapatkan izin granted a national broadcasting license from
untuk penyiaran televisi secara nasional the Ministry of Information of the Republic of
dengan izin dari Menteri Penerangan Republik Indonesia through its Letter No. 206/RTF/
Indonesia melalui Surat No. 206/RTF/K/I/1993 K/I/1993 dated January 30, 1993 and started
tanggal 30 Januari 1993 dan melakukan its national broadcasting in the same year.
kegiatan penyiaran nasionalnya pada tahun
yang sama.
6
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pada tanggal 19 Oktober 2009, Menteri On October 19, 2009, the Ministry of the
Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia Communication and Information of the
(“Menkominfo”) telah menerbitkan Peraturan Republic of Indonesia (“Menkominfo”) has
Menkominfo No. 43 Tahun 2009 mengenai issued Menkominfo Regulation No. 43
Penyelengaraan Penyiaran Melalui Sistem Year 2009 regarding Broadcasting Through
Stasiun Jaringan (“Menkominfo 43”). Network Station System (“Menkominfo 43”).
Berdasarkan peraturan ini, seluruh lembaga Under this regulation, all private TV
penyiaran TV swasta (termasuk Perusahaan) broadcasters (including the Company) shall be
akan dianggap sebagai stasiun penyiaran lokal considered as local broadcasting station and
dan diharuskan untuk melakukan siaran di require to broadcast in other areas in
daerah lain di Indonesia melalui suatu sistem Indonesia through a network station system
stasiun jaringan yang terdiri dari stasiun induk comprising of a parent station and network
dan stasiun jaringan anggota. stations.
Pada tanggal 31 Desember 2009, seluruh As of December 31, 2009, all the above new
Anak Perusahaan baru yang disebutkan diatas Subsidiaries are not yet started their
masih belum beroperasi secara komersial. commercial operations. The Subsidiaries’ total
Jumlah aset Anak Perusahaan pada tanggal assets as of December 31, 2009, mainly
31 Desember 2009 terutama merupakan kas consist of cash in bank amounted to Rp29.54
pada bank sejumlah Rp29,54 juta, dan million, represent about 0.0017% of
merupakan sekitar 0,0017% dari jumlah aset consolidated total assets.
konsolidasi.
7
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Selanjutnya, Perusahaan juga menerima Surat In addition, the Company obtained the
Pernyataan Efektif No. S-3213/BL/2007 pada Effective Statement Letter No. S-3213/
tanggal 29 Juni 2007 dari Ketua BAPEPAM-LK BL/2007 dated June 29, 2007 from the
sehubungan dengan penawaran umum Chairman of BAPEPAM-LK regarding the
obligasi Perusahaan kedua dengan nama registration of its second bonds issuance
“Obligasi Surya Citra Televisi II Tahun 2007 under the name of “Obligasi Surya Citra
Dengan Tingkat Bunga Tetap” (“Obligasi II”) Televisi II Tahun 2007 Dengan Tingkat Bunga
dengan nilai nominal sebesar Rp575 miliar. Tetap” (“Bonds II”) at nominal value amounting
Pada tanggal 10 Juli 2007, Obligasi II tersebut to Rp575 billion. On July 10, 2007, the
telah diterbitkan dalam bentuk Sertifikat Jumbo Bonds II were issued under a Jumbo Bonds
Obligasi yang didaftarkan atas nama Certificate, which is registered under
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Obligasi II ini akan jatuh tempo seluruhnya These Bonds II are payable in lump-sum on
pada tanggal 10 Juli 2012. Seluruh Obligasi II July 10, 2012. The Bonds II were registered in
tersebut telah didaftarkan di BEI efektif tanggal BEI effective on July 11, 2007 (Note 13).
11 Juli 2007 (Catatan 13).
8
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Susunan dewan komisaris dan direksi The members of the Company’s boards of
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2009 commissioners and directors as of
dan 2008 adalah sebagai berikut: December 31, 2009 and 2008 are as follows:
Susunan komite audit pada tanggal The members of the audit committee as of
31 Desember 2009 dan 2008 adalah sebagai December 31, 2009 and 2008 are as follows:
berikut:
Ketua/Chairman - Agus Lasmono
Anggota/Member - Max Sumakno Budiarto*
Anggota/Member - M. Risanggono
Anggota/Member - Emmanuel Bambang Suyitno
Pembentukan komite audit Perusahaan telah The establishment of the Company’s audit
dilakukan sesuai dengan Peraturan committee has complied with BAPEPAM-LK
BAPEPAM-LK No. IX.1.5. Rule No. IX.1.5.
9
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Gaji dan kompensasi lainnya kepada komisaris Salaries and other compensation benefits for
dan direksi Perusahaan berjumlah Rp43,66 the Company’s commissioners and directors
miliar pada tahun 2009 dan Rp62,57 miliar amounted to Rp43.66 billion in 2009 and
pada tahun 2008. Rp62.57 billion in 2008.
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, As of December 31, 2009 and 2008, the
Perusahaan memiliki masing-masing 1.168 Company has 1,168 and 1,285 employees,
dan 1.285 karyawan (tidak diaudit). respectively (unaudited).
Laporan keuangan konsolidasi telah disajikan The consolidated financial statements are
secara konsisten sesuai dengan Pernyataan prepared, which are consistently applied, in
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan accordance with the Statements of Financial
peraturan BAPEPAM-LK No. VIII.G.7 tentang Accounting Standards (PSAK) and BAPEPAM-
“Pedoman Penyajian Laporan Keuangan”. LK’s through its Regulation No. VIII.G.7
concerning “Financial Statement Presentation
Guidelines”.
Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared using the direct method by
mengelompokkan arus kas dan setara kas classifying cash flows into operating, investing
dalam aktivitas operasi, investasi dan and financing activities.
pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the
laporan keuangan konsolidasi adalah Rupiah. consolidated financial statements is
Indonesian Rupiah.
10
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Seluruh saldo akun dan transaksi yang All significant intercompany account balances
material antar perusahaan yang dikonsolidasi and material transactions are eliminated to
telah dieliminasi untuk mencerminkan posisi reflect the financial position and the results of
keuangan dan hasil usaha Perusahaan dan operations of the Company and its
Anak Perusahaan sebagai satu kesatuan Subsidiaries as an entity.
usaha.
Hak minoritas atas aset bersih Anak The minority interest in net assets of
Perusahaan disajikan berdasarkan basis Subsidiaries is presented on a proportional
proporsional atas hak pemegang saham basis on the rights of the minority
minoritas, sebagai akun “Hak Minoritas atas shareholders as “Minority Interest in Net
Aset Bersih Anak Perusahaan” di dalam Assets of Subsidiaries” account in the
neraca konsolidasi. Hak minoritas atas laba consolidated balance sheets. The minority
(rugi) bersih Anak Perusahaan diakui dengan interest in net income (loss) of Subsidiaries is
basis proporsional. Pada tahun 2009, hak recognized on a proportional basis. In 2009,
minoritas atas rugi bersih Anak Perusahaan the minority interest in net loss of
dianggap tidak signifikan. Subsidiaries is considered not significant.
Kas dan setara kas terdiri dari kas, kas di bank Cash and cash equivalents consist of cash on
dan deposito berjangka dengan jangka waktu hand, cash in banks and time deposits with
3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal maturities of 3 (three) months or less at the
penempatan dan tidak dijadikan sebagai time of placement and not pledged as
jaminan pinjaman serta tanpa pembatasan collateral for loans and without restrictions in
penggunaan. the usage.
Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan The Company and Subsidiaries have
transaksi dengan pihak-pihak tertentu yang transactions with certain parties who have
mempunyai hubungan istimewa sesuai dengan related party relationships as defined in PSAK
PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak No. 7, “Related Party Disclosures”.
yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
Seluruh transaksi yang signifikan dengan All significant transactions with related parties
pihak-pihak yang mempunyai hubungan are disclosed in the notes to the consolidated
istimewa telah diungkapkan dalam catatan financial statements.
atas laporan keuangan konsolidasi.
11
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
f. Persediaan f. Inventories
Efektif tanggal 1 Januari 2009, Perusahaan Effective January 1, 2009, the Company and
dan Anak Perusahaan telah menerapkan Subsidiaries have applied PSAK No. 14
PSAK No. 14 (Revisi 2008), “Persediaan” (Revised 2008), “Inventories” which
menggantikan PSAK No. 14 (1994) yang supersedes PSAK No. 14 (1994), which
mengatur perlakuan akuntansi untuk prescribes the accounting treatment for
persediaan. PSAK revisi ini menyediakan inventory. The revised PSAK guides in
panduan dalam menentukan biaya persediaan determining costs of inventory and its
dan pengakuan selanjutnya sebagai beban, subsequent recognition as expense, including
termasuk setiap penurunan menjadi nilai any write-down to net realizable value, as well
realisasi bersih, dan juga memberikan as guidance on cost formula which used to
panduan rumus biaya yang digunakan untuk determine costs of inventories. The adoption of
menentukan biaya persediaan. Penerapan this revised PSAK did not result in a significant
PSAK revisi ini tidak menimbulkan dampak effect in the Company’s and Subsidiaries’
yang signifikan terhadap laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasi Perusahaan dan Anak
Perusahaan.
Persediaan materi program diukur Program material inventories are stated at the
berdasarkan nilai terendah antara nilai buku lower of book value (cost less amortization) or
(biaya perolehan setelah dikurangi amortisasi) net realizable value. Cost of program material
dengan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan inventories is determined by specific
persediaan materi program dihitung dengan identification method. Program material
menggunakan metode identifikasi khusus inventories are amortized based on the
(specific identification method). Persediaan number of program runs using declining
materi program diamortisasi dengan metode method, which is generally two times at 70% in
menurun berdasarkan jumlah penayangan the first run and 30% in the second run for film
program yang umumnya sebanyak dua kali, programs, sinetron and series programs,
yaitu sebesar 70% pada penayangan pertama except for in-house production, infotainment,
dan 30% pada penayangan kedua untuk news, sports and talk-show programs which
program film, program sinetron dan serial, are fully amortized when aired. Cost of
kecuali untuk program produksi sendiri, program material purchased under revenue
infotainment, berita, olah raga dan program sharing arrangements is recognized in
talk show yang diamortisasi sepenuhnya pada accordance with the related agreement.
saat ditayangkan. Biaya perolehan materi
program yang pengadaannya dengan
perjanjian bagi hasil diakui sebesar jumlah
yang diatur dalam perjanjian bagi hasil.
Saldo persediaan materi program yang belum The unamortized cost of the program material
diamortisasi namun kontrak penayangannya inventories, of which the related license
telah berakhir dibebankan pada tahun kontrak contract expired, is charged to operations in
tersebut berakhir. Pada akhir tahun, the year the contract ended. At the end of the
manajemen melakukan penelaahan untuk year, the management reviews for indications
menentukan adanya indikasi terjadinya of any impairment in program materials and
penurunan nilai materi program dan adjusts, when appropriate, to estimate
melakukan penyesuaian, apabila diperlukan, recoverable amounts from future airing, as
ke estimasi nilai yang terpulihkan untuk loss in the current year operations.
penayangan di masa yang akan datang dan
dibebankan sebagai kerugian pada usaha
tahun berjalan.
12
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Biaya dibayar di muka dibebankan pada usaha Prepaid expenses are charged to operations
selama masa manfaatnya. over the periods benefited.
h. Sewa h. Lease
Perusahaan dan Anak Perusahaan mencatat The Company and Subsidiaries account their
transaksi sewa dengan menggunakan metode leasing activities under operating lease
sewa operasi. Berdasarkan metode ini, method. Under this method, as lessee,
sebagai lessee, pembayaran sewa operasi operating lease payments are recognized as
diakui sebagai beban dalam laporan laba rugi an expense in the consolidated statements of
konsolidasi dengan menggunakan metode income on a straight-line method over the
garis lurus (straight-line method) selama lease term, while as a lessor, the initial direct
periode sewa, dimana sebagai lessor, biaya cost inccured in negotiating an operating
langsung awal yang terjadi pada saat lease, are added to the carrying amount of the
negosiasi sewa operasi ditambahkan pada leased asset and recognized as expense over
jumlah tercatat dari aset yang disewakan dan the lease term on the same basis as rental
diakui sebagai beban selama periode sewa income.
dengan dasar yang sama dengan pendapatan
sewa.
Sewa kontinjen, jika ada, diakui sebagai Contingent rent, if any, are recognized as
pendapatan pada periode-periode pendapatan revenue in the periods in which they are
tersebut dihasilkan. Pendapatan sewa dari earned. Lease income from operating leases is
sewa operasi akan diakui sebagai pendapatan recognized as income on a straight-line
dengan menggunakan metode garis lurus method over the lease term.
(straight-line method) selama periode sewa.
Sewa jangka panjang disajikan dalam akun Long-term rent is presented as “Prepaid Long-
“Biaya Sewa Dibayar di Muka Jangka Panjang” Term Rent” account in the non-current assets.
dalam aset tidak lancar. Bagian lancar dari The current portion of prepaid long-term rent is
biaya sewa dibayar di muka jangka panjang presented as part of “Prepaid Expenses and
disajikan sebagai bagian dari akun “Biaya Other Current Assets” account in current
Dibayar di Muka dan Aset Lancar Lainnya” assets of the consolidated balance sheets.
dalam aset lancar pada neraca konsolidasi.
i. Penyertaan dalam Bentuk Saham i. Investment in Shares of Stock
Penyertaan dalam bentuk saham dengan Investment in shares of stock with less than
kepemilikan kurang dari 20% dinyatakan 20% ownership is stated at cost.
berdasarkan biaya perolehan.
j. Aset Tetap j. Fixed Assets
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan Fixed assets are stated at cost less
dikurangi akumulasi penyusutan (kecuali tanah accumulated depreciation (except for land that
yang tidak disusutkan) dan rugi penurunan are not depreciated) and impairment losses.
nilai. Biaya perolehan termasuk biaya Such cost includes the cost of replacing part of
penggantian bagian aset tetap saat biaya the fixed asset when that cost is incurred, if the
tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria recognition criteria are met. Likewise, when a
pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi major inspection is performed, its cost is
yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu recognized in the carrying amount of the fixed
diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying asset as a replacement if the recognition
amount) aset tetap sebagai suatu penggantian criteria are satisfied.
jika memenuhi kriteria pengakuan.
13
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan All other repairs and maintenance costs that
yang tidak memenuhi kriteria pengakuan do not meet the recognition criteria are
diakui dalam laporan laba rugi pada saat recognized in profit or loss as incurred.
terjadinya.
Tahun/Years
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of fixed assets is derecognized upon
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat disposal or when no future economic benefits
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang are expected from its use or disposal. Any gain
diharapkan dari penggunaan atau or loss arising on derecognition of the asset
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari (calculated as the difference between the net
penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai disposal proceeds and the carrying amount of
perbedaan antara jumlah bersih hasil the asset) is included in profit or loss in the
pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) year the asset is derecognized.
dimasukkan dalam laporan laba rugi pada
tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
Pada setiap akhir tahun, nilai residu, umur The asset’s residual values, useful lives and
manfaat dan metode penyusutan di-review, methods of depreciation are reviewed, and
dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan adjusted prospectively if appropriate, at each
secara prospektif. financial year end.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost and
biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian presented as part of the fixed assets. The
dari aset tetap. Akumulasi biaya perolehan accumulated costs will be reclassified to the
akan direklasifikasi ke akun aset tetap yang appropriate fixed assets account when
bersangkutan pada saat aset yang construction is substantially completed and the
bersangkutan telah selesai dikerjakan dan siap asset is ready for its intended use.
untuk digunakan.
Biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan Costs incurred in the acquisition or renewal of
perolehan atau perpanjangan izin atas tanah landrights are deferred and presented as part
ditangguhkan dan disajikan sebagai biaya of “Other Assets” account in the consolidated
ditangguhkan dalam akun “Aset Lain-lain” balance sheets and amortized during the
pada neraca konsolidasi dan diamortisasi period of the rights or their economic lives,
sepanjang periode hak atas tanah atau umur whichever period is shorter.
ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.
14
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan The Company and Subsidiaries conduct an
penelaahan untuk menentukan adanya evaluation to determine whether there is an
indikasi peristiwa atau perubahan kondisi yang indication for events or changes in
mengindikasikan penurunan nilai aset pada circumstance that may indicate assets
setiap tanggal pelaporan. Apabila kondisi impairment at each reporting date. If any such
tersebut terjadi, mereka diharuskan untuk indication exists, they are required to
menentukan taksiran jumlah yang dapat determine the estimated recoverable amount
diperoleh kembali (recoverable amount) atas of all their assets and recognize the
semua asetnya dan mengakuinya sebagai impairment in assets value as loss in the
kerugian dalam laporan laba rugi konsolidasi consolidated statements of income of the
tahun berjalan. current year.
Biaya yang terjadi sehubungan dengan Costs incurred in connection with the issuance
penerbitan obligasi disajikan sebagai of bonds is presented as deductions against
pengurang dari hasil penerimaan emisi the proceeds from the bonds issuance. The
obligasi. Biaya emisi obligasi diamortisasi bonds issuance costs are amortized using
dengan menggunakan metode garis lurus straight-line method over terms of the bonds
selama jangka waktu obligasi yaitu selama of 5 (five) years.
5 (lima) tahun.
m. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang m. Foreign Currency Transactions and
Asing Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions in foreign currencies are
dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku recorded in Rupiah amounts at the prevailing
pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal exchange rate at the time the transactions are
neraca, aset dan kewajiban moneter dalam conducted. At balance sheet date, monetary
mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah assets and liabilities denominated in foreign
agar mencerminkan kurs pada tanggal currencies are translated to Rupiah to reflect
tersebut. Laba atau rugi kurs yang timbul the rates of exchange at such date. The
dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun resulting gains or losses are credited or
berjalan. charged to operations of the current year.
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, As of December 31, 2009 and 2008, the
kurs yang digunakan adalah sebagai berikut: exchange rates used are as follows:
2009 2008
15
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pendapatan dari iklan televisi diakui pada saat Revenue from television advertisement is
iklan yang bersangkutan ditayangkan. Uang recognized when the related advertisement is
muka yang diterima dari pelanggan dicatat aired. Advances received from customers are
sebagai bagian dari akun “Uang Muka”. recorded as part of “Advances” account.
Beban diakui pada saat terjadinya Expenses are recognized when incurred on
berdasarkan basis akrual. accrual basis.
o. Kewajiban Diestimasi atas Kesejahteraan o. Estimated Liability for Employees’ Benefits
Karyawan
Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi The Company applies PSAK No. 24 (Revised
2004), “Akuntansi Imbalan Kerja” untuk 2004), “Accounting for Employee Benefits” to
mengakui kewajiban diestimasi atas imbalan provide post employment benefits under the
kerja karyawan berdasarkan peraturan Company’s regulations and under Law
Perusahaan dan sesuai dengan Undang- No. 13/2003 dated March 25, 2003. Under this
undang No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. revised PSAK, the present value of defined
Dalam PSAK ini, nilai kini kewajiban imbalan benefit obligation, current service cost and
pasti, beban jasa kini dan beban jasa lalu past service cost is determined using
ditentukan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” valuation method.
penilaian “Projected Unit Credit”.
Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui Actuarial gains and losses are recognized as
sebagai pendapatan atau beban jika income or expense if the unrecognized
akumulasi bersih keuntungan dan kerugian accumulated actuarial gains or losses at the
aktuarial yang belum diakui pada saat akhir end of previous reporting period have
periode pelaporan sebelumnya melebihi 10% exceeded the higher of the 10% of the present
dari nilai kini kewajiban imbalan pasti atau nilai value of defined benefit obligation or of the fair
wajar aset program pada tanggal tersebut. value of the plan asset at that date. Actuarial
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang gains or losses in excess of the 10% corridor
melebihi 10% koridor diakui dengan are recognized using the straight-line method
menggunakan metode garis lurus berdasarkan over the expected remaining average working
perkiraan rata-rata sisa masa kerja karyawan. lives of employees. Past service cost arising
Biaya jasa lalu yang timbul pada saat program from the first introduction of a defined benefit
imbalan pasti diperkenalkan pertama kali atau plan or changes in the benefit payable of an
terjadi atau perubahan-perubahan dalam existing plan are required to be amortized over
kewajiban imbalan kerja program yang sudah the period until the benefits concerned become
ada diamortisasi sampai imbalan tersebut telah vested.
menjadi hak karyawan.
Beban pajak tahun berjalan dihitung Current tax expense is provided based on
berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak estimated taxable income for the current year.
tahun berjalan. Aset dan kewajiban pajak Deferred tax assets and liabilities are
tangguhan diakui atas beda temporer antara recognized for temporary differences between
dasar komersial dan pajak atas aset dan the financial and the tax bases of assets and
kewajiban pada setiap tanggal pelaporan. liabilities at each reporting date. Future tax
Manfaat pajak masa mendatang, diakui benefits, are also recognized to the extent that
apabila kemungkinan besar jumlah manfaat realization of such benefits is probable.
pajak pada masa mendatang tersebut dapat
direalisasikan.
16
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pajak tangguhan dihitung dengan Deferred tax is calculated at the tax rates that
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau are expected to have been enacted or
secara substansial telah berlaku pada tanggal substantively enacted at the balance sheet
neraca. Perubahan nilai tercatat aset dan date. Changes in carrying amount of deferred
kewajiban pajak tangguhan yang disebabkan tax assets and liabilities, due to a change in
oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tax rates is charged to current year operations.
tahun berjalan. Aset dan kewajiban pajak Deferred tax assets and liabilities are
tangguhan disajikan dalam jumlah bersih pada presented as net amount in the consolidated
neraca konsolidasi. balance sheets.
LPS dasar dihitung dengan membagi laba Basic EPS is computed by dividing the
bersih konsolidasi selama setahun dengan consolidated net income for the year by the
jumlah rata-rata tertimbang saham yang weighted-average number of shares
beredar pada masing-masing tahun yang outstanding during the year, which is 230
bersangkutan, yaitu sejumlah 230 juta saham million shares for 2009 and 2008, respectively.
untuk masing-masing tahun 2009 dan 2008.
Perbedaan antara estimasi dan hasil aktual Any difference on the estimates and actual
dibebankan atau dikreditkan pada usaha tahun results is charged or credited to current
berjalan. operations.
Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of:
2009 2008
17
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Kas dan setara kas terdiri dari (lanjutan): Cash and cash equivalents consist of (continued):
2009 2008
Jumlah kas dan bank 99.387.207 23.373.150 Total cash on hand and in banks
Jumlah Kas dan Setara Kas 416.307.207 298.434.656 Total Cash and Cash Equivalents
18
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Suku bunga tahunan untuk deposito berjangka The time deposits bear annual interest at the
adalah sebagai berikut: following rates:
2009 2008
Piutang usaha pihak ketiga terdiri dari: Trade receivables from third parties consist of:
2009 2008
Piutang usaha pihak ketiga - bersih 539.854.011 585.652.596 Trade receivables - third parties - net
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu pihak ketiga The movement of allowance for doubtful accounts
adalah sebagai berikut: from third parties is as follows:
2009 2008
14.535.263 16.836.373
Penghapusan piutang (11.067.014) (4.069.235) Accounts written - off
19
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Berdasarkan penelaahan terhadap status masing- Based on the review of the status of the individual
masing piutang pada akhir tahun, manajemen receivable at the end of the year, the management
berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu believes that the allowance for doubtful accounts is
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan adequate to cover possible losses from
kerugian atas tidak tertagihnya piutang-piutang uncollectible accounts.
tersebut.
Analisa umur piutang usaha berdasarkan tanggal The aging analysis of trade receivables based on
faktur adalah sebagai berikut: invoice date are as follows:
2009 2008
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, As of December 31, 2009 and 2008, trade
piutang usaha dijadikan sebagai jaminan fidusia receivables are pledged under fiduciary trust for
atas Obligasi II yang diterbitkan Perusahaan, Bonds II issued by the Company whereby the
dimana jumlah piutang usaha ditambah dengan amount of trade receivables plus the fair value of
nilai wajar persediaan, kendaraan serta tanah dan inventories, vehicles and land and building under
bangunan yang diikat dengan hak tanggungan registered mortgaged should not be less than 50%
tidak kurang dari 50% dari jumlah pokok obligasi from the principal of the bonds (Notes 5, 7 and 13).
(Catatan 5, 7 dan 13).
5. PERSEDIAAN 5. INVENTORIES
Biaya materi program yang dibebankan pada Cost of program materials charged to operations
usaha (Catatan 17) adalah sebagai berikut: (Note 17) is as follows:
2009 2008
20
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Manajemen tidak mengasuransikan persediaan The management did not insure its program
materi program terhadap risiko kerugian atas material inventories against losses from fire or theft
kebakaran atau pencurian karena Perusahaan since the Company could ask for replacements of
dapat meminta penggantian dari distributor film purchased program material inventories from the
yang bersangkutan apabila terjadi kebakaran atau related film suppliers in case of fire or theft.
pencurian atas persediaan materi program yang
dibeli.
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, As of December 31, 2009 and 2008, program
persediaan program dijadikan sebagai jaminan inventories are pledged under fiduciary trust for
fidusia atas Obligasi II yang diterbitkan oleh Bonds II issued by the Company whereby the fair
Perusahaan, dimana nilai wajar persediaan value of inventories plus trade receivables, vehicles
ditambah dengan piutang usaha, kendaraan serta and land and building under registered mortgaged
tanah dan bangunan yang diikat dengan hak should not be less than 50% from the principal of
tanggungan tidak kurang dari 50% dari jumlah the bonds (Notes 4, 7 and 13).
pokok obligasi (Catatan 4, 7 dan 13).
6. BIAYA DIBAYAR DI MUKA DAN ASET LANCAR 6. PREPAID EXPENSES AND OTHER CURRENT
LAINNYA ASSETS
21.582.715 15.349.768
9.545.944 9.930.793
Penambahan/ Pengurangan/
Saldo Awal/ Reklasifikasi Reklasifikasi Saldo Akhir/
Beginning Additions/ Disposals/ Ending
31 Desember 2009 Balance Reclassifications Reclassifications Balance December 31, 2009
21
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Penambahan/ Pengurangan/
Saldo Awal/ Reklasifikasi Reklasifikasi Saldo Akhir/
Beginning Additions/ Disposals/ Ending
31 Desember 2009 (lanjutan) Balance Reclassifications Reclassifications Balance December 31, 2009 (continued)
Jumlah Akumulasi Penyusutan 271.364.405 53.485.342 12.218.007 312.631.740 Total Accumulated Depreciation
Penambahan/ Pengurangan/
Saldo Awal/ Reklasifikasi Reklasifikasi Saldo Akhir/
Beginning Additions/ Disposals/ Ending
31 Desember 2008 Balance Reclassifications Reclassifications Balance December 31, 2008
Jumlah Akumulasi Penyusutan 371.697.554 48.751.487 149.084.636 271.364.405 Total Accumulated Depreciation
22
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Perhitungan laba (rugi) pelepasan aset tetap The computation of gain (loss) on disposal of fixed
adalah sebagai berikut: assets is as follows:
2009 2008
Laba (rugi) atas pelepasan aset tetap 2.099.086 (9.450.493) Gain (loss) on disposal of fixed assets
Laba (rugi) atas pelepasan aset tetap disajikan Gain (loss) on disposal of fixed assets is presented
sebagai bagian dari akun “Beban (Penghasilan) - as part of “Other Charges (Income) - Others - net”
Lain-lain - Lain-lain - bersih” pada laporan laba rugi account in the consolidated statements of income.
konsolidasi.
Pada tanggal 31 Desember 2008, aset dalam As of December 31, 2008, construction in progress
penyelesaian merupakan akumulasi biaya yang represents accumulated costs incurred by the
dikeluarkan Perusahaan untuk pengembangan Company for upgrading the transmitter equipments
pemancar di berbagai kota di Indonesia dan in several cities in Indonesia and improvements of
perbaikan ruang kantor dan studio yang disewa the office and studio spaces rented located in
yang berlokasi di Senayan City Office Tower Senayan City Office Tower (SCTV Tower).
(SCTV Tower).
Rincian persentase penyelesaian aset dalam The detail of the percentage of completion of the
penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2008 construction in progress as of December 31, 2008
adalah sebagai berikut: is as the follows:
Persentase Jumlah
Penyelesaian/ Tercatat/
Percentage of Carrying
31 Desember 2008 Completion Value December 31, 2008
Aset tetap berupa tanah terletak di beberapa kota Land are located in various cities in Indonesia with
di Indonesia dengan status dan luas (dalam meter the following status of related landrights and total
persegi) sebagai berikut: area (in square meters):
2009 2008
HGB tersebut akan berakhir pada berbagai tanggal HGBs will expire in various dates between 2013
antara tahun 2013 sampai dengan 2036. Tanah and 2036. Landrights in HGB are under the
dengan status HGB merupakan tanah atas nama Company’s name. Landrights under HM and Girik
Perusahaan. Tanah dengan status HM dan Girik are currently in the process of transferring the
merupakan tanah yang masih dalam proses balik ownership to the Company’s name. Land, with total
nama ke nama Perusahaan. Tanah seluas area of 55,926 sqm owned by Company, are
2
55.926 m milik Perusahaan, merupakan tanah shared by the Company and another television
yang digunakan oleh Perusahaan bersama dengan broadcasting company in relation to the nationwide
perusahaan penyiaran televisi lainnya untuk siaran broadcasting (Note 21a).
televisi nasional (Catatan 21a).
23
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada indikasi The management believes that there is no
penurunan nilai aset tetap pada tanggal indication of asset impairment as of
31 Desember 2009 dan 2008 berdasarkan evaluasi December 31, 2009 and 2008 based on an
atas kondisi aset pada tanggal-tanggal tersebut. evaluation of the condition of the assets as of those
dates.
Pada tanggal 31 Desember 2009, aset tetap As of December 31, 2009, fixed assets (excluding
(kecuali tanah) diasuransikan terhadap berbagai land) are insured against various risks under
risiko kerugian dengan nilai pertanggungan blanket policies for US$35.20 million and Rp222.64
sebesar AS$35,20 juta dan Rp222,64 miliar, yang billion, which in the Company’s management
menurut keyakinan manajemen Perusahaan cukup believes is adequate to cover possible losses
untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul arising from such risks.
dari risiko-risiko tersebut.
Kendaraan, piutang usaha dan persediaan Vehicles, trade receivables and program
program dijadikan sebagai jaminan fidusia serta inventories are pledged under fiduciary trust and
tanah dan bangunan yang diikat dengan hak land and building under registered mortgaged for
tanggungan atas Obligasi II yang diterbitkan Bonds II issued by the Company, as fair value to
Perusahaan, dimana nilai wajar keseluruhan tidak be not less than 50% of the principal amount of the
kurang dari 50% dari jumlah pokok obligasi bonds (Notes 4, 5 and 13).
tersebut (Catatan 4, 5 dan 13).
Amortisasi atas sewa dibayar di muka sejumlah Amortization of prepaid rent amounting to Rp8.58
Rp8,58 miliar dan Rp8,60 miliar masing-masing billion and Rp8.60 billion in 2009 and 2008,
pada tahun 2009 dan 2008, disajikan sebagai respectively, is presented as part of “General and
bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi - Administrative Expenses - Rent” account in the
Sewa” dalam laporan laba rugi konsolidasi consolidated statements of income (Note 17).
(Catatan 17).
2009 2008
24
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Biaya perangkat lunak terutama merupakan Software cost mainly represents accumulated
akumulasi kapitalisasi biaya perangkat lunak yang capitalized costs of software that has been
diimplementasikan pada tahun 2009. implemented in 2009.
Penyertaan dalam bentuk saham merupakan Investment in shares of stock represents 16.67%
kepemilikan ekuitas sebesar 16,67% atau equity ownership or 1 million shares in
sebanyak 1 juta lembar saham pada PT Konsorsium Televisi Digital Indonesia
PT Konsorsium Televisi Digital Indonesia (“PT KTDI”) amounting to Rp1 billion. This
(“PT KTDI”) sebesar Rp1 miliar. Penyertaan saham investment in shares of stock is stated at cost.
ini dinyatakan sebesar biaya perolehan. PT KTDI PT KTDI was established by various TV
didirikan oleh berbagai perusahaan penyiaran broadcasting companies (including the Company)
televisi (termasuk Perusahaan) pada tanggal on September 21, 2008, in relation to the future
21 September 2008 sehubungan dengan digitalization of TV networks. As of December 31,
digitalisasi jaringan televisi di masa yang akan 2009, PT KTDI is not yet started its commercial
datang. Pada tanggal 31 Desember 2009, PT KTDI operation.
masih belum beroperasi secara komersial.
Aset lain-lain - bersih merupakan uang jaminan Other assets - net represent refundable deposits
yang diberikan kepada perusahaan jasa, biaya given to utility companies, deferred charges and
ditangguhkan dan aset tidak lancar lainnya. other non-current assets.
Hutang usaha merupakan kewajiban yang timbul Trade payables represent payables arising from
dari pembelian materi penyiaran dan peralatan purchases of broadcasting materials and relay
stasiun pemancar dari: station equipment from the following:
2009 2008
Jumlah Pihak Hubungan Istimewa 126.057 527.930 0,013% 0,055% Total Related Parties
25
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Rincian umur hutang usaha (pihak ketiga dan pihak The aging analysis of trade payables (third parties
hubungan istimewa) adalah sebagai berikut: and related parties) are as follows:
2009 2008
Rincian hutang usaha menurut jenis mata uang The details of trade payables by type of currencies
adalah sebagai berikut (Catatan 22): are as follows (Note 22):
2009 2008
Biaya masih harus dibayar terdiri dari: Accrued expenses represent accruals for:
2009 2008
Bonus karyawan masih harus dibayar pada tanggal Accrued employees’ bonuses include provision for
31 Desember 2009 termasuk penyisihan bonus employees’ bonuses amounted to Rp20.96 billion
karyawan sejumlah Rp20,96 miliar. as of December 31, 2009.
26
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Perhitungan hutang pajak penghasilan - Pasal 29 The computation of income tax payable - Article 29
adalah sebagai berikut: is as follows:
2009 2008
Hutang pajak penghasilan - Pasal 29 17.064.617 33.411.358 Income tax payable - Article 29
Pada bulan Juni 2009, Perusahaan menerima 2 In June 2009, the Company received 2 (two) Tax
(dua) Surat Tagihan Pajak (“STP”) untuk bunga Collection Letters (“STP”) for interest collection for
penagihan atas PPh pasal 21 dan 23 untuk tahun income taxes under Articles 21 and 23 for 2008
2008 yang seluruhnya berjumlah Rp16 juta. Denda totaling Rp16 million. These tax penalties were fully
pajak tersebut sudah dibayar seluruhnya pada paid in June 2009 and recognized as part of “Other
bulan Juni 2009 dan telah diakui sebagai bagian Charges (Income) - Others - net” account in the
dari akun “Beban (Penghasilan) Lain-lain - Lain-lain 2009 consolidated statements of income.
- bersih” dalam laporan laba rugi konsolidasi tahun
2009.
Pada tahun 2008, Perusahaan tidak menerima In 2008, the Company did not receive any Tax
Surat Ketetapan Pajak (SKP) dan STP dari Kantor Assessment Letter (SKP) and STP from the Tax
Pajak. Office.
Akun ini merupakan obligasi yang diterbitkan oleh This account represents bonds issued by the
Perusahaan, dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk Company, with PT Bank CIMB Niaga Tbk (“Bank
(“Bank CIMB Niaga”) sebagai wali amanat dengan CIMB Niaga”) as the bond trustee, with detail as
rincian sebagai berikut: follows:
2009 2008
27
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
28
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
- Rasio aset lancar terhadap kewajiban lancar - Current ratio should be at least 100%
minimal 100%
- Rasio kewajiban terhadap ekuitas tidak lebih - Debt to equity ratio shall not exceed 300%
dari 300%
- Rasio EBITDA terhadap beban bunga minimal - EBITDA to interest expense ratio shall be at
250%. least 250%.
Perusahaan telah memenuhi seluruh persyaratan The Company had complied with the above
di atas pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008. covenants as of December 31, 2009 and 2008.
Sebagaimana dijelaskan dalam prospektus As stated in the prospectus of the bonds offering,
penawaran obligasi, dana perolehan bersih dari the net proceeds of the Bonds II offering should be
penawaran Obligasi II tersebut akan digunakan allocated to:
untuk keperluan sebagai berikut:
- Sebesar 74% (tujuh puluh empat persen) akan - 74% (seventy-four percent) to pay the Bonds I.
digunakan untuk pelunasan Obligasi I.
- Sebesar 16% (enam belas persen) akan - 16% (sixteen percent) for business
digunakan untuk keperluan pengembangan improvements such as purchases of
usaha, seperti pembelian alat-alat penunjang production equipments, transmission
sarana produksi, alat-alat transmisi, siaran dan equipments, airing and storage, Information
penyimpanan, alat-alat Teknologi Informasi Technology (“IT”) equipment to support the
(“TI”) untuk menunjang media ordering, media ordering, archiving, billing and
archiving, billing dan accounting system. accounting systems.
- Sebesar 10% (sepuluh persen) akan - 10% (ten percent) for additional working
digunakan untuk menambah modal kerja. capital.
29
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Sampai dengan tanggal 31 Maret 2009, akumulasi The actual cumulative usage of the Bonds II
penggunaan dana hasil penawaran Obligasi II proceeds until March 31, 2009 as reported to
seperti yang dilaporkan ke BAPEPAM-LK adalah BAPEPAM-LK are as follows:
sebagai berikut:
- Pelunasan Obligasi I sejumlah Rp425 miliar - Payment of the Bonds I of Rp425 billion
(74,38%). (74.38%).
- Pengadaan peralatan produksi, penyiaran dan - Supplying of production, broadcasting and IT
TI sejumlah Rp92 miliar (16,10%). equipment of Rp92 billion (16.10%).
- Modal kerja Perusahaan sejumlah - Company’s working capital of Rp54.42 billion
Rp54,42 miliar (9,52%). (9.52%).
Obligasi II memperoleh peringkat idA (Single A, Bonds II obtained idA (Single A, Stable Outlook)
Stable Outlook) berdasarkan peringkat dari credit rating from PT Pemeringkat Efek Indonesia
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), biro (Pefindo), an independent credit rating bureau, in
pemeringkat efek independen, dalam laporannya its Report No. 492/PEF-Dir/V/2009 dated May 14,
masing-masing No. 492/PEF-Dir/V/2009 tanggal 2009 and No. 346/PEF-Dir/V/2008 dated May 9,
14 Mei 2009 dan No. 346/PEF-Dir/V/2008 tanggal 2008.
9 Mei 2008.
Rincian kepemilikan saham Perusahaan dengan The Company’s share ownership details with a par
nilai nominal Rp1.000 (Rupiah penuh) per saham value of Rp1,000 (full amount) per share of the
pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 adalah Company as of December 31, 2009 and 2008 are
sebagai berikut: as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh/ Kepemilikan/
Number of Percentage
Shares Issued of Jumlah/
Pemegang Saham and Fully Paid Ownership Amount Shareholders
PT Surya Citra Media Tbk 229.999.999 99,99% 229.999.999 PT Surya Citra Media Tbk
Eddy Kusnadi Sariaatmadja 1 0,01 1 Eddy Kusnadi Sariaatmadja
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan In the Annual Shareholders’ General Meeting held
yang diadakan pada tanggal 5 Juni 2008, yang on June 5, 2008, the minutes of which were
hasilnya telah diaktakan dengan Akta Notaris No. 4 notarized by Deed No. 4 on the same date of
dari Wahyu Nurani, S.H., pada tanggal yang sama, Wahyu Nurani, S.H., the Company’s shareholders
pemegang saham Perusahaan setuju untuk: approved the following:
· Penetapan alokasi dana cadangan sejumlah · Appropriation for reserve from the 2007 net
Rp2 miliar dari laba bersih tahun 2007 untuk income amounting to Rp2 billion to comply
memenuhi ketentuan dalam Undang-undang with Law No. 40 year 2007 “Limited Liability
No. 40 tahun 2007 mengenai “Perseroan Company”, under Article 70 (1).
Terbatas”, pasal 70 ayat 1.
30
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
· Menetapkan tambahan dividen kas sebesar · Declaration of the additional cash dividends
Rp17,25 miliar sebagai dividen kas final untuk amounting to Rp17.25 billion as final cash
tahun yang berakhir pada tanggal dividends for the year ended December 31,
31 Desember 2007. Dividen kas ini telah 2007. The cash dividends were paid in
dibayarkan pada bulan September 2008. September 2008.
Sesuai dengan Keputusan Dewan Komisaris dan In accordance with Boards of Commisioners and
Direksi tanggal 4 Desember 2008, Perusahaan Directors Decree dated December 4, 2008, the
memutuskan untuk meningkatkan dividen kas Company decided to increase the interim cash
interim dari Rp75 miliar yang sebelumnya telah dividends from Rp75 billion, which was already
diputuskan oleh dewan komisaris dan direksi pada approved by boards of commisioners and directors
tanggal 16 Oktober 2008 menjadi Rp80 miliar. on October 16, 2008 to become Rp80 billion.
Dividen ini telah dibayarkan pada bulan These dividends were fully paid in December 2008.
Desember 2008.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan In the Annual Shareholders’ General Meeting held
yang diadakan pada tanggal 7 April 2009, yang on April 7, 2009, the minutes of which were
hasilnya telah diaktakan dengan Akta Notaris notarized by Deed No. 35 on the same date of
No. 35 dari Aulia Taufani, S.H., sebagai pengganti Aulia Taufani, S.H., a substitute for Sutjipto, S.H.,
Sutjipto, S.H., pada tanggal yang sama, pemegang the Company’s shareholders approved the
saham Perusahaan setuju untuk: following:
· Penetapan alokasi dana cadangan sejumlah · Appropriation for reserve from the 2008 net
Rp2 miliar dari laba bersih tahun 2008 untuk income amounting to Rp2 billion to comply
memenuhi ketentuan dalam Undang-undang with Law No. 40 year 2007 “Limited Liability
No. 40 tahun 2007 mengenai “Perseroan Company”, under Article 70 (1).
Terbatas”, pasal 70 ayat 1.
· Menetapkan tambahan dividen kas sebesar · Declaration of the additional cash dividends
Rp250 miliar untuk tahun yang berakhir pada amounting to Rp250 billion for the year ended
tanggal 31 Desember 2008. Dividen kas ini December 31, 2008. The cash dividends were
telah dibayarkan pada bulan Juli 2009. paid in July 2009.
2009 2008
Pelanggan dengan pendapatan iklan bersih lebih Customers with net revenue from advertising of
dari 10% dari pendapatan iklan bersih konsolidasi more than 10% of the consolidated net revenue
adalah sebagai berikut: from advertising are as follows:
31
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
16. PENDAPATAN IKLAN BERSIH (lanjutan) 16. NET REVENUE FROM ADVERTISING
(continued)
Persentase dari Jumlah
Pendapatan Iklan Bersih Konsolidasi/
Percentage of Consolidated
Net Revenue from Advertising
Pelaporan segmen tidak dapat diterapkan terhadap Segment reporting is not applicable to the
Perusahaan dan Anak Perusahaan karena Company and Subsidiaries as the revenue is only
pendapatan hanya berasal dari penayangan iklan. derived from advertising.
2009 2008
Jumlah beban program dan siaran 769.199.020 874.955.515 Total program and broadcasting expenses
Jumlah beban umum dan administrasi 350.691.253 368.114.018 Total general and administrative expenses
Beban gaji dan upah termasuk manfaat Salaries and wages include termination benefits
penghentian berjumlah Rp29,98 miliar yang terjadi amounted to Rp29.98 billion incurred in relation
sehubungan dengan program pensiun dini with the Company’s early retirement program in
Perusahaan pada tahun 2009. 2009.
32
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Rincian pemasok dengan nilai pembelian materi The details of suppliers with total purchases of
program (termasuk yang dibebankan ke beban program materials (including charge to cost of
penyiaran berdasarkan kesepakatan bagi hasil) broadcast under revenue sharing arrangement) of
melebihi 10% dari jumlah pembelian konsolidasi more than 10% of the consolidated total purchases
materi program adalah sebagai berikut: of program materials are as follows:
Perusahaan memberikan imbalan kerja kepada The Company provides employee service
karyawan berdasarkan peraturan Perusahaan dan entitlements based on the Company’s regulations
sesuai dengan Undang-undang No. 13/2003 dan and on Labor Law No. 13/2003 and recognizes the
mengakui kewajiban diestimasi atas kesejahteraan estimated liability for these employees’ benefits as
karyawan sesuai dengan PSAK No. 24 (Revisi accounted for in accordance with the Revised
2004), “Akuntansi Imbalan Kerja”. PSAK No. 24, “Accounting for Employee Benefits”.
Estimasi kewajiban atas imbalan pasca kerja The estimated liability for post-employment benefits
ditentukan berdasarkan penilaian aktuaris masing- as of December 31, 2009 and 2008 were
masing pada tanggal 31 Desember 2009 and 2008 determined based on actuarial valuations
yang dilakukan oleh PT Eldridge Gunaprima performed by PT Eldridge Gunaprima Solution, an
Solution, aktuaris independen, berdasarkan independent actuary, based on its reports dated
laporannya masing-masing tertanggal 19 Januari January 19, 2010 and January 13, 2009,
2010 dan 13 Januari 2009. respectively.
33
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Asumsi-asumsi penting yang digunakan oleh The significant assumptions used by the
aktuaris independen adalah sebagai berikut: independent actuary are as follows:
Tingkat kenaikan gaji per tahun/ : 8% per tahun/8% per annum (2009)
Annual wages and salary increases 9% per tahun/9% per annum (2008)
Pensiun dini/pengunduran diri/ : 10% sampai dengan usia 25 dan berkurang secara linear
Early retirement/resignation sampai dengan 1% pada usia 45 dan setelahnya/
10% up the age of 25 and reducing linearly to be 1% at the age
of 45 and thereafter
Tingkat kematian/Mortality rate : Tabel Kematian Indonesia (TMI II)/
Mortality Table of Indonesia (TMI II)
Beban (pendapatan) imbalan kerja yang diakui The benefit expense (income) recognized in the
dalam laporan laba rugi konsolidasi adalah sebagai consolidated statements of income is as follows:
berikut:
2009 2008
Estimasi kewajiban atas imbalan kerja karyawan The estimated liability for employees’ benefits are
adalah sebagai berikut: as follows:
2009 2008
34
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Mutasi estimasi kewajiban atas imbalan kerja The movements of estimated liability for
karyawan pada tahun 2009 dan 2008 adalah employees’ benefits in 2009 and 2008 are as
sebagai berikut: follows:
2009 2008
Untuk mendanai kewajiban imbalan kerja To fund the liability for employees’ benefit, the
karyawan, pada tanggal 19 Agustus 2005, Company has purchased a life insurance policy
Perusahaan telah membeli polis asuransi jiwa from PT Prudential Life Insurance (“PLI”) on
dengan PT Prudential Life Insurance (“PLI”) August 19, 2005 of which the Company has
dimana Perusahaan telah melakukan investasi invested in certain insurance managed fund
dalam beberapa produk asuransi PLI dalam bentuk products of PLI under the name of the Company to
managed fund atas nama Perusahaan untuk cover the medical, death, personal accident,
menanggung pengobatan, kematian, kecelakaan, disablement benefits and pension fund of all
cacat dan masa pensiun untuk seluruh karyawan Company’s permanent employees with insurance
tetap Perusahaan dengan pertanggungan asuransi coverage until 2065. In accordance with the
sampai tahun 2065. Sesuai dengan jadwal scheduled payment of the insurance program, the
pembayaran dari program asuransi tersebut, Company has to pay annual payments allocated to
Perusahaan diharuskan untuk membayar angsuran insurance premium and to investment in managed
tahunan yang dialokasikan atas premi asuransi dan fund. The allocation of the payments to investment
investasi dalam managed fund. Alokasi (net of the allocation for insurance premium
pembayaran angsuran untuk investasi (setelah expense) in 2009 and 2008 are as follows:
dikurangi dengan alokasi untuk biaya premi
asuransi) pada tahun 2009 dan 2008 adalah
sebagai berikut:
2009 2008
35
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pembayaran atas premi asuransi dicatat sebagai The payment of the insurance premium is recorded
bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi - as part of “General and Administrative Expenses -
Asuransi” dalam laporan laba rugi konsolidasi Insurance” account in the consolidated statements
(Catatan 17). of income (Note 17).
Sehubungan opsi pemilikan saham oleh karyawan In connection with the employee stock option plan
yang diselenggarakan oleh PT Surya Citra granted by PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”), the
Media Tbk (“SCM”), pemegang saham Perusahaan Company’s shareholder and SCM’s commissioners
dan komisaris SCM telah mengalokasikan waran allocated warrants to the Company’s employees
kepada karyawan Perusahaan dengan rincian with detail as follows:
sebagai berikut:
Harga Konversi
(Rupiah penuh)/
Conversion
Jumlah Waran/ Price Tanggal Eksekusi/
Tanggal/Date Total Warrants (full amount) Exercise Date Pembayaran/Payment
11 Mei 2003/May 11, 6.750.000 250 12 Mei 2008/ Dibayar oleh karyawan/To be paid by
2003 May 12, 2008 employees
11 Mei 2004/May 11, 9.330.000 250 12 Mei 2009/ Dibayar oleh karyawan/To be paid by
2004 May 12, 2009 employees
11 Mei 2005/May 11, 9.993.000 250 12 Mei 2010/ Dibayar oleh karyawan/To be paid by
2005 May 12, 2010 employees
11 Mei 2006/May 11, 9.500.084 250 12 Mei 2011/ Dibayar oleh karyawan/To be paid by
2006 May 12, 2011 employees
11 Mei 2007/May 11, 11.840.234 250 12 Mei 2012/ Dibayar oleh karyawan/To be paid by
2007 May 12, 2012 employees
Waran yang dibagikan kepada karyawan Warrants that were granted to the Company’s
Perusahaan pada tanggal 11 Mei 2003 telah employees on May 11, 2003 had been converted to
dikonversikan menjadi 5.715.000 lembar saham 5,715,000 SCM shares in 2008.
SCM pada tahun 2008.
Waran yang dibagikan kepada karyawan Warrants that were granted to the Company’s
Perusahaan pada tanggal 11 Mei 2004 telah employees on May 11, 2004 had been converted to
dikonversikan menjadi 8.263.880 lembar saham 8,263,880 SCM shares in 2009.
SCM pada tahun 2009.
Beban (manfaat) pajak penghasilan terdiri dari: Income tax expense (benefit) consists of:
2009 2008
36
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak The reconciliation between income before income
penghasilan menurut laporan laba rugi konsolidasi tax per consolidated statements of income and
dengan taksiran laba fiskal pada tahun 2009 dan estimated income tax in 2009 and 2008 are as
2008 adalah sebagai berikut: follows:
2009 2008
Taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan The Company’s estimated taxable income for the
untuk tahun yang berakhir pada tanggal year ended December 31, 2008 was consistent
31 Desember 2008 telah sesuai dengan Surat with the annual corporate income tax return as
Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang disampaikan reported to the Tax Office.
ke Kantor Pajak.
Perhitungan beban pajak penghasilan adalah The computation of income tax expense is as
sebagai berikut: follows:
2009 2008
37
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
2009 2008
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan - The reconciliation between income tax expense -
bersih yang dihitung dengan menggunakan tarif net which is computed using the applicable tax rate
pajak yang berlaku dari laba sebelum pajak from income before income tax, with income tax
penghasilan, dengan beban (manfaat) pajak expense (benefit) as presented in the consolidated
penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan statements of income in 2009 and 2008 are as
laba rugi konsolidasi pada tahun 2009 dan 2008 follows:
adalah sebagai berikut:
2009 2008
38
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pada September 2008, Undang-undang No. 7 In September 2008, Law No. 7 Year 1983
Tahun 1983 mengenai “Pajak Penghasilan” diubah regarding “Income Tax” has been revised for the
untuk keempat kalinya dengan Undang-undang fourth time with Law No. 36 Year 2008. The revised
No. 36 Tahun 2008. Perubahan tersebut mencakup Law stipulates changes in corporate tax rate from a
perubahan tarif pajak penghasilan badan dari marginal tax rate to a single rate of 28% for fiscal
sebelumnya menggunakan tarif pajak bertingkat year 2009 and 25% for fiscal year 2010 onwards.
menjadi tarif tunggal yaitu 28% untuk tahun fiskal The Company recorded the impact on changes of
2009 dan 25% untuk tahun fiskal 2010 dan tax rates amounting to Rp776 million in 2009 and
seterusnya. Perusahaan mencatat dampak Rp1.13 billion in 2008 as part of tax expense.
perubahan tarif pajak tersebut sebesar Rp776 juta
pada tahun 2009 dan Rp1,13 miliar pada tahun
2008 sebagai bagian dari beban pajak.
Aset dan Kewajiban Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets and Liabilities
Aset (kewajiban) pajak tangguhan pada tanggal The deferred tax assets (liabilities) as of
31 Desember 2009 dan 2008 adalah sebagai December 31, 2009 and 2008 are as follows:
berikut:
2009 2008
Aset pajak tangguhan - bersih 12.277.068 5.809.447 Deferred tax assets - net
Manajemen Perusahaan yakin bahwa aset pajak The Company’s management believes that the
tangguhan dapat dipergunakan melalui laba fiskal deferred tax assets can be utilized through its
di masa mendatang. future taxable income.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Anak Perusahaan dalam kegiatan The Company and Subsidiaries in their regular
usaha normal, melakukan transaksi dengan harga conduct of business, have engaged in transactions
dan persyaratan yang disepakati bersama dengan under agreed terms and conditions with related
pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, parties, which consist of revenue sharing
terutama untuk perjanjian pendapatan bagi hasil, arrangement, rental, purchases of program
sewa, transaksi pembelian materi program, materials and studio and broadcasting equipment
peralatan studio dan penyiaran dan uang muka and advances, with details as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”) a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”)
1. Jumlah pendapatan iklan bersih dari SCM 1. Net advertising revenue from SCM
sebesar Rp503,8 juta atau sekitar 0,03% amounted to Rp503.8 million or about
dari pendapatan iklan bersih konsolidasi 0.03% of consolidated net advertising
tahun 2008. Tidak ada saldo piutang revenue in 2008. There is no related trade
usaha yang timbul dari transaksi tersebut. receivable from this transaction. There is
Tidak ada pendapatan iklan dari SCM no advertising revenue from SCM in 2009.
untuk tahun 2009.
39
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued)
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
(lanjutan) (continued)
a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”) a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”)
(lanjutan) (continued)
3. Pada tanggal 1 Maret 2008, Perusahaan 3. On March 1, 2008, the Company and
dan SCM menandatangani perjanjian SCM entered into a rental agreement
sewa, dimana Perusahaan menyewakan whereby the Company leases out the
pemakaian listrik, penyejuk udara dan usages of electrical, air-conditioning and
infrastruktur Teknologi Informatika (“TI”); Information Technology (“IT”)
sistem telpon, kabel dan jaringan TI infrastructures; and telephone, cable and
kepada SCM sejak tanggal 1 Maret 2008 IT network and systems to SCM starting
sampai dengan 28 Februari 2013 dan on March 1, 2008 until February 28, 2013
dapat diperpanjang berdasarkan review subject to extension upon review by the
oleh para pihak. Pendapatan sewa parties. Rental income of Rp2.25 billion
selama tahun 2009 dan 2008 masing- and Rp2.07 billion in 2009 and 2008,
masing sebesar Rp2,25 miliar dan respectively, is presented as part of
Rp2,07 miliar disajikan sebagai bagian “Other Charges (Income) - Others - net”
dari akun “Beban (Penghasilan) Lain-lain account in the consolidated statements of
- Lain-lain - bersih” dalam laporan laba income. As of December 31, 2009 and
rugi konsolidasi. Saldo piutang yang 2008, the related receivables from these
timbul dari transaksi tersebut sebesar transactions amounted Rp202.5 million
Rp202,5 juta dan Rp2,47 miliar masing- and Rp2.47 billion, respectively, are
masing pada tanggal 31 Desember 2009 presented as part of “Other Receivables -
dan 2008, disajikan sebagai bagian dari Related Parties” account in the
akun “Piutang Lain-lain - Pihak Hubungan consolidated balance sheets.
Istimewa” dalam neraca konsolidasi.
40
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued)
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
(lanjutan) (continued)
a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”) a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”)
(lanjutan) (continued)
5. Pada tahun 2009, Perusahaan membeli 5. In 2009, the Company acquired studio
peralatan studio dan penyiaran serta and broadcasting equipment and
perabot dan peralatan kantor sejumlah furniture, fixtures and office equipment
Rp1,25 miliar dari SCM. Saldo hutang from SCM totaling Rp1.25 billion. The
yang timbul dari transaksi tersebut related payables from these transactions
sebesar Rp1,25 miliar pada tanggal of Rp1.25 billion as of December 31,
31 Desember 2009, disajikan sebagai 2009, is presented as part of “Other
bagian dari akun “Hutang Lain-lain - Payables - Related Parties” account in the
Pihak Hubungan Istimewa” dalam neraca 2009 consolidated balance sheet.
konsolidasi tahun 2009.
41
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued)
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
(lanjutan) (continued)
a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”) a. PT Surya Citra Media Tbk (“SCM”)
(lanjutan) (continued)
6. Pada tahun 2009, Perusahaan telah 6. In 2009, the Company made advances
membayarkan uang muka atas nama on behalf of SCM for software cost that
SCM untuk biaya perangkat lunak yang has been implemented in 2009. The
diimplementasikan pada tahun 2009. related receivables from this transaction
Saldo piutang yang timbul dari transaksi of Rp295 million as of December 31,
tersebut sebesar Rp295 juta pada 2009, is presented as part of “Other
tanggal 31 Desember 2009 disajikan Receivables - Related Parties” account in
sebagai bagian dari akun “Piutang Lain- the 2009 consolidated balance sheet.
lain - Pihak Hubungan Istimewa” dalam
neraca konsolidasi tahun 2009.
Perusahaan membeli peralatan studio dan The Company acquired studio and
penyiaran melalui PT Indika Siar Sarana, broadcasting equipment from PT Indika Siar
sehubungan dengan pengembangan Sarana, in connection with the Company’s
pemancar Perusahaan di beberapa kota di upgrading of its transmitters in several cities in
Indonesia. Jumlah biaya yang telah Indonesia. In 2009 and 2008, the total costs of
dikeluarkan untuk pembelian dari PT Indika acquisition from PT Indika Siar Sarana
Siar Sarana masing-masing pada tahun 2009 amounted to Rp532.02 million and Rp2.73
dan 2008 sebesar Rp532,02 juta dan Rp2,73 billion, respectively. The related payables from
miliar. Saldo hutang yang timbul dari transaksi these transactions of Rp36.96 million and
tersebut masing-masing sebesar Rp36,96 juta Rp481.80 million, as of December 31, 2009
dan Rp481,80 juta pada tanggal 31 Desember and 2008, respectively, are presented as part
2009 dan 2008 disajikan sebagai bagian dari of “Trade Payables - Related Parties” account
akun “Hutang Usaha - Pihak Hubungan in the consolidated balance sheets (Note 10).
Istimewa” dalam neraca konsolidasi
(Catatan 10).
Pada tahun 2009 dan 2008, Perusahaan The Company leases the studio and
menggunakan peralatan studio dan penyiaran broadcasting equipment owned by PT Indika
milik PT Indika Cipta Media, masing-masing Cipta Media, totaling Rp140.58 million and
sebesar Rp140,58 juta dan Rp111,5 juta dan Rp111.5 million in 2009 and 2008,
mengakui biaya atas transaksi tersebut respectively, and recognized the related
sebagai bagian dari akun “Beban Program dan expense as part of “Program and Broadcasting
Siaran - Beban Program” dalam laporan laba Expense - Cost of Program” account in the
rugi konsolidasi (Catatan 17). Tidak ada saldo consolidated statements of income (Note 17).
hutang yang timbul dari transaksi tersebut. There is no related trade payable from this
transaction.
42
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued)
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
(lanjutan) (continued)
1. Pada tahun 2008, Perusahaan dan 1. In 2008, the Company and O’Channel
O’Channel mengadakan perjanjian have entered into co-operation agreement
kerjasama untuk memindahkan, to transfer, integrate and develop the
menggabungkan dan mengembangkan Master Control System separately owned
sistem peralatan Master Control yang by them to become an integrated system
dimiliki masing-masing pihak menjadi located in SCTV Tower; to operate multi-
suatu sistem terintegrasi yang berlokasi channel broadcast by each party and to
di SCTV Tower untuk dapat beroperasi increase reliability of the system and
secara multikanal untuk kanal-kanal yang efficiency in resource utilization.
disiarkan oleh masing-masing pihak,
serta meningkatkan keandalan sistem
peralatan serta meningkatkan efisiensi
dalam penggunaan sumberdaya.
Masing-masing pihak memiliki kewajiban Each party has an obligation to bear
untuk menanggung biaya technical technical support costs as charged by
support yang dikenakan oleh pemasok suppliers or any joint arrangement by the
secara bersama atau diatur atas parties.
kesepakatan bersama.
Perjanjian ini akan berakhir berdasarkan The above agreement will be terminated
kesepakatan kedua belah pihak. upon mutual agreements of both parties.
43
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
20. SIFAT HUBUNGAN, SALDO DAN TRANSAKSI 20. NATURE OF RELATIONSHIP, BALANCES AND
DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued)
Saldo dan Transaksi Hubungan Istimewa Balances and Transactions with Related Parties
(lanjutan) (continued)
Perusahaan membeli peralatan studio dan The Company purchased studio and
penyiaran masing-masing sejumlah Rp1,04 broadcasting equipment amounting Rp1.04
miliar dan Rp4,32 miliar dari Bitnet pada tahun billion and Rp4.32 billion from Bitnet in 2009
2009 dan 2008. Sebagai tambahan, Bitnet and 2008, respectively. In addition, Bitnet
memberikan jasa internet dan infrastruktur TI rendered internet and IT infrastructure
kepada Perusahaan masing-masing sejumlah services to the Company with total amount of
Rp988,0 juta dan Rp1,36 miliar pada tahun Rp988.0 million and Rp1.36 billion in 2009
2009 dan 2008, dan disajikan sebagai bagian and 2008, respectively, and presented as part
dari akun “Biaya Program dan Siaran - Lain- of “Program and Broadcasting Expense -
lain” dalam laporan laba rugi konsolidasi Others” account in the consolidated
(Catatan 17). Saldo hutang yang timbul atas statements of income (Note 17). The related
transaksi tersebut diatas sejumlah Rp89,1 juta payable from the above transaction of Rp89.1
dan Rp45,43 juta, masing-masing pada million and Rp45.43 million as of
tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 disajikan December 31, 2009 and 2008, respectively,
sebagai bagian dari akun “Hutang Usaha - are presented as part of “Trade Payables -
Pihak Hubungan Istimewa” dalam neraca Related Parties” account in the consolidated
konsolidasi (Catatan 10). balance sheets (Note 10).
Perusahaan telah membayarkan uang muka The Company made advances on behalf of
atas nama PT Abhimata Citra Abadi dan PT Abhimata Citra Abadi and PT Mediatama
PT Mediatama Anugrah Citra untuk biaya Anugrah Citra on certain expenses such as
tertentu seperti tagihan listrik dan penyejuk electrical and air-conditioning charges, which
udara dan tanpa tanggal pembayaran yang have no definite payment dates. The related
pasti. Saldo piutang yang timbul dari transaksi receivables from these transactions of
tersebut sebesar Rp99,89 juta pada tanggal Rp99.89 million as of December 31, 2009, is
31 Desember 2009, disajikan sebagai bagian presented as part of “Other Receivables -
dari akun “Piutang Lain-lain - Pihak Hubungan Related Parties” account in the 2009
Istimewa” dalam neraca konsolidasi tahun consolidated balance sheet.
2009.
Sifat Hubungan Istimewa Nature of Relationship with Related Parties
Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang The nature of relationship with related parties are
mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai as follows:
berikut:
a. PT Surya Citra Media Tbk merupakan a. PT Surya Citra Media Tbk is the Company’s
pemegang saham mayoritas Perusahaan. majority shareholder.
b. PT Indika Cipta Media dan PT Indika Siar b. PT Indika Cipta Media and PT Indika Siar
Sarana merupakan kelompok perusahaan Sarana belong to Indika group of companies
Indika yang dimiliki oleh Agus Lasmono, that are owned by Agus Lasmono, the
komisaris independen Perusahaan dan SCM. Company’s and SCM’s independent
commissioner.
c. PT Omni Intivision, PT Bitnet Komunikasindo, c. PT Omni Intivision, PT Bitnet Komunikasindo
PT Abhimata Citra Abadi dan PT Mediatama PT Abhimata Citra Abadi and PT Mediatama
Anugrah Citra, merupakan perusahaan yang Anugrah Citra are owned by the Company’s
dimiliki oleh pemegang saham akhir ultimate shareholder.
Perusahaan (ultimate shareholder).
44
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
a. Pada tahun 1993, Perusahaan dan a. In 1993, the Company entered into a
PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (“RCTI”) “Nationwide Policy” agreement with
mengadakan perjanjian “Nationwide Policy” PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (“RCTI”)
dalam rangka siaran nasional yang dituangkan for nationwide broadcasting activities, that is
lebih lanjut dalam bentuk Perjanjian further stated in the Co-operation Agreements,
Kerjasama, yang mencakup diantaranya: which covered, among others, the following:
- Pengadaan tanah, pembangunan gedung - The joint procurement of land,
transmitter dan fasilitasnya di beberapa construction of transmitter buildings and
kota di Indonesia secara bersama untuk the related facilities in several cities in
keperluan usaha masing-masing Indonesia for their respective operations
(Catatan 7); (Note 7);
Perjanjian ini akan berakhir berdasarkan The agreement will be terminated upon mutual
kesepakatan kedua belah pihak. agreement of both parties.
b. Perusahaan mengadakan perjanjian sewa b. The Company has a lease agreement with
dengan PT Indosat Tbk (“Indosat”), untuk PT Indosat Tbk (“Indosat”), for the use of a
penggunaan transponder pada Satelit Palapa transponder in the Palapa C Satellite, which
C, yang mana telah dilakukan beberapa kali has been amended several times. Based on
perubahan. Berdasarkan perubahan perjanjian the agreement dated July 1, 2000, Indosat
tertanggal 1 Juli 2000, Indosat setuju untuk agreed to change the transponder rental from
mengubah jasa penyewaan transponder dari 1 1 (one) transponder for 24 (twenty-four) hours
(satu) transponder selama 24 (dua puluh to a ¼ (quarter) of transponder for 24 (twenty-
empat) jam menjadi ¼ (seperempat) four) hours, in which the usage is based on the
transponder selama 24 (dua puluh empat) jam, Company’s needs. In the amendment, the
sesuai kebutuhan Perusahaan. Dalam lease of transponder is extended for 5 (five)
perjanjian tersebut, disebutkan bahwa years starting August 1, 2001 until
penyewaan transponder diperpanjang selama July 31, 2006. The annual rental fee and the
5 (lima) tahun sejak tanggal 1 Agustus 2001 operation of digital equipment by Indosat
sampai 31 Juli 2006. Biaya sewa setahun dan amounted to US$425 thousand a year for the
pengoperasian peralatan digital oleh Indosat period of August 1, 2001 until July 31, 2006.
adalah sebesar AS$425 ribu per tahun untuk
periode 1 Agustus 2001 sampai 31 Juli 2006.
Pada tanggal 19 Juni 2006, Perusahaan dan On June 19, 2006, the Company and Indosat
Indosat memperbaharui perjanjiannya, dimana renewed the lease agreement, whereby the
disebutkan bahwa penyewaan transponder lease of the transponder is extended for
diperpanjang selama 4 (empat) tahun sejak 4 (four) years starting August 1, 2006 until
tanggal 1 Agustus 2006 sampai 31 Juli 2010, July 31, 2010 with an annual rental fee
dengan biaya sewa sebesar AS$325 ribu per US$325 thousand.
tahun.
45
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Para pihak juga menyetujui, apabila The parties also agreed that when the
Perusahaan melakukan pemutusan kontrak Company will terminate the agreement before
sebelum jatuh tempo, maka Perusahaan its maturity, the Company is obliged to pay a
diharuskan membayar biaya pemutusan penalty of 60% from the remaining rental fee
sebesar 60% dari sisa pembayaran sewa yang or twice of the quarterly payment, whichever is
belum terbayar atau sebesar 2 (dua) kali higher, plus US$1 million cash or in the form of
pembayaran triwulan, mana yang lebih besar, advertising service for 10 (ten) years
ditambah AS$1 juta secara tunai atau dalam payments.
bentuk penyediaan jasa iklan selama
10 (sepuluh) tahun.
Selama periode sewa, Perusahaan juga During the lease period, the Company is also
berkewajiban untuk menggunakan fasilitas obligated to use other Indosat’s service
jenis layanan lainnya dari Indosat, dengan nilai facilities for US$25 thousand minimum per
minimum sebesar AS$25 ribu per tahun, untuk year for the next 4 (four) years starting
periode 4 (empat) tahun sejak tanggal August 1, 2006.
1 Agustus 2006.
Pada tanggal 24 September 2008, On September 24, 2008, the Company and
Perusahaan dan Indosat memperbaharui Indosat renewed the lease agreement,
perjanjiannya, dimana disebutkan bahwa whereby the lease of the transponder is
penyewaan transponder diperpanjang selama extended for 7 (seven) years starting
7 (tujuh) tahun sejak tanggal 24 September September 24, 2008 until July 31, 2015 with
2008 sampai 31 Juli 2015, dengan biaya sewa an annual rental fee US$525 thousand.
sebesar AS$525 ribu per tahun.
46
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
47
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Pada tanggal 20 Oktober 2008, Perusahaan On October 20, 2008, the Company rents
menyewa ruang tambahan di gedung additional office spaces in SCTV Tower from
perkantoran SCTV Tower dari PT MGP. PT MGP. The Company paid in advance the
Perusahaan membayar dimuka biaya sewa total rental fee amounting to Rp13.43 billion
sejumlah Rp13,43 miliar sampai dengan tahun until 2009.
2009.
Pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008, The total outstanding prepaid rental amounting
saldo sewa dibayar di muka masing-masing to Rp92.97 billion and Rp89.45 billion as of
sebesar Rp92,97 miliar dan Rp89,45 miliar December 31, 2009 and 2008, respectively, of
dimana sebesar Rp87,03 miliar dan Rp83,58 which Rp87.03 billion and Rp83.58 billion, as
miliar, masing-masing pada tanggal of December 31, 2009 and 2008, respectively,
31 Desember 2009 dan 2008 disajikan is presented as part of “Prepaid Long-term
sebagai bagian dari akun “Biaya Sewa Dibayar Rent” account (Note 8), and the current portion
di Muka Jangka Panjang” (Catatan 8), dan of Rp2.88 billion and Rp2.78 billion as of
bagian lancar sejumlah Rp2,88 miliar dan December 31, 2009 and 2008, respectively, is
Rp2,78 miliar masing-masing pada tanggal presented as part of “Prepaid Expenses and
31 Desember 2009 dan 2008 disajikan Other Current Assets - Rent” account in the
sebagai bagian dari akun “Biaya Dibayar di consolidated balance sheets (Note 6).
Muka dan Aset Lancar Lainnya - Sewa” pada
neraca konsolidasi (Catatan 6).
Beban sewa atas transaksi tersebut sejumlah The rental expense for the above transactions
Rp3,06 miliar dan Rp3,08 miliar masing- of Rp3.06 billion and Rp3.08 billion in 2009
masing untuk tahun 2009 dan 2008 disajikan and 2008, respectively, is presented as part of
sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan “General and Administrative Expenses - Rent”
Administrasi - Sewa” dalam laporan laba rugi account in the consolidated statements of
konsolidasi (Catatan 17). income (Note 17).
48
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
22. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM 22. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
MATA UANG ASING FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2009, aset dan As of December 31, 2009, the Company’s and
kewajiban moneter Perusahaan dan Anak Subsidiaries’ monetary assets and liabilities in
Perusahaan dalam mata uang asing adalah foreign currencies are as follows:
sebagai berikut:
Ekuivalen Rupiah/
Equivalent Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
Dalam Dolar AS (AS$6.961.411) 65.437.264 In United States Dollar (US$6,961,411)
Dalam Euro Eropa (EUR36.285) 490.204 In European Euro (EUR36,285)
Dalam Dolar Australia (AUD4) 34 In Australian Dollar (AUD4)
Piutang lain-lain - Pihak ketiga Other Receivables - Third parties
Dalam Dolar AS (AS$7.861) 73.897 In United States Dollar (US$7,861)
Dalam Euro Eropa (EUR400) 5.404 In European Euro (EUR400)
Piutang lain-lain - Pihak hubungan istimewa Other Receivables - Related parties
Dalam Dolar AS (AS$2.444) 22.974 In United States Dollar (US$2,444)
Dalam Euro Eropa (EUR20.167) 272.450 In European Euro (EUR20,167)
Kewajiban Liabilities
Hutang usaha Trade payables
Dalam Dolar AS (AS$458.819) 4.312.897 In United States Dollar (US$458,819)
Dalam Euro Eropa (EUR99.836) 1.348.757 In European Euro (EUR99,836)
Dalam Dolar Singapura (SGD425) 2.847 In Singaporean Dollar (SGD425)
Hutang lain-lain Other payables
Dalam Dolar AS (AS$143.379) 1.347.764 In United States Dollar (US$143,379)
Dalam Dolar Singapura (SGD7.999) 53.584 In Singaporean Dollar (SGD7,999)
Pada tanggal 18 Februari 2010, kurs yang berlaku On February 18, 2010, the exchange rates are as
adalah sebagai berikut: follows:
Jika aset moneter bersih dalam mata uang asing If the net monetary assets in foreign currencies as
pada tanggal 31 Desember 2009 dijabarkan ke of December 31, 2009 are converted to Rupiah
dalam Rupiah menggunakan kurs yang berlaku using the exchange rates as of February 18, 2010,
pada tanggal 18 Februari 2010, maka aset moneter the net monetary assets will decrease by Rp440.30
bersih akan turun sebesar Rp440,30 juta. million.
49
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
Kondisi perekonomian Indonesia telah dipengaruhi The economic conditions in Indonesia have been
oleh kondisi ekonomi global yang terjadi saat-saat affected by the recent global economic event. This
ini. Kondisi ini dikarakteristikkan dengan rentannya condition is characterized by volatility in currency
nilai mata uang dan suku bunga, dan juga values and interest rates, as well as decline in
penurunan harga saham yang dapat berakibat share prices which could negatively impact
negatif pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia. economic growth of Indonesia. Improvements and
Perkembangan dan pemulihan kondisi ekonomi recovery of the economy depends on the fiscal,
tersebut tergantung pada kebijakan fiskal, moneter monetary and other measures that are being
dan kebijakan-kebijakan lainnya yang telah dan undertaken or will be taken by the Indonesian
akan ditempuh oleh Pemerintah Indonesia, suatu government, actions which are beyond the
tindakan yang di luar kendali Perusahaan dan Anak Company’s and Subsidiaries’ control.
Perusahaan.
24. REVISI DAN PERNYATAAN STANDAR 24. NEW AND REVISED STATEMENTS OF
AKUNTANSI KEUANGAN BARU FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
Standar Akuntansi yang telah dikeluarkan oleh Accounting Standards issued by Indonesian
Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) Accounting Standards Board (DSAK) up to the date
sampai dengan penyelesaian laporan keuangan of completion of the Company’s and Subsidiaries’
Perusahaan dan Anak Perusahaan tetapi belum financial statements but not yet effective are
efektif adalah sebagai berikut: summarized below:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2010:
1 Januari 2010:
a. PSAK 26 (Revisi 2008) “Biaya Pinjaman” a. PSAK 26 (Revised 2008) “Borrowing Costs”
Menentukan biaya pinjaman yang dapat Prescribes for the borrowing costs that are
diatribusikan secara langsung dengan directly attributable to the acquisition,
perolehan, konstruksi, atau pembuatan aset construction or production of a qualifying asset
kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian form part of the cost of that asset.
biaya perolehan aset tersebut.
Berisi persyaratan penyajian dari instrumen Contains the requirements for the presentation
keuangan dan pengidentifikasian informasi of financial instruments and identifies the
yang harus diungkapkan. information that should be disclosed.
Mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan Establishes the principles for recognizing and
pengukuran aset keuangan, kewajiban measuring financial assets, financial liabilities,
keuangan, dan kontrak pembelian dan and some contracts to buy or sell non-financial
penjualan item non-keuangan. items.
d. PPSAK 3 “Pencabutan PSAK 54: Akuntansi d. PPSAK 3 “Revocation of PSAK 54: Accounting
Restrukturisasi Utang Piutang Bermasalah” for Troubled Debt Restructuring”
Berlaku untuk semua entitas yang menerapkan Applicable for all entities that apply PSAK 54.
PSAK 54.
50
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
24. REVISI DAN PERNYATAAN STANDAR 24. NEW AND REVISED STATEMENTS OF
AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
(continued)
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2010
1 Januari 2010 (lanjutan): (continued):
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2011:
1 Januari 2011:
Menetapkan dasar-dasar bagi penyajian Prescribes the basis for presentation of general
laporan keuangan bertujuan umum (general purpose financial statements to ensure
purpose financial statements) agar dapat comparability both with the entity's financial
dibandingkan baik dengan laporan keuangan statements of previous periods and with the
periode sebelumnya maupun dengan laporan financial statements of other entities.
keuangan entitas lain.
b. PSAK 2 (Revisi 2009) “Laporan Arus Kas” b. PSAK 2 (Revised 2009) “Statement of Cash
Flows”
Memberikan pengaturan atas informasi Requires the provision of information about the
mengenai perubahan historis dalam kas dan historical changes in cash and cash
setara kas melalui laporan arus kas yang equivalents by means of a statement of cash
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan flows which classifies cash flows during the
aktivitas operasi, investasi, maupun period from operating, investing and financing
pendanaan (financing) selama suatu periode. activities.
c. PSAK 4 (Revisi 2009) “Laporan Keuangan c. PSAK 4 (Revised 2009) “Consolidated and
Konsolidasian dan Laporan Keuangan Separate Financial Statements”
Tersendiri”
Akan diterapkan dalam penyusunan dan Shall be applied in the preparation and
penyajian laporan keuangan konsolidasian presentation of consolidated financial
untuk sekelompok entitas yang berada dalam statements for a group of entities under the
pengendalian suatu entitas induk dan dalam control of a parent and in accounting for
akuntansi untuk investasi pada entitas anak, investments in subsidiaries, jointly controlled
pengendalian bersama entitas, dan entitas entities and associates when separate financial
asosiasi ketika laporan keuangan tersendiri statements are presented as additional
disajikan sebagai informasi tambahan. information.
d. PSAK 5 (Revisi 2009) “Segmen Operasi” d. PSAK 5 (Revised 2009) “Operating Segments”
51
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
24. REVISI DAN PERNYATAAN STANDAR 24. NEW AND REVISED STATEMENTS OF
AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
(continued)
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal Effective on or after January 1, 2011
1 Januari 2011 (lanjutan): (continued):
e. PSAK 15 (Revisi 2009) “Investasi Pada Entitas e. PSAK 15 (Revised 2009) “Investments in
Asosiasi” Associates”
Akan diterapkan untuk akuntansi investasi Shall be applied in accounting for investments
dalam entitas asosiasi. Menggantikan PSAK in associates. Supersedes PSAK 15 (1994)
15 (1994) “Akuntansi untuk Investasi Dalam “Accounting for Investments in Associates”
Perusahaan Asosiasi” dan PSAK 40 (1997) and PSAK 40 (1997) “Accounting for Changes
“Akuntansi Perubahan Ekuitas Anak in Equity of Subsidiaries/Associates”.
Perusahaan/Perusahaan Asosiasi”.
f. PSAK 25 (Revisi 2009) “Kebijakan Akuntansi, f. PSAK 25 (Revised 2009) “Accounting Policies,
Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Changes in Accounting Estimates and Errors”
Kesalahan”
Menentukan kriteria untuk pemilihan dan Prescribes the criteria for selecting and
perubahan kebijakan akuntansi, bersama changing accounting policies, together with the
dengan perlakuan akuntansi dan accounting treatment and disclosure of
pengungkapan atas perubahan kebijakan changes in accounting policies, changes in
akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan accounting estimates and corrections of errors.
koreksi kesalahan.
g. PSAK 48 (Revisi 2009) “Penurunan Nilai Aset” g. PSAK 48 (Revised 2009) “Impairment of
Assets”
Bertujuan untuk mengatur pengakuan dan Aims to provide that appropriate recognition
pengukuran kewajiban diestimasi, kewajiban criteria and measurement bases are applied to
kontinjensi dan aset kontinjensi serta untuk provisions, contingent liabilities and contingent
memastikan informasi memadai telah assets and to ensure that sufficient information
diungkapkan dalam catatan atas laporan is disclosed in the notes to enable users to
keuangan untuk memungkinkan para understand the nature, timing and amount
pengguna memahami sifat, waktu, dan jumlah related to the information.
yang terkait dengan informasi tersebut.
52
The original financial statements included herein are in Indonesian
language.
24. REVISI DAN PERNYATAAN STANDAR 24. NEW AND REVISED STATEMENTS OF
AKUNTANSI KEUANGAN BARU (lanjutan) FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
(continued)
Perusahaan dan Anak Perusahaan sedang The Company and Subsidiaries are evaluating the
mengevaluasi PSAK baru dan revisi tersebut dan effect of the above new and revised PSAKs and
belum menentukan dampaknya terhadap laporan have not yet reflected the effect on their
keuangan konsolidasi. consolidated financial statements.
Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan The management of the Company and
bertanggung jawab atas penyusunan laporan Subsidiaries are responsible for the preparation of
keuangan konsolidasi yang diselesaikan pada these consolidated financial statements that were
tanggal 18 Februari 2010. completed on February 18, 2010.
53