Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Secara teknis pelabuhan adalah salah satu bagian dari Ilmu Bangunan
Maritim, dimana padanya dimungkinkan kapal-kapal berlabuh atau
bersandar dan kemudian dilakukan bongkar muat.
Fasilitas-Fasilitas Pelabuhan
1. Kolam labuh
2. Alih muat antar kapal
3. Dermaga
4. Terminal penumpang
5. Pergudangan
6. Lapangan penumpukan
7. Terminal peti emas, curah cair, curah kering dan RO-RO
8. Perkantoran untuk kegiatan pemerintahan dan pelayanan jasa
9. Fasilitas bunker
10. Instalasi air, listrik dan telekomonikasi
11. Jaringan jalan dan rel kereta api
12. Fasilitas pemadam kebakaran
13. Tempat tunggu kendaraan bermotor
a. Di laut:
Alur pelayaran
Yaitu daerah yang dilalui kapal sebelum masuk ke dalam wilayah pelabuhan. Alur
ayaran ini dibagi menjadi 2(dua) bagian yaitu (pertama) artificial channel adalah alur
yang sengaja dibuat sebagai jalan masuk kapal ke dermaga dengan mengadakan
pengerukan dan (kedua) natural channel yaitu alur pelayaran yang telah terbentuk
sedemikian rupa oleh alam
Kolam
Pelabuhan
Daerah disekitar dermaga yang digunakan kapal untuk melakukan aktivitasnya. Kolam
Pelabuhan Minimal harus memiliki ukuran Panjang (L)= B + 1,4 B + 1,5 B + 30m, dan
Lebar (W) = 1,5 B (dimana B = Lebar kapal) dan turning basin = 4 L tanpa tug boat dan
1,7 L sampai dengan 2 L dengan tug boat
Breakwater/talud
Salah satu bangunan pelabuhan yang berfungsi untuk melindungi daerah pelabuhan
dari gelombang dan sedimentasi, yaitu dengan memperkecil tinggi gelombang sehingga
kapal dapat berlabuh dan bertambat dengan tenang serta dapat melakukan bongkar
muat dengan lancer. Talud ini dapat di bagi menjadi 3 jenis yaitu (a) penahan
gelombang batu alam (rubble mounds breakwater). (b) penahan gelombang batu
buatan (artificial breakwater) (c) penahan gelombang dinding tegak.
Dermaga
Jalan
adalah suatu lintasan yang dapat dilalui oleh kendaraan maupun pejalan kaki. lintasan
ini menghubungkan antara satu tempat dengan tempat yang lain. Fungsi jalan adalah
untuk melancarkan kegiatan bongkar muat di pelabuhan
Lapangan
penumpukan
Gudang
adalah tempat yang digunakan untuk menyimpan barang-barang yang berasal dari
kapal atau yang akan dimuat ke kapal.
Alur pelayaran
Kolam pelabuhan
Breakwater/talud
Dermaga
Jalan
Lapangan penumpukan
Gudang
Kantor
Terminal penumpang, dll
1. Klasifikasi Pelabuhan
Contoh: Palembang
1. Pelabuhan Ikan
2. Pelabuhan Minyak
3. Pelabuhan Barang
4. Pelabuhan Campuran
5. Pelabuhan Militer
PELABUHAN GILIMANUK
- Terminal Penumpang
- Ruang VIP
- Ruang Tunggu
Selain itu terdapat pula fasilitas berupa 34 unit CCTV untuk memonitor keadaan
pelabuhan.
Pelabuhan Gilimanuk memiliki 5 buah dermaga yang terdiri dari 2 buah dermaga
MB, 1 buah dermaga ponton, dan 2 buah dermaga beton (LCM).
Pelabuhan Gilimanuk memiliki dua buah dermaga movable bridge, yaitu dermaga
MB I dan MB III. Dermaga Movable Bridge merupakan dermaga yang dapat
digerakkan turun naik dengan bantuan mesin hidrolik. Jadi ketinggian dermaga
ini dapat disesuaikan dengan ketinggian landasan kapal. Pada mesin pengendali
hidrolik terdapat 3 tombol, yaitu Hidrolic Up (untuk menaikkan dermaga),
Hidrolic Down (untuk menurunkan dermaga), dan tombol emergency. Dermaga
MB ini dibangun pada tahun 1996. Dermaga ini memiliki kemampuan menahan
berat 20 ton.
Gambar 1. Dermaga MB pelabuhan Gilimanuk
b. Dermaga Ponton
Pelabuhan Gilimanuk memiliki sebuah dermaga ponton yaitu Ponton II. Dermaga
ponton merupakan dermaga yang terbuat dari drum terapung atau landasan kayu
yang dibuat sedemikian rupa. Dermaga ponton ini dibangun pada tahun 1976.
Dermaga ini memilki kemampuan menahan berat sebesar 10 ton.
Pelabuhan Gilimanuk memiliki dua buah dermaga LCM yaitu, Dermaga LCM IV.
Dermaga LCM merupakan dermaga yang terdiri landasan beton tanpa adanya
perangkat tambahan, sehingga kapal dapat menambat tanpa diperlukan adanya
perangkat tambahan seperti bolder dan fender. Dermaga ini memiliki
kemampuan menahan berat diatas 20 ton. Kapal yang biasa berlabuh disini
adalah kapal LCT dan kapal motor penumpang.
Pelabuhan Gilimanuk beroperasi selama 24 jam setiap hari kecuali pada ha15
menit.
Jadi apabila suatu kapal tidak dapat menyelesaikan aktivitas bongkar, muat, dan
persiapan yang telah diberikan, maka kapal itu akan diberikan sanksi bagi armada yang
bersangkutan.
Jumlah Bolder
No
Dermaga
.
(buah)
1 Dermaga MB I 6
2 Dermaga MB III 6
3 Dermaga Ponton II 2
4 Dermaga LCM 0
Total Jumlah Bolder 14
Fender adalah perangkat yang digunakan untuk meredam benturan yang terjadi
pada saat kapal merapat ke dermaga atau pada saat kapal yang sedang di
tambatkan bergoyang oleh gelombang atau arus yang terjadi di pelabuhan.
Fender di Pelabuhan Gilimanuk menggunakan penahan baja dengan lapisan
karet dibelakangnya untuk menahan gaya benturan kapal. Lapisan karet ini
berbentuk trapesium.
Jumlah Fender
No
Dermaga
.
(buah)
1 Dermaga MB I 5
2 Dermaga MB III 5
3 Dermaga Ponton II 2
4 Dermaga LCM 0
Total Jumlah Bolder 12
Gambar 8. Fender pada Dermaga MB Pelabuhan Gilimanuk