Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
TUJUAN
Setelah melaksanakan kegiatan praktikum keanekaragaman hayati, mahasiswa
diharapkan dapat :
1. Mengidentifikasi keanekaragaman hayati tingkat gen.
2. Mengidentifikasi keanekaragaman hayati tingkat jenis.
3. Mengidentifikasi keanekaragaman hayati tingkat ekosistem.
4. Merumuskan konsep keseragaman dan keberagaman makhluk hidup.
B. LANDASAN TEORI
Di dunia ini tidak ada individu yang benar-benar sama. Setiap individu
memiliki ciri-ciri khusus yng menyebabkan individu satu berbeda dengan
individu lainnya. Perbedaan ini menunjukkan adanya biodiversitas atau
keanekaragaman makhluk hidup. Sedangkan perbedaan ciri antara makhluk hidup
yang satu dengan yang lain menunjukkan adanya keberagaman makhluk hidup.
Perbedaan sifat dalam satu jenis disebut variasi.
Keanekaragaman hayati dapat terjadi pada berbagai tingkat kehidupan,
mulai dari organisme tingkat rendah sampai tingkat tingi. Misalnya dari makhluk
bersel satu hingga makhluk bersel banyak; dari tingkat organisme kehidupan
individu sampai tingkat interaksi kompleks, misalnya dari spesies sampai
ekosistem.
Secara garis besar, keanekaragaman hayati terbagi menjadi tiga tingkat,yaitu:
1. Keanekaragaman Gen
D. CARA KERJA
1. Amatilah dan identifikasi macam- macam variasi bunga, daun dan biji
berdasarkan sifat/ ciri- ciri yang dapat diamati, seperti bentuk bunga,
variasi ukuran, variasi warna, aroma, tekstur permukaan specimen dengan
menggunakan indra atau alat bantu yang sesuai.
2. Identifikasi persamaan dan perbedaan ciri/ sifat pada specimen tersebut.
3. Catatlah persamaan dan perbedaan ciri/ sifat ke dalam tabel pengamatan.
4. Amati keseragaman dan keberagaman ciri/ sifat yang ada pada berbagai
specimen.
5. Perhatikan dan identifikasi gambar atau foto ekosistem yang sudah
disiapkan. Tulislah aspek- aspek penting dari pengamatan tersebut ke
dalam tabel.
E. DATA DAN HASIL PENGAMATAN
Bunga Variasi
No Bentuk Ukuran Warna Aroma Tekstur Bunga
Mawar
1. Mawar 1 Membulat kecil Merah Agak Berserat,agak
bertumpuk muda harmu kasar
2. Bractea
Mawar 2 membulat sedang Variasi
Merah Sifat
tua Harumnya Seratnya halus,
No Bougenvil Bentuk Ukuran Warna Aroma menyengatTeksturrapatYang Lain
Bunga permukaan
1. Bougenvil 1 Ujungnya Besar orange Tidak Halus lembut,
Daun lebar,
berbulu
3. Mawar 3 lancip, P
membulat= ± 4 cmbesar Putihberaroma
Tidak hijau
Kelopaknya polos
membulat L = ± 3 cm kekuningan begitu kaku, kasar,
harum berserat
Perbedaan ciri di antara macam- Ciri-ciri bunga mawar yang beda adalah
macam bunga mawar warna, ukuran, dan aroma.
2. Bractea bougenvil
Perbedaan ciri di antara macam- Ciri-ciri bougenvil yang beda adalah bentuk,
macam bougenvil ukuran, warna.
3. Daun Puring
Perbedaan ciri di antara macam- Ciri yang beda adalah bentuk, ukuran, warna,
macam daun puring tekstur, dan pertulangan.
4. Kacang-kacangan
Persamaan ciri di antara biji kacang- Sama-sama berbiji ganda yang menyatu
kacangan
Perbedaan ciri di antara biji kacang- Ciri yang beda adalah bentuk, ukuran, warna,
kacangan dan tekstur kacang.
1. Komponen biotik Ikan, ular, ganggang Ikan, rumput laut, Padi, hama, burung,
yang ada di hijau, enceng gondok, terumbu karang, tikus, ular, rumput,
dalamnya. katak, kecebong. ubur – ubur, gurita, belalang
plankton
2. Komponen abiotik Air, tanah, batu, Batu, air, terumbu Tanah, batu, air,
yang ada di pasir, udara karang, udara, udara, sinar matahari,
dalamnya.
3. Interaksi komponen Ikan di sungai hidup Seluruh komponen Padi mengambil
biotik dan abiotik di air dengan makhluk hidup unsur hara dari dalam
menghirup O2 yang yang ada di laut tanah untuk tumbuh.
terkandung di dalam bernapas dengan Padi mengambil CO2
air menghirup O2 yang dari udara untuk
terkandung dalam proses fotosintesis
air laut
4. Ciri khas ekosistem Air mengalir, Terdapat plankton Padi merupakan
Ikannya ikan tawar sebagai produsen komponen terbesar
utama dalam laut dalam ekosistem
tersebut
- Keanekaragaman gen
- Keanekaragaman jenis
- Keanekaragaman ekosistem
• Saran
1. Sebelum praktikum, praktikan hendaknya mampu memahami materi yang
akan di praktekkan
2. Praktikan harus teliti dalam mengamati macam – macam keanekaragaman
yang di praktekkan
3. Harus ada kerja sama yang baik antar praktikan dalam setiap kelompok
G. DAFTAR PUSTAKA
• Kesimpulan
Dari data tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pada Bunga
Mawar ( Rosa sp. ) , Bractea Bougenvil, dan Daun Puring menunjukan
Keanekaragaman hayati tingkat Gen. sedangkan pada Biji Kacang – kacangan
menunjukan Keanekaragaman hayati tingkat Jenis.