Anda di halaman 1dari 15

Kenakalan Remaja

PERGAULAN REMAJA
MAKALAH
PERGAULAN REMAJA

oleh:

NAMA : KRISMA FITRIA.ANDRIASYIH

KELAS: XII IPS 3

TUGAS SOSIOLOGI

KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan rahmat-Nya yang telah
memberikan pengetahuan, kesehatan, dan kesempatan bagi saya untuk dapat
menyelesaikan makalah ini.

Sumber pemikiran ini berasal dari kelakuan dan pergaulan remaja saat ini. Mereka
sekarang sangat rentan terkena imbas dari lingkungan dan pergaulannya. Para
remaja banyak terjebak ke lembah hitam dan menyesatkan, seperti narkoba dan
terkena penyakit HIV/AIDS. Awalnya para remaja hanya ikut-ikutan merokok atau
bolos sekolah. Dan lama-lama akan terjebak dan sulit keluar dalam lingkaran sesat
itu.

Dalam makalah ini, saya sebagai penulis ingin memberikan informasi tentang
pergaulan remaja dan cara-cara agar tak terjebak ke pergaulan yang tidak benar
dengan melakukan tindakan-tindakan yang bermanfaat.

Semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca, terutama bagi para remaja
tentang pergaulan yang baik.

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………. i

KATA

PENGANTAR ................................................................... ii

DAFTAR

ISI .................................................................................. iii

BAB I : PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG ……………………………………. 4

B. PERUMUSAN MASALAH ……………………………… 7

C. TUJUAN PENELITIAN …………………………………. 8

D. MANFAAT PENELITIAN ................................................ 9

BAB II : KAJIAN PUSTAKA ....................................... 10


HIPOTESIS

PENELITIAN .......................................................... 12

BAB III : METODE PENELITIAN

A. JENIS

PENELITIAN ........................................................... 13

B. PENGUMPULAN DATA ...............................................14

C. TEKNIK ANALISIS DATA ............................................15

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN

A.

KESIMPULAN ....................................................................

16

B. SARAN .....................................................17

DAFTAR

PUSTAKA .................................................................... 18

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini banyak sekali berita di media cetak dan elektronik tentang keadaan
remaja saat ini. Contohnya seperti, tawuran mahasiswa akhir-akhir ini di Jakarta dan
di luar Pulau Jawa. Tidak hanya menggunakan tangan kosong, tetapi mahasiswa
juga banyak membawa senjata tumpul dan tajam. Banyak sekali yang menjadi
provokatornya.

Hal itu semua terjadi karena hal-hal yang kecil, seperti saja tidak sengaja menabrak
atau berkata yang tidak sopan kepada orang lain. Selain orang zaman sekarang,
mudah terbawa dan meledak emosinya, tetapi juga karena lingkungan dan
pergaulan mereka. Memang zaman sekarang, para remaja mudah dan gampang
untuk mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan pergaulan mereka, seperti
berkata buruk, merokok, berjudi, pemakai dan pengedar narkoba, serta hamil di luar
nikah atau terkena penyakit HIV/AIDS. Hal ini dibuktikan dengan jumlah pengguna
narkoba suntik di seluruh dunia menurut laporan Jurnal Kedokteran Inggris. Mereka
menyatakan sekitar tiga juta pengguna narkoba suntik di dunia yang kemungkinan
positif terkena penyakit AIDS.

Dan hal yang sama, juga berasal dari kutipan berita oleh BBC. Saluran televisi
internasional itu menyatakan, bahwa empat puluh persen pengguna narkoba,
terutama narkoba suntik, tersebar di sembilan negara. Di berbagai negara di Asia
Tenggara, Amerika Latin, dan Eropa Timur, tingkat infeksinya HIV di kalangan
pengguna jarum suntik di atas empat puluh persen. Di Estonia, angka itu lebih dari
tujuh puluh dua persen.

Dalam kasus lain, di Indonesia banyak kejadian anak SMP, bahkan anak SD sudah
merokok layaknya orang dewasa. Hal ini justru akan membuat anak-anak itu
hidupnya menjadi tidak sehat. Yang membuat hal ini makin menjadi adalah, karena
mereka hampir semua disebabkan oleh pergaulan mereka di sekolah, di masyarakat,
dan juga di rumah. Contohnya, seperti : teman-temannya merokok sepulang
sekolah. Dia lalu ditawari sebatang rokok. Awalnya dia tak mau, tapi lama-kelamaan
hal itu menjadi kesenangan dan kesehariannya. Iklan-iklan rokok di sepanjang jalan,
di media massa, dan elektronik juga makin membuat hal ini tambah parah.

Dalam karya ini, saya ingin memperlihatkan bagaimana keadaan pergaulan remaja
di Indonesia saat ini yang berada dalam keadaan kritis. Dan, saya juga ingin
memberikan manfaat dan cara-cara penanggulangan bahaya dari pergaulan remaja,
dengan melakukan berbagai macam hal dan tindakan yang berguna bagi keluarga,
bangsa, dan agama sesuai dengan judul dari karya ilmiah ini.

Dari uraian di atas, dapat dikemukakan secara ringkas dan jelas, latar belakang
masalah penelitian ini, yakni :

1. Permasalahan lingkungan dan pergaulan para remaja pada saat sekarang.


2. Perlunya mencari cara-cara penyelesaian dari berbagai macam masalah yang
ada dalam pergaulan para remaja.
3. Memberikan manfaat dan pengubah pola pikir respon pembaca terhadap
pergaulan remaja dengan baik.

A. Rumusan Masalah
Permasalahan yang dikemukakan dalam makalah adalah problematika dalam
lingkungan dan pergaulan remaja, khususnya dalam kehidupan sehari-hari. Hal-hal
itu harus dapat dibuktikan dengan pemikiran yang benar dan tepat.

Bagaimanakah hubungan antara para remaja, lingkungan dan pergaulan remaja, jika
ada dan tidaknya peran orang tua, keluarga, guru, masyarakat, dan media
pendidikan dengan cara membandingkan anak satu dengan yang lain dengan
perbedaan pada tipe lingkungan pergaulan anak-anak itu, untuk mengetahui mana
yang menunjukkan hasil baik dan mana yang menunjukkan hasil yang buruk.

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : ”Apakah ada
pengaruh dari pergaulan sekitar remaja dengan sikap dan perilaku remaja, serta
dengan peranan dan bimbingan dari orang tua, guru, masyarakat, atau media
pendidikan akan membawa sikap dan perilaku dari remaja itu lebih baik ke
depannya nanti ?”.

Sementara, pengujian dan pengumpulan data dilakukan dengan cara perbandingan


dalam satu waktu tertentu.

C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Menegetahui seberapa besar perbedaan sikap dan perilaku kelompok-


kelompok remaja.
2. Mengetahui seberapa kuat efek pergaulan dalam kehidupan para remaja.
3. Mengetahui seberapa kuat pengaruh dari orang tua, guru, peran masyarakat,
dan media pendidikan dalam membentuk kepribadian para remaja.
4. Memberi motivasi kepada orang tua, guru, peran masyarakat, dan media
pendidikan supaya lebih santai dan lebih benar dalam menyelesaikan
berbagai permasalahan remaja saat ini.
5. Mengetahui cara-cara pencegahan dan penyebaran terhadap pengaruh
pergaulan para remaja.

D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini juga bermanfaat untuk :

1. Memberikan informasi ke orang tua dan guru bahwa penelitian ini dapat
digunakan untuk menyikapi, menanggulangi, dan menyadarkan kepada anak dan
anak didiknya.

2. Memberikan semangat baru dalam pendidikan pergaulan remaja, termasuk di


rumah dan di sekolah.

3. Memberikan pengetahuan yang lebih baru dan lebih luas tentang remaja.

4. Memberikan rasa percaya diri dan keberanian bagi para remaja.

5. Memberikan rasa lebih berhati-hati dan lebih peduli dengan lingkungan


pergaulannya.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Berbagai masalah tentang masalah pergaulan remaja pada masa ini, terutama di
negara kita Indonesia, yang dikenal dengan baik budaya ketimuran kita yang
terkenal mengerti akan sopan santun juga marak terjadi.

Semua permasalahan itu contohnya :

1. Narkoba
2. Penyakit HIV/AIDS
3. Hamil di luar nikah
4. Mencuri
5. Clubing
6. Perkataan Buruk dan Jorok
7. Tawuran dan Perkelahian
8. Merokok
9. Membolos Sekolah
10.Peniruan Budaya Barat, dsb.

Semua itu dikarenakan remaja sekarang mentalnya mudah turun, akal sehat dan
pikiran panjangnya pun tidak digunakan. Mereka hanya mementingkan kepentingan
sendiri atau golongan atau menuruti emosi atau juga mengandalkan ototnya saja,
seperti tawuran antar siswa maupun mahasiswa. Akhirnya pun akibat mereka terasa
berat bagi keluarga, masyarakat, bahkan negara sekalipun.

Keadaan itupun diperparah dengan mulai mengalirnya budaya barat yang mulai
menutupi budaya timur yang sopan, dan melalui media-media massa, seperti koran
atau majalah, dan media-media elektronik, seperti halnya televisi atau internet.

Apalagi di zaman serba modernisasi dan globalisasi, informasi tersebut makin


menyebar ke seluruh pelosok dunia. Budaya Timur dan Indonesia pun mulai
ditanggalkan dan hanya dianggap kuno. Makin banyak anak yang tidak punya sopan
santun dan tata krama terhadap teman, bahkan terhadap orang tua.
Sekarang, anak muda mudah berperilaku seperti pergaulannya. Banyak yang datang
ke klub malam dan diskotek untuk berfoya-foya. Mereka berpakaian yang nyeleneh
atau aneh. Ada juga mereka yang terjebak ke dunia narkoba. Awalnya mereka
hanya ditawari rokok, dan lama-lama pun akan ketagihan.

Setelah itu, mereka ditawari narkoba gratis. Lalu, mereka langsung membeli obat
terlarang itu dengan mahal. Mereka mendapatkan uang itupun dari yang tidak halal,
seperti mencuri uang orang tuanya. Akibatnya, para penggunanya pun rentan
terkena penyakit HIV/AIDS, terutama pengguna narkoba suntik. Hal yang sama juga
dapat terjadi pada orang yang berhubungan intim pra nikah dan gonta-ganti
pasangan. Ditambah lagi, apabila terjadi hamil di luar nikah.

Semua masalah itu akan menyebabkan image remaja menjadi buruk di mata
masyarakat awam. Kita sebagai remaja yang perannya sebagai penerus kejayaan
bangsa Indonesia pun, harus malu dan berani memutar balikkan dengan hal yang
berguna bagi bangsa, agama, dan negara.Di dalam makalah, saya selaku remaja
ingin membeberkan keadaan remaja saat ini di negara kita Indonesia. Saya juga
ingin memberikan metode-metode dan tips-tips agar terhindar dari masalah
pergaulan remaja, dan saya juga ingin mewujudkan para remaja memiliki rasa
kepedulian terhadap lingkungan dan pergaulan mereka.

E. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kajian teori yang dahulu, maka dirumuskan suatu hipotesis. Hipotesis
merupakan pernyataan sementara terhadap rumusan masalah. Adapun yang
menjadi hipotesis dalam penelitian ini ialah :

Hal : Terdapat perbedaan sifat, sikap, dan perilaku kelompok-kelompok remaja


dengan tipe pergaulan remaja, serta dengan pemberian nasihat dan peringatan yang
berbeda.

BAB III
METODE PENELITIAN

F. Teknis Analisis Data

Data kualitatif yang dikumpulkan, kemudian diurutkan menurut waktu kejadian.


Hasil-hasil ini yang bersifat valid atau nyata, ini kemudian disimpulkan kembali
sampai sesuai dengan hipotesis penelitian. Apabila hasilnya tidak sesuai, maka harus
melakukan eksperimen atau penelitian kembali mengenai masalah ini.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari uraian yang telah dikemukakan terdahulu dapat dinyatakan bahwa lingkungan
pergaulan para remaja dapat membentuk kepribadian dan kelakuan remaja dengan
sangat cepat. Hal itu ditambah lagi dengan adanya perkembangan teknologi
pengiriman informasi yang makin pesat, seperti internet, televisi, atau handphone.

Apabila pergaulan yang dilakukan remaja bersifat baik, maka dia akan berkelakuan
baik, karena lazim di dalam pergaulannya. Dan, apabila pergaulan yang dilakukan
oleh remaja bersifat jelek, maka dia akan terpengaruh oleh pergaulan itu, karena
wajar dilakukan di pergaulannya. Akhirnya, dia akan melakukan perilaku yang
menyimpang.

Semua hal itu harus kita lawan dan basmi dari pikiran dan kehidupan kita. Peran dari
orang tua, teman sejati, guru, dan masyarakat sangatlah dibutuhkan dalam
penanggulangan masalah ini. Peran ini harus dijadikan pedoman hidup, rambu-
rambu, larangan, dan contoh dengan baik dan berguna.

Masalah pergaulan remaja juga dapat dijadikan sarana titik kebangkitan para remaja
dengan cara melakukan kegiatan yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain,
seperti mewakili sekolah masing-masing dalam perlombaan, melakukan penanaman
hijau, dan lain sebagainya. Dengan kegiatan tersebut, maka dapat membantu
remaja dalam menyiapkan masa depannya.

Maka, sebagai kesimpulan khusus berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dar
analisis data ialah :
1. Lingkungan pergaulan dapat mengubah kepribadian para remaja.

2. Remaja dengan lingkungan pergaulan yang baik lebih baik kepribadiannya


daripada anak dengan lingkungan pergaulan yang jelek.

3. Peran orang tua, teman, guru, dan masyarakat sangatlah dibutuhkan bagi remaja
dalam bentuk contoh dan nasihat untuk menghadapi masalah pergaulan remaja.

4. Timbulnya rasa peduli terhadap lingkungan dan pergaulan remaja, setelah


melakukan perbuatan yang baik dan berguna.

B. Saran

Disarankan kepada para pembaca remaja, agar tidak mudah terjebak dan
terpengaruh terhadap pergaulan remaja zaman sekarang, dengan cara membekali
diri dengan agama yang kuat dan wawasan yang luas, disertai dengan berbagai
kegiatan yang berguna bagi diri sendiri dan bagi orang lain.

Sedangkan kepada pembaca selain remaja, saya ingin mengusulkan untuk selalu
memberi contoh dan nasihat kepada para remaja, dan melaksanakan program-
program latihan dan kegiatan untuk remaja, seperti karang taruna dan bakti sosial,
agar menumbuhkan rasa saling menyayangi antar sesama umat manusia.

DAFTAR PUSTAKA

Kenakalan Remaja
Akhir-akhir ini banyak terjadi kasus kenakalan para remaja. Tidak hanya ada di
Indonesia, tetapi masih banyak kasus di negara lain. Kelakuan para remaja akhir-
akhir ini menjurus ke hal negatif, seperti ikut merokok, minum-minuman keras, judi,
pembolosan, aksi geng dan preman, sampai-sampai ke hal narkotika.
Hal itu semua jelas merugikan orang lain. Bahkan keluarga dan teman dapat terkena
imbasnya. Selain itu juga akan merugikan dirinya sendiri, seperti mengganggu
pikiran, kesehatan, dan hati. Hal-hal ini harus kita hindari sebagai seorang remaja.
Walaupun dimana-mana dilakukan sosialisasi dan hukuman-hukuman untuk
menegakkan kebenaran dan memberi efek jera kepada yang melakukannya, tetapi
itu semua tidak berguna kalau kita tidak mau dan enggan untuk menjauhi
perbuatan-perbuatan tersebut.
Mulai sekarang, kita semua harus mendukung gerakan-gerakan anti narkoba,
menjauhi semua tindakan yang berbau kenakalan para remaja pada masa sekarang.
Kita juga harus mengubah perilaku yang menyimpang dengan kegiatan yang
berfaedah dan bermanfaat, seperti mewakili sekolah dalam perlombaan dalam
bidang pelajaran, membantu orang tua, dan lain sebagainya. Kita pasti yakin dan
mampu untuk merubah gambaran para remaja saat ini.

Anda mungkin juga menyukai