STATISTIK I (DESKRIPTIF)

Trend Metoda Kuadrat Terkecil

MODUL 11

Oleh
Sahibul Munir, Ir.,SE.,MSi.

FAKULTASN EKONOMI PROGRAM KELAS KARYAYAN

UNIVERSITAS MERCU BUANA
2007/2008
 Metode Kuadrat Terkecil (Least Square)

1. Jumlah data (observasi) ganjil.

Rumus untuk mencari persamaan garis trend dengan metode kwadrat terkecil
adalah :

åYi = n a + å ui

åYiui = n å ui + b å ui2

Nilai konstanta a dan b adalah :

a = åYi , karena åui = 0

n

b = åYi ui
åui2

Tabel . Prosedur pencarian trend jumlah karet yang dimuat dari Pelabuhan Tanjung Priok, 1972-
1978

Tahun Jumlah karet

Dalam ton u uY u2 Yi
(X) (Y)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1972 42.117 -3 - 126.351 9 44.540,04
1973 43.808 -2 - 87.616 4 41,328,36
1974 40.508 -1 - 40.508 1 38.116,68
1975 33.097 0 0 0 34.905,00
1976 32.576 1 32.576 1 31.693,32
1977 24.995 2 49.990 4 28.481,64
1978 27.234 3 81.702 9 25.264,96
274.335 0 - 90.207 28

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
a = åYi = 244.335 = 34.905
n 7

b = åYiui = - 90.207 = - 3.221,6786

åui2 28

Jika konstanta a dan b disubtitusikan kedalam persamaan garis trend linear, maka
akan diperoleh persamaan trend linear yang memenuhi persyaratan kuadrat terkecil
sebagai berikut :
Y’ = 34.905 – 3.221,68 (X)
1975 = 0

Nilai trend tahun 1972 adalah :

Y’ = 34.905 – 3.221,68 (-3)

= 44.540,04

Nilai trend tahun 1978 adalah :

Y’ = 34.905 – 3.221,68 (3)

= 25.269,96
Y = Jumlah karet dalam ton

X = tahun

Gambar . Trend jumlah karet yang dimuat dari

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
 Pelabuhan Tanjung Priok, 1972-1978

2. Metode Kuadrat Terkecil untuk Jumlah Data (n) Genap

Jika data runtut waktu atau deret berkala memiliki jumlah yang genap, maka
penentuan u-nya akan sedikit berbeda bila dibandingkan dengan deret berkala yang
jumlah datanya ganjil. Untuk lebih jelasnya dapat diikuti perhitungan-perhitungan
dibawah ini :

Tabel I . Prosedur perhitungan trend harga-harga perdagangan besar

Karet RSS I di Pasar Jakarta, 1967 – 1978.
Tahun Harga rata-
u rata/100 kg uY u2 Yi
(X) (Y)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1967 -11 3.179 - 34.969 121 4.568,975
1968 -9 9.311 - 83.799 81 7.056,6462
1969 -7 14.809 -103.663 49 9.544,3174
1970 -5 12.257 -61.285 25 12.031,9885
1971 -3 10.238 -30.714 9 14.519,6598
1972 -1 11.143 -11.143 1 17.007,3310
1973 1 23.732 23.732 1 19.495,0022
1974 3 23.986 71.958 9 21.982,6734
1975 5 18.164 90.820 25 24.470,3446
1976 7 26.670 186.690 49 26.958,0158
1977 9 28.464 256.176 81 29.445,6870
1978 11 37.061 407.671 121 31.933,3582
274 219.014 711.474 572

Periode dasar yang digunakan dalam perhitungan ini adalah 31 Desember 1972
atau 1 Januari 1973.

* Konstanta a : å Yi = 219.014
n 12
= 18.251,166

* Konstanta b: å Yiui = (711.474)

åui2 572
= 1.243,8356

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
Dengan diperolehnya nilai konstanta a dan b maka persamaan linearnya akan didapat
sebagai berikut :

Y’ = 18.251,1666 + 1.243,8356 (u.)

1972 – 1973 = 0

Unit u. = tengah tahun

Y = harga rata-rata karet RSS I/100 kg

Y’ = nilai trend yang ditaksir
a = 18.251,1666 = nilai trend periode dasar 1972 – 1973
b = 1.243,8356 = pertambahan per setengah tahun secara linear
u = unit setengah tahun yang dihitung dari u = 0.

 Nilai trend tahun 1967 (30 Juni 1967 atau 1 Juli 1967) :

Y’ = 18.251,1666 + 1.243,8356 (-11)

= 4.568,975

 Nilai trend tahun 1978 (30 Juni 1978 atau 1 Juli 19 )

Y’ = 18.251,1666 + 1.243,8356 (11)

= 31.933,358

TREND NON LINEAR

1. Trend pangkat dua (kuadratik)
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
 Persamaan trend non linear secara matematis :

Y’ = a + bx + cx2
Y’ = nilai trend yang diperkirakan
a, b, c = merupakan konstanta

Penentuan trend kuadratik tidak banyak beda dengan cara penentuan trend linear. Jika
jumlah observasi sebanyak n, maka persamaan normal trend kuadratik dapat diberikan
sebagai berikut :

åY = na + båx + cåx2
åXY = aåx + båx2 + cåx3
åX2Y = aåx2 + båx3 + cåx4

Dengan mentrasformasikan skala x ke skala u maka persamaan diatas dapat

disederhanakan menjadi :

åY = na + cåu2

åuY = båu2

åu2Y = aåu2 + cåu4

Dimana
åu = 0 dan åu3 = 0

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
Berikut ini disajikan data tentang jumlah uang yang disimpan di Bank Tabungan Pos di
Indonesia serta penentuan trend-nya seperti terlihat pada tabel berikut :

Tabel . Perhitungan trend kuadratik jumlah yang disimpan dalam Bank Tabungan Pos di
Indonesia dalam 1000.000 rupiah, 1949-1962.
Tahun Deposit u uY u2Y u2 u4 Y’
(X) (Y)
1 2 3 4 5 6 7 8
1949 71 -13 -923 11.999 169 28.561 133,645
1950 49 -11 -539 5.929 121 14.655 83,145
1951 71 -9 -639 5.751 81 6.561 53,965
1952 95 -7 -665 14.641 49 2.401 46,105
1953 128 -5 -640 3.200 25 625 59,565
1954 156 -3 -468 1.404 9 81 94,345
1955 192 -1 -192 192 1 1 150,445
1956 217 1 217 217 1 1 227,865
1957 301 3 903 2.709 9 81 326,865
1958 378 5 1.890 9.450 25 625 446,605
1959 520 7 3.640 25.480 49 2.401 588,045
1960 720 9 6.534 58.806 81 6.561 750,745
1961 804 11 8.844 97.284 121 14.641 934,765
1962 1.328 13 17.264 224.432 196 28.561 1.140,10
5
5.063 0 35.226 451.508 910 105.742

Nilai konstanta a, b, dan c dapat dicari sebagai berikut :

5.036 = 14a + 910c I
35.226 = 910b II
451.508 = 910a + 105.742c III
Pencarian nilai konstanta dimulai dari persamaan II dan akan diperoleh :

b = 35.226 = 38,71
910

Nilai konstanta a dan c secara berturut-turut dapat dicari sebagai berikut :

585.183,2 = 1626,8a + 105.742c I x 116,2
451.508,0 = 910,0 a + 105.742c III
Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1
 133.675,2 = 716a

a = 133.675,2 = 186,49
716
5.036 = 14 (186,49) + 910c
c = 5.036 – 2.610,86 = 2,665
910

Jadi rumus persamaan kuadratiknya adalah :

Y’ = 186,49 + 38,71u + 2,665u2

1955 – 1956 = 0
unit m = 6 bulan

Y = jumlah uang tabungan dlm jutaan rupiah.

Nilai trend kuadratik tahun 1949 menjadi :

Y’ = 186,49 + 38,71 (-13) + 2,655 (-13)2

= 133,645

dan nilai trend kuadratik tahun 1950 adalah

Y’ = 186,49 + 38,71 (-11) + 2,655 (-11)2
= 8314,5

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB Ir. Sahibul Munir SE, M.Si
STATISTIKA 1