Sambungan

sambungan harus cukup kuat untuk menahan beban yang akan diberikan pada sambungan tersebut.
( untuk menggunakan sambungan lihat halaman 50-66 dan halaman 8-29 : untuk persyaratan khusus
untuk tiap sambungan lihat pada sambungan yang sesuai) desain sambungan yang telah
berkembang selama berabad-abad untuk memecahkan masalah-masalah khusus yang ditimbulkan
oleh konstruksi kayu solid. beberapa sambungan ini bekerja bekerja lancar pada papan yang
diproduksi kecuali pada kayu multiplek ( lihat halaman 149). semua sambungan. Kecuali yang sistem
lepas atau berputar. harus terpasang dengan kuat.

Semakin besar area di samping dan tepi tersedia untuk terpaku, kekuatan semakin join adalah
meningkat. Akhir butir arah hati-hati sebelum memulai untuk membuat bersama. Tidak boleh ada knot
di daerah sendi. Tentukan bagaimana potongan harus diatur. Pilih permukaan kayu terbaik untuk
menjadi sisi wajah dan tepi muka.Potong dan pesawat kayu untuk ukuran dan persegi itu, menandai
wajah. Kemudian dipotong bersama

Permukaan dari bagian yang tertinggal akan terlihat sangat kasar, ini merupakan suatu keuntungan
karena membantu lem untuk merekat. Hapus tepian yang kasar, haluskan permukaan yang akan
diakses ketika sambungannya telah dipasang, tetapi tinggalkan bekas referensi pensil sampai seluruh
proyek telah dilem dan dirakit/dipasang. Sebelum merekatkan, sambungan tersebut dapat diuji seperti
yang diketahui sebagai perakitan kering.Sebuah sambungan yang dibuat dengan baikakan
bergesekan kuat. Rekatkan semua permukaan dalam sambungan pada kedua potongan.Kemudian
ketok pangkal sambungan dengan palu.Palu/martil memiliki berat yang sama seperti palu kayu tetapi
dampak areanya lebih kecil dan karenanya lebih mudah untuk mengontrol. Gunakan limbah kayu
sebagai penyangga.Bersihkan kelebihan lem/perekat sebelum mongering menggunakan kain
lembab.Ketika kering, ratakan semua permukaan dengan “smoothing plane” dan haluskan dengan
kertas kaca.

sendi mengurangi separuh menyediakan cara sederhana untuk bergabung dengan dua potong yang
silang atau bertemu di suatu L atau T pembentukan. Ada yang digunakan untuk kerangka sederhana
untuk frame usaha kecil dan menengah dan perpecahan di dalam bangkai. Mereka tidak memiliki
kekuatan dan kekakuan sendi seperti tanggam dan tenons. Bentuk ekor burung atau rumah. Cross
sendi mengurangi separuh (A) dapat dipotong di papan yang dihasilkan lebar melintasi mereka.
Sehingga cocok untuk pembagi internal di dalam kotak dan bangkai kecil. putaran bersama
mengurangi separuh (B) perlu diperkuat dengan meniduri di bawah. atau dengan pena atau baut.
Variasi pada sendi, termasuk sendi ditempatkan dan mengurangi separuh dibelah dua (C) dan mitred.
Rebated dan sendi dibelah dua (D) - koneksi berguna untuk bingkai foto dan cermin. Secure profil
kayu atau mitra dengan melakukan hubungan seks dari belakang. Straight sendi bahu mengurangi
separuh miring (F). kekuatan dan ketahanan terhadap memutar. Dalam sendi mengurangi separuh
pas (F). pas pasukan gabungan ditambahkan ke T-mengurangi separuh bersama. menggunakannya
untuk menyambung bingkai dan bingkai
tanggam dan sambungan sendi.
ini adalah akhir terkuat untuk sendi tepi sisi dan mereka digunakan dalam pembuatan kabinet untuk
menggabungkan frame . akhir melalui bersama sambungan tanggam (A) ini adalah bentuk dasar
bersama. tanggam tersebut dipotong tepat melalui kayu yang menunjukkan akhir sambungan itu.
bahu pada sambungan menyediakan berhenti selamaduri dan daya untuk memutar. wedges dapat
dimasukkan ke salah satu atau tanggamduri untuk memberikan kekuatan tambahan. di Slub atau
tanggam bersama sambungan (B). Sambungan yang disingkat untuk menghindari menampilkan butir
terakhir di permukaanluar. tanggam bersama sambungan (C) digunakan ketika sebuahserpihan kayu
tipis harus tenoned menjadi tegak tebal untuk menyelesaikan sama rata padasatu sisi sambungan.
hanya memiliki satu bahu. ini memungkinkan tanggam yang akandipindahkan aman jauh dari tepi
depan. sendi kekang (D) sering digunakan untukbersama kaki dan rel dimana kaki tebal harus
dihubungkan ke rel tipis. pada tanggam belakang dan bersama sambunagn (E) lebar sambungan
berkurang untuk mencegah sendi dengan ditarik ke atas.

Sebagian kecil dekat bahu kiri - disebut pangkal paha. pangkal paha untuk membantu melawan
setiap kecenderungan untuk lancip dengan menempatkannya di lereng yang cocok di tanggam
tersebut. Panjang dan pendek tanggam bahu bersama dan duri (F) diperlukan bila menggunakan
rebated. Para tanggam dan duri di sepanjang bagian depan wastafel (G) memberikan penampilan
rapi dan berguna ketika bekerja di tepi cetakan bagian dalam. Proyeksi dan sendi tanggam wedge
dan tulang belakang (H) untuk membentuk kaki dan sambungan rel di atas meja yang mungkin perlu
dibongkar. duri itu lewat tepat melalui kaki atau bingkai dan di luar o terjepit. sendi disematkan (J)
sangat kuat. Ada daerah perekatan sangat besar dan sendi dapat menahan tekanan turun dan
bermain. Sisir dengan kerjasama ini digunakan untuk kotak dan laci. Terutama ketika laci yang
diperlukan. Membuat lidah pas di kerfs dan sendi memiliki area perekatan besar. Sebuah dibentuk
bersama sisir guicly dan akurat dengan meja melihat sendi adalah cara yang paling ampuh
menghubungkan pas potongan kayu bersama dalam lebar mereka. mereka digunakan untuk
bergabung mayat kaku dan membuat kotak dan laci. Mereka memiliki ikatan daerah yang relatif besar
dan untuk itu sangat kuat. Secara umum, semakin panjang ekor, lebih baik pegangan. Sesuai dengan
membuat ekor pertandingan hanya sekali, sehingga sendi harus disertakan dalam perakitan hanya
setengah kering. Carpenter oleh fitting bersama-sama adalah bentuk dasar dari sendi. Akhir butir
ditampilkan di kedua bagian. Sebagai ekor lebar buatan tangan lebih dari pin. kehalusan Pin dinilai
sebagai tanda kualitas pengerjaan. dan dalam sendi lemari cocok pin sering datang ke suatu titik.
Dalam pas perumahan bersama, ekor lebar dipotong di kayu. bersama biasanya meruncing di
perakitan untuk menghindari gesekan yang berlebihan dalam bidang yang luas. Ini adalah kombinasi
yang sangat kuat untuk digunakan untuk mengamankan rak.

Yang dari luar terlihat seperti bersama sela balok persambungan kayu siku-siku. Persendian yang
miring (K) digunakan untuk menggabungkan dengan sisi kotak di mana keempat sisi kemiringan
keluar: ini adalah salah satu yang paling sulit dari semua persendian untuk dibuat. sambungan bentuk
ekor burung dapat dipotong dengan mesin. Menggunakan router dan jig. Hal ini berguna jika banyak
sambungan yang harus dipotong.
Sambungan ekor burung dengan siku (D) memiliki tepi atas siku yang berbentuk ekor burung yang
biasanya digunakan untuk nampan atau kotak. Sambungan ekor burung dengan potongan (E)
menggunakan potongan bingkai. Dekorasi sambungan ekor burung (F) membuat potongan serat
kayu terlihat pada bagian kedua ujungnya. Bagian ekor kecil menambah kekuatan sambungan
dengan meningkatkan area mengelem pada bagian ekor besar. Susunan sambungan ekor burung
(G) digunakan ketika ujung serat kayu harus disembunyikan di salah satu potongan. Ekor yang
meyambung dimodifikasi dengan memperpendek ekor dan membiarkan potongan sendi tersusun di
bagian akhir. Sambungan ini sering digunakan untuk laci dimana ujung serat kayu tidak diperlihatkan
di bagian depan. Susunan sambungan ekor burung ganda (H) digunakan ketika ekor tidak
diperlihatkan pada salah satu bagian. Satu bagian menunjukkan permukaan yang sama sementara
yang lain hanya menunjukkan garis tipis ujung serat kayu. Tidak ada ujung serat kayu yang
ditunjukkan pada sambungan ekor burung bersiku rahasia (J).

Tempat sambungan

Melalui tempat sambungan (A) digunakan untuk memperbaiki rak di karkas dan untuk menahan rel
tengah dalam rangka karkas. Perumahan dapat dihentikan, sehingga ada garis vertikal yang terputus
di karkas. Dalam tempat sambungan (B), digunakan untuk menyambung atas pada sisi, potongan
horizontal berkurang ketebalannya yang memiliki potongan lidah di dalamnya dan hanya ini
penempatannya. Hal ini membuat sambungan lebih tahan terhadap putaran.

Skrub pasak dpt digunakan utk mbntu tepi kayu(a) ke sudut tepi kayu (b),jg dpt digunakn utk
sambungn mitra (c). Dan utk mengamankan kayu atau rak dibuatlah papan. Dalam cara tradisional
cara ini,jrg digunakan sbg sbuah batang kayu yg hrs dipotong dg tangan.skrub pasak skg ini srg
dijadikn pengganti utk sambunganlubang pd kayu dan tanggam skrub,krn lbh mudah utk di buat dan
hampir sama kuat. Ini sgt cocok (sesuai) bila kaku berbentuk potongan kayu bertemu spt dlm tabel
skrub kaki miring atau rel bulat.
Utk membangun permukaan luas di ² kayu atau lbh papan dpt digabungkn dr ujung ke ujung. Cara yg
plg dasar adalah dg menggunakan skrub getah pereka.t. Itu adlh penggabungan yg sempurna,kuat
jika ujung2nya direkatkan dg benar. (Dibentuk spt lidah,lihat gbr) Yang berlidah dan beralur sama (a)
memiliki wilayah perekatan yg bsr. Lidah dpt dipotong dg mggunakan alat pemotong atau dibentuk dg
memotong pd bagian di kedua tepi. Kedua potongn tsb bs berlekuk dan lidah yglonggar direkatkan
msk bersama slot (b) sehingga dpt digunakan sbg alternatif. Skrub yg lainnya dpt di perkuat dg lidah
longgar yg menempel di alur (c) atau dg kunci yg di masukkn stlh perakitan.

Lidah dan beralur bersama (A) memiliki wilayah perekatan besar. Lidah dapat dipotong dalam satu
cara pengoperasian menggunakan pemotong lidah atau dibentuk oleh pemotongan potongan di tepi
keduanya. Kedua lagu boleh berlekuk dan lidah longgar lem masuk Sambungan menggunakan paku
(B) dapat digunakan sebagai alternatif. Sebuah bersama mitra dapat diperkuat dengan lidah longgar
menempel di alur (C) atau dengan kunci dimasukkan perakitan (D).
Sendi buku jari (A) diperlukan pada waktu berputar. Cara tradisional ini digunakan sebagai penutup
pada meja. Sendi aturan (B) secara tradisional digunakan untuk penutup jatuh seperti di atas meja
gateleg. Ini terlihat rapi saat menutup baik atas dan ke bawah dan menambah kekuatan sebagai
tekanan pada tutup. Itu harus digunakan dengan aturan khusus sendi engsel (lihat halaman 258).