NAMA : DEDEN NUGRAHA

FAKULTAS : DAKWAH
TUGAS : PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI

Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan yang dilakukan oleh komunikator
yang di sampaikan kepada komunikan.
Dalam berkomunikasi harus memakai bahasa denotatif (sebenarnya) supaya
berkomunikasi berjalan dengan lancar. Bukan dengan bahasa konotatif (kiasan), dalam
berkomunikasi dalam berbahasanya ada yang harus kita perhatikan diantaranya, Gaya bicara,
tekanan nada, volume suara, dan logat.
Tidak sedikit orang yang berbicara didepan umum tapi bicaranya itu tidak diperhatikan
oleh musta’mi. itu karena orang yang menyampaikan meteri tidak mengetahui dalam
penggunaan berkomunikasi yang efektif.
Seperti yang dilakukan oleh seorang bapak, yang mungkin bapak tersebut sangat tidak
suka kepada anaknya bila anaknya itu merokok, karena merokok dapat menimbulkan penyakit.
Kejadian tersebut telah berulang berkali-kali tapi bapaknya itu tidak langsung berbicara
kepada anaknya, tapi kepada istrinya. Akhirnya isrtinya itu bertindak kepada anaknya bahkan
anaknya itu dimarahi.
Ternyata anaknya itu tidak menerima pembicaraan dari ibunya, karena ia merasa tidak
bisa meninggalkan merokok walaupun merokok bisa menimbulkan penyakit.
Akhirnya anak itu langsung keluar rumah kerena tidak menerima apa yang di sampaikan
oleh ibunya kepada anaknya.
Lalu ibunya itu mengadu kepada suaminya, kalau anaknya itu tidak bisa menerima apa
yang disampaikan kepada anaknya.
Akhirnya suaminya itu berbicara langsung kepada anaknya, setelah anaknya itu di kasih
sesuatu yang mungkin sesuatu itu sangat berarti buat anaknya.
Dan anaknya ditanya oleh bapanya kenapa harus merokok? Jawab anaknya Katanya
kalau tidak merokok terasa jenuh. Dan bapaknya memberikan solusi kepada anaknya kalau
merasa jenuh jadikan jenuh sebagai aktipitas yang berarti, seperti belajar diskusi, belajar
komputer, atau maen game, asalkan jangan merokok, karena merokok dapat menimbulkan
penyakit yang bisa membahayakan diri kita sendiri . dan akhirnya anak tersebut bisa menuruti
apa yang sudah dikatakan kepada anaknya.
Ternyata bapak tersebut sudah mengetahui metode berbicara kepada anak yang baik, dari
tutur kata, gaya bicara, dan volume suara.