Selain itu ada juga senyawa kimia yang dinamakan enzim, yang
terdapat dalam cairan-cairan di tubuh kita, yang juga memiliki
peranan penting dalam pertahanan tubuh terhadap zat asing.
Salah satu enzim yang sangat terkenal dalam sistem kekebalan
tubuh kita adalah lisozim. Enzim lain yang juga ikut berperan
dalam pertahanan tubuh adalah enzim proteolisis yang banyak
terdapat dalam usus halus. Selain itu juga terdapat senyawa
kimia yang dinamakan interferon yang dihasilkan oleh sel
sebagai respon adanya serangan virus yang masuk tubuh.
Meningkatnya suhu tubuh (demam) akan menyebabkan mikroba
tertentu yang ada dalam tubuh kita menjadi mati. Jadi, sekali lagi
demam yang kita alami ketika sakit merupakan salah satu bentuk
"pertempuran" antara sistem kekebalan tubuh kita dan zat asing
berbahaya yang masuk.
Zat-zat yang ada dalam kehidupan kita sehari-hari kebanyakan tidak dalam keadaan murni,
melainkan bercampur dengan dua atau lebih zat lainnya. Seperti telah kamu pelajari di kelas
VII, campuran suatu zat akan tetap mempertahankan sifat-sifat unsurnya. Oleh karena itu,
suatu bahan kimia akan dipengaruhi oleh sifat, kegunaan, atau efek dari zat-zat yang
menyusunnya. Kekuatan pengaruh sifat masing-masing zat bergantung pada kandungan zat
dalam bahan yang bersangkutan. Banyak ragam bahan kimia yang ada dalam kehidupan
sehari-hari. Namun, pada bab ini hanya akan dibahas beberapa kelompok bahan kimia saja.
Bahan kimia yang dimaksud, di antaranya adalah: 1. pembersih; 2. pemutih pakaian; 3.
pewangi; 4. pestisida; 5. zat aditif makanan; 6. zat adiktif; dan 7. zat psikotropika.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita mengenal berbagai bahan kimia pembersih, di antaranya
sabun dan detergen, seperti ditunjukkan pada Gambar 8.1. Sabun dan detergen dapat
menjadikan lemak dan minyak yang tadinya tidak dapat bercampur dengan air menjadi
mudah bercampur. Sabun dan detergen dalam air dapat melepaskan sejenis ion yang memiliki
bagian yang suka air (hidrofilik) sehingga