Anda di halaman 1dari 8
GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH, NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PERJALANAN BUKAN DINAS KE LUAR NEGERI DENGAN ALASAN PENTING BAGI PEJABAT NEGARA DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH, Menimbang : a. bahwa dalam rangka tertib Administrasi dan memperlancar Mengingat s f1 N w pemberian ijin ke Luar Negeri dengan alasan penting bagi Pejabat Negara dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah perlu dilakukan secara terpadu, terarah dan terkoordinasi; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 116 Tahun 2003 tentang Pemberian Ijin Ke Luar Negeri Dengan Alasan Penting Bagi Pejabat Negara Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Di Lingkungan Pemerintah — Provinsi, Kabupaten/Kota, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Pedoman Perjalanan Bukan Dinas Ke Luar Negeri Dengan Alasan Penting Bagi Pejabat Negara Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah Dan Kabupaten/Kota Di Jawa Tengah; Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah; Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 156, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3882); . Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 185, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4012); Menetapkan : 4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389); 5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 6. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5043); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pem- bagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 2 . Instruksi Presiden Nomor 11 Tahun 2005 tentang Perjalanan Dinas Luar Negeri; ° . Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 5 Seri D Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Noor 11); 10.Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 116 Tahun 2003 tentang Pemberian Ijin Ke Luar Negeri Dengan Alasan Penting Bagi Pejabat Negara Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota; MEMUTUSKAN : PERATURAN GUBERNUR TENTANG PEDOMAN PERJALANAN BUKAN DINAS KE LUAR NEGERI DENGAN ALASAN PENTING BAGI PEJABAT NEGARA DAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH. BABI KETENTUAN UMUM. Pasal 1 Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan : 1. Menteri adalah Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia. 2. Gubernur adalah Gubernur Jawa Tengah. 3. Wakil Gubernur adalah Wakil Gubernur Jawa Tengah. 4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah yang selanjutnya disebut DPRD Provinsi Jawa Tengah adalah Ketua, Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Tengah. 5. Bupati/Walikota adalah Bupati/Walikota di Jawa Tengah. 6. Wakil Bupati/Walikota adalah Wakil Bupati/Walikota di Jawa Tengah. 7. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota yang selanjutnya disingkat DPRD Kabupaten/Kota adalah Ketua, Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. 8. Pejabat Negara Daerah Provinsi Jawa Tengah yang selanjutnya disebut Pejabat Negara Daerah Provinsi adalah Gubernur dan Wakil Gubernur. 9. Pejabat Negara Daerah Kabupaten/Kota adalah Bupati, Wakil Bupati, Walikota dan wakil Walikota di Jawa Tengah. 10. Ijin Keluar Negeri adalah keadaan untuk tidak melaksanakan_ tugas kedinasan karena ke luar negeri yang telah disetujui oleh pejabat yang berwenang dalam jangka waktu tertentu. 11, Alasan penting adalah alasan untuk melaksanakan kewajiban agama, berobat dan keperluan keluarga lainnya. BAB II PERIZINAN Menteri berwenang memberikan surat ijin ke luar negeri bukan dinas dengan alasan penting bagi Gubernur dan Wakil Gubernur. Pasal 3 Sekretaris Jenderal atas nama Menteri dapat memberikan surat ijin ke luar negeri bukan dinas dengan alasan penting bagi Bupati, Wakil Bupati, Walikota, Wakil Walikota, dan DPRD Kabupaten/Kota melalui Gubernur. Pasal 4 Pemberian ijin ke luar negeri bukan dinas dengan alasan penting sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3, untuk melaksanakan kewajiban agama, dengan persyaratan sebagai berikut : a. surat bukti pendaftaran sebagai peserta Ibadah Haji yang dilakukan oleh jasa perjalanan Umroh/Haji bagi agama Islam; b. surat bukti pendaftaran sebagai peserta perjalanan religi oleh jasa perjalanan bagi agama diluar agama Islam; c. surat Pernyataan biaya perjalanan ke luar negeri dibiayai Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota yang bersangkutan. Pasal 5 Pemberian ijin ke luar negeri bukan dinas dengan alasan penting sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3, untuk berobat dengan persyaratan sebagai berikut : a. surat keterangan dari dokter yang merekomendasikan Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota harus melakukan pengobatan ke rumah sakit di luar negeri; b. surat Pernyataan biaya perjalanan ke luar negeri dibiayai Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota yang bersangkutan Pasal 6 Pemberian ijin ke luar negeri dengan alasan penting sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3, untuk keperluan keluarga dengan persyaratan meliputi : a. bukti surat keterangan dokter dari rumah sakit luar negeri yang menyatakan keluarga Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam perawatan; b. bukti undangan resmi dari pimpinan Perguruan Tinggi yang menyatakan kepada Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota atas pelaksanaan wisuda anak di luar negeri; ¢. bukti undangan perikahan anak Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota di luar negeri; d. surat Pernyataan biaya perjalanan ke luar negeri dibiayai Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota yang bersangkutan Pasal 7 Tata cara pemberian ijin ke luar negeri dengan alasan penting bagi Pejabat Negara Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, meliputi : a. Gubernur mengajukan permohonan ijin kepada Menteri; b. Pejabat Negara Daerah Provinsi lainnya dan DPRD Provinsi mengajukan permohoan ijin kepada Menteri melalui Gubernur; c. Pejabat Negera Daerah Kabupaten/Kota dan DPRD Kabupaten/Kota mengajukan permohonan ijin kepada Menteri melalui Gubernur; d. Permohonan ijin sebagaimana dimaksud huruf b dan huruf c disampaikan kepada Gubernur paling lambat 20 (dua puluh) hari sebelum keberangkatan. e. Permohonan ijin sebagaimana_dimaksud pada huruf a, huruf b dan huruf c disampaikan Gubernur kepada Menteri paling lambat 14 (empat belas) hari sebelum tanggal keberangkatan. Pasal 8 Apabila permohonan ijin ke luar negeri tidak memenuhi syarat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7, Menteri memberitahukan penolakan usul Pejabat Negara Daerah dan DPRD secara tertulis melalui Gubernur. BAB IIT KETENTUAN PENUTUP Pasal 9 Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Jawa Tengah. Ditetapkan di Semarang pada tanggal 5 Pobrun=i 2010 Diundangkan di Semarang pada tanggal 5 Pebruari 2010 6 LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR, TANGGAL BENTUK SURAT PEMBERIAN IJIN KE LUAR NEGERI DEPARTEMEN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SURAT IJIN ALASAN PENTING Menunjuk surat... NOMOP s.r Tanggal «a... perihal tersebut diatas, diberikan Surat Ijin alasan penting kepada : Nama Jabatan Instansi Selama terhitung mulai tanggal sess Sampai dengan dalam rangka .. , dengan Ketentuan sebagai berikut : a. Sebelum menjalankan ijin alasan penting agar menyerahkan pekerjaannya kepada pejabat yang ditunjuk. b, Setelah selesai menjalankan ijin alasan penting segera aktif kembali dalam tugas. Surat Ijin alasan penting ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Jakarta, MENTERI DALAM NEGERI Tembusan disampaikan kepada Yth : 1. . GUBERNUR JAWA TENGAH, BIBIT WALUYO LAMPIRAN II PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR, TANGGAL BENTUK SURAT PEMBERIAN IJIN KE LUAR NEGERI DEPARTEMEN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SURAT IJIN ALASAN PENTING Menunjuk surat ......... B Nomor tt Tanggal" perlhal tersebut diatas, diberikan Surat. Ijin alasan penting kepada : Nama Jabatan Instansi Selama . terhitung mulai_ tanggal sampai_ dengan falam rangka ... , dengan Ketentuan sebagai berikut : a. Sebelum menjalankan jin alasan penting agar _menyerahkan pekerjaannya kepada pejabat ditunjuk. b. Setelah selesai menjalankan ijin alasan penting segera aktif kembali dalam tugas. Surat Jjin alasan penting ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Jakarta, An. MENTERI DALAM NEGERI SEKRETARIS JENDERAL Tembusan disampaikan kepada Yth : x GUBERNUR JAWA TENGAH, BIBIT WALUYO 8 LAMPIRAN III PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR, TANGGAL BENTUK SURAT PEMBERIAN IJIN KE LUAR NEGERI GUBERNUR JAWA TENGAH JI. Pahlawan No. 9 Telpon. 8311174 (20 saluran) Fax. 8311266 Semarang 50243 SURAT IJIN CUTI KARENA ALASAN PENTING NOMOR : 1. Diberikan ijin untuk cuti karena alasan penting kepada Pegawai Negeri Sipil : Nama NIP Pangkat /Gol Ruan Jabatan Unit Kerja Selama .. ..-.) hari terhitung mulai tanggal . dengan 4 yang bersangkutan akan ketentuan sebagai berikut : sampai dengan a. Sebelum menjalankan cuti Karena alasan penting wajib menyerahkan pekerjaannya kepada Pejabat yang ditentukan. s . Setelah selesai menjalankan cuti karena alasan penting wajib melaporkan diri kepada Pejabat yang berwenang dan bekerja kembali sebagaimana biasa. N . Demikian surat ijin cuti karena alasan penting ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya Semarang, GUBERNUR JAWA TENGAH Tembusan disampaikan kepada Yth : . : GUBERNUR JAWA TENGAH, BIBIT WALUYO

Anda mungkin juga menyukai