Anda di halaman 1dari 11

Generated by PDFKit.

NET Evaluation

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadiratNYA karena atas Ridho dan karuniaNya, senantiasa
diberi kesempatan dan kesehatan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat serta
salam penulis haturkan kepada junjungan Nabi besar kita, Nabi Muhammad S.A.W yang kita
jadikan tauladan sehingga senantiasa berada di jalan yang benar. Semoga Allah senantiasa
memberikan rahmatNya kepada beliau beserta keluarganya. Amin.
Tak lupa juga penulis berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis
dalam menyelesaikan penyusunan makalah ini, antara lain :
1. Bapak Drs. Dalijan selaku Kepala SDN Mangunharjo X Kota Probolinggo yang
senantiasa memberi dukungan hingga terselesainya pembuatan makalah ini
2. Segenap rekan guru SDN Mangunharjo X Kota Probolinggo
3. Bapak ketua penyelenggara Jardiknas 2008 Kota Probolinggo
4. Para tutor Jardiknas 2008 di SMK Negeri 2 Kota Probolinggo
5. Rekan – rekan peserta Jardiknas 2008 Kota Probolinggo, terima kasih atas segala
bantuannya.
6. Serta untuk suamiku yang senantiasa setia mendampingiku dan membantuku dalam
pembuatan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya, kritik serta saran yang
membangun penulis harapkan untuk kesempurnaan makalah ini.

Probolinggo, Januari 2008

Penulis

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………………………………… i


DAFTAR ISI …………………………………………………………………… . ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang……………………………………………………….1
1.2. Tujuan Penelitian …………………………………………………..2
1.3. Manfaat Penelitian …………………………………………………2
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Arti Perpustakaan ………………………………………………….3
2.2. Fungsi Perpustakaan ……………………………………………...3
2.3. Fungsi Manajemen ………………………………………………..4
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan ………………………………………………………..7
3.2. Saran ………………………………………………………………..7
DAFTAR PUSTAKA

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

PERPUSTAKAAN SDN MANGUNHARJO X


KOTA PROBOLINGGO

VISI : “ Mengoptimalkan perpustakaan sebagai pusat belajar dan pusat informasi yang
dinamis “

MISI :
1. Menjadikan manajemen perpustakaan lebih baik
2. Menjadikan minat membaca peserta didik sebagai bagian dari hidupnya
3. Membantu mencarikan informasi terutama yang berhubungan pendidikan

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pada zaman ini yaitu era globalisasi memungkinkan banyaknya akses untuk mencari
informasi dari segala penjuru dunia salah satunya adalah melalui perpustakaan yang sudah
banyak didirikan. Dengan adanya perpustakaan kita juga dapat mencari, mengolah ataupun
menyimpan data atau yang dikenal dengan perpustakaan digital.
Dalam dunia pendidikan khususnya, perpustakaan dijadikan sebagai sarana informasi
yang diperlukan sebagai sumber belajar maupun laboratorium belajar yang memungkinkan
para tenaga pendidik dan peserta pendidik meningkatkan kualitasnya. Namun hal yang
paling utama dalam mengoptimalkan fungsi perpustakaan adalah minat baca yang harus
dimiliki seseorang dan juga manajemen perpustakaan yang dapat meningkatkan minat baca.
Namun pada kenyataannya tidak semua sekolah dapat menyelenggarakan
perpustakaan sekolah dengan baik. Masih banyak kendala yang dihadapi oleh sekolah,
salah satunya adalah kurangnya pengetahuan para pengelola perpustakaan tentang
masalah manajemen perpustakaan. Buku-buku tentang perpustakaan sekolah yang beredar
kebanyakan membahas hal-hal teknis tentang penyelenggaraan perpustakaan dan bukan
manajemen dari perpustakaan itu sendiri.
1.2. Tujuan Penulisan
Berdasarkan latar belakang di atas adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk mengetahui kendala-kendala di dalam pengelolaan perpustakaan
2. Untuk membantu pihak pengelola perpustakaan untuk mengatasi permasalahan
yang dihadapi.

1.3. Manfaat Penulisan


Adapun manfaat penulisan makalah ini adalah :
1. Sebagai sarana untuk mengetahui teori-teori atau konsep – konsep tentang
manajemen atau pengelolaan perpustakaan.
2. Sebagai upaya perbaikan dalam pengelolaan perpustakaan

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Arti Perpustakaan


Secara tradisional arti dari perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah.
Walaupun dapat juga diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan namun lebih umum
dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau
institusi yang dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian
banyak buku atas biaya sendiri. Secara modern perpustakaan diartikan sebagai sarana
menyimpan koleksi buku digunakan untuk menyimpan data yang sebagian besar berbentuk
digital dan diakses melalui computer ( DIGITAL LIBRARY ).
Perpustakaan menurut Wafford ( 1961 : 1 ) adalah perpustakaan sebagai salah satu
organisasi sumber belajar yang menyimpan, mengeloladan memberikan bahan pustaka
baik buku maupun non buku kepada masyarakat tertentu maupun masyarakat umum.
Sedangkan menurut Mbulu (1992 : 89 ) menyatakan bahwa perpustakaan sekolah
sangat diperlukan keberadaannya dengan pertimbangan bahwa :
a. Perpustakaan sekolah merupakan sumber belajar dilingkungan sekolah
b. Perpustakaan sekolah merupakan salah satu komponen sistem pengajaran
c. Perpustakaan sekolah merupakan sumber untuk menunjang kualitas pendidikan dan
pengajaran
d. Perpustakaan sekolah sebagai laboratorium belajar yang memungkinkan peserta didik
dapat mempertajam daya pikirnya.

2.2. Fungsi Perpustakaan


Fungsinya pada dasarnya adalah sebagai berikut :
a. Mengembangkan kemampuan membaca dan menggunakan sumber - sumber
informasi lain bagi siswa, bagi guru, perpustakaan merupakan tempat untuk
menambah pengetahuannya dalam mempersiapkan bahan mengajar.
b. Sebagai tempat membantu siswa dalam memperjelas pengetahuan tentang
pelajaran yang diterimanya di dalam kelas

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

c. Sebagai pusat dalam penelitian sederhana


d. Sebagai pusat informasi
e. Sebagai tempat mengembangkan bakat, minat dan kegemaran anak
f. Sebagai pusat pengembangan apresiasi budaya Perpustakaan menyediakan
bahan pustaka yang mendidik murid dan guru untuk menghargai nilai – nilai
budaya
g. Sebagai tempat penyegaran yang digunakan untuk menyegarkan pikiran atau
memuihkan kejenuhan setelah melakukan aktifitas

2.3. Fungsi Manajemen


Agar perpustakaan dapat dilaksanakan dengan baik dibutuhkan suatu
manajemen yang baik pula. Pada prinsipnya tugas seorang kepala perpustakaan dapat
dibagi dalam beberapa fungsi yang disebut POSDCORB yaitu akronim dari planning,
organizing, staffing, directing, Coordinating dan Budgeting.
Perencanaan ( Planning ), penetapan tujuan, penentuan strategi, kebijaksanaan,
prosedur dan dana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Pengorganisasian ( Organizing ). Penentuan struktur formal dengan mengelompokkan
aktifitas-aktifitas kedalam bagian - bagian, koordinasi dan pendelegasian wewenang
kepada individu-individu untuk melaksanakan tugasnya.
Penyusunan personalia ( Staffing). Penempatan staf pada berbagai posisi sesuai
dengan kemampuannya. Fungsi ini mencakup kegiatan penilaian karyawan untuk
promosi, transfer atau bahkan demosi dan pemecatan serta latihan dan pengembangan
karyawan Pengarahan ( Directing ). Sesudah rencana dibuat, organisasi dibentuk dan
disusun personalianya, langkah selanjutnya menugaskan staf untuk bergerak menuju
tujuan yang telah ditentukan.

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

Koordinasi ( Coordinating ). Pengkoordinasian berbagai kegiatan pada pekerjaan -


pekerjaan.
Pelaporan ( Reporting) Pimpinan harus selalu mengetahui apa yang sedang dilakukan,
karena itu laporan diperlukan.
Penganggaran ( Budgeting ) Pembiayaan dalam bentuk rencana anggaran dan
pengawasan anggaran.
a. Kendala manajemen perpustakaan sekolah
Pada umumnya perpustakaan di Indonesia masih mengalami berbagai
hambatan, sehingga belum bisa berjalan sebagaimana mestinya. Hambatan
tersebut berasal dari dua aspek. Pertama adalah aspek struktural, dalam arti
keberadaan perpustakaan sekolah kurang memperoleh perhatian dari pihak
manajemen sekolah. Kedua adalah aspek teknis, artinya keberadaan
perpustakaan sekolah belum ditunjang aspek-aspek bersifat teknis yang sangat
dibutuhkan oleh perpustakaan sekolah seperti tenaga, dana serta sarana
prasarana.
B. Kebijakan pengembangan koleksi
Secara umum, pengembangan koleksi perlu merujuk pada prinsip – prinsip
pengembangan koleksi, yaitu sebagai berikut :
o Relevansi, aktivitas pemilihan dan pengadaan terkait dengan program
pendidikan yang disesuaikan dengan kurikulum yang ada. Berorientasi
kepada pemakai. Dengan demikian kepentingan pengguna menjadi acuan
dalam pemilihan dan pengadaan bahan pustaka.
o Kelengkapan
Koleksi perpustakaan diusahakan tidak hanya terdiri dari buku teks yang
langsung dipakai untuk mata pelajaran yang diberikan tetapi juga
menyangkut bidang ilmu yang berkaitan erat dengan program yang ada
dalam kurikulum.
o Kemuktahiran
Selain masalah kelengkapan, kemuktahiran sumber informasi harus
diupayakan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
kemuktahiran bahan pustaka dapat dilihat dari tahun terbit.

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

o Kerjasama
Unsur- unsur yang terkait dalam pembinaan koleksi harus ada kerjasama
yang baik dan harmonis sehingga pelaksanaan kegiatan pembinaan
koleksi berjalan efektif dan efisien.

c. Sistem layanan perpustakaan


Secara umum sistem layanan perpustakaan ada dua macam yaitu layanan yang
bersifat tertutup dan layanan perpustakaan yang bersifat terbuka. Pemilihan
sistem layanan terbuka atau sistem layanan tertutup tergantung dari beberapa faktor
:
o Pertimbagan tingkat keselamatan koleksi perpustakaan
o Pertimbangan jenis koleksi dan sifat rentan dari koleksi
o Perbandingan antara jumlah staf, jumlah pemakai dan jumlah koleksi
o Luas gedung perpustakaan
o Ratio antara jam layanan dengan jum;lah staf perpustakaan.
d. Manajemen Sumber Daya Pustakawan
Agar dapat memberikan layanan yang baik sesuai dengan fungsinya,
perpustakaan memerlukan tenaga yang memadai baik dari jumlah dan kualitas
yang harus dimilikinya. Jumlah dan kualitas dari tenaga pustakawan sangat
tergantung dari jenis perpustakaan serta cakupan tugas yang harus
dilaksanakannya.

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas dapat diambil suatu kesimpulan :
Perpustakaan sekolah merupakan sarana yang penting dalam setiap program
pendidikan dan pengajaran. Kepala sekolah dan kepala perpustakaan memegang
peranan yang sangat penting atas keberhasilan suatu perpustakaan. Apabila kepala
sekolah menyadari pentingnya perpustakaan untuk mendukukug program pendidikan
sudah tentu perhatian kepada perkembangan perpustakaan diprioritaskan, baik dari segi
alokasi dana, tenaga maupun ruangan perpustakaan.
Pustakawan sebagai roda penggerak dituntut berdedikasi tinggi serta
penuh pengabdian dalam bertugas untuk meningkatkan peran serta perpustakaan.
Dengan kemajuan teknologi pustakawan harus meningkatkan kualitas serta
kepekaannya terhadap kemajuan – kemajuan yang ada hubungannya dengan
perkembangan serta peningkatan pelayanan. Anggaran merupakan faktor yang sangat
penting dalammenentukan keberhasilan suatu perpustakaan.

3.2. Saran.
Kita menyadari sepenuhnya banyak masalah – masalah yang dihadapi perpustakaan
sekolah saat ini, untuk memecahkan masalah tersebut diperlukan kerjasama yang
baik dari berbagai pihak yaitu pemerintah, kepala sekolah, kepala perpustakaan, guru,
pustakawan dan wali murid.

Click here to unlock PDFKit.NET


Generated by PDFKit.NET Evaluation

DAFTAR PUSTAKA

Maryono, Agus. 2003. Manajemen Perpustakaan. Probolinggo : Dinas Pendidikan


dan kebudayaan, perpustakaan Umum Kota Probolinggo.
Darmono, 2001. Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah. Jakarta :
Grasindo.
Mbulu, Yoseph. 1992. Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah dalam Kegiatan Belajar
Mengajar. Majalah Pendidikan. XIX, 27.

Click here to unlock PDFKit.NET

Anda mungkin juga menyukai