Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN PRAKTIKUM

JARINGAN KOMPUTER

Oleh:

Dosen Pembimbing:

M. AINUL YAQIN S.KOM.

OLEH :

ABDULLAH MAHRUS 120711006

KHUSNUL KHOTIMAH 1207110

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI TEKNIK QOMARUDDIN
GRESIK
2010
KONFIGURASI KABEL UTP CAT-5.

I. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui salah satu jenis kabel yang digunakan untuk jaringan.


2. Mengetahui alat-alat yang digunakan untuk konfigurasi kabel UTP.
3. Mampu membedakan pasangan kabel pada kabel UTP.
4. Mampu membedakan konfigurasi kabel UTP.
5. Mampu mengkonfigurasi kabel UTP.

II. Bahan Praktikum


1. Kabel UTP CAT-5
2. Crimping Tools
3. Cutter
4. Konektor RJ-45
5. LAN Kabel Tester
6. Multimeter

III. Langkah Praktikum


1. KONFIGURASI KABEL STRAIGHT TROUGH UTP CAT-5

Adapun langkah-langkah kofigurasi:

a. Mengupas kabel UTP sehingga tampak seperti gambar dibawah ini :

b. Mengurutkan pasangan kabel UTP yang sudah dikupas sebagai berikut:


c. Siapkan konektor RJ-45 dan cable crimping

d. Memasukkan kabel yang sudah terurut tadi ke dalam Konektor RJ-45 seperti

gambar :

e. Pastikan bahwa urutan kabel sudah benar dan ujung tembaga dari kabel UTP

muncul diujung kepala konektor RJ-45. Lekatkan dengan menggunakan alat

pengait yaitu crimping tool.

f. Mengetes hasil konfigurasi dengan LAN Tester. Ada 2 kemungkinan apabila


kabel UTP tadi urutan, tata letak, ujung kepala konektor benar, maka lampu
teter tadi akan menyala, dan apabila lampu pengetes/tester tidak menyala
berarti salah dan harus mengulangnya dari awal.
Catatan:
 Pengurutan harus harus benar-benar diperhatikan.
 Kabel harus benar-benar masuk pada konektor RJ-45.
 Hasil konfigurasi berhasil jika lampu tester menyala sesuai dengan urutan.
 Konfigurasi ini berguna dalam jaringan dengan device yang berbeda.
KONFIGURASI KABEL CROSSOVER UTP CAT-5
Adapun langkah-langkah kofigurasi:

a. Mengupas kabel UTP sehingga tampak seperti gambar dibawah ini :

b. Mengurutkan pasangan kabel UTP yang sudah dikupas sebagai berikut:

c. Siapkan konektor RJ-45 dan cable crimping


d. Masukkan pasangan kabel yang sudah terurut dengan urutan crossover

seperti pada perintah b pada masing- masing ujung kabel, tadi ke dalam

Konektor RJ-45 seperti gambar :

e. Pastikan bahwa urutan kabel sudah benar dan ujung tembaga dari kabel UTP
muncul diujung kepala konektor RJ-45. Lekatkan dengan menggunakan alat
pengait yaitu crimping tool.
f. Mengetes hasil konfigurasi dengan LAN yang telah anda buat tadi dengan
kabel Tester atau dengan multitester. Ada 2 kemungkinan apabila kabel UTP
tadi urutan, tata letak, ujung kepala konektor benar, maka lampu teter tadi
akan menyala, dan apabila lampu pengetes/tester tidak menyala berarti salah
dan harus mengulangnya dari awal.
Keseimpulan :
1. Kita dapat mengkonfigurasikan kabel UTP dengan cara Straight Trough Cat-
5 dan dengan cara Crossover.
2. Apabila kita dalam langkah atau mengurutkan urutan untuk membuat kabel
UTP harus benar-benar tepat, karena apabila kabel UTP sudah di pres pada
konektoe RJ-45, maka kabel dan konektornya MENEMPEL PERMANEN
sehingga tidak bisa dilepas lagi, jadi kalau salah harus dipotong dan diganti
konektor.
3. Kita bisa menggunakan alat pengetes seperti pengetes tester atau pengetes
Multitester.
4. Berhati – hati dalam menjalankan setiap langkah pembuatan kabel UTP.
INSTALASI DAN KONFIGURASI LAN CARD
IV. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui hardware yang digunakan untuk jaringan computer.


2. Mampu menginstalasi LAN CARD pada computer.
3. Mampu mengkonfigurasi LAN CARD pada komputer.

V. Bahan Praktikum
1. LAN Card / kartu jaringan
2. Obeng
3. Komputer set
4. CD Driver LAN Card

VI. Langkah Praktikum

1. Buka computer yang akan digunakan praktikum.


2. Siapkan LAN Card dan CD Driver.

3. Tentukan tempat yang nantinya digunakan untuk meletakkan LAN Card pada
Motherboard.
4. Letakkan LAN Card pada motherboard.
5. Nyalakan Komputer
6. Instalasi CD Driver LAN Card tersebut.
7. Untuk dapat melihat Ethernet Card yang terpasang di computer, buka “Control
Panel” dan double clik ico”system”.
8. Untuk melihat statusnya klik kanan My computer | Properties, maka akan
muncul tampilan seperti pada
9. Selanjutnya akan muncul window baru bersama “system Properties”. Pada
“Hardware” clik button “ Device Manager” untuk melihat daftar perangkat keras
yang terpasang di computer.
10. Pada window : Device manager”, clik icon “Network Adapter”, seperti terlihat
pada gambar :

11. Kalau sudah terdapat LAN Card seperti yang terlihat diatas, maka LAN Card dan
Drivernya telah terinstal dengan sempurna.
12. Jika pada gambar yang di blok tidak terdapat informasi ethrnet card atau terdapat
tanda Tanya, kemungkinan Driver LAN Card belum diinstal (belum sempurna) atau
LAN Card belum terpasang dengan sempurna.

Kesimpulan

1. Hardware yang digunakan dalam jaringan ini adalah LAN Card. Memastikan
komputer yang digunakan sudah terpasang LAN Card dan telah instalasi. Untuk
memastikan bahwa komputer yang digunakan terdapat Kartu jaringan bisa dilihat
melalui Control Panel » sistem » device manager » network adapter.
2. Apabila sudah terdapat nama dari LAN Card yang ada pada network adapter
berarti LAN Card dan drivernya sudah terpasang dengan sempurna. Begitu juga
sebaliknya kalau belum ada nama dari LAN Card tersebut atau terdapat tanda
tanya (? Unknow device, etc.) berarti kemungkinan driver LAN Card tersebut
belum di instal atau belum terpasang dengan sempurna.
MENGHUBUNGKAN KOMPUTER PADA JARINGAN

I. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui hardware yang digunakan untuk jaringan computer.


2. Mampu membedakan jaringan komputer yang menggunakan model straight
trough dan model crossover.
3. Mampu menghubungkan computer dengan computer
4. Mampu menghubungkan computer dengan switch HUB.

II. Bahan Praktikum


1. Beberapa computer yang sudah terinstalasi LAN Card.
2. Switch
3. Beberapa kabel UTP CAT-5 yang sudah dikonfigurasi straight trough dan
model crossover.

III. Langkah Praktikum


A. Jaringan Komputer Tanpa Hub (menghubungkan dua PC dengan UTP).

1. Siapkan dua buah komputer yang sudah terinstalasi LAN Card.

2. Siapkan dua buah kabel UTP yng sudah dikonfigurasi straight trough dan
crossover.

3. hubungkan kedua komputer menggunakan kabel UTP CAT-5 dengan


konfigurasi crossover.
4. hubungkan kedua komputer menggunakan kabel UTP CAT-5 dengan
konfigurasi straight trough.
5. kita dapat mengetahui hasilnya.

B. Jaringan Komputer Dengan Hub ( menghubungkan lebih dari dua komputer dengan

kabel UTP).

1. Siapkan dua buah komputer yang sudah terinstalasi LAN Card.


2. Siapkan beberapa kabel UTP yng sudah dikonfigurasi straight trough dan
crossover.
3. Hubungkan semua komputer pada hub menggunakan kabel UTP CAT-5.

4. kita dapat melihat perbedaan jika


menggunakan kabel UTP CAT-5
dengan konfigurasi straight trough
dan crossover.

Kesimpulan

1. Jaringan komputer yang dikonfigurasi tanpa menggunakan HUB, yaitu menggunakan

kabel crossover dan menggunakan device yang sama. Jika menggunakan konfigurasi

kabel straight maka jaringan tidak dapat dijalankan.

2. Jaringan komputer yang menggunakan HUB diperlukan Konfigurasi kabel straight

dan kabel crossover, dengan device yang berbeda. Misal: Komputer dengan

swicth/HUB. Jika menggunakan crossover maka jaringan tidak akan berjalan, tapi

kalau menggunakan straight komputer akan terhubung/berjalan.


KONFIGURASI SOFTWARE DAN PENGGUNAAN JARINGAN

I. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui software pada computer yang digunakan untuk jaringan.


2. Mampu mengkonfigurasi computer yang dihubungkan dengan jaringan tanpa
collision.
3. Mampu melakukan sharing data pada jaringan komputer
4. Mampu melakukan berbagi hardware pada jaringan komputer
5. Mampu melakukan komunikasi antar computer pada jaringan.

II. Bahan Praktikum


1. Beberapa computer yang sudah terinstalasi LAN Card.
2. Switch Hub.
3. Beberapa kabel UTP CAT-5 yang sudah dikonfigurasi.
4. Cdrom atau printer.

III. Langkah Praktikum


1. Windows Networking

Adapun langkah-langkahnya antara lain :

1. Menghubungkan semua komputer menjadi suatu jaringan komputer

memakai kabel UTP dan HUB/Swicth.

2. Klik kanan My Computer | pilih Tab Computer

3. Klik tab komputer name, kemudian masukkan tulisan pada computer

description dengan suatu kata-kata tentang deskripsi komputer yang

sedang dijalankan.

4. Klik tab change.

5. Masukkan nama komputer pada isian computer name.

6. centang workgroup dan workgroup tersebut bisa diubah namanya.

Kemudian klik OK.

7. Tunggu beberapa saat sampai komputer meminta restart, restart komputer

dan komputer sudah siap digunakan untuk windows networking.


8. Lakukan langkah 2 sampai dengan langkah 7 pada komputeryang lain

yang dihubungkan dengan jaringan dengan ketentuan tiap komputer tidak

boleh memiliki nama yang sama. Jika terjadi penamaan yang sama pada

komputer maka akan terjadi cillision.

9. Untuk melihat komputer yang kita instal sudah masuk kedalam jaringan

atau belum bisa dilihat via My network Place | Entire Network |

Microsoft Windows Network.

10. Perhatikan ada satu atau beberapa Workgroup disitu, dan double klik

workgroup yang diinginkan untuk melihat komputer mana saja yang

terhubung.

2. Sharing folder

Adapun langkah-langkahnya :

1. Tentukan file yang akan di sharing pada salah satu komputer, misalnya

file yang disharing [Angel] klik kanan folder angel tersebut. Klik tab |

sharing and security...| seperti ter;lihat digambar :


2. Centang “Share this folder on the work”, bila ingin mengubah nama,

isilah share name. Kemudian klik OK. Sehingga pada folder tersebut

terlihat ada tangan menengadah dan file siap diakses oleh komputer lain

dalan jaringan.

3. Akses dan unduhlah file tersebut pada komputer lain pada jaringan.

4. Untuk membatalkan sharing file lakukan langkah 1 dan 2 diatas kemudian

hilangkan centang pada “Share this folder on the work” kemudian klik

OK. File telah privat kembali.

3. Berbagi hardware (Printer)

Berbagi hardware sama halnya dengan berbagi data. Misal sharing

printer, kita tinggal mengklik kanan icon dari printernyaklik tab sharing.

Untuk berbagi CD Room sama dengan langkah di atas.

4. Komunikasi antar komputer (winpopup)

Adapun langkah-langkahnya adalah :

1. Klik kanan | Start | kemudian klik | explore | selanjutnya klik |

administrative tools | lalu pilih | komputer management.

2. Pilih tab | action | kemudian sorot | All task | dan klik Send Console

Message.
3. Tulis pesan yang aka dikirim pada kolom message, kemudian

mengirimkan tekan | Send |.

Kesimpulan

1. Sharing folder berfungsi untuk mengirimkan data ke semua komputer

yang terhubung dengan suatu jaringan. Masukkan dulu data yang akan

kita sharing ke dalam suatu folderklik kanan folder tersebutklik tab

sharing and securitypada jendela propertisnya, pada tab sharing

centanglah share this folder on the network. Folder siap untuk diakses

oleh clien yang lain pada jaringan tersebut.

2. Komunikasi dalam penyampaian pesan pada jaringan bisa metode

winpopup. Pada computer Management  Action  Alltask Send

Console Message Send.


JARINGAN KOMPUTER BERBASIS TCP/IP

I. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui TCP/IP pada computer yang digunakan untuk jaringan.


2. Mampu mengkonfigurasi TCP/IP computer yang dihubungkan dengan
jaringan tanpa collision.
3. Mampu membedakan kelas IP pada jaringan komputer
4. Mampu melakukan berbagi Hardware pada jaringan komputer
5. Mampu melakukan komunikasi antar computer pada jaringan menggunakan
protocol TCP/IP.

II. Bahan Praktikum


1. Beberapa computer yang sudah terinstalasi LAN Card.
2. Switch Hub.
3. Beberapa kabel UTP CAT-5 yang sudah dikonfigurasi.

III. Langkah Praktikum

1. Bukalah | control panel | kemudian pilih ikon | network connection |.


2. Pada screen “ Local Area Connection Properties” pilihlah “ Internet Protocol
(TCP/IP), sehingga akan keluar screen.
3. Isikan IP Address dengan Ip Address private kelas C.
4. Isi Subnet Mask dengan IP subnet Mask kelas C (255.255.255.0/24).
5. Tentukan Default Gateway menggunakan IP privat kelas C.
6. Klik OK.
7. Cek apakah computer tersebut terkoneksi dengan jaringan dengan perintah |
iponfig |. Dengan langkah-langkah berikut :
Klik Start  Run Masukkan cmd  Klik OK.
8. Ketik pada C prompt : ipconfig kemudian enter.
9. Untuk mengetahui apakah computer tersambung dengan jaringan secara
sempurna (send and receive) lakukan perintah seperti berikut :
Klik Start  Run Masukkan cmd  Klik OK.
10. Jika IP address yang diketikkan adalah IP sendiri, berarti PC telah mengenal
alamat sendiri dalam jaringan.
11. Jika IP address yang diketikkan adalah IP PC lain, berarti PC tersebut telah
terkoneksi dengan PC kita.
12. Lakukan langkah 1 sampai dengan 11 pada computer lain dalam satu jaringan
dengan ketentuan alamat IP pada tiap computer harus berbeda.
13. Lakukan langkah 1 sampai dengan 11 untuk IP privat kelas C dengan Subnet
Mask 255.255.255.192/26
14. Lakukan langkah 1 sampai dengan 11 untuk IP privat kelas B dengan Subnet
Mask 255.255.242.0/22
15. Lakukan langkah 1 sampai dengan 11 untuk IP privat kelas A dengan Subnet
Mask 255.254.0.0/15
16. Mencatat hasilnya.

Kesimpulan

1. TCP (tranmission control protocol) berfungsi untuk management pengiriman data. IP

(Internet Protocol) berfungsi untuk pengalamatan. Adapun pengaturannya melalui

Internet Protocol(TCP/IP) Properties. Isikan alamat IPnya pada IP Address, subnet

mask, defaul gatewey. Mengecek apakah komputer telah terhubung atau belum

dengan cara StartRunketikkan cmdOKketik kata Ping alamat IPnya.

Catatan: Alamat IP yang kita gunakan waktu praktikum semua kelas.


APLIKASI BERBASIS TCP/IP JARINGAN

I. Tujuan Praktikum

1. Mengetahui salah satu TCP/IP yang bekerja pada jaringan komputer.


2. Mampu melakukan instalasi salah satu aplikasi TCP/IP pada computer
jaringan.
3. Mampu melakukan komunikasi antar computer jaringan menggunakan salah
satu aplikasi TCP/IP.
4. Mampu melakukan komunikasi realtime data, audio dan visual menggunakan
protocol TCP/IP.

II. Bahan Praktikum


1. Beberapa computer yang sudah terinstalasi LAN Card.
2. Switch Hub.
3. Beberapa kabel UTP CAT-5 yang sudah dikonfigurasi.

III. Langkah Praktikum

1. APLIKASI KOMUNIKASI ANTAR KOMPUTER(NETSEND)

Adapun langkah-langkahnya antara lain :

1. Klik | Start |

2. Kemudian klik | Run |

3. Tulis pesan : net send” alamat IP tujuan” “isi pesan yang ingin disampaikan”

4. Klilk OK.

Maka pesan akan terkirim ke alamat tujuan dalam bentuk tulisan pada

commant Prompt

2. Aplikasi Komunikasi data dan Multimedia secara realtime (NetMeeting)

adapun cara untuk Instalasi adalah :

Run  conf.exe OK  pada jendela netmeeting  klik Next  isikan biodata

dan komentar  next  hilangkan checlist pada kolom log on a derectory server

when netmeeting start dan do no list my name in the directory  Next  pilih
local area network  Next centang pada semua pilihan  pada jendela audio

tuning wizard lakukan proses instalisasi sampai selesai/finish.

Seperti pada gambar di bawah ini:

Menggunakan netmeeting

Aktifkan Netmeeting  klik ikon telephone  masukkan nomor IP tujuan  klik Call

 menunggu respon dari clien yang lain  jika disetujui komunikasi antar komputer

jaringan bisa dilakukan.

Kesimpulan

1. Terdapat perbedaan antara NetSend dan NetMeeting. NetSend komunikasinya dapat

dilakukan secara langsung tanpa melalui persetujuan lawan. Tetapi jika

menggunakan NetMeeting mau tidak mau harus melalui persetujuan terlebih dahulu

dari komputer lawan.

2. Menggunakan windows NetMeeting mempermudah kita untuk berkomunikasi antar

server/pengguna komputer.

Anda mungkin juga menyukai