Anda di halaman 1dari 24

MANAJEMEN

KONFLIK
Peran
Posisi dlm kelompok atau organisasi 

Harapan
Persepsi
 

Sikap
Nilai
Perilaku
 
 
 
Konflik hadir di dalam ketidak adaan integrasi
total yang harmonis 

Konflik selalu ada, meskipun mungkin


ditekan.  

Konflik merupakan suatu sebuah kemutlakan,


sehingga pemimpin harus belajar untuk
secara efektif memfasilitasi
penyelesaian konflik antara orang-orang agar
tujuan dapat tercapai.  

 
 
konflik sering terjadi pada setiap tatanan asuhan
keperawatan.  

Manajer harus mempunyai dua asumsi dasar


tentang konflik meliputi :
Konflik adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari
dalam suatu organisasi,
Jika konflik dapat kelola dengan baik, konflik dapat
menghasilkan suatu kualitas produksi,
penyelesaian yang kreatif
dan berdampak terhadap peningkatan dan
pemngembangan (Nursalam, 2002).
 
 
apa itu konflik ???
 
1. Konflik sebagai suatu perselisihan atau perjuangan yang
timbul bila keseimbangan antara perasaan, pikiran, hasrat,
dan perilaku seseorang terancam (Deutsch, 1969, dalam La
Monica,1998)
2. Konflik adalah perjuangan diantara kekuatan-kekuatan
interdependen
(Douglass dan Bevis,  1979 dalam La Monica,1998) 

Konflik adalah suatu keadaan dimana terjadi adanya


pertentangan antara dua atau beberapa kekuatan yang
berlawanan.
Umumnya kekuatan yang dimaksud bersumber dari
keinginan manusia.
 
 
Tipe atau jenis konflik
KONFLIK INTRAPERSONAL
KONFLIK INTERPERSONAL
KONFLIK INTERGROUP ATAU ANTAR
KELOMPOK
 
 
Penyebab Konflik
Edmun, 1979 dalam Nursalam, 2002 : 

1. Spesialisasi
2. Peran yang bertugas banyak
3. Interdenpendensi peran
4. Kekaburan tugas
5. Penbedaan
6. Kekurangan sumber daya
7. Perubahan
8. Konflik tentang imbalan
9. Masalah komunikasi
 
Faktor-faktor yg mempengaruhi konflik
internal Faktor :
1. Karakteristik kepribadian
2. Sistem nilai dan keyakinan yang dimiliki
3. Kebutuhan
4. Perbedaan persepsi 
Faktor eksternal :
1. Keterbatasan sumber daya
2. Kekaburan peraturan
3. Derajat ketergantungan
Sumber konflik dalam suatu organisasi
menurut Andrew Dubrin  

1. Ketidakcocokan tujuan, value atau


interest
2. Tanggung jawab yang tidak
dideskripsikan secara jelas
3. Konflik peran
4. Orientasi akan adanya perubahan
5. Iklim organisasi
PROSES KONFLIK
KONDISI-KONDISI YG MENDAHULUI 

KONFLIK YG DIPERSEPSI 

KONFLIK YG DIRASAKAN 

PERILAKU YG DINYATAKAN 

PENYELESAIAN ATAU PENEKANAN KONFLIK 

PENYELESAIAN AKIBAT KONFLIK


 
PENYELESAIAN KONFLIK
BAGAIMANA CARANYA ?
 
 
LANGKAH-LANGKAHNYA 

PENGKAJIAN
ANALISA SITUASI
ANALISA DAN MEMATIKAN ISU YG BERKEMBANG
MENYUSUN TUJUAN
IDENTIFIKASI
MENGELOLA PERASAAN
INTERVENSI
MASUK PD KONFLIK YG DIYAKINI DPT DISELESAIKAN
DG BAIK
MENYELEKASI METODE DLM PENYELESAIAN
KONFLIK
 
 
 
 
STRATEGI
KOMPROMI ATAU NEGOISASI
KOMPETISI
AKOMODASI
SMOOTHING
MENGHINDAR
KOLABORASI
MANAJEMEN KONFLIK ANTAR
KELOMPOK LEWAT PENYELESAIAN  
PENYELESAIAN MASALAH
      - TUJUAN TINGKAT TINGGI
PERLUASAN SUMBER
      - MENGHINDARI KONFLIK
MELICINKAN KONFLIK
      - KOMPROMI
PERINTAH YANG BERWENANG
      - MENGUBAH VARIABEL MANUSIA
MENGUBAH VARIABEL STRUKTUR
      - MENGIDENTIFIKASI MUSUH BERSAMA
 
 
MANAJEMEN KONFLIK ANTAR KELOMPOK
LEWAT STIMULASI 
KOMUNIKASI
MEMASUKKAN ORANG LAIN KE DALAM
KELOMPOK
MENGUBAH STRUKTUR ORGANISASI
MENSTIMULASI PERSAINGAN DG CARA
MEMBERIKAN INSENTIF
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai