Semakin tinggi pendapatan, semakin tinggi produksinya, semakin tinggi kerusakan

lingkungan. Mencapai titik maksimum di Y, semakin tinggi pendapatan, tingkat kerusakan

menurun.  pendapatan meningkat, pendidikan tinggi, tuntutan terhadap lingkungan
semakin tinggi  green consumerism.

Income tinggi  mampu memperbaiki technology yang lebih ramah lingkungan.

Economics for the environment.

Pendekatan2 ekonomi dapat dignakan untuk memecahkan masalah lingkungan.

Banyak teori-teori ekonomi baik yang sederhana maupun yang rumit dapt digunakan untuk
mengatasi permaalahan lingkungan.

Interaksi ekonomi dan lingkungan

Lingkungan berfungsi sebagai resource inputs pada sistem ekonomi

Global life support, amenity values juga berkontribusi terhadap sistem ekonomi

Sisem ekonomi dapat menciptakan masalah limbah (global regional, and local pollution) dan
impaction biodiversity.

Lingkngan menyediakan jasa penunjang kehidupan dasar pada sistem ekonomi melalui
regulasi iklim, siklus air, komposisi pengaturan atmosfer dan siklus nutrient

Lingkungan penyedia nilai2 kepuasa ang bisa dipetik langsung dari lingunkungan dan
dimanfaatkan oleh ekonomi sperti hiking, memancing.

Jika ekonomi meningkatkan perminaannya pada lingkungan untuk memenuhi kebutuhannya

maka hal ini dapt mempengaruhi kemampuan lingkungan ntuk menyediakan layanan lainnya.

Misalnya : penebangan pohon untuk kebutuhan kertas menyebabkan kemmapuan hutan untuk
menyediakan keindahan suatu hutan pada saat hiking, atau berkurangnya kemampuan alam
untuk menyerap zat toksik dari hasil industri.

Perushaan menerapkan sistem manajemen lingkungan  secara teoritis dia mempunyai 2

keuntungan : Semua termonitor & dampak2nya dapat dikurangi.