Anda di halaman 1dari 2

Sep 1, '10 5:35 AM

CACING HATI_FASIOLA HEPATICA


for everyone

Trematoda disebut sebagai cacing isap karena


cacing ini memiliki alat pengisap.
Alat pengisap terdapat pada mulut di bagian anterior
Alat hisap (Sucker) ini untuk menempel pada tubuh inangnya makanya
disebut pula cacing hisap.
Pasa saat menempel cacing ini mengisap makanan berupa jaringan atau
cairan tubuh inangnya.

Dengan demikian maka Trematoda merupakan hewan parasit


karena merugikan dengan hidup di tubuh organisme hidup
dan mendapatkan makanan tersedia di tubuh inangnya.
Trematoda dewasa pada umumnya hidup di dalam hati, usus,
paru-paru, ginjal, dan pembuluh darah vertebrata .Ternak , Ikan , Manusia
Trematoda berlindung di dalam tubuh inangnya dengan melapisi permukaan
tubuhnya dengan kutikulaPermukaan tubuhnya tidak memiliki silia.
Contoh Trematoda adalah cacing hati (Fasciola hepatica).

Fasciola hepatica
Cacing hati ini memiliki daur hidup yang kompleks karena melibatkan
sedikitnya dua jenis inang,
yaitu inang utama dan inang sebagai perantara.
Inang utama : ternak / manusia /Ikan , Inang sementara : siput air (Lymnea )
Daur hidup Cacing hati terdiri dari
1. Fase seksual : di inang utama (saat cacing hati dewasa)
2. Fase aseksual : di inang perantara ( tubuh siput) dengan
membelah diri terjadi saat larva.
Larvanya berubah 3 kali di tubuh siput Lymnea . Urutan cyclusnya agar mudah sbb

Cyclusnya : T-M-S-R - C- MC ( Tumisir Calon MC )

Telur - Mirasidium - Sporosis - Redia - Cercaria - MetaCercaria


Metacercaria berekor berenang ke tanaman sekitar air - dimakan
Inang utama - masuk jadi
Cacing Dewasa .

Daur Hidup Beberapa Cacing Kelas Trematoda

Fasciola hepatica

 Cacing dewasa bertelur di dalam saluran empedu dan kantong empedu sapi atau domba.
 Kemudian telur keluar ke alam bebas bersama kotoran / faeces domba.
 Bila mencapai tempat basah,telur ini akan menetas menjadi larva bersilia yang disebut mirasidium.
 Mirasidium segera berenang ke siput Lymnea , akan matibila tidak masuk ke dalam tubuh siput
 siput yang dicari adalah jenis siput air tawar Lymnea auricularis-rubigranosa/ L truncatula
 Di dalam tubuh siput ini, mirasidium tumbuh menjadi sporokista (menetap dalam tubuh siputselama 2
minggu).
 Sporokista akan melakukan paedogenesis membentuk larva Redia.
 Redia akan menuju jaringan tubuh siput dan akan melakukan paedogenesis lagi membentuk larva serkaria
 Serkaria segera membentuk ekor dengan ekornya serkaria dapat menembus jaringan tubuh siput
membentuk metacercaria
 Metacercaria keluar berenang dalam air .
 Di luar tubuh siput, larva metacercaria menempel pada rumput untuk beberapa lama.
 Metaserkaria membungkus diri berupa kista yang dapat bertahan lama menempel pada rumput atau
tumbuhan air sekitarnya.
 Perhatikan tahap perkembangan larva Fasciola hepatica.

Anda mungkin juga menyukai