Kajian teoritis
Reputasi
Kajian teoritis
Perumahan
Produk
Preferensi dan Kelompok merodologi di
Pemilihan hal. 2
Proses Perumahan
Level of Kuantitatif, pengumpulan data dengan Penelitian yang dikumpulkan merupakan penelitian
menggunakan kuesioner dan analisis data
Dissonance tentang Perumahan Permukiman (PP), terutama yang
menggunakan statistik
memandang PP sebagai produk dan outcome/keluaran.
Berdasarkan hasil pengelompokkannya, maka dapat
Kuantitatif, menggunakan model stated preference ,
disimpulkan bahwa secara garis besar metodologi yang
pengumpulan data dengan menggunakan
sering dipakai dalam penelitian tersebut adalah sebagai
kuesioner dan analisis data menggunakan
statistik berikut:
Kajian
Model 1. Kuantitatif, pengumpulan data menggunakan
Kuantitatif, menggunakan gabungan model stated
kuesioner dan analisis data menggunakan statistik.
dan revealed preference, pengumpulan data
menggunakan kuesioner dan analisis data - Pada penelitian mengenai keterjangkauan memakai
Preferensi dan menggunakan statistik pendekatan quasi-experimental
Pemilihan - Pada penelitian kajian model preferensi terdapat
Perumahan dua pendekatan yaitu dengan model stated preference
Kuantitatif, pengumpulan data dengan
dan gabungan antara model stated dan revealed
menggunakan kuesioner dan analisis data
preference, dengan pendekatan eksperimental.
menggunakan statistik
2. Kualitatif, pengumpulan data menggunakan in depth
interview atau kuesioner open-ended dan analisis
Kualitatif, pengumpulan data memakai in depth
data merupakan hasil interpretasi peneliti terhadap
interview dan analisis data merupakan interpretasi
hasil wawancara.
peneliti dari hasil wawancara
3. Kualitatif-kuantitatif (mixed method), pengumpulan
data awal dilakukan secra kualitatif, yaitu
Kualitatif-kuantitatif (mixed method), menggunakan kuesioner open-ended atau
pengumpulan data awal secara kualitatif, yaitu wawancara, kemudian analisis data menggunakan
kuesioner open ended atau wawancara, kemudian statistik
analisis dilakukan dengan menggunakan statistik 4. Kajian teoritis, merupakan penelitian berdasarkan
kajian teori dan penelitian-penelitian yang pernah
Gambar 2. Diagram pengelompokan penelitian berdasarkan metodologi riset: Preferensi dan pemilihan perumahan. dilakukan sebelumnya.
4. Kesenjangan Pengaruh faktor Chalmers K G, 2007, "Can Metode: kuantitatif, model stated preference dan revealed preference Pada kelompok penelitian
antara stated informasi mengenai Information Narrow the Gap Pengumpulan data: kuesioner level of dissonance
preference dan transportasi between Stated and Revealed Responden: 236 orang mahasiswa metodologi penelitian adalah
revealed preference Preferences? The Effect of Analisis data: kuantitatif, pengumpulan
(level of dissonence) Information on the Residential - Analisis pertama membandingkan antara pilihan setiap individu data mengunakan kuesioner
Location Process" Master pada simulasi dengan level aksesibiltas pada pilihan hunian setiap dan analisis data
Theses of Regional Planning individu sekarang. menggunakan statistik.
University of North Carolina - Analisis kedua, terdapat dua bagian, menbandingkan stated
at Chapel Hill preference setiap individu untuk aksesibilitas pada pilihan hunian
tiap individu sekarang dengan mengembangkan index of
neighborhood dissonance dan membandingkan stated preference
dengan pilihan hunian pada simulasi.
- Analisis ketiga membandingkan aksesibilitas dari pilihan hunian
sekarang dengan pilihan melalui simulasi untuk mengetahui apakah
informasi memberikan perbedaan yang lebih sedikit antara lokasi
yang sebenarnya dengan yang preferensinya.
6. Kajian model Perbandingan Molin E E, Oppewal H, Metode: kuantitatif, conjoint preference model
preferensi hunian model conjoint yang Timmermans H J P, 2002, Analisis data: kuesioner
berbasis memakai metode "Conjoint modeling of Perbandingan dua model conjoint yang memakai metode
kelompok Hierarchical residential group preferences: Hierarchical Information Integration (HII), yaitu original dan
Information Integration A comparison of the internal integrated dalam hal validitas internal
(HII) – original dan validity of hierarchical
integrated information integration
approaches", J Geograph Syst
4:343–358
7. Kajian model Eksperimen model Molin E, Oppewal H, Metode: kuantitatif, conjoint choice experiment
preferensi stated preference dan Timmermans H, 1996, Pengumpulan data: kuesioner melalui pos
perumahan choice "Predicting Consumer Responden: 184 orang, yang mengembalikan 95 orang (50%)
Response to New Housing: A Analisis data:
Stated Choice Experiment" Penggunaan model stated preference and choice
Netherland Journal of
Housing and the Built
Environment, Vol. 11 No. 3
8. Kajian model Dampak insentif Schellekens M P G, Metode: kuantitatif, simulation Pada kelompok penelitian
preferensi finansial ketika Timmermans H J P, 1997, "A Pengumpulan data: telepanel pada tahun 1993 kajian model penelitian
perumahan berpindah rumah, conjoint-based simulation Responden: 416 responden adalah kuantitatif,
conjoint based model of housing-market Analisis data: model conjoint-based simulation menggunakan pendekatan
simulation model clearing processes: theory and model stated preference dgn
illustration" Environment and pengumpulan data
Planning A 29(10) 1831 – menggunakan kuesioner dan
1846 analisis data menggunakan
statistik.
10. Kajian model Model stated Timmermans H, van Metode: kuantitatif, eksperimen stated preference
preferensi preference dengan Noortwijk L, Oppewal H, van Pengumpulan data: kuesioner
perumahan menggunakan der Waerden P, 1996, Responden: 240 responden yang baru saja bercerai yang tinggal di
model universal logit "Modeling constrained choice kota Uthrecht, The Hague, Tilburg, Oss, Hillegom, Naarden, dan
behaviour in regulated housing Nieuwkoop di Belanda
markets by means of discrete Analisis data: model universal logit
choice experiments and
universal logit models: an
application to the residential
choice behaviour of
divorcees" Environment and
Planning A 28(6) 1095 – 1112
11. Kajian model Model Hierarchical Louviere J.J. and H.J.P. Metode: kuantitatif
preferensi Information Integration Timmermans, 1990, Pengumpulan data: kuesioner
perumahan (HII) dengan discrete “Hierarchical information Responden: 315 orang yang baru saja berpindah hunianRoermond,
choice experimental integration applied to Belanda
format residential choice behaviour.” Analisis data: multinomial logit model
Geographical Analysis, Vol.
22, 1990, pp. 127-145
12. Kajian model Gabungan model Earnhart D, 2002, Metode: kuantitatif Pada kelompok penelitian
preferensi hunian revealed preference, "Combining Revealed and Pengumpulan data: kuesioner kajian model metodologi
analisis discrete choice Stated Data to Examine Responden: penelitian adalah kuantitatif,
dengan stated Housing Decisions Using Analisis data: discrete choice housing analysis memakai gabungan
preference, choice based Discrete Choice Analysis" - Hanya pembelian perumahan yang sebenarnya pendekatan model stated dan
analisis conjoint Journal of Urban Economics - Hanya pembelian perumahan secara hipotetis revealed preference dengan
51, 143-169 - Gabungan antara keduanya pengumpulan data
menggunakan kuesioner dan
analisis data menggunakan
statistik
20. Preferensi/ Pengaruh life stages Mok D K-y, 2005, "The life Metode: kuantitatif
pemilihan hunian dan permintaan stages and housing decisions Pengumpulan data: Canada’s 1996 public use microdata file (PUMF) of
perumahan dan of young households: an families
pemilihan tenure insider perspective" Responden: 29604 keluarga
sebagai joint decision Environment and Planning A
37(12) 2121 – 2146
22. Preferensi/ Faktor-faktor yang Yuniarti, A, 2010, Preferensi Metode: kuantitatif, deskriptif
pemilihan fasilitas mempengaruhinya Penghuni Kawasan Pengumpulan data: kuesioner
pendidikan Perumahan Kota Wisata Responden: 100 KK pada perumahan Kota Wisata Cibubur (30
Cibubur dan Limus Pratama KK) dan Limus Pratama Regency (70 KK) yang memiliki anak usia
Regency terhadap Fasilitas sekolah
Pendidikan, Tesis Magister Analisis data:
Teknik Pembangunan Wilayah - Tabulasi silang (cross tabulation)
dan Kota, Universitas - Hubungan antar faktor (analisis korelasi) dengan menggunakan
Dipenogoro, Semarang SPSS versi 17
- Uji Chi Square untuk menguji hubungan dan tingkat keterkaitan
dengan SPSS versi 17
-
37. Migrasi/mobility Pengaruh van Ham M, Feijten F, 2008, Metode: kuantitatif Pada kelompok penelitian ini
karakteristik "Who wants to leave the Pengumpulan data: sumber data berasal dari 2002 Housing Demand metodologi penelitian adalah
lingkungan hunian neighbourhood? The effect of Survey (WBO) dari Ministry of Housing, Spatial Planning, and the kuantitatif, pengumpulan
being different from the Environment (VROM) yang didapatkan dari Netherland Scientific data mengunakan kuesioner
neighbourhood population on Statistical Agency dan analisis data
wishes to move", Responden: 75043 responden, yang berusia di atas 18 tahun dan menggunakan logistic regression.
Environment and Planning A, tidak tinggal di institusi
volume 40, pages 1151 - 1170 Analisis data:
- Analisis regresi, yaitu logistic regression
- Random effect model atau random intercept model
38. Kepuasan hunian Identifikasi faktor- Türko H D, 1998, "Residents' Metode: kuantitatif,
faktor kepuasan satisfaction of housing Pengumpulan data: kuesioner
hunian environments: the case of Responden: keluarga
Istanbul, Turkey" Landscape Analisis data:
and Urban Planning - Analisis faktor
Volume 39, Issue 1, - Analysis of Variance
December 1997, Pages 55-67 - Multiple linear regression analysis
39. Kepuasan hunian Pengaruh penilaian Koopman M, "When Metode: kuantitatif Pada kelompok penelitian
“insider” dan reputation and residential Pengumpulan data: kepuasan hunian
“outsider” terhadap satisfaction diverge" Responden: metodologi penelitian adalah
reputasi lingkungan Analisis data: model agent based atau pendekatan egocentric dalam social kuantitatif, pengumpulan
hunian network analysis data mengunakan kuesioner
dan analisis data
menggunakan statistik.
43. Reputasi Hubungan antara Permentier M, van Ham M, Metode: kajian teoritis Pada kelompok penelitian
Lingkungan reputasi lingkungan Bolt G, 2007, "Behavioural reputasi hunian metodologi
hunian hunian dengan Responses to neighbourhood penelitian adalah kajian
perilaku penghuni reputation" Journal Housing teoritis
Built Env 22:199–213
46. Nilai properti Nilai intrinsik yang Aluko B T, 2007, “ Examining Metode: kuantitatif, controlled-experiment
hunian terdapat dalam valuer’s judgment in Pengumpulan data:
properti hunian residential property valuations - Kuesioner
berdasarkan penilai in metropolitan Lagos, - Wawancara
Nigeria” Property Responden: 59 perusahaan penilai properti di Lagos, sampel secara
Management Vol. 25 No. 1 acak tetapi stratified berdasarkan tahun berdirinya.
Analisis data:
Obyek yang dijadikan eksperimen berdasarkan atas lima ruang tidur
bungalow pada lahan yang luas dan berpagar di Ikoyi, Lagos
- Analisis deskriptif statistik
- Analysis of variance
48. Nilai properti Pengaruh Eves C, 2006, ”Planned Metode: kajian teoritis Pada kelompok penelitian
komunitas hunian residential community Pengumpulan data: sumber data berasal dari commercial sales nilai properti metodologi
yang terencana developments: do they add transaction data base (RP Data Pty Ltd) penelitian adalah kajian
terhadap nilai value?” Propery management Analisis data: transaksi penjualan dianalisis setiap tahunnya untuk teoritis
properti Vol. 25 No. 2 mengetahui average annual price, average
annual capital (price) return, average annual volatility, correlation of change in
house or unit prices for each of the adjoining areas dan an index of the average
annual capital return.