Anda di halaman 1dari 10

ATMOSFER

FUNGSI ATMOSFER
• Atmosfer berfungsi untuk melindungi bumi dari gangguan benda-benda
angkasa dan radiasi matahari. Coba kamu bayangkan apa jadinya bumi kita
kalau tidak ada lapisan atmosfer. Bumi kita akan bolong di sana sini akibat
tertabrak benda angkasa, misalnya meteor, dan suhu bumi akan sangat
ekstrim antara pagi dan malam hari.

• Menurut penelitian para ahli, ketebalan lapisan atmosfer ini mencapai 1000
km yang diukur dari atas permukaan air laut. Selain ketebalannya yang
besar, lapisan ini juga memiliki berat 6 milyar ton.
Atmosfer sebagai lapisan pelindung bumi memiliki beberapa ciri, antara lain
sebagai berikut.
1. Tidak memiliki warna, tidak berbau, dan tidak memiliki wujud, hanya bisa
dirasakan oleh indra perasa dalam bentuk angin.
2. Memiliki berat, sehingga dapat menyebabkan tekanan.
3. Memiliki sifat dinamis dan elastis yang dapat mengembang dan
mengerut.
Atmosfer
• Salah satu unsur penting dalam atmosfer adalah uap air. Uap air
(H2O) sangat penting dalam proses cuaca atau iklim, sebab dapat
merubah fase (wujud) menjadi fase cair, atau fase padat melalui
kondensasi dan deposisi. Uap air merupakan senyawa kimia udara
dalam jumlah besar. Uap air yang terdapat di atmosfer merupakan
hasil penguapan dari laut, danau, kolam, sungai dan transpirasi
tanaman.

• Atmosfer selalu dikotori oleh debu yang berasal dari asap, abu
vulkanik, pembakaran bahan bakar, kebakaran hutan, smog, dan
lainnya. Smog singkatan dari smoke and fog adalah kabut tebal
yang sering dijumpai di daerah industri yang lembab. Debu dapat
menyerap, memantulkan, dan menghamburkan radiasi matahari.
Debu atmosferik dapat disapu turun ke permukaan bumi oleh curah
hujan, tetapi kemudian atmosfer dapat terisi partikel debu kembali.
Debu atmosfer adalah kotoran yang terdapat di atmosfer.
Struktur Atmosfer

• Atmosfer adalah Lapisan gas atau campuran gas yang menyelimuti


dan terikat pada bumi oleh gaya gravitasi bumi.

• Di bumi, atmosfer terdapat dari ketinggian 0 km di atas permukaan


tanah, sampai dengan sekitar 560 km dari atas permukaan bumi.
Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen (78.17%) dan oksigen (20.97%),
dengan sedikit argon (0.9%),karbondioksida (variabel, tetapi sekitar
0.0357%),uap air, dan gas lainnya.

• Distribusi suhu lawan ketinggian


Pengukuran suhu lapisan atmosfer antara permukaan bumi dan
ketinggian 30 km menggunakan radiosonde. Untuk lapisan atmosfer
antara ketinggian 30 km dan 90 km pengukuran dilakukan dengan
menggunakan roket, sedangkan di atas ketinggian 90 km
menggunakan satelit.
Troposfer

• Lapisan ini berada pada level yang terendah, campuran


gasnya paling ideal untuk menopang kehidupan di bumi.
Di dalam t Dalam lapisan ini kehidupan terlindung dari
sengatan radiasi yang dipancarkan oleh benda-benda
langit lain. Dibandingkan dengan lapisan atmosfer yang
lain, lapisan ini adalah yang paling tipis (kurang lebih 15
kilometer dari permukaan tanah). Dalam lapisan ini,
hampir semua jenis cuaca, perubahan suhu yang
mendadak, angina, tekanan dan kelembaban yang kita
rasakan sehari-hari berlangsung. Diantara troposfer dan
stratosfer terdapat lapisan yang disebut lapisan
Tropopouse.
Stratosfer

• Perubahan secara bertahap dari troposfer ke


stratosfer dimulai dari ketinggian sekitar 11 km.
Suhu di lapisan stratosfer yang paling bawah
relatif stabil dan sangat dingin yaitu - 70oF atau
sekitar - 57oC. Dari bagian tengah stratosfer
keatas, pola suhunya berubah menjadi semakin
bertambah semakin naik, karena bertambahnya
lapisan dengan konsentrasi ozon yang
bertambah. Suhu pada lapisan ini bisa mencapai
sekitar 18oC pada ketinggian sekitar 40 km.
Lapisan stratopause memisahkan stratosfer
dengan lapisan berikutnya.
Mesosfer

• Sekitar 40km diatas permukaan bumi


terdapat lapisan transisi menuju lapisan
mesosfer. Pada lapisan ini, suhu kembali
turun ketika ketinggian bertambah, sampai
menjadi sekitar - 143oC di dekat bagian
atas dari lapisan ini, yaitu kurang lebih 81
km diatas permukaan bumi. Diantara
mesosfer dan termosfer terdapat lapisan
yang disebut lapisan mesopause.
Termosfer

• Transisi dari mesosfer ke termosfer dimulai pada


ketinggian sekitar 81 km. Dinamai termosfer karena
terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada
lapisan ini yaitu sekitar 1982oC. Perubahan ini terjadi
karena serapan radiasi sinar ultra ungu. Radiasi ini
menyebabkan reaksi kimia sehingga membentuk lapisan
bermuatan listrik yang dikenal dengan nama ionosfer
yang dapat memantulkan gelombang radio. Sebelum
munculnya era satelit, lapisan ini berguna untuk
membantu memancarkan gelombang radio jarak jauh.
Struktur
atmosfer


Gambar Struktur Atmosfer (Sumber : http://www.uwsp.edu)

Anda mungkin juga menyukai