Anda di halaman 1dari 68

1

SYSTEMIC LUPUS
ERYTHEMATOSUS

Oleh:
I Putu Gde Hamsa
IDENTITAS PENDERITA
• Nama : Ni Wayan Yantini
• Umur : 34 tahun
• Jenis kelamin : Perempuan
• Kewarganegaraan : Indonesia
• Agama : Hindu
• Pendidikan : Tamat SLTA
• Status : Sudah menikah
• Pekerjaan : Buruh bangunan
• Alamat : Banjar batu lumbung Desa Gulingan
Mengwi, Badung
• MRS : 28 Maret 2011
• Tanggal pemeriksaan : 4 April 2011
ANAMNESA
• Keluhan Utama : Sesak nafas
• Riwayat keluhan Sekarang
• Pasien mengeluh sesak nafas sejak delapan hari SMRS.
Sesak dikatakan muncul mendadak dan terus menerus
hingga membuat mengganggu aktivitas pasien. Sesak
dirasakan terutama bila penderita berjalan atau
beraktivitas dan sesak dirasakan berkurang bila pasien
posisi duduk. Pasien mengatakan selama delapan hari ini
sesaknya kadang memberat dan kemudian mereda
terutama ketika diistirahatkan. Namun dua hari SMRS
pasien mulai merasakan sesak yang lebih memberat
sehingga memutuskan untuk ke RS Sanglah.
ANAMNESA
• Pasien juga mengeluh gatal dan kemerahan
dikulit wajah sejak ±5 tahun yang lalu, awalnya
hanya didaerah lipatan hidung pipi kanan-kiri
seperti membentuk kupu-kupu, kemudian
semakin menyebar di kedua telinga. Kemerahan
kemudian semakin meluas secara cepat sejak
±2 bulan yang lalu hingga kedaerah kepala, dada
dan punggung bagian atas, dan kedua tangan
dan kaki. Gatal dan kemerahan tersebut terasa
terus-menerus dan jika digaruk kulit akan
terkelupas.
ANAMNESA
• Pada tangan kanan dan kiri pasien kulit telah berubah
warna dari yang semula merah menjadi putih dan terlihat
seperti terkelupas. Keluhan gatal dan kemerahan ini
sangat menggangu aktivitas pasien dan membuat pasien
menjadi malu bergaul dengan lingkungan sekitarnya.
Keluhan gatal sedikit hilang ketika diberi obat-obatan
tetapi kemudian timbul kembali. Kemerahan pada kulit
kemudian semakin lama berubah warna menjadi lebih
kehitaman dan disisi-sisinya terdapat warna putih dan
seperti terkelupas. Saat ini keluhan gatal sudah tidak
dirasakan lagi, namun kadang-kadang muncul terutama
ketika berkeringat.
ANAMNESA
• Pasien juga mengeluhkan keluar nanah pada
bagian belakang kepala sejak 4 hari yang lalu,
awalnya pasien merasakan gatal pada kepala
belakang kemudian digaruk dan timbul bercak
kekuningan. Pasien mengatakan nanah tersebut
akan kering dengan sendirinya, namun kemudian
encer kembali ketika berkeringat.
ANAMNESA
• Pasien mengeluh nyeri sendi sejak 3 bulan yang lalu.
Nyeri dirasakan semakin memberat, terutama di sendi
lutut kiri dan kanan. Keluhan dikatakan memberat saat
malam hari sehingga mengganggu tidur, membaik
dengan obat penghilang nyeri yang diberi oleh dokter.
Awalnya 2 bulan yang lalu nyeri hanya dirasakan ringan
namun sejak 2 minggu SMRS nyeri dikatakan terasa
berat.
ANAMNESA
• Pasien juga mengeluhkan rambut kepala rontok
sejak ±1 tahun yang lalu, awalnya rambut hanya
rontok pada bagian depan kepala, kemudian
semakin lama semakin meluas hingga ke daerah
ubun-ubun pasien. Rambut rontok timbul seiring
dengan perluasan bercak kemerahan yang timbul
dikulit. Pasien mengatakan rambut akan rontok
terjadi ±2 minggu setelah kulit berubah warna
kemerahan. Rambut akan menjadi lebih rontok
ketika digaruk karena kepala pasien sangat gatal.
ANAMNESA
• Pasien juga mengeluh kulit terasa lebih panas
seperti terbakar jika terkena sinar matahari.
Keluhan ini dirasakan sejak ±3 tahun yang lalu,
terutama pada daerah-daerah wajah, leher dan
kedua lengan. Keluhan ini menyebabkan pasien
malas pergi keluar rumah dan lebih sering keluar
kamar pada malam hari.
ANAMNESA
• Pasien juga mengeluhkan panas badan sejak 3
bulan SMRS. Panas dikatakan hilang timbul.
Pasien tidak mengukur suhu tubuh ketika panas
terjadi dengan termometer. Pasien mengatakan
panas tidak terlalu tinggi sehingga tidak pernah
dikompres ataupun meminum obat penurun
panas. Keluhan panas lebih sering ringan
sehingga tidak mengganggu aktivitas pasien.
ANAMNESA
• Pasien juga merasakan lemas sejak 3 bulan
SMRS. Lemas dirasakan pada seluruh tubuh.
Keluhan awalnya dirasakan ringan, membaik
dengan beristirahat, dan pasien masih bisa
beraktivitas seperti biasa. Namun semakin lama
lemas dirasakan semakin memberat dan tidak
membaik walau pasien telah beristirahat
sehingga pasien hanya bisa beraktivitas ringan
seperti menyapu, berjalan jarak dekat, dan tidur.
ANAMNESA
• Pasien juga merasakan tungkai bawah bengkak
sejak 3 bulan SMRS. Bengkak muncul mendadak
dan tidak menghilang dengan obat-obatan herbal.
Awalnya bengkak hanya pada bagian kaki bawah
saja, tetapi lama kelamaan bengkak meluas
hingga kelutut. Bengkak tersebut tidak terlalu
mengganggu aktivitas pasien namun sejak 2
minggu SMRS bengkak tersebut membuat pasien
agak sedikit susah berjalan.
ANAMNESA
• Nyeri dada (-), Kejang (-), Keringat dingin pada
malam hari (-), Nyeri saat kencing (-), Kencing
berdarah (-), bengkak dan kemerahan pada sendi
(-) dan Penurunan berat badan (-).
ANAMNESA
• Riwayat Penyakit Sekarang
• Pasien dikatakan dicurigai terkena SLE sejak 2
tahun yang lalu di RS Wangaya, disarankan untuk
rawat inap dan melakukan pemeriksaan LAB (ANA
Test, dll). Namun pasien menolak dan berobat
kebalian.
• Pasien tetap kontrol di Poliklinik RSUD Wangaya,
disana pasien diberikan obat (namun pasien lupa
nama obatnya), dan pasien tetap mengkonsumsi
obat tersebut satu tahun lebih. Pasien juga
mengatakan lupa pada dosis pemakaiannya, yang
diketahui pasien teratur minum obat tersebut hingga
satu tahun lebih.
ANAMNESA
• Karena pasien merasa kondisinya tidak membaik,
pasien memutuskan untuk tidak kontrol lagi ke
RSUD Wangaya, kemudian pergi berobat
kebalian dan diberikan obat berupa “loloh dan
boreh’. Pasien merasa keluhannya tetap tidak
membaik setelah menggunakan pengobatan
tradisional, hingga keluhannya semakin
memberat dan keluarga pasien akhirnya
membawa pasien ke RSUD Kapal. Pasien
kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah karena tidak
ada ruangan untuk merawat pasien di RSUD
Kapal.
ANAMNESA
• Riwayat Penyakit Dahulu
• Riwayat retardasi mental, sakit tenggorokan yang
lama, trauma, asma, alergi obat, hipertensi dan
kencing manis disangkal pasien. Riwayat
penyakit jantung tidak diketahui
• Riwayat Keluarga
• Keluarga pasien tidak ada yang memiliki keluhan
yang sama seperti yang dialami pasien. Keluarga
pasien juga tidak ada yang terkena penyakit
jantung, hipertensi, tekanan darah tinggi, alergi
obat atau kencing manis.
ANAMNESA
• Riwayat Sosial
• Pasien sebelumnya pernah bekerja sebagai buruh
bangunan. Pasien mengatakan pekerjaan yang
dilakukannya cukup berat yaitu mengangkat batu dan
mencampur semen di bawah terik matahari. Pasien
bekerja menggunakan baju lengan pendek, celana
pendek dan tidak pernah memakai topi. Pasien
mengatakan saat bekerja sering merasa kulit seperti
terbakar dan kadang sangat perih dan kulitnya cepat
sekali terlihat kemerahan.
• Pasien menyangkal memiliki kebiasaan merokok dan
minum beralkohol.
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN UMUM
• Perasaan nyeri : tidak ada
• Rasa lelah : ada
• Faal umum : menurun
• Nafsu kerja : menurun
• Berat badan : normal
• Panas badan : ada
• Bengkak : tidak ada
• Ikterus : tidak ada
• Nafsu makan : menurun
• Rasa lapar : tidak ada
• Tidur : terkadang tidak nyenyak
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN DI KEPALA
• Penglihatan di waktu siang : biasa
• Penglihatan di waktu malam : biasa
• Berkunang-kunang : tidak ada
• Sakit pada mata : tidak ada
• Pendengaran : normal
• Keseimbangan : normal
• Kotoran telinga : tidak ada
• Hidungdarah : tidak ada
• ingus : tidak ada
• nyeri : tidak ada
• Lidah : normal
• Gigi : normal
• Kulit : bercak kemerahan pada seluruh area kepala
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN ALAT DI LEHER
• Kaku kuduk : tidak ada
• Sesak di leher : tidak ada
• Pembengkakan leher : tidak ada
• Pembesaran/nyeri kel. Limfe : tidak ada
• Pembesaran/nyeri kel.tiroid : tidak ada
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN ALAT DADA
• Sesak nafas : ada
• Sesak nafas di malam hari : tidak ada
• Sesak nafas kumat-kumatan : tidak ada
• Ortopnea : tidak ada
• Nyeri waktu nafas : tidak ada
• Nafas berbunyi : tidak ada
• Nyeri daerah jantung : tidak ada
• Berdebar-debar : tidak ada
• Nyeri retrosternal : tidak ada
• Batuk : ada
• Riak : tidak ada
• Hemoptoe : tidak ada
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN DI PERUT
• Membesar : tidak ada
• Mengecil : tidak ada
• Pembengkakan : tidak ada
• Nyeri spontan : tidak ada
• Nyeri tekan : tidak ada
• Nyeri bila
•Makan : tidak ada
•Berak : tidak ada
•Lapar : tidak ada
• Mual : tidak ada
• Muntah : tidak ada
• Obstipasi : tidak ada
ANAMNESIS UMUM
• Melena : tidak ada
• Feses :
• berair : tidak ada
• warna : coklat
• Diare :
• darah : tidak ada
• lendir : tidak ada
• Air kencing
• Warna : kuning jernih
• Frekuensi : 5 – 6 x sehari
• Jumlah : ± ½ - 1 gelas perkencing
• Nokturia : tidak ada
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN TANGAN DAN KAKI
• Gerakan kaki terganggu : tidak ada
• Nyeri spontan : tidak ada
• Gangguan sendi : ada
• Nyeri dalam : ada
• Kesemutan : tidak ada
• Mati rasa : tidak ada
• Lebih kurus : tidak ada
• Gerakan tangan terganggu : tidak ada
• Nyeri tekan : tidak ada
• Luka-luka : tidak ada
• Kelainan kulit : Bercak kemerahan pada kedua kaki,
bercak putih bersisik pada kedua
tangan
ANAMNESIS UMUM
KELUHAN LAIN
• Alat lokomotorik : normal
• Tulang : normal
• Otot : normal
• Kel. Limfe : normal
• Keluhan hipertiroid : tidak ada
• Keluhan hipotiroid : tidak ada
• Keluhan endokrin : tidak ada
• Lain-lain : tidak ada
ANAMNESIS TAMBAHAN
• Makanan
• Kualitas : cukup
• Kuantitas : cukup
• Intoksikasi : tidak ada
• Merokok : tidak ada
• Alkohol : tidak ada
• Candu : tidak ada
• Obat-obatan : penggunaan steroid lebih dari 1 tahun
• Keluarga
• Penyakit menular : tidak ada
• Penyakit keturunan : tidak ada
• Penyakit yang berhubungan dengan pekerjaan: tidak ada
• Penyakit venerik : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
KESAN UMUM
•Kesan sakit : Berat
•Kesadaran : E4V5M6
•Tinggi badan : 160 cm
•Berat badan : 50 kg
•BMI : 19,53 kg/m2
•Lingkar perut : 78 cm
•Suhu badan : 36,7C
•Tidur dengan : 1 bantal
•Tidur miring kanan dan kiri : Bisa
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
• Pergerakan : Normal
• Tenang : Tenang
• Tidak tenang : Tidak ada
• Kejang : Tidak ada
• Tremor : Tidak ada
• Keadaan gizi : Cukup
• Anemia : ada
• Ikterus : Tidak ada
• Cyanosis : Tidak ada
• Oedema : ada
• Keadaan kulit : Malar Rush dan Discoid Rash pada wajah,
kepala, hingga keleher, punggung atas, dada
atas,tangan dan kaki
• Otot : Normal
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
KEADAAN PEREDARAN DARAH
•Tekanan : 130/80 mmHg
•Nadi : 80 X/ menit
•Isi : Cukup
•Gelombang : Teratur
•Irama Nadi : Teratur
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
KEADAAN KULIT
•Penyakit kulit : ada (candidiasis cutis)
•Luka-luka : tidak ada
•Pigmentasi : tidak ada
•Anemia : ada
•Ikterus : tidak ada
•Dermografi : tidak ada
•Petekiae : tidak ada
•Hematom : tidak ada
•Oedem : tidak ada
•Dehidrasi : tidak ada
•Elastisitas kulit : normal
•Turgor : normal
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
PERNAFASAN
•Tipe : torakoabdominal
•Frekuensi : 18 kali/mnt
•Teratur : ya
•Tak teratur : tidak
•Ekspirasi : normal
•Inspirasi : normal
•Stridor : tidak
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
• Kelainan pernafasan : ada
• Oligopnoe : tidak ada
• Polipnea : tidak ada
• Ortopno : tidak ada
• Dispnea : ada ringan
• Nafas cuping hidung : tidak ada
• Pernafasan berbunyi : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
KEPALA
•Tenggorokan
• Bentuk : normal
• Nyeri tekan : tidak ada
• Lain-lain : tidak ada
•Muka
• Otot : normal
• Kel.Kulit : ada Malar Rush pada maculopapular
menyebar ke hidung, dahi dan telinga
• Tumor : tidak ada
• Oedema : tidak ada
• Kakheksia : tidak ada
• Kel.parotis : tidak membesar
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
• Hidung
• Ingus : tidak ada
• Meatusa : normal
• Sadle nose : tidak ada
• Lidah
• Besar, bentuk : normal
• Papil : normal
• Frenulum : normal
• Permukaan : normal
• Bibir : erosi (+)
• Gigi : normal
• Gusi : normal
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
• Mata
• Letak : normal
• Pergerakan : normal
• Anemia : ada
• Sianosis : tidak ada
• Ikterus : tidak ada
• Refleks cahaya : +/+
• Pupil : bulat/bulat
• Kornea : jernih
• Konjungtiva : pucat
• Kel lakrimal : normal
• TIO : tde
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
• Telinga
• Cairan : tidak ada
• Pendengaran : normal
• Drumhead : normal
• Pro mastoideus : normal
• Faring
• Mukosa : merah muda
• Tonsil : T1/T1
• Dinding : licin
• Uvula : normal
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
LEHER
•Inspeksi : Malar Rush (+)
•Laring : normal
•Besar : normal
•Gerakan saat menelan : normal
•Palpasi: normal
•Kaku kuduk : tidak ada
•Tumor : tidak ada
•Denyutan : normal
•JVP : PR+3 cmH2O
•Laring : normal
•Kel. Tiroid : normal
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
KETIAK
•Kulit : normal
•Tumor : tidak ada
•Pembengkakan kel. : tidak ada
•Pembuluh darah : normal
•Rambut jarang : ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
TORAK DEPAN
INSPEKSI
•Fossa supraklavikular : normal
•Lengkung sdt epigastrium : <900
•Voussure kardiak : normal
•Simetri thorak : simetris
•Pergerakan waktu nafas : simetris
•Pembuluh darah kulit : normal
•Denyut iktus kordis : tidak tampak
•Rambut ketiak : normal
•Klavikula : normal
•Sternum : normal
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
TORAK DEPAN
INSPEKSI
•Otot thorak : normal
•Kulit : Malar Rush (+)
•Spidernevi : tidak ada
•Mamma : normal
•Benjolan : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
PALPASI
•Pergerakan nafas : simetris
•Vokal fremitus : ↓/↓
•Kulit : normal
•Otot : normal
•Tulang : normal
•Mamma : normal
•Iktus kordis : teraba
•Lokalisasi : 1 cm lateral MCL(S) ICS V
•Kuat denyutan : tidak kuat angkat
•Luasnya : normal
•Irama : teratur
•Thrill : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
PERKUSI
Paru
•Batas kanan bawah : ICS VI
•Batas kiri bawah : ICS VII
•Pergerakan : normal
•Perbandingan : redup/redup
Jantung
•Batas kanan : 1 cm dari PSL (D)
•Batas kiri : 1 cm lateral dari MCL(S) ICS V
•Batas atas : ICS II
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
AUSKULTASI
Paru
•Suara nafas : vesikuler +/+
•Suara nafas tambahan
• Rhonki : tidak ada
• Wheezing : tidak ada
•Bronkofoni : tidak ada
Jantung
•Bunyi jantung : S1S2 tunggal
•Murmur : tidak ada
•Puctum maksimum : MCL(S) ICS V
•Derajat : normal
•Penyebaran : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
TORAK BELAKANG
INSPEKSI
•Bentuk : normal
•Pergerakan : normal
•Tulang : normal
•Otot : normal
•Kulit : normal
PALPASI
•Nyeri tekan : tidak ada
•Vokal fremitus: ↓/↓
•Tulang : normal
•Otot : normal
•Kulit : normal
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
PERKUSI
•Batas bawah kanan : TH.IX
•Peranjakan kanan : 1 jari
•Batas bawah kiri : TH. X
•Peranjakan kiri : 1 jari 
AUSKULTASI
•Suara nafas : vesikuler +/+
•Suara tambahan : tidak ada
•Bronkofoni : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
ABDOMEN
INSPEKSI
•Bentuk : normal
•Kulit : normal
•Otot : normal
•Pusar : normal
•Epigastrium denyutan : tidak tampak
•Sudut : < 90o
•Pergerakan saat nafas : simetris
•Pembuluh darah : normal
AUSKULTASI
•Suara usus : + normal
•Aliran pembuluh darah : bruit (-)
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
PALPASI
•Dinding perut : hangat
•Denyut epigastrium : tidak teraba
•Nyeri : tidak ada
•Kandung empedu : tidak teraba
•Hati : tidak teraba
•Lien : tidak teraba
•Ginjal balotment : tidak teraba
•Ascites : tidak ada
PERKUSI
•Shifting dullness : tidak ada
•Undulasi : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
REGIO INGUINAL DAN GENETALIA
•Lipatan paha : normal
•Genitalia : normal
•Sakrum : normal
•Rectum : tidak dievaluasi
KAKI DAN TANGAN
•Kulit : Malar rush (+) pada kedua kaki, Discoid rush
(+) pada kedua tangan
•Otot : normal
•Tulang : normal
•Pergerakan aktif : normal
•Pergerakan pasif : normal
•Nyeri tekan : tidak ada
•Nyeri spontan : tidak ada
•Oedema : ada pada tungkai bawah
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
• Luka-luka : tidak ada
• Sendi-sendi : normal
• Pemb. Arteri : normal
• Jari dan telapak : pucat
• Eritema palmaris : tidak ada
• Jari tabuh : tidak ada
• Kuku sendok : tidak ada
• Tremor : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
URAT SARAF
•Reflek lutut : +/+
•Achiles : +/+
•Dinding abodemen : +/+
•Bisep : +/+
•Reflek patologis : -/-
•Perasaan ditangan : Normal/Normal
•Perasaan di kaki : Normal/Normal
•Tes Romberg : Tidak dilakukan
•Cara berjalan : Tidak dilakukan
•Ataksia : Tidak dikerjakan
•Tes sensibilitas: Normal
PEMERIKSAAN LOKAL SENDI

SENDI INSPEKSI PALPASI GERAKAN AUSKULTASI SEKITAR


SENDI
Genu Merah -/- Bengkak -/- Aktif N/N Krepitasi -/- Otot N/N
D/S Bengkak -/- Hangat -/- Pasif N/N Tendon N/N
Nodul -/- Nyeri -/-
Deformitas -/-

Ankle Merah -/- Bengkak -/- Aktif N/N Krepitasi -/- Otot N/N
D/S Bengkak -/- Hangat -/- Pasif N/N Tendon N/N
Nodul -/- Nyeri -/-
Deformitas -/-

Elbow Merah -/- Bengkak -/- Aktif N/N Krepitasi -/- Otot N/N
D/S Bengkak -/- Hangat -/- Pasif N/N Tendon N/N
Nodul -/- Nyeri -/-
Deformitas -/-

Wrist Merah -/- Bengkak -/- Aktif N/N Krepitasi -/- Otot N/N
D/S Bengkak -/- Hangat -/- Pasif N/N Tendon N/N
Nodul -/- Nyeri -/-
Deformitas -/-
Darah Lengkap
Parame
02/04/2011 29/03/2011 28/03/2011 Unit Reference Range
ter
WBC 2,55 2,16 3,7 103/μL 4,1 – 11,0
- Ne 1,88 73,5% 1,47 66,1% 2,7 73,2% 103/μL 2,5 – 7,5
- Ly 0,42 16,6% 0,37 17,1% 0,7 18,5% 103/μL 1,0 – 4,0
- Mo 0,11 4,2% 0,21 9,8% 0,2 6,6% 103/μL 0,1 – 1,2
- Eo 0,03 1,2% 0,03 1,2% 0,0 1,2% 103/μL 0,0 – 0,5
- Ba 0,01 0,5% 0,02 0,7% 0,0 0,5% 103/μL 0,0 – 0,1
RBC 4,92 2,61 2,12 106/μL 4,50 – 5,90
HGB 10,0 6,7 5,4 g/dL 13,50 – 17,50
HCT 32,9 20,2 16,1 % 36,0 – 46,0
MCV 83,8 79,3 75,8 fL 80,0 – 100,0
MCH 25,5 25,7 25,3 pg 26,0 – 34,0
MCHC 30,4 32,4 33,4 g/dL 31,0 – 36,0
PLT 160 120 121 103/μL 150 – 440
Kimia Klinik
Parameter 02/04/2011 28/03/2011 Unit Reference Range
Bil Total 0,52 0,39 mg/dL 0,00 – 1,10
Bil Indirek 0,51 0,21 mg/dL  
Bil Direk 0,25 0,18 mg/dL 0,00 – 0,30
ALP 167,00 223,10 U/L 42,00 – 98,00
SGOT 66,00 41,34 U/L 11,00 – 33,00
SGPT 14,00 4,734 U/L 11,00 – 50,00
Albumin 1,90 2,502 g/dL 3,4-4,8
BUN 14,60 7,701 mg/dL 10,00 – 23,00
Creatinine 0,42 0,551 mg/dL 0,50 – 1,20
Fasting blood glucose - 86,00 mg/dL 70,0 – 140,0
Urin Lengkap
Parameter 28/03/2011 Unit Reference Range
pH 6,50 5,00 – 8,00
Leukocyte Neg /μL Negative
Nitrite Neg Negative
Protein Neg mg/dL Negative
Glucose Norm mg/dL Normal
Ketone Neg mg/dL Negative
Urobilinogen Norm mg/dL 1 mg/dL
Bilirubin Neg mg/dL Negative
Erythrocyte 25,0 /μL Negative
Specific gravity 1,01 1,005 – 1,020
Clarity - Clear
Colour p. yel p. yellow – yellow
Sediment urine
- Leukocyte 2-4 /vf < 6/vf
- Erythrocyte 0-1 /vf < 3/vf
- Epithelial cells
- Flat epithelia 2-4 /vf -
- Cylinders   /vf -
- Crystal   -
- Bacteri + /vf -
Analisa Gas Darah
Permeriksaan Hasil Normal Interpretasi

pH 7.46 7.35-7.45  

pCO2 27.00 mmHg 35-45 L

pO2 84.00 mmHg 80-100  

Hct 16% 37-49 L

HCO3- 19.20 mmol/L 22-26 L

TCO2 20.00 mmol/L 24-30 L

BE (B) - 4.40 mmol/L -2-2 L

SO2C 97%    

THbc 5.00mg/dL 13-18 L

Natrium 135.00 mmol/L 135.00-145.00  

Kalium 3.80 mmol/L 3.40-4.00  


Pemeriksaan Haematologi
Permeriksaan Hasil Normal Interpretasi

Fe 36,0 ug/ml 50-170 Rendah

TIBC 180,00 ug/ml 261-478 Rendah

Feritin 297,70 ug/ml 13-150 Tinggi


ELEKTROKARDIOGRAFI

• Rhythm : Sinus
• Heart Rate : 91 x/minute
• Axis : Normal
• Pathologic T-wave (-)
• ST-Changes (-)

Conclusion : Sinus Takikardia


FOTO THORAX
Thorax PA
• Cor : CTR 68 %
• Pulomo : infiltrat (-)
• Sinus pleura : kanan dan kiri tajam
• Diafragma : kanan dan kiri normal
• Tulang : tidak ditemukan kelainan
Conclusion: Cardiomegaly dan
Efusi Pleura Dextra et Sinistra
FOTO BOF
BOF
• Tidak terdapat gambaran radiopaque di KUB
• Ginjal : kontur ginjal kanan kiri tidak tampak
jelas
• Psoas line kanan kiri tidak tampak jelas
• Distribusi gas usus normal bercampur fecal
material
• Kontur hepar dan lien tidak tampak jelas
• Kesan : tidak ditemukan batu radioopaque
ECHOKARDIOGRAFI
• Kesan normal
KRITERIA ARA
• Serositis
• Photosensitivity
• Blood Disorders
• Malar Rush
• Discoid Rush

• Kesimpulan: telah memenuhi 4 dari 11 kriteria maka


dapat dikatakan SLE
ASSESMENT
• Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan
pemeriksaan penunjang yang telah dilakukan,
dapat dibuat asessement yaitu :
• Systemic Lupus Erythematosus
• Efusi Pleura Dextra et Sinistra
• Susp Efusi Pericardia

• Anemia sangat ringan (post transfusi WRC)


• Hipoalbuminemia ec. Susp inflamasi
• Candidiasis Cutis
PENATALAKSANAAN
• MRS
• IVFD NaCl 0.9% 20 tts/menit
• Tranfusi PRC s/d Hb > 10
• Paracetamol 3 x 500 mg
• Ceftazidime 2 x 1 g
• Ciprofloxacin 2 x 20 mg
• Bromhexim 3 x CI
• CaCO3 2 x I
• Asam folat 2 x II
• Pro kemoterapi
• Konsul bedah
PLANNING
• Thorax Foto
• AGD
• ANA test, Anti DS DNA
• Coomb Test
• Blood Smear
MONITORING
• Keluhan (sesak)
• Vital sign
• CM-CK
• Darah lengkap
TERIMA KASIH
Perkembangan Laboratorium
DL Tgl Tgl Tgl Tgl Tgl
11/3/2011 12/3/2011 16/3/2011 18/3/2011 19/3/2011
WBC 127 113.9 59.18 45.49 46.0
HGB 6.0 5.8 9.7 9.9 11.1
HCT 17.6 17.7 28.5 30.7 31.8
MCV 81.1 82.8 81.6 82.7 85.9
MCH 27.7 27.2 27.7 26.7 30.1
PLT 107 106 66 65 64
Perkembangan GDS
• Tgl 12/3/2011
• GDS 86.0 (N)

Anda mungkin juga menyukai