INSURANCES
??
Payable
at the
end of
death
Kita akan mencari hubungan net single premium pada
asuransi seumur hidup(whole life insurance)yang
dibayar pada saat kematian(at the moment of
death)dengan yang dibayar pada akhir tahun
kematian
Net Single Premium whole life insurance
payable at the moment of death
x
Ax v t t px x t dt
0
x k 1
v t t px x t dt
k
k 0
x
v k s k s px x k s ds
1
0
k 0
x
v
1
k x s p x k x k s ds.............................(4.4.1)
k 1 s 1
p v
0
k 0
Persamaan 4.4.1 dapat diubah
Dengan asumsi pada bab 3.6 yaitu
s px k x k s qx k 0 s 1
x
Ax v
1
k x xk
k 1 1 s
p q (1 i ) ds
0
k 0
x
i
v k 1 k px qx k s Ax ........................(4.4.2)
k 0
Dari (3. 6. 1) K dan S adalah K+1 dan 1-S
kita menulis independen juga independen
T=K+S
S memiliki 1- S memiliki
S adalah
variabel acak distribusi distribusi
bagian pecahan seragam seragam
dari tahun sepanjang sepanjang
hidup interval unit interval unit
Karena sifat2 diatas diperoleh
A x E vT E v K S E v K 11 S
K 1 1
S 1
E v v E v
K 1 S 1
1 i
E v K 1 1 i
1 s
E v K 1 1 i E v K 1 E 1 i 1 s ............................(4.4.3)
1 s
Faktor pertama di sisi kanan adalah Ax. Karena
1- S memiliki distribusi seragam selama
interval unit, faktor kedua adalah
1 i t 1dt i
1
E 1 i
1 s
0
Sehingga didapat lagi hubungan
Ax i
Ax
Dibawah asumsi distribusi kematian
Selanjutnya kita menganalisis asuransi
berjangka n-tahun meningkat yang dibayarkan
pada saat kematian.
Untuk asuransi ini, nilai-sekarang variabel
acak adalah
T 1 vT T < n
Z
0 Tn
kita dapat menggunakan hubungan T=K+S
untuk memperoleh
Z
K 1 v K 1 S-1
v T<n
0 Tn
jika kita memisalkan W nilai-sekarang
variabel acak untuk asuransi setiap tahun
berjangka n-tahun meningkat dibayarkan
pada akhir tahun kematian
K 1 v K 1 K=0,1,...,n-1
W
0 K=n,n + 1,...
K 1 S-1
K 1 v v T<n
Z
0 Tn
Z W 1 i
1 S
K 1 v K 1 K=0,1,...,n-1
W
0 K=n,n + 1,...
Nilai ekspektasi dari Z adalah
E Z E W 1 i
1 S
Karena W adalah fungsi dari K+1, sedangkan
K+1 dan 1- S adalah independen maka W dan
1-S independen, sehingga
E Z E W E W 1 i
1 S
i
IA x:m
1
i
1
IA x:m
1
IA
x:m
Mencari model umum kesamaan
Z bT vT ....................(4.4.4)
Untuk dua asuransi diatas kondisi yang
digunakan adalah
vT v , dan
T
Berdasarkan asumsi dari suatu distribusi
seragam kematian setiap tahun, kita dapat
menyimpulkan ketidaktergantungan K dan S
dan bahwa 1- S juga memiliki distribusi
seragam
E Z E b v E 1 i
* K 1 1 S
K 1
i
E bK* 1v K 1
Contoh 1
Hitung nilai premi tunggal dan varians untuk
manfaat 10.000, 30 tahun
asuransiendowmen memberikan santunan
kematian pada saat kematian seorang laki-
laki yang berusia 35 tahunpada polis yang
diterbitkan. Gunakan ilustrasitabel
kehidupan, asumsi distribusi seragam
kematian dan i 0, 06
2 1
(dimana A
35:30 0, 0309294 )
solusi
Untuk asuransi dwiguna,vT vT kita tidak dapat
menerapkan (4. 4. 6) secara langsung.
Mengingat (4. 2. 8), yang menunjukkan asuransi
dwiguna sebagai jumlah dari asuransi berjangka
danendowmenmurni, kita dapat menerapkan (4.
4. 6) untuk komponen asuransi berjangka dan
kemudian menghitung bagian asuransi
endowmen murni
Jadi, dengan menggunakan (4. 2. 9) dan (4. 2.
10), kita dapat menghitung nilai premi tunggal
sebagai berikut
i 1
A35:30 A35:30 A35:130
30 l65 30 l65
(1, 0297087) A35 (1, 06) A65 (1, 06)
l35 l35
0, 208727
2
Var Z A35:30 A35:30
2
l
30 65
0, 0309294 (1,1236) (0, 208727) 2
l35
0, 011606
Kesimpulan dari 1000 insured
10, 000 A35:30 2.087, 27 dan 10, 000 Var Z 1.160, 600
2
Contoh 2
Hitung untuk usia, kehidupan 50 nilai premi
tunggal untuk asuransi setiap tahun
penurunan jangka 5 tahun
membayar 5.000 pada saat kematian di tahun
5 k k=0,1,2,3,4
bt
0 k >4
DA i
1
DA 50:5
1
50:5
4
(1, 0297087) 5 k v k 1 k p50 q50 k
k 0
4
d50 k
5 k v k 1
(1, 0297087) k 0
l50
0, 088307
1
maka,1000 DA 88.307
50:5
Untuk asuransi memberikan santunan kematian
pada saat kematian yang bukan merupakan
fungsi dari K, analisis lebih lanjut diperlukan
untuk mengekspresikan nilai-nilainya dalam
jangka waktu tersebut untuk pembayaran
asuransi pada akhir tahun kematian.
Pertimbangkan asuransi jiwa terus menerus
Z K S v K S v 1 S v 1 i
K S K S K 1 1 S
K S v K 1 1 i v K 1 1 S 1 i
1 S 1 S
Sekarang berbicara mengenai ekpektasi,
dibawah asumsi distribusi seragam kematian,
kita peroleh
E Z E K 1 v E 1 i
E v E 1 S 1 i
K 1 1 S K 1 1 S
i
IA x Ax E 1 S 1 i
1 S
i 1 1
I A IA x Ax
x d
trimaksih