Anda di halaman 1dari 7

 Perkenalkan anak

Fisik misalnya :
dengan berbagai variasi makanan
1. Ada gangguan di sistem saluran
 Kebutuhan dan ukuran
pencernaan, akibatnya si kecil
makannya yang tepat, bergizi
mual setiap kali makan.
seimbang dalam porsi yang sesuai.
 Balita adalah : Bayi 2. Ada gangguan di gigi-geliginya.
dibawah lima tahun, batasan umur  Berikan suplemen atau
Psikis misalnya :
balita adalah 0 - 59 bulan. vitamin, terutama bila si kecil sulit
1. Dipaksa duduk manis ketika
atau terlalu pilih-pilih makanan.
 Batita adalah Bayi dibawah makan, sehingga anak
tiga tahun  Segera membawanya
beranggapan bahwa saat makan
ke dokter.
 Gizi adalah : Zat makanan adalah saat yang tidak
pokok yang diperlukan bagi menyenangkan
pertumbuhan dan kesehatan badan 2. Variasi makanannya tidak cukup
sebagai penghasil energi yang banyak.
berguna bagi tumbuh kembang balita 3. Anak dijanjikan mendapatkan
(misalnya : perkembangan otak, hadiah jika mau makan, sehingga
kemampuan belajar dan aktivitasnya). jika tidak ada hadiah anak jadi
tidak mau makan

 Sulit makan
 Pilih-pilih makanan
 Susah mengontrol nafsu makan
(makan melulu)

 Menciptakan suasana
makan yang menyenangkan
• Orang tua atau pengasuh harus
ekstra sabar.
• Jangan hukum anak bila makannya
Oleh :
tidak baik
Deris Taopik A, S.Kep
• Jangan “menyogok” anak untuk Farid Widiyana ZM, S.Kep
makan. Lingga Triyani, S.Kep
Nunung Nugrahaeni, S.Kep
• Jangan singgung-singgung
Rika Susanti, S.Kep
• Aspek fisiologis. Memenuhi kelakuan “nakal” anak pada saat
Teti Oktianingsih, S.Kep
kebutuhan gizi untuk proses makan. Utari Suzan B, S.Kep
metabolisme, membantu proses • Selesaikan acara makan dalam
pertumbuhan, perkembangan fisik waktu ½ jam atau kurang.
dan psikomotor anak. • Jangan harap anak langsung
• Aspek edukatif. Anak jadi pandai menerima makanan baru.
mengkonsumsi makanan, dan • Larang anak melakukan hal-hal
membentuk kebiasaan memilih Program Profesi Ners Angkatan I
yang tidak Anda sukai, seperti FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
makanan yang baik. membuang atau melempar UNIVERSITAS ARS INTERNASIONAL
BANDUNG
• Aspek psikologis. Memenuhi makanan.
2006
kepuasan atas rasa lapar dan haus
pada anak.
 Usia satu tahun ke atas: karena zat besinya sudah rusak.
dilumatkan sebagai campuran  Untuk bayi, biasanya dimasak dengan cara
minuman atau makanan selingan. ditim bersama beras, hati ayam, dan tomat.
Catatan:
 Pilihlah avokad yang cukup matang
(tua), serta dagingnya empuk dan
tebal.
Apel  Untuk melumatkannya, keruk
 Kandungan gizi utamanya: dagingnya dan blender. Beras
karbohidrat dan vitamin A.  Kandungan gizi utamanya:
Cara tepat pengolahannya: karbohidrat.
 Usia 6–12 bulan: diolah dalam Cara tepat pengolahannya:
bentuk pure (dilumatkan setelah  Usia 6-9 bulan: disajikan sebagai
dikukus terlebih dahulu), namun bisa bubur saring.
juga untuk campuran bubur buah.
Bayam  Usia 9-12 bulan: dalam bentuk
 Usia 1-2 tahun: dikupas dan bubur biasa.
 Kandungan gizi utamanya:
dipotong kecil-kecil sebagai finger  Usia 1 tahun ke atas: bisa disajikan
kalsium, zat besi dan vitamin A.
food . dalam bentuk nasi lembik.
Cara tepat pengolahannya:
 Usia 2-3 tahun: dapat diberikan
 Usia 6–9 bulan: diolah sebagai
setelah dicuci bersih dan dipotong Catatan :
bubur saring (setelah ditim, campuran
dalam bentuk potongan agak besar. Bisa juga beras langsung ditim bersama
nasi tim dilumatkan dan disaring).
Catatan: sayuran serta bahan makanan yang
Apel mudah sekali berubah warna. Agar  Usia 9–12 bulan: disajikan setelah
ditim. mengandung protein, seperti daging
warnanya tetap cerah, cuci dengan air ayam giling, telur, tahu, dan sebagainya.
garam begitu dipotong.  Usia 1–2 tahun: disajikan dalam
bentuk sayur bening.
 Usia 2 tahun ke atas: diberikan
untuk lauk dalam bentuk tumis yang
Brokoli
Avokad
dibumbui sedikit bawang putih dan  Kandungan gizi utamanya: vitamin
 Kandungan gizi utamanya: lemak garam. A.
dan vitamin C. Cara tepat pengolahannya:
Cara tepat pengolahannya: Catatan:  Usia 7-12 bulan: brokoli dilumatkan
 Usia 6–9 bulan: dilumatkan sebagai  Sebaiknya dimasak untuk sekali setelah dikukus. Disajikan sebagai
campuran bubur buah pir. penyajian, karena kandungan gizinya campuran bubur bayi.
 Usia 8–12 bulan: dilumatkan akan rusak jika dihangatkan kembali.  Usia 1 tahun ke atas: bisa juga
sebagai campuran bubur beras atau  Jangan mengonsumsi bayam disajikan dalam bentuk finger food,
bubur buah. setelah dimasak lebih dari 6 jam, setelah dikukus
sebagai lauk atau diolah (digoreng)
dengan tepung sebagai fish nugget.
Catatan:
 Untuk tim, bisa dicampur dengan sayuran
dan bubur beras.
Ikan Teri Segar
Daging Ayam Kandungan gizi utamanya: kalsium.
 Kandungan gizi utamanya: sumber Cara tepat pengolahannya:
protein. Usia 12–18 bulan: dihaluskan sebagai
Hati Ayam campuran dalam nasi tim.
Cara tepat pengolahannya:
 Usia 6–9 bulan: sebagai campuran  Kandungan gizi utamanya: vitamin A. Usia 18 bulan ke atas: digoreng
bubur saring. Cara tepat pengolahannya: sebagai lauk nasi, atau dibuat
 Usia 9–12 bulan: sebagai  Usia 7–12 bulan: diberikan sebagai perkedel.
campuran bubur biasa. campuran bubur saring setelah ditim
 Usia 1 tahun ke atas: disajikan bersama bayam, beras, dan tomat. Catatan:
sebagai campuran bubur ayam  Usia satu tahun ke atas: dapat disajikan Pilihlah teri segar yang halus, lalu cuci
(setelah disuwir-suwir halus). dalam bentuk semur. bersih dengan saringan.
Catatan: Catatan:
Biasa disajikan dengan dicincang terlebih  Kandungan vitamin A-nya yang sangat tinggi.
dahulu, lalu dicampur dengan sayur atau Padahal, vitamin A tidak larut dalam air sehingga
bubur beras. sering menumpuk di hati. Makanya, dianjurkan
untuk memberikannya sebanyak 2-3 kali /Mgg

Daging Sapi
 Kandungan gizi utamanya: sumber
protein dan zat besi.
Cara tepat pengolahannya:
 Usia 9–12 bulan: dicincang sebagai Ikan kakap Jeruk
campuran bubur saring bersama Kandungan gizi utamanya: sumber  Kandungan gizi utamanya: sumber
beras, tomat, bayam, dan wortel. protein. vita C.
 Usia satu tahun ke atas: daging cincang Cara tepat pengolahannya: Cara tepat pengolahannya:
dapat dibuat semur / campuran perkedel.  Usia 6–9 bulan: diberikan sebagai  Usia 6 bulan ke atas: airnya dapat
campuran bubur saring. langsung diberikan, atau sebagai
 Usia 9–2 bulan: diolah sebagai campuran bubur buah.
campuran bubur biasa.  Usia satu tahun ke atas: diberikan
 Usia 1 tahun ke atas: dikukus
pada si kecil untuk diisap airnya lemak, kalsium, fosfor, dan vitamin A. kebab.
Catatan: Cara tepat pengolahannya:
Untuk menambah nilai gizi, bisa  Usia 12-18 bulan: dapat diberikan
dicampur dengan buah lainnya seperti dalam bentuk batangan (sebagai
pisang. finger food). Mangga
 Usia 18 bulan ke atas: diberikan  Kandungan gizi utamanya: vitamin
sebagai isi roti (sandwich), dilelehkan A
sebagai penutup biskuit, atau menjadi Cara tepat pengolahannya:
Kacang Hijau seperti sate.  Usia 6–10 bulan: mangga yang
 Kandungan gizi utamanya: kalsium. disaring dapat dipakai sebagai
 Cara tepat pengolahannya: Catatan: campuran bubur
 Usia 6-12 bulan: direbus dan diambil Mengandung garam yang cukup tinggi,  Usia satu tahun ke atas: dapat
airnya untuk campuran bubur. sehingga tidak dianjurkan untuk bayi dimakan sebagai makanan selingan
 Usia satu tahun ke atas: dibuat bubur usia di bawah 1 tahun. bersama buah lainnya, seperti
sebagai camilan. pepaya.
Catatan: Kentang  Usia 2-3 tahun: dapat disajikan
Ketika merebus kacang hijau, jangan sebagai pencuci mulut.
 Kandung gizi utamanya: sumber
campur gula atau garam dulu sebelum
karbohidrat.
kacang lunak. Sebab, garam atau gula
Cara tepat pengolahannya:
akan menghambat kacang hijau menjadi Pepaya
 Usia 7–12 bulan: disajikan dalam
lunak nantinya.
bentuk pure.  Kandungan gizi utamanya: vitamin
 Usia 12-18 bulan: dapat diberikan C
dalam bentuk finger food . Cara tepat pengolahannya:
Kacang Merah
 Usia 18 bulan ke atas: disajikan  Usia 6-12 bulan: dilumatkan
 Kandungan gizi utamanya: protein,
sebagai perkedel. sebagai campuran bubur buah.
karbohidrat, dan fosfor.
Cara tepat pengolahannya:  Usia 1-2 tahun: disajikan dalam
 Usia 7–12 bulan: dilumatkan bentuk buah potongan untuk
setelah dimasak sebagai campuran Labu Kuning makanan selingan.
bubur beras.  Usia 2–3 tahun: disajikan dalam
 Kandungan gizi utamanya: vitamin bentuk buah potongan sebagai
 Usia satu tahun ke atas: dimasak
A & C. pencuci mulut.
sampai lunak sebagai sup kacang
Cara tepat pengolahannya:
merah.
 Usia 7–12 bulan: diberikan sebagai
campuran bubur buah.
Keju
 Usia satu tahun ke atas: dibuat pie,
 Kandungan gizi utamanya: protein, kue lumpur atau dipanggang sebagai
 Usia 1-2 tahun: dimakan sebagai
lauk setelah diolah sebagai semur Ubi rambat /ubi jalar merah
Pisang atau sup.
 Kandungan gizi utamanya:
 Usia 2 tahun ke atas: disajikan sebagai karbohidrat dan vitamin A.
 Kandungan gizi utamanya: sebagai
camilan dalam bentuk tahu goreng. Cara tepat pengolahannya:
sumber karbohidrat.
Cara tepat pengolahannya:  Usia 9-12 bulan: disajikan dalam
 Usia 6–9 bulan: biasanya bentuk lumat sebagai campuran
Tempe
diperkenalkan sebagai makanan bubur.
pertama pendamping ASI, disamping  Kandungan gizi utamanya: sumber  Usia satu tahun ke atas: sebagai
biskuit. Sajikan dalam bentuk lumat protein nabati. camilan dalam bentuk potongan kecil
dengan cara sedikit demi sedikit Cara tepat pengolahannya: setelah dikukus dibentuk menjadi
dikerok dengan sendok, lalu langsung  Usia 7–12 bulan: dilumatkan semacam getuk.
disuapkan ke bayi. bersama sayuran dan beras sebagai Catatan:
 Usia 12-18 bulan: dapat diberikan bubur saring (setelah dikukus terlebih  Ubi jalar bisa putih atau merah
dalam bentuk potongan buah. dahulu). warnanya.
 Usia 18 bulan – 3 tahun: dapat  Usia satu tahun ke atas: dimakan  Biasanya diolah dengan dikukus
diberikan utuh setelah dikupas sebagai lauk atau makanan camilan terlebih dahulu. Ketika mengukus,
kulitnya (agar si kecil bisa makan kulitnya bisa dikupas atau tidak
sendiri). dikupas terlebih dahulu. Belum ada
Catatan: data mengenai ada tidaknya
Jika bayi sulit buang air besar, pemberian Tomat pengaruh nilai gizi ubi bila dikupas
pisang sebaiknya dicampur dengan air  Kandungan gizi utamanya: sumber atau tidak sebelum dikukus.
perasan jeruk manis. vit A
Cara tepat pengolahannya:
 Usia 7–12 bulan: dimasak sebagai
Tahu campuran nasi tim (diolah bersama Wortel
hati ayam, sayuran, serta beras), atau  Kandungan gizi utamanya: sumber
 Kandungan gizi utamanya: sumber disaring air buahnya sebagai vita A.
protein nabati. campuran bubur buah. Cara tepat pengolahannya:
Cara tepat pengolahannya:  Usia 1–3 tahun: dipotong kecil-kecil  Usia 6–9 bulan: dapat (diblender)
 Usia 7–12 bulan: disajikan sebagai dan diberikan sebagai pencuci mulut. sebagai campuran dengan bahan
campuran bubur saring. Biasanya, makanan lain.
dibuat dalam bentuk lumat atau Catatan:  Usia 9 bulan - 2 tahun: dapat
potong kecil-kecil, setelah dimasak Pilih tomat yang cukup masak, sehingga diberikan sebagai finger food
(ditim) bersama sayuran atau bubur rasanya tidak terlalu asam. (biasanya setelah dikukus lebih dulu
beras. agar lunak).
 Usia 2–3 tahun: dapat diberikan
sebagai cemilan tanpa dikukus.
Catatan:
 Pilih wortel yang muda, yaitu yang
bagian tengahnya kecil.
 Agar wortel tidak cepat busuk,
usahakan agar dalam keadaan kering
ketika disimpan. Untuk itu, bungkus
atau lapisi setiap wortel dengan
kertas koran.

Yoghurt
 Kandungan gizi utamanya: kalsium
dan fosfor.
Cara tepat pengolahannya:
 Usia 2-3 tahun: diperkenalkan
sebagai campuran minuman
buah/camilan.
Catatan:
 Dapat dibuat sebagai campuran
saus pancake , atau diblender
bersama stroberi dan sirup sebagai
minuman segar.

Zukini (Zucchini)
 Kandungan gizi utamanya : Vita A
& fosfor.
Cara pengolahannya:
Usia 1 – 3 tahun : ditumis dengan sedikit
mentega dan keju. Bisa juga
dipanggang setelah dikukus terlebih
dahulu bersama tomat, keju dan bawang
Bombay / dibuat sup.

Anda mungkin juga menyukai