Anda di halaman 1dari 34

KERUKUNAN BERAGAMA

DALAM ISLAM

December 15, 2010

FAKULTAS FARMASI & PSIKOLOGI


UNIVERSITAS PANCASILA
Pluralisme
• Plural = majemuk, tidak tunggal
• Plural > < single/ majemuk > < tunggal
• Pengakuan bahwa realitas = tidak tunggal
– Suku
– Agama
– Ras
– Kebangsaan
Pluralisme agama
• Fatwa MUI  pluralisme haram karena
menyamakan semua agama, bisa menodai
keimanan
• Pluralisme agama  mengakui adanya
keragaman keberagamaan/ cara beragama
setiap orang
• Tidak memaksakan suatu keyakinan agama
sebagai mainstream/ ketentuan umum
Implementasi
• Mengakui adanya keragaman dalam hal cara
setiap muslim memandang dan
mempraktekkan agama
• Mampu berinteraksi secara baik dengan
kelompok lain yang berbeda pandangan,
hobby, mazhab, bahkan agama.
Toleransi
• Tolerate = membiarkan
• Memberikan kebebasan pada orang lain untuk
melakukan sesuatu yang mereka yakini.
• Batasan: Selama tidak mengganggu hak orang
lain
• Prinsip: kebebasan kita dibatasi kebebasan
dan hak orang lain, vice versa.
Konflik Antar Agama
Contoh
• Pembakaran gereja
• Konflik poso
• Perusakan rumah pemeluk agama tertentu
• Bali pasca pemboman 2002 (Islam – Hindu)
Faktor Pendorong /Penyebab
• Pemahaman agama scr parsial (memang ada
klaim, tapi perintah untuk hidup damai jg ada)
• Pemaknaan literal thd text agama (ayat2
perang, claim kebenaran, dll) kalangan muslim
• Adanya dugaan kristenisasi terselubung
• Beragamnya penafsiran undang-undang tentang
kerukunan umat beragama :Mendirikan tempat
ibadah harus ijin aparat, min. ada 60 KK,
• Bali bombing  muslim sebagai akar masalah
• Seringkali dipicu konflik individu
Konflik dalam dunia internasional
• Palestina, Irak, Iran, & Afghanistan. Apakah
benar-2 konflik agama?
• Barat = Kafir ???
• Anti western movement
• Boikot (produk) barat
• Political and economic factors
• Huntington  Clash of Civilization
• Lewis  Islam and the west
Konflik Intern Agama (Islam)
Contoh
• Penetapan hari raya idul fitri/ adha
• Kasus ahmadiyyah
• Kasus Lia Eden
• Kasus Sholat berbahasa Indonesia
• Jaringan Islam Liberal (JIL)
• Front Pembela Islam  razia café/ night club
di bulan puasa
Faktor pendorong/ Penyebab
• Pemaksaan keyakinan tertentu sebagai
mainstream
• Pemaksaan penerapan syariah Islam
• Dugaan aliran sesat, penodaan agama dll
• Faktor politik  siapa di-back up siapa,
funding?
• Kompensasi politik  penerapan syariah di
Aceh, instead of GAM dismissal.
• Kelemahan penegakan hukum dan aparat
APA KATA ISLAM TENTANG
PLURALISME DAN TOLERANSI?
1. Keragaman adalah realitas sejak
manusia ada

Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari


seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling
mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling
taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui lagi Maha Mengenal (QS. Al-Hujurat: 13)
2. Pluralitas Adalah Qodrat

Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-


Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji
kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, Maka
berlomba-lombalah berbuat kebajikan. hanya kepada
Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-
Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu
(QS. Al- Maidah:48)
3. Potensi konflik manusia

Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia


menjadikan manusia umat yang satu, tetapi
mereka senantiasa berselisih pendapat
(QS. Hud :118)
4. Tidak ada paksaan

Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);


Sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada
jalan yang sesat. karena itu Barangsiapa yang ingkar
kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka
Sesungguhnya ia telah berpegang kepada tali yang
amat kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha
mendengar lagi Maha mengetahui
(QS. Al-Baqarah: 256)
5. Urusan masing2

Untukmu agamamu, dan untukkulah,


agamaku
(QS. Al-Kaafirun: 6)
6. Posisi agama samawi
QS. Ath-Thien: 1 – 4
Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun. Dan demi
(bukit) Sina. Dan demi kota ini (Mekah) yang
aman.
1. Damaskus (Nabi Nuh)
2. Baitul Maqdis (Siti Maryam)  Nasrani
3. Nabi Musa menerima wahyu  Yahudi
4. Muhammad  Islam
FAKTA-FAKTA TENTANG KONFLIK
INTERNAL AGAMA
1. (Sering kali) Konflik bersumber pada
masalah furu’ bukan asasi
• Doa qunut
• Cara berpakaian
• Tahlilan/ yasinan
• Politik / kepemimpinan dalam Islam
2. Kalah jadi abu, Menang jadi arang
• Sama-sama rugi
• Memboroskan sumber daya/ materi
• Yang “untung”:
– Pemeluk agama lain (tepuk tangan/ jadi bahan
cemoohan).
– Polisi
– Jaksa
– Pengacara dll..
3. Konflik = Sia-sia
• Menguras energi untuk hal-hal yang tidak
produktif
• Penyebab kemunduran umat Islam, umat lain
sudah menemukan obat “anti-ageing”
HARMONY IS A SENSIBLE CHOICE
A. Secara Internal (antar pemeluk agama Islam)

B. Secara eksternal (dngn pemeluk agama lain)


A1. Prophet & Cleric Practices
• Piagam Madinah :
– Kaum Muhajirin
– Kaum Anshar
– Bani Nadlir, Bani Quraidhah, Bani Qainuqa’
– Nasrani
– Yahudi
• Prinsip imam mazdhab  pendapat saya
benar, dan pendapat mereka salah. Tapi bisa
jadi, ada kesalahan dalam pendapat saya dan
ada kebenaran dalam pendapat mereka.
A2. All muslim are brothers
• Common God witness (syahadat ilahiyyah)
• Common prophet (syahadat rasul)
• Perform prayers
• All are tied by Islam
A3. Klaim kafir = otoritas Tuhan
• Tidak ada yang tahu apakah kita termasuk
dalam ridla-NYA atau tidak.
– Shalat
– Puasa
– Zakat dll…
• Belum tentu orang yang kita anggap “kafir”
benar2 demikian di mata Allah swt.
B1. Psychology of hope
• Originally, we used to share common heritage
(Lewis, Islam and the West)
• Take and give relationship
• > < Huntington = Rivalry
• Ukhuwah dalam Islam: Islamiyyah (seagama),
wathaniyyah (sebangsa), basyariyyah (sesama
manusia meskipun berbeda agama)
B2. Larangan “menganggu” agama lain
• Membunuh tanpa alasan
• Menghargai hak pemeluk agama lain: Kasus
Adzan
• Kisah Umar r.a. menegur gubernur Sa’ad bin
Abi Waqash
• Istisna’: defensive (membela diri), tidak ada
cara lain (satu-satunya cara).
B3. Kembali ke Pancasila
• Pancasil memang bukan produk agama
• Esensi pancasila = nilai-nilai luhur dalam Islam.
– Ketuhanan
– Persatuan
– Gotong royong
– Keadilan..dll…
• Sila I= …..dengan menjalankan syariat Islam
bagi pemeluknya
Tantangan Kerukunan
• Fundamentalisme agama:
– Literal
– Conservative
• Arabisasi
• Formalisasi
• Kimball (2003) Religion becomes evil: truth
claim, declare holy war, dreaming prophet’s
era.
So,

NGAPAIN MUSTI BERKONFLIK?

Anda mungkin juga menyukai