Anda di halaman 1dari 6

PENGANTAR STRUCTURE QUERY LANGUAGE (SQL)

 Merupakan bahasa standar yang digunakan untuk mengakses basisdata


relasional.
 SQL mempunyai kemampuan :
o Query (memperoleh data)
o Pendefinisian Struktur Data
o Pengubahan Data
o Pengaturan Sekuritas dll
 Antarmuka SQL terhadap DBMS
1. SQL sebagai bahasa Administrasi basisdata
Dalam hal ini SQL dipakai oleh DBA untuk menciptakan serta
mengendalikan pengaksesan basisdata.
2. SQL sebagai Query Interaktif
Pengguna dapat memberikan perintah-perintah untuk mengakses
basisdata yang sesuai dengan kebutuhannya.
3. SQL sebagai bahasa Pemrograman basisdata
Pemrograman dapat menggunakan perintah-perintah SQL dalam program
aplikasi yang dibuat guna mengakses basisdata.
4. SQL sebagai bahasa Client/Server
SQL juga dapat dipakai untuk mengimplementasikan sistem client/server.
Sebuah client dapat menjalankan sesuatu aplikasi yang mengakses
basisdata yang ada pada server. Dalam hal ini SO antara server dengan
client boleh berbeda. Di lingkungan PC, pengaksesan data antar DBMS
yang berbeda dapat dilakukan dengan mudah berkat adanya
ODBC(Open Database Connectivity).

 Elemen SQL
Elemen dasar SQL mencakup pernyataan, nama, tipe data, konstanta,
ekspresi dan fungsi kembali.
1. Pernyataan SQL

SQL 1
Pernyataan adalah perintah SQL yang meminta sesuatu tindakan kepada
DBMS. Pernyataan dasar SQL meliputi : INSERT, DELETE, UPDATE,
SELECT, CREATE, dll.
2. Nama
Nama digunakan sebagai identitas bagi objek-objek pada DBMS. Contoh
Objek pada DBMS adalah tabel, kolom dan pengguna.
3. Tipe Data
Setiap data mempunyai tipe data. Tipe data standar : CHAR, INTEGER,
NUMERIC.
4. Konstanta
Konstanta mempunyai nilai yang tetap.
Contoh konstanta :
a. Konstanta numeric : 123, -245
b. Konstanta String : ’ABC’
5. Ekspresi
Segala sesuatu yang menghasilkan nilai. Ekspresi digunakan untuk
menghitung nilai.
Contoh : (LABA/MODAL)*1000
Ekspresi aritmatika yang digunakan : *, /, +,-
6. Fungsi Bawaan
Fungsi adalah sebuah sub program yang menghasilkan suatu nilai jika
dipanggil.
SQL mempunyai sejumlah fungsi bawaan, yaitu : -, MIN, MAX, AVG

 Kelompok Pernyataan SQL


Dikelompokkan menjadi 5 kelompok.
1. Data Definition Languge (DDL)
 Merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan
atribut-atribut basisdata, tabel, atribut, batasan terhadap satu atribut
serta hubungan antar tabel.
 Contoh : CREATE, ALTER, DROP

SQL 2
2. Data Manipulation Language (DML)
 Untuk memanipulasi data dalam basisdata.
 Perintah yang termasukl dalam kategori DML : SELECT, INSERT,
DELETE, UPDATE.
3. Data Control Language (DCL)
 Untuk mengendalikan pengaksesan data.
 Pengendalian dapat dilakukan berdasar per pengguna, per tabel, per
kolom maupun per operasi.
 Termasuk DCL : GRANT, REVOKE, LOCK TABLE.
4. Pengendali Transaksi
 Adalah perintah-perintah yang berfungsi untuk mengendalikan
pengeksekusian transaksi.
 Yang termasuk kategori ini : COMMIT, ROLLBACK.
5. Pengendali Programatik
 Mencakup pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan
pemanfaatan SQL dalam bahasa lain.
 Contohnya seperti pada COBOL
 Pengendali programatik : DECLARE, OPEN FETCH, CLOSE.

 Bekerja dengan SQL


1. Menciptakan sebuah Tabel
Sintaks : CREATE TABLE
Contoh :
Create Table Pengarang(
Kd_pengarang INTEGER UNIQUE NOT NULL,
Nama CHAR(15) NOT NULL,
Alamat CHAR(30),
Kota CHAR(15))
Keterangan :
UNIQUE : nilai kolom tidak boleh ada yang sama hrs tunggal/unik.
NOT UNIQUE : nilai kolom boleh sama.
SQL 3
NULL : nilai kolom tidak boleh kosong.
NOT NULL : nilai kolom boleh kosong.
2. Menciptakan Indeks
 Tujuan dibuatnya indeks :
1. Indeks dapat meningkatkan Kinerja.
2. Indeks menjamin bahwa suatu kolom bersifat Unik.
 Sintaks : CREATE INDEX idx_(nama atribut) ON nama tabel(Nama
Atribut)
 Contoh :
Create Indeks idx_Kd_Pengarang
ON Pengarang(Kd_pengarang)
 Apabila atribut yang diindeks bersifat UNIQUE maka penulisannya :
Create Unique Indeks idx_Kd_Pengarang
ON Pengarang(Kd_pengarang)
3. Menambahkan Data
 Sintaksnya : INSERT INTO nama tabel VALUES ( , )
 Contohnya : Insert Into Pengarang Values(1, ’A’, ’Jl.Dago’, ’Bandung’)
4. Mengubah Data
 Sintaksnya : UPDATE nama tabel
SET Atribut = Isi atribut baru(Values baru)
WHERE kondisi
 Contohnya :
UPDATE Pengarang
SET Alamat = ’Jl. Dago’ (’Jl. Dipatiukur’)
WHERE kd_Pengarang = 1
5. Menghapus Data
 Sintaksnya : DELETE FROM nama tabel WHERE Kondisi
 Contohnya :
DELETE FROM Pengarang
WHERE Kd_pengarang = 1

SQL 4
6. Pernyataan SELECT
 Untuk menampilkan isi tabel
 Contohnya : SELECT Kd_Pengarang, Nama
FROM Pengarang
Hasilnya : Menampilkan semua isi atribut Kd_pengarang, Nama dari
tabel Pengarang.
 Pernyataan SELECT dengan berbagai Kondisi
1. Mengurutkan menurut suatu kolom
SELECT nama atribut
FROM nama tabel
ORDER BY nama atribut yang akan diurutkan DESC/ASC
2. Pernyataan SELECT dengan melakukan Pengelompokkan
SELECT nama atribut
FROM nama tabel
GROUP BY nama atribut /Kolom
3. Pernyataan SELECT dengan menggunakan MAX, MIN, AVG, SUM
SELECT MAX(nama Atribut)
FROM nama tabel
Ket : untuk yang lainnya sama
7. Menggunakan Klausa WHERE
a. Untuk menampilkan dengan berbagai kondisi
b. Operator pengikutnya : AND, OR, NOT, BETWEEN-AND, IN, LIKE
c. Serta operator pembanding : >,<, =, >=, <=, <>
d. Contoh :
SELECT nama_kota
FROM Pengarang
WHERE Kota = ”Bandung’ OR Kota = ’Solo”
8. SELECT DISTINCT
a. Untuk menampilkan isi tabel, dimana apabila ada isi record
yang sama hanya ditampilkan 1 kali saja
b. Contoh :

SQL 5
SELECT DISTINCT nama atribut
FROM nama tabel
WHERE kondisi
c. Catatan pada klausa WHERE untuk operator LIKE pada penulisannya
diikuti %.
SELECT DISTINCT nama atribut
FROM nama tabel
WHERE nama LIKE ’A%'

SQL 6

Anda mungkin juga menyukai