Anda di halaman 1dari 2

Viogi Giovan

240110080029

 Pembahasan
Pada praktikum kali ini kita melakukan pengukuran nilai resistor dengan
menggunakan cara sistem rangkaian Wheatstone Bridge. Dimana kita
menggunakan potensiometer dan empat buah resistor yang salah satunya
belum diketahui berapa besar jumlah nilai tegangannya yang nantinya akan
kita cari dengan menggunakan persamaan matematis seperti berikut.
Rx = (R2/R1).R3
Sebelum kita membuat rangkaian Wheatstone Bridge, kita hitung dahulu
satu persatu resistor tersebut dengan didapatkan nilai R1 = 4,64 kΏ, R2 = 1,78
kΏ, R3 = 9,92 kΏ dan R4 = ? (tidak diketahui). Kemudian potensiometer kita
buat nilai hambatannya jadi nol dengan cara menggeser tuas ke arah paling
sisi hingga di capai nilai tersebut. Lalu baru kita buat rangkaiannya sesuai
dengan literarur.
Adapun setelah kita ketahui ketiga nilai resistor tersebut, lalu kita
menggunakan rumus persamaan yang di atas untuk mencari nilai resistor yang
belum kita ketahui nilainya tersebut, baru di dapat nilai resistor yang belum
kita ketahui tersebut adalah sebesar 3,81 kΏ. Selain itu, jika R1, R2 dan R3
diketahui namun R2 tidak dapat diubah-ubah nilai hambatannya, perbedaan
tegangan yang ada atau arus yang mengalir melalui galvanometer dapat
digunakan untuk mengukur nilai Rx Kemudian untuk membuktikan apakah
nilai tersebut sesuai dengan apa yang telah kita ukur yakni dengan nilai nol,
maka kita menggunakan rumus persamaan sebagai berikut.

VG= ( R 3+RxRx − R 1+R 2R 2 ) ×Vs


Dan dapat kita ketahui hasilnya adalah 0. Sehingga nilai ini sesuai dengan
nilai potensiometer semula yakni nilainya 0 juga. Dengan kata lain nilai
resistor dan sumber tegangan diketahui dan hambatan galvanometer cukup
tinggi sehingga arus Ig dapat diabaikan, tegangan pada jembatan (VG) dapat
diketahui dengan cara memeriksa tegangan setiap pembagi tegangan dan
mengurangi nilainya dari masing-masing komponen lain.
Viogi Giovan
240110080029

 Kesimpulan
1. Cara mencari nilai resistor secara matematis adalah dengan menggunakan
hukum Kirchoff yakni Rx = (R2/R1).R3
2. Untuk menentukan nilai dari potensiometer menggunakan persamaan

VG= ( R 3+RxRx − R 1+R 2R 2 ) ×V s

3. Potensiometer adalah adalah  resistor tiga terminal dengan sambungan


geser yang membentuk pembagi tegangan dapat disetel. Semakin besar
pergerakan tuas pada potensiometer maka makin besar nilai hambatannya.
4. R1, R2 dan R3 diketahui namun R2 tidak dapat diubah-ubah nilai
hambatannya, perbedaan tegangan yang ada atau arus yang mengalir
melalui galvanometer dapat digunakan untuk mengukur nilai Rx.
5. Jembatan wheatstone. Gunanya adalah untuk mengukur hambatan dengan
cara menyeimbangkan kedua sisi rangkaian jembatan (bridge circuit).

 Saran
1. Ketersediaan alat dan bahan harusnya diperhatikan lagi agar pada saat
proses praktikum berlangsung para praktikan tidak lagi harus menunggu
bergiliran dalam mengerjakan tugasnya.
2. Waktu menjadi lama karena alat dan bahan tidak lengkap.

Anda mungkin juga menyukai