1. Pendidikan merupakan proses interaksi manusiawi yang ditandai
keseimbangan antara kedaulatan subyek didik dengan kewibawaan pendidik 2. Pendidikan merupakan usaha penyiapan subyek didik menghadapi; lingkungan hidup yang mengalami perubahan yang cenderung semakin pesat 3. Pendidikan meningkatkan kualitas kehidupan pribadi dan masyarakat 4. Pendidikan berlangsung seumur hidup 5. Pendidikan merupakan kiat dalam menerapkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi bagi pembentukan manusia seutuhnya
HAKIKAT SUBYEK DIDIK
1. Subyek didik bertanggung jawab atas pendidikannya sendiri sesuai
dengan wawasan pendidikan seumur hidup 2. Subyek didik memiliki potensi, baik fisik maupun psikologis, yang berbeda-beda sehingga masing-masing subyek didik merupakan insan yang unik 3. Subyek didik memerlukan pembinaan individual serta perlakuan yang menusiawi 4. Subyek didik pada dasarnya merupakan insan yang aktif menghadapi lingkungan hidupnya
HAKIKAT GURU
1. Guru merupakan agen pembaharuan
2. Guru berperan sebagai pemimpin dan pendukung nilai-nilai masyarakat 3. Guru sebagai fasilitator memungkinkan terciptanya kondisi yang baik bagi subyek didik untuk belajar 4. Guru bertanggung jawab atas tercapainya hasil belajar subyek didik 5. Pendidik tenaga kependidikan dituntut untuk menjadi contoh dalam pengelolaan proses belajar mengajar bagi calon guru yang menjadi subyek didiknya 6. Guru bertanggung jawab secara professional untuk terus menerus meningkatkan kemampuannya 7. Guru menjujung tinggi kode etik professional.
HAKIKAT BELAJAR-MENGAJAR:
1. Peristiwa belajar-mengajar terjadi apabila sebyek didik secara aktif
berinteraksi dengan lingkungan belajar yang diatur oleh guru 2. Proses belajar-mengajar yang afektif memerlukan strategi dan media/teknologi pendidikan yang tepat 3. Program belajar-mengajar dirancang dan diimplementasikan sebagai suatu system 4. Proses dan produk belajar perlu memperoleh perhatian seimbang di dalam pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar 5. Pembentukan kompetensi professional memerlukan pengintegrasian fungsional antara teori dan praktik serta materi dan metodologi penyampaiannya 6. Pembentukan kompetensi professional memerlukan pengalaman lapangan yang bertahap, mulai dari pengenalan medan, latihan ketrampilan terbatas, sampai dengan pelaksanaan dan penghayatan tugas-tugas kependidikan secara utuh dan actual 7. Kriteria keberhasilan yang utama dalam pendidikan professional adalah pendemonstrasian penguasaan kompetensi 8. Materi pengajaran dan system penyampaiannya selalu berkembang
HAKIKAT KELEMBAGAAN:
1. LPTK merupakan lembaga pendidikan professional yang
melaksanakan pendidikan tenaga kependidikan dan pengembangan ilmu dan teknologi kependidikan bagi peningkatan kualitas kehidupan 2. LPTK menyelenggarakan program-program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat, baik kualitatif maupun kuantitatif 3. LPTK dikelola dalam suatu system pembinaan yang terpadu dalam rangka pengadaan tenaga kependidikan 4. LPTK memiliki mekanisme balikan yang efektif untuk meningkatkan kualitas layanannya kepada masyarakat secara terus menerus 5. Pendidikan pra-jabatan guru merupakan tanggung jawab bersama antara LPTK dan Sekolah-sekolah pemakai [calon] lulusan