Anda di halaman 1dari 28

GENE REGULATION

1
GENE REGULATION
 Hampir setiap sel dalam tubuh Anda berisi satu set
lengkap gen
 Tapi mereka tidak semua diaktifkan pada setiap
jaringan
 Setiap sel dalam tubuh Anda menyatakan hanya
sebagian kecil dari gen setiap saat
 Selama perkembangan sel yang berbeda
mengekspresikan set gen yang berbeda secara
tepat diatur

2
GENE REGULATION
 Peraturan Gene terjadi pada tingkat transkripsi
atau produksi mRNA

 Sebuah sel mentranskripsi hanya diberikan satu set


gen yang spesifik dan bukan yang lain

 Insulin dibuat oleh sel pankreas

3
DOGMA CENTRAL
 Informasi genetik selalu berangkat dari DNA ke RNA ke
Protein

Peraturan GEN telah diteliti dengan baik dalam E. coli

 Ketika bertemu dengan sel bakteri sumber makanan


potensial akan memproduksi enzim yang diperlukan untuk
memetabolisme/mengolah makanan

4
Trp Operon (Tryptopan aa esensial)
 E. coli menggunakan beberapa protein dikodekan oleh
sekelompok 5 gen untuk memproduksi asam amino
triptofan

Semua 5 gen ditranskripsi bersama sebagai satu unit


disebut operon, yang menghasilkan potongan panjang
mRNA tunggal untuk semua gen

RNA polimerase mengikat promotor yang terletak pada


awal gen pertama dan hasil menuruni DNA transkripsi
gen-gen secara berurutan

5
6
Penelitian E. coli
 Selain asam amino, sel E. coli juga memetabolisme gula
dalam lingkungan/media mereka

Pada tahun 1959 Jacques Monod dan Fracois Yakub


melihat kemampuan sel E. coli untuk mencerna gula
laktosa.

7
Lac Z Gene (Gen Lactose)
 Gen tryptophane dihidupkan/dibuat ketika tidak ada
tryptophan dalam media
 Dan ketika sel ingin membuat tryptophan sendiri
 Sel E. coli tidak bisa membuat gula laktosa
 Mereka hanya dapat memiliki laktosa saat ada laktosa di
lingkungan/medianya
 Kemudian mereka mengaktifkan gen untuk paruh bawah
laktosa

8
9
10
11
GENE REGULATION
 Bakteri E. coli hanya membutuhkan beta galaktosidase
jika ada laktosa dalam lingkungan untuk dicerna.
 Tidak ada gunanya membuat enzim jika tidak ada gula
laktosa. (Membuat enzim,hanya jika ada laktosa dlm
media)
 Ini adalah kombinasi dari promotor dan DNA yang
mengatur ketika sebuah gen akan ditranskripsi

12
OPERON
 Kombinasi dari promotor dan gen disebut operon

 Operon adalah sekelompok enzim pengkodean gen terkait


yang diatur bersama

13
Operon
Operon terdiri dari
 Sebuah situs promotor dimana RNApolymerase mengikat
dan mulai menyalin pesan
 Sebuah daerah yang melakukan suatu represor

Represor duduk di DNA di sebuah tempat antara promotor


dan gen yang akan ditranskripsi

Situs ini disebut operator

14
15
Lac Z GENE
 E. coli mengatur produksi Beta Galactocidase dengan
menggunakan pengatur protein yang disebut Represor.
 Represor yang mengikat gen lac Z di situs antara
promotor dan awal dari urutan coding
 Situs represor untuk mengikat gen Lac Z disebut Operator

16
17
β-galaktosidase
 Beta-galactosidase, beta-gal, β-gal merupakan salah satu
enzim hidrolase yang termasuk dalam Operon ara yang
berfungsi untuk mempercepat reaksi konversi dari
galaktosida menjadi galaktosa seperti laktosa menjadi
monosakarida yaitu galaktosa dan glukosa.
 Substrat enzim ini termasuk gangliosida GM1,
laktosilseramida, laktosa, dan berbagai macam
glikoprotein.
 Enzim ini dikodekan oleh lacZ dan mempunyai isomer
yaitu α-galaktosidase (melibiase)

18
Lac Z GENE
 Biasanya represor duduk pada operator represi men-
Transkripsi gen lac Z

 Saat ada Laktosa, represor akan mengikat gula, dan ini


memungkinkan polimerase memindahkan gen lac Z ke
bawah.
 In the presence of lactose the repressor binds to the
sugar and this allows the polymerase to move down the
lac Z gene

19
20
21
Pda Eukariotik
 Pada organisme Eukariotik seperti kita, ada beberapa
metode u/ mengatur produksi protein
 Urutan peraturan Gen ada di daerah up-stream dari
promotor
 Gen dikendalikan oleh unsur-unsur peraturan di daerah
promotor yang bertindak seperti switch off / atau switch
lampu dim

22
Gene Regulation
 Faktor transkripsi spesifik/khas, mengikat
  unsur-unsur pengatur dan mengatur transkripsi.
 Regulatory elements mungkin hanya mengatur
satu jaringan tertentu dan akan mengaktifkan gen mereka
hanya dalam satu jenis jaringan.
 Kadang-kadang gen ekspresi memerlukan dua fungsi atau
lebih elemen pengatur yang berbeda

23
INTROS & EXONS
 DNA eukariotik berbeda dari DNA prokariotik, bahwa
urutan coding di sepanjang gen yang diselingi dengan
urutan noncoding
 Eukaryotic DNA differents from prokaryotic DNA it
that the coding sequences along the gene are
interspersed with noncoding sequences
 Urutan coding disebut EKSON
 INTRON adalah urutan yang tidak mengkode

24
INTROS & EXONS
 Setelah transkrip awal, akan menghasilkan intron yang
disusun keluar untuk membentuk pesan (the completed
message ) yang siap untuk terjemahan

 Intron bisa sangat besar dan banyak, sehingga beberapa


gen akan jauh lebih besar daripada
proses akhir mRNA

25
INTROS & EXONS
 Menyusun Penyakit otot

Gen DMD adalah sekitar 2,5 juta pasang basis panjang


Memiliki lebih dari 70 intron
MRNA akhir hanya sekitar 17.000 pasang basis panjang

26
RNA Splicing
 Menyediakan suatu titik di mana ekspresi gen dapat
dikendalikan
 Ekson dapat disusun menjadi satu dengan cara yang
berbeda
 Hal ini memungkinkan berbagai polipeptida yang berbeda
untuk dirakit dari gen yang sama
 Splicing alternatif adalah umum pada serangga dan
vertebrata, di mana ada 2 atau 3 protein yang berbeda,
dihasilkan dari satu gen

27
28

Anda mungkin juga menyukai