Anda di halaman 1dari 1

SAAT HAMIL BOLEH MINUM JAMU ASAL…..

Sebenarnya, minum jamu ataupun ramuan tradisional lainnya saat kehamilan, secara medis tak
direkomendasika. Jikapun ingin mengonsumsinya, harus dikonsultasikan lebih dulu dengan
dokterkandungan.

Hati-hati, konsumsi jamu saat hamil bisa membahayakan keselamatan ibu maupun janinnya. Inilah
beberapa dampak buruknya!

* Ketuban keruh : Ibu hamil yang terbiasa mengunsumsi jamu, air ketubannya bisa jadi kental bahkan
berwarna hijau keruh. Akibatnya, bayi mengalami kesulitan bernafas sewaktu dilahirkan. Belum lagi
kalau air ketuban sampai terhirup bayi yang berakibat fatal.

* Hypertrohic Pyloric Stenosis : Ini adalah kelainan bawaan dimana otot yang menghubungkan
lambung dengan usus bayi menebal, hingga terjadi kebuntuan. Penyebabnya sampai sekarang belum
diketahui pasti. Akan tetapi ada beberapa faktor yang diduga sebagai pencetusannya. Antara lain stres
selama kehamilan.

* Teratogenik : Teratogenik adalah kelainnan pembentukan kongenital yang dapat menyebabkan


kecacatan pada bayi. Salah satu penyebabnya adalah konsumsi kosentrat yang tak direkomendasikan
tersebut adalah jamu. Bukan tak mungkin dlam kosentrat tadi terkandung zat-zat bahaya yang dapat
mengancam dan menimbulkan masalah pada janin yang pada giliran berikutnya bisa mengakibatkan
kecacatan pada janin.

* Kelainan jantung : Jamu juga bisa menyebabkan gangguan jantung pada janin, salah satunya adalah
kebocoran sekat jantung, terlebih bila konsumsi hamil muda.

Anda mungkin juga menyukai