Anda di halaman 1dari 5

BAB I

Latar Belakang Perusahaan


BAB II

Perencanaan

2.1 Penetapan tujuan program

Penetapan tujuan ini diambil oleh direksi perusahaan L’oreal. Tujuan yang dicapai
adalah untuk membina hubungan baik dengan media. Masalahnya adalah bagaimana cara
mencapai hubungan yang baik dengan media? Solusi dari masalah tersebut adalah dengan
membuat kegiatan atau acara yang menarik untuk media dan membuat media semakin
mengerti perusahaan dan lebih perhatian dengan perusahaan, yaitu perusahaan L’oreal.

2.2 Pembentukan tim

Hal yang pertama sebelum menjalankan program media relations adalah


pembentukan tim. Tanpa adanya sumber daya manusia, program tidak akan berjalan. Dengan
sumber daya manusia (SDM), tentu ada sebuah tim kerja yang memiliki anggota dengan
pembagian tugas yang jelas untuk masing-masing orang. Berkenaan dengan metode kerja,
yaitu cara yang paling efektif untuk mencapai tujuan dengan serangkaian tugas dan
perkerjaan yang perlu dilaksanakan. Bentuk kerja adalah program yang dimaksudkan untuk
mencapai tujuan.
` Pada program media relation, akan ada yang bertugas untuk membuat media kit,
orang yang bertugas mengurus konferensi pers, menulis dan mengirimkan press release, dan
lain-lain.
Agar tim bisa menjalankan tugasnya dengan baik ada 4 Kriteria yang harus
terpenuhi, yaitu:
a. Komitmen, berkenaan dengan kesungguhan dari setiap pihak yang terlibat dalam
program untuk memberikan hasil yang terbaik.
b. Kejelasan, yang berkenaan dengan pesan yang disampaikan harus jelas dan
sederhana.
c. Konsistensi, yang berkaitan dengan konsistensi dalam maksud dan tujuan, serta
konsistensi dalam citra yang hendak dikembangkan.
d. Kreativitas, yang berkaitan dengan cara- cara yang kita kembangkan untuk
menjalin hubungan dengan media, penyusunan pesan, kegiatan yang dijalankan
dalam program tersebut dan seterusnya.

2.3 Perencanaan berdasarkan jangka waktu

Perencanaan yang dibuat di makalah ini adalah jangka pendek 1 tahun. Jangka ini
dipilih untuk menilai hasil kinerja program dan keefektifan program secara cepat. Jangka
waktu menengah (5 tahun) dan jangka panjang (10-15 tahun) tidak dipilih karena cukup
membutuhkan waktu dan membutuhkan SDM dan sumber daya financial yang kuat.
1.1 Audit Media Relations
Audit Media Relation adalah memeriksa kemampuan dan kebutuhan organisasi
atas kegiatan media relations dengan memperhitungkan apa yang dimiliki
organisasi. Dengan audit ini akan dianalisis berbagai hal pada kebutuhan,
program, kebijakan, praktik dan kemampuan media relations organisasi sehingga
memungkinkan manajemen puncak organisasi untuk memperoleh informasi yang
memadai dalam memutuskan tujuan media relations organisasi.
Ada beberapa macam cara untuk menganalisis kemampuan dan kebutuhan
organisasi. Ada yang menggunakan analisis lingkungan internal organisasi,
analisis SWOT, model perencanaan ROPE, dan model perencanaan kisi-kisi
perencanaan. Kali ini untuk mengetahui kekuatan organisasi L'oreal, saya
menggunakan model perencanaan kisi-kisi perencanaan.

2.4 Model perencanaan kisi-kisi perencanaan:


1.4.1 Identifikasi khalayak dan tujuan
Siapa khalayak sasaran utama organisasi? Mengapa khalayak ini penting bagi
organisasi? Pandangan khalayak terhadap organisasi yang seperti apa yang diinginkan
organisasi?
Khalayak sasaran utama organisasi adalah media. Ini penting karena organisasi
perlu membangun hubungan baik dengan media. Media dapat membuat citra positif dan
melakukan promosi secara tidak langsung. Media memberikan informasi kepada
masyarakat dan membuat masyarakat terbuka dengan organisasi kita. L'oreal sendiri
mempunyai citra positif dan berkaitan dengan loreal. Hubungan ini cukup penting untuk
dibina. Hubungan media yang paling diutamakan adalah media yang berkecimpung di
dunia kecantikan. Media lain yang bersifat Global, tetap mendapatkan prioritas dalam
pembinaan hubungan. Media global mempunyai banyak pembaca/penonton/pendengar.
Media lain yang tidak sesuai dengan segmen menjadi prioritas terakhir, dalam pembinaan
hubungan. Pandangan saya, media saat ini mengharapkan organisasi yang terbuka dan
jujur.

2.4.2 Melaporkan temuan penelitian


Bagaimana pandangan khalayak terhadap organisasi sekarang ini? Isu dan
imbauan penting seperti apa untuk khalayak ini?
Pandangan media saat ini terhadap perusahaan L'oreal adalah perusahaan
multinasional, mempunyai citra positif, banyak anak perusahaan, selalu mengisi setiap
majalah kecantikan baik dengan konten berita acara, tips, salon, maupun iklan. Isu yang
menarik bagi media untuk L'oreal adalah model kecantikan yang unik dan sesuai dengan
zaman. Bisa berupa make up dan rambut. Selain itu juga isu mengenai inovasi yang
dilahirkan dari L'oreal. Imbauannya adalah agar media memberikan berita yang jelas,
sesuai dengan kenyataan, tidak melanggar kode etik, dan memberitakan hal-hal seputar
L'oreal.

2.4.3 Penilaian dan pengembangan rencana


Apa tema pesan yang akan berdampak sangat besar terhadap khalayak ini?
Apa cara terbaik untuk mengjangkau khalayak tersebut? Siapa yang akan bertugas
sebagai kontak utama organisasi yang akan berkerja sama dengan khalayak ini?
Tema pesan kecantikan dan seputar trend fashion dapat menjadi topik yang
menarik dalam mengembangkan hubungan. Cara menjangkau yang terbaik adalah
membuat bahan berita seputar kecantikan kepada media. Yaitu membuat program fashion
show khusus untuk media, membuat photo session khusus sesuai permintaan media, dan
media diajak tur keluar negeri untuk melihat tren rambut dan makeuop L’oreal yang
terbaru. Kontak utama dalam organisasi untuk kerja sama dengan media adalah tim dari
media relations (sudah dibahas pada bagian 1.1)

2.4.4 Memilih dan menetapkan sasaran


Apa sasaran jangka pendek yang akan membawa pada pencapaian tujuan
rencana strategis?
Sasaranya yaitu L’oreal mendapatkan minimal 12 kali dalam setahun masuk
di media massa, baik berupa berita, peliputan, ataupun model-model warna, potongan
rambut.
2.4.5 Tindakan yang perlu diambil untuk mencapai tujuan
Pesan atau tindakan specifik seperti apa yang akan membawa pada
tercapainya sasaran tersebut? Sumber-sumber daya apa yang akan diperlukan untuk
program ini? Kapan dilaksanakan? Bagaimana keberhasilan pencapaian setiap
sasaran/objektif itu akan dilewatkan?
Akan dijelaskan pada bab berikutnya.
BAB III
Rencana Program Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai