Ekonomi
Posted on Minggu, 4 - April - 2010 by bajirul| 3 Komentar
Berdasarkan pada keterbatasan pada sumber daya yang ada maka manusia harus memilih barang-
barang mana yang perlu dihasilkan agar mendapatkan hasil kepuasan yang maksimum.
Karenanya, timbullah 3 masalah-masalah pokok ekonomi berikut ini:
What
What berdasarkan dengan kebutuhan apa yang paling mendesak bagi masyarakat. Jika
masyarakat menginginkan suatu barang tertentu, maka diproduksilah barang tersebut, sehingga
hasil produksi bisa terserap oleh masyarakat. Misalnya: pada awal perkembangan laptop kecil
(palm top), masyarakat kurang antusias terhadap produk tersebut, sehingga produk tersebut tidak
terserap secara baik di masyarakat. Akan tetapi akhir-akhir ini kembali lagi muncul laptop kecil
(dengan nama baru netbook), masyarakat sangat antusias dengan produk lama yang muncul
kembali ini. Kemunculannya sangat tepat dengan keinginan masyarakat sekarang yang
menginginkan gadget yang serba portable, ringan, nyaman, kaya fitur, akses internet dan tentu
saja dengan harga yang jauh lebih murah.
How
How berkaitan dengan teknik bagaimana menghemat sumber daya untuk menghasilkan produksi
yang maksimal. Misalnya dengan menggantikan produksi manual dengan produksi secara mesin.
Cara ini bisa mempercepat produksi, menghemat bahan mentah dan sebagainya, sehingga bisa
menghemat biaya produksi dan bisa memenuhi kebutuhan lebih banyak.
For whom
For whom menyangkut siapa yang akan memakai barang hasil produksi, misalnya ada barang
yang khusus untuk anak-anak, remaja, orang dewasa, kemudian barang khusus untuk kalangan
menengah ke atas atau menengah ke bawah dan seterusnya.
1. Bila permintaan terhadap suatu barang naik, maka harga jual barang tersebut akan naik,
sehingga penjual mendapatkan untung lebih besar. Produsen akan meningkatkan
kapasitas produksi, barang-barang menjadi berlimpah, maka harga barang menjadi turun
dan akhirnya produsen menyesuaikan jumlah barang yang diproduksi. Disini terlihat
bahwa gerak harga barang bisa menentukan apa dan berapa jumlah barang yang bisa
diproduksi.
2. Barang-barang diproduksi dari beberapa faktor produksi. Apabila salah satu atau lebih
faktor produksi mengalami kenaikan harga, maka para produsen cenderung akan
menghemat faktor produksi tersebut atau menggunakan faktor produksi yang lain atau
substitusi. Sehingga bisa disimpulkan bahwa gerak harga input mempengaruhi kombinasi
yang akan dipakai produsen dalam menjalankan proses produksinya.
3. Ketika barang hasil produksi itu dijual kepada konsumen, maka konsumen membelinya
dengan penghasilannya dari hasil penjualan faktor produksi yang dimilikinya kepada
produsen. Sehingga bisa disimpukan bahwa faktor produksi dan harga setiap unitnya
mempengaruhi besar kecil penghasilan seseorang.
Walaupun bisa memecahkan masalah-masalah di atas, mekanisme harga tidak bisa digunakan
untuk memecahkan semua masalah-masalah ekonomi yang ada, beberapa diantaranya yang
berkaitan dengan masalah khusus berikut ini: