Anda di halaman 1dari 2

Unix??? … Apaan tuch .. !!!???

Unix adalah sebuah Operating System yang pada awalnya dikembangkan oleh Bell Lab
s pada tahun 1969 sebagai sebuah sistem yang berkonsep ‘interaktif time-sharing’. Pe
ncipta dari Unix adalah Ken Thompson dan Dennis Ritchie. Pada tahun 1974, Unix m
enjadi Operating System pertama yang ditulis dalam bahasa C dan sistem operasi y
ang sifatnya terbuka atau standard. Unix telah terstandardisasi oleh IEEE sebaga
i Portable Operating System Interface (POSIX). Karakteristik Unix
1.Multitasking – dapat menjalankan lebih dari satu jenis aplikasi pada saat yang b
ersamaan. 2.Multiuser – dapat digunakan oleh lebih dari satu user pada waktu yang
bersamaan. 3.Line/Text Command Based – menyerupai DOS yang menggunakan perintah ya
ng di’ketik’an sebagai sarana ‘memerintah’ komputer. Meskipun demikian telah dikembangka
n aplikasi-aplikasi GUI yang dapat menggantikan perintah ‘ketik’ tersebut dengan men
jalankan XWindows. Analog dengan DOS dan Win311, di mana Win311 belum dapat dika
takan sebagai sebuah Operating System.
4.Secure – memiliki tingkat keamanan yang cukup dibandingkan Operating System lain
nya. Di mana setiap file, user dan group memiliki ‘set’ ijin yang tersendiri, sehing
ga tidak memungkinkan seorang user untuk menghapus atau meng’edit’ tanpa memiliki ij
in yang cukup. 5.Ready-for-Network ? karena sejarah pembuatannya memiliki tujuan
sebagai sarana komunikasi antar komputer, maka Unix hingga saat ini masih unggu
l dalam hal Computer-Networking.
Sejarah Unix
· 1965 Bell Laboratories bergabung dengan MIT dan General Electric untuk dukungan
pengembangan sistem operasi yang baru, Multics, yang bisa menyediakan multi-user
, multi-prosesor dan multi-level file system.
· 1969 AT&T merasa kurang yakin dan keluar dari proyek Multics. Beberapa programme
r proyek itu, Ken Thompson, Dennis Ritchie, Rudd Canaday dan Doug McIlroy meranc
ang dan mengimplementasikan file sistem unix pertama, dan diberi nama UNIX oleh
Brian Kernighan.
· 1970 1 Januari ditetapkan sebagai waktu 0 UNIX
· 1971 Sistem mulai berjalan di atas PDP-11 dengan 16kb memory, termasuk 8 kb untu
k program dan 512kb disk. Penggunaan secara nyata dipakai di Laboratorium Bell s
ebagai alat pengolah kata.
UNIX banyak dipakai di antara programmer karena:
· berfungsi di lingkungan programmer
· user interface yang mudah
· utiliti yang sederhana dengan kinerja tinggi
· sistem file yang hirarkis
· interface yang sederhana dalam format file
· multi-user dan multi-prosesing
· arsitektur yang independen dan transparan terhadap user.
· 1973 Kode Unix ditulis ulang dalam bahasa C, sebuah bahasa pemrograman baru yang
dikembangkan oleh Dennis Ritchie. Ditulis ulang ke dalam bahasa yang high-level
sehingga memudahkan diporting ke komputer/mesin baru.
· 1974 Thompson dan Ritchie mempopulerkan sistem operasi Unix baru yang mengakibat
kan antusias yang tinggi di kalangan akademik sebagai alat yang potensial dalam
pengembangan sistem programming. Sejak AT&T menarik dari publik tahun 1956, mere
ka melisensikan ke universitas untuk kegunaan pendidikan dan juga sebagai produk
komersil.
· 1977 Ada 500 Unix sites di seluruh dunia.
· 1980 BSD 4.1 (Berkeley Software Development)
· 1983 SunOS, BSD 4.2, SysV
· 1984 Ada sekitar 100.000 Unix sites dengan platform yang berbeda-beda.
· 1988 AT&T dan Sun Microsystems bergabung merancang System V Release 4. Selanjutn
ya system ini dikembangkan menjadi UnixWare dan Solaris 2.
· 1993 Novell membeli UNIX dari AT&T
· 1994 Novell memberi nama “UNIX” menjadi X/OPEN
· 1995 Santa Cruz Operations (SCO) membeli UnixWare dari Novell. SCO dan HP mengum
umkan akan bergabung membangun Unix 64 bit.
· 1996 International Data Corporation memperkirakan di tahun 1997 akan tersebar ti
ga juta system Unix di seluruh dunia. Introduction to Unix: ftp://wks.uts.ohio-s
tate.edu/unix_course/unix_book.ps
Proyek GNU
The GNU Project’s aim was to develop a complete free Unix-like system. GNU adalah
singkatan dari GNU not Unix. Proyek ini diluncurkan tahun 1984 untuk mengembangk
an sistem operasi unix-like yang lengkap, dengan kata lain GNU System. Salah sat
u varian GNU ini menggunakan kernel Linux dan sering disebut sebagai GNU/Linux.
Proyek ini terus dikembangkan dengan pembuatan software dan utilitas yang free.
Pengembangannya dilakukan secara terpisah-pisah, misalnya Linus Torvalds terus m
enulis kode kernel, Donal Knuth membuat standar text-formatter (TeX), Bob Scheif
ler mengembangkan sistem X Window dan lain-lain sampai ke program dan utilitas.
Selain GNU ada juga proyek yang secara independen menghasilkan sistem operasi un
ix-like yang gratis. System ini dikenal dengan nama BSD yang dikembangkan oleh U
C Berkeley. Sistem operasi free yang ada sekarang pada umumnya merupakan varian
dari sistem GNU atau sistem BSD.
Apakah arti Free Software?
Free software adalah sebuah bentuk kebebasan, mengacu ke pengguna untuk memakai,
mengkopi, mendistribusikan, mempelajari, mengubah maupun meningkatkan software
tersebut. Secara spesifik ada 4 arti kebebasan:
1. Bebas menjalankan program [freedom 0].
2. Bebas mempelajari program dan mengadaptasi sesuai kebutuhan [freedom 1].
3. Bebas mendistribusikan ulang [freedom 2].
4. Bebas meningkatkan program dan mempublikasikannya [freedom 3].
Dalam proyek GNU ini digunakan dua lisensi untuk melindungi kebebasan secara leg
al:
1. Copyleft: siapapun yang mendistribusikan ulang program dengan atau tanpa peru
bahan harus memberikan kebebasan juga untuk didistribusikan lagi atau diubah. Co
pyleft menjamin setiap pengguna mempunyai kebebasan.
2. Non-copyleft: siapapun yang mendistribusikan atau mengubah harus mendapat iji
n dari pembuat program. Free Software Foundation: http://www.fsf.org/
Bedanya Unix dengan Linux???
Linux adalah sebuah sistem operasi yang ‘menyerupai’ UNIX, merupakan implementasi in
dependen dari POSIX, meliputi true multitasking, virtual memory, shared librarie
s, demand-loading, proper memory management, dan multiuser. Linux seperti layakn
ya UNIX, mendukung banyak software mulai dari TeX, X Window, GNU C/C++ sampai ke
TCP/IP. Linux adalah sistem operasi yang disebarkan secara luas dengan gratis d
i bawah lisensi GNU General Public License (GPL), yang berarti juga source code
Linux tersedia. Itulah yang membuat Linux sangat spesial. Linux masih dikembangk
an oleh kelompok-kelompok tanpa dibayar, yang banyak dijumpai di Internet. Merek
a tukar-menukar kode, melaporkan bug, dan membenahi segala masalah yang ada. Set
iap orang yang tertarik dipersilakan untuk bergabung dalam pengembangan Linux.

Anda mungkin juga menyukai