0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
22 tayangan11 halaman
Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses fermentasi anaerobik bahan organik seperti kotoran hewan dan manusia, serta sampah organik. Biogas terdiri atas 55-75% metana dan dapat digunakan sebagai sumber energi ramah lingkungan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Limbah biogas bermanfaat sebagai pupuk organik yang kaya akan unsur hara untuk tanaman.
Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses fermentasi anaerobik bahan organik seperti kotoran hewan dan manusia, serta sampah organik. Biogas terdiri atas 55-75% metana dan dapat digunakan sebagai sumber energi ramah lingkungan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Limbah biogas bermanfaat sebagai pupuk organik yang kaya akan unsur hara untuk tanaman.
Hak Cipta:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Biogas adalah gas yang dihasilkan dari proses fermentasi anaerobik bahan organik seperti kotoran hewan dan manusia, serta sampah organik. Biogas terdiri atas 55-75% metana dan dapat digunakan sebagai sumber energi ramah lingkungan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Limbah biogas bermanfaat sebagai pupuk organik yang kaya akan unsur hara untuk tanaman.
Hak Cipta:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
PENGERTIAN : • Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh aktivitas anaerobik atau fermentasi dari bahan-bahan organik termasuk diantaranya; kotoran manusia dan hewan, limbah domestik (rumah tangga), sampah biodegradable atau setiap limbah organik yang biodegradable dalam kondisi anaerobik SEJARAH BIOGAS : • Sejarah penemuan proses anaerobik digestion untuk menghasilkan biogas tersebar di benua Eropa. Penemuan ilmuwan Volta terhadap gas yang dikeluarkan di rawa- rawa terjadi pada tahun 1770, beberapa dekade kemudian, Avogadro mengidentifikasikan tentang gas metana. Setelah tahun 1875 dipastikan bahwa biogas merupakan produk dari proses anaerobik digestion. Tahun 1884 Pasteour melakukan penelitian tentang biogas menggunakan kotoran hewan. Era penelitian Pasteour menjadi landasan untuk penelitian biogas hingga saat ini. KOMPOSISI • Komposisi biogas BIOGAS : bervariasi tergantung KOMPONEN % dengan asal proses Metana (CH4) 55-75 anaerobik yang terjadi. Gas landfill memiliki Karbon 25-45 dioksida (CO2) konsentrasi metana Nitrogen (N2) 0-0.3 sekitar 50%, sedangkan sistem pengolahan Hidrogen (H2) 1-5 limbah maju dapat Hidrogen 0-3 menghasilkan biogas sulfida (H2S) dengan 55-75%CH4 Oksigen (O2) 0.1-0.5 GAS LANDFILL • Gas landfill adalah gas yang dihasilkan oleh limbah padat yang dibuang di landfill. Sampah ditimbun dan ditekan secara mekanik dan tekanan dari lapisan diatasnya. Karena kondisinya menjadi anaerobik, bahan organik tersebut terurai dan gas landfill dihasilkan. Gas ini semakin berkumpul untuk kemudian perlahan-lahan terlepas ke atmosfer. Hal ini menjadi berbahaya karena: • dapat menyebabkan ledakan, • pemanasan global melalui metana yang merupakan gas rumah kaca, dan • material organik yang terlepas (volatile organic compounds) dapat menyebabkan (photochemical smog) KANDUNGAN ENERGI • Nilai kalori dari 1 meter kubik Biogas sekitar 6.000 watt jam yang setara dengan setengah liter minyak diesel. Oleh karena itu Biogas sangat cocok digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan pengganti minyak tanah, LPG, butana, batu bara, maupun bahan-bahan lain yang berasal dari fosil. PUPUK DARI LIMBAH BIOGAS : • Limbah biogas, yaitu kotoran ternak yang telah hilang gasnya (slurry) merupakan pupuk organik yang sangat kaya akan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tanaman. Bahkan, unsur-unsur tertentu seperti protein, selulose, lignin, dan lain-lain tidak bisa digantikan oleh pupuk kimia. Pupuk organik dari biogas telah dicobakan pada tanaman jagung, bawang merah dan padi. BIOGAS TERHADAP GAS ALAM : • Jika biogas dibersihkan dari pengotor secara baik, ia akan memiliki karakteristik yang sama dengan gas alam. JIka hal ini dapat dicapai, produsen biogas dapat menjualnya langsung ke jaringan distribusi gas. Akan tetapi gas tersebut harus sangat bersih untuk mencapai kualitas pipeline. Air (H2O), hidrogen sulfida (H2S) dan partikulat harus dihilangkan jika terkandung dalam jumlah besar di gas tersebut. Karbon dioksida jarang harus ikut dihilangkan, tetapi ia juga harus dipisahkan untuk mencapai gas kualitas pipeline. JIka biogas harus digunakan tanpa pembersihan yang ektensif, biasanya gas ini dicampur dengan gas alam untuk meningkatkan pembakaran. Biogas yang telah dibersihkan untuk mencapai kualitas pipeline dinamakan gas alam terbaharui. PENGGUNAAN GAS ALAM TERBAHARUI :
• Dalam bentuk ini, gas tersebut dapat
digunakan sama seperti penggunaan gas alam. Pemanfaatannya seperti distribusi melalui jaringan gas, pembangkit listrik, pemanas ruangan dan pemanas air. Jika dikompresi, ia dapat menggantikan gas alam terkompresi (CNG) yang digunakan pada kendaraan. KESIMPULAN : • Harga bahan bakar minyak yang makin meningkat dan ketersediaannya yang makin menipis serta permasalahan emisi gas rumah kaca merupakan masalah yang dihadapi oleh masyarakat global. Upaya pencarian akan bahan bakar yang lebih ramah terhadap lingkungan dan dapat diperbaharui merupakan solusi dari permasalahan energi tersebut. Untuk itu indonesia yang memiliki potensi luas wilayah yang begitu besar, diharapkan untuk segera mengaplikasi bahan bakar nabati. Biogas merupakan gas yang dihasilkan dari proses anaerobik digestion dan memiliki prosepek sebagai energi pengganti bahan bakar fosil yang keberadaaanya makin. BY. KELOMPOK SELASA • DANIEL FERNANDO • ELSA LESTARI • ENDY ANATTA P • FITRIE RAMADHANI • MEIDY YULIO • NOVIA ROYANI