I. LATAR BELAKANG
Penerimaan mahasiswa baru harus memenuhi prinsip adil dan tidak diskriminatif dengan tidak
membedakan jenis kelamin, agama, suku, ras, umur, kedudukan sosial, dan tingkat kemampuan
ekonomi calon mahasiswa dengan tetap memperhatikan potensi calon mahasiswa dan
kekhususan perguruan tinggi.
Perguruan tinggi sebagai lanjutan pendidikan setelah SLTA hendaknya dapat menerima calon
mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di
perguruan tinggi berdasarkan penilaian dan rekomendasi Kepala Sekolah. Siswa yang
berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak mendapatkan
kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa.
Sekolah sebagai satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik diyakini selalu menjunjung tinggi
kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan berkarakter. Sekolah dengan
demikian dapat diberikan penghargaan dan kepercayaan melakukan seleksi awal calon
mahasiswa yang berprestasi dan diharapkan dapat menyelesaikan pendidikan tinggi dengan
baik.
II. TUJUAN
Untuk dapat menjaring calon mahasiswa yang mempunyai prestasi akademik tinggi di SLTA
seluruh Indonesia perlu dilakukan seleksi secara nasional melalui suatu kepanitiaan SNMPTN
Jalur Undangan yang bertujuan :
1. Mendapatkan mahasiswa baru yang mempunyai prestasi akademik tinggi di SLT
2. Memberikan kesempatan kepada seluruh anak bangsa yang berprestasi akademik tinggi
untuk memperoleh pendidikan tinggi.
3. Memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada sekolah untuk menjadi bagian
pelaksana seleksi awal di tingkat sekolah.
III. INTEGRASI PROGRAM BIDIK MISI
Pada tahun 2011, program Bidik Misi bagi siswa SMA/SMK/MA/MAK diintegrasikan ke dalam
pola seleksi SNMPTN. Persyaratan umum program Bidik Misi untuk SNMPTN Jalur Undangan
adalah sebagai berikut :
1. Siswa SMA/SMK/MA/MAK yang sedang duduk di kelas 12 dan akan mengikuti UN tahun
2011
2. Memiliki potensi akademik memadai dan kurang mampu secara ekonomi serta masuk
dalam 25 persen terbaik di kelas (semester satu, dua, tiga, empat dan lima
Selanjutnya Kepala Sekolah membuat rekomendasi bagi setiap siswa yang memenuhi
kriteria/persyaratan sebagai pelamar program Bidik Misi 2011 dan akan melamar SNMPTN jalur
undangan.
1. Ketentuan Umum
1. Jalur undangan ialah mekanisme seleksi nasional berdasarkan penjaringan
prestasi akademik tanpa ujian tertulis/keterampilan.
2. Jalur undangan tidak termasuk jalur penelusuran minat dan bakat.
3. Kepala Sekolah mendaftarkan siswa terbaiknya untuk diseleksi menjadi calon
mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri yang diminati.
2. Persyaratan Sekolah
1. Sekolah yang terdaftar pada sistem database SNMPTN Tahun 2010 dan
siswanya pernah mengikuti ujian tulis SNMPTN Tahun 2010
2. Diprioritaskan memiliki akreditasi A atau B
3. Persyaratan Siswa Pelamar
1. Siswa SMA/SMK/MA/MAK yang sedang duduk di kelas 12 dan akan mengikuti
UN pada tahun 2011.
2. Memiliki prestasi akademik serendah-rendahnya berperingkat 25% terbaik di
kelasnya secara konsisten.
3. Memperoleh rekomendasi dari Kepala Sekolah.
B. TATA CARA PENDAFTARAN UNDANGAN
1. Ujian Tertulis
2. Ujian Keterampilan
Ujian Keterampilan dilaksanakan pada tanggal 3 dan 4 Juni 2011.
Jawaban BENAR : +4
Jawaban SALAH : - 1
Tidak Menjawab : 0
.
Setiap mata ujian akan dinilai berdasarkan peringkat dengan skala nol sampai seratus
sebelum nilai tersebut dijumlahkan dengan nilai mata ujian lainnya. Oleh karena itu,
setiap mata ujian harus dikerjakan sebaik mungkin dan tidak ada yang diabaikan.
. KELOMPOK UJIAN TERTULIS
Kelompok ujian SNMPTN terbagi menjadi 3 (tiga):
Setiap peserta dapat mengikuti kelompok Ujian IPA, IPS, atau IPC tidak harus sesuai
dengan jurusan SMA/MA/SMK/MAK yang bersangkutan.
a. Bukti pembayaran.
b. Kartu identitas yang dipakai ketika melakukan pembayaran.
c. Fotokopi ijazah/tanda lulus.
d. File pasfoto berwarna ukuran 4 x 6 cm (terbaru), berformat JPG atau PNG,
dengan ukuran maksimum 100 KB.
2. Calon peserta harus melakukan Login dengan memasukkan Nomor Identitas dan
PIN SNMPTN yang tercantum dalam bukti pembayaran.
3. Calon peserta mengisi borang (formulir) pendaftaran online sesuai dengan
petunjuk yang ada secara benar. Semua informasi yang diisikan dalam borang ini
harus benar. Kesalahan/kecurangan dalam pengisian borang ini berakibat
pembatalan penerimaan di PTN yang dituju.
4. Calon peserta harus menyimpan dan mencetak file Kartu Bukti Pendaftaran
online.
5. Calon peserta menandatangani Kartu Bukti Pendaftaran tersebut. Kartu Bukti
Pendaftaran yang telah ditandatangani berlaku sebagai Kartu Tanda Peserta
SNMPTN 2011. Kartu ini harus disimpan dengan baik dan dibawa ketika
mengikuti ujian. Calon peserta telah resmi dinyatakan sebagai peserta ujian
SNMPTN 2011.
Tutorial tatacara pendaftaran ujian tertulis dan atau keterampilan dapat diunduh
(download) di website dengan alamat http://www.snmptn.ac.id mulai tanggal 25 Januari
2011.