KULTURAL
Oleh : Titus Umbu Jawa Ray
Kaum relativisme kultural berpandangan bahwa apa yang benar dan salah, baik
dan jahat, tergantung seluruhnya pada masyarakat tempat anda hidup (Jenny
Teichman, 1998;10).
Fakta adanya perbedaan kultural di indonesia tak terelakkan lagi, berbagai kajian
antropologis telah banyak dihasilkan yang menggambarkan begitu ragamnya
budaya indonesia. Namun jika kita menganut relativisme kultural, apakah
masalah sosial di indonesia bisa terselesaikan?. Jawabannya belum tentu
(relatif).
Dari pemikiran relativisme kultural ini dapat kita katakan bahwa tidak ada
penilaian objektif yang diakui dalam paham ini. Menurut asiomanya, memberikan
penilaian objektif tidaklah mungkin karena orang yang menilai pasti
beranggapan objektif, tapi bagaimana dengan orang lain?. Intinya, relativisme
kultural tidak ingin mengambil reziko atas urusan moralitas, sehingga segala
konsekuensi yang bakal timbul selalu dihindarinya.
STPMD”APMD” Yogyakarta