Untuk menyusun Anggaran Induk PT.

ABADI
Triwulan 1 tahun 2012 diperlukan Neraca dan input tambahan sbb :

PT. ABADI
NERACA PER 1 JANUARI 2012

Harta

Harta Lancar
Kas Rp. 10.700.000,-
Piutang Rp. 132.930.000,-
Bahan Baku Rp. 6.600.000,-
Barang jadi Rp. 39.900.000,-
Jumlah Rp. 190.130.000
Harta Tetap
Peralatan Rp. 75.000.000,-
Akumulasi Penyusutan Rp. (7.140.000,-)
Rp. 67.860.000,-
Bangunan Rp. 800.000.000,-
Akumulasi Penyusutan Rp. (48.460.000,-)
Rp. 751.540.000,-
Jumlah Rp. 819.400.000,-
Jumlah Harta Rp. 1.009.530.000

Hutang dan Modal Pemegang Saham

Hutang
Hutang Dagang Rp. 10.300.000,-
Modal Pemegang Saham
Saham biasa Rp. 10.000,-
90.000 lembar Rp. 900.000.000,-
sisa laba Rp. 99.230.000,-
Jumlah Hutang dan Modal Pemegang Saham Rp. 1.009.530.000,-

Ramalan Penjualan Menurut Wilayah

Unit
Wilayah Januari Februari Maret
Jateng 300 450 200
Jatim 280 500 170
Jabar 350 550 300

Biaya Variable ( % dari Jumlah rupiah Penjualan )

Komisi 5%
Perjalanan 3%
Reklame 7%
 Biaya Tetap per Bulan

Bahan tak langsung Rp. 2.000.000,-

Tenaga kerja tak langsung Rp. 900.000,-
Perawatan dan reparasi Rp. 1.200.000,-
Energi Rp. 300.000,-
Asuransi Rp. 200.000,-
Penyusutan Rp. 270.000,-
( 60% Peralatan ) Rp. 1. 350.000,-
( 40% Banguna)
Pajak Rp. 600.000,-
Gaji tenaga Penjualan Rp. 1.400.000,-
Gaji tenaga Pimpinan Rp. 2.000.000,-
Biaya Administrasi Rp. 1.500.000,-
Biaya Penjualan Rp. 1.300.000,-

Persediaan Barang Jadi, jumlah persediaan diberi harga standard

1. Januari 950
31 Januari 900
28 Februari 980
31 Maret 1100
Catatan : Seluruh Persediaan diberi harga Standard

Data-data Lain
1. Harga Penjualan rata-rata Rp. 150.000/ Unit
2. Biaya bahan Rp. 25.000/ unit
3. Pembeliaan bahan bulan desember Rp. 25.750.000
4. Persediaan akhir BB yg dianggarkan 30% dari jumlah Produksi bulan depan
5. Persediaan awal 30% dari produksi
6. Produksi April 600 unit
7. Jam kerja TKL 3 jam/unit
8. Bahan Baku 1 unit/produk
9. Ongkos TK Rp. 2.250/jam
10. Tarif Pajak Perseroan 50%

Tingkat BOP Variabel, perjam Kerja langsung

TKTL Rp. 200,-

Perawatan dan reparasi
Rp. 300,-
Energi Rp. 550,-
Biaya Pajak Upah Rp. 100,-

Menyusun anggaran induk dimulai dengan anggaran penjualan

JAWABAN
Anggaran Penjualan
Dasar untuk menyusun anggaran penjualan dan anggaran lainnya adalah Ramalan penjualan
Rumus untuk Menyusun Anggaran Penjualan adalah :
Anggaran Penjualan = Ramalan Penjualan X Unit Harga
Contoh 2 :
PT. ABADI
ANGGARAN PENJUALAN
TRIWULAN 1 TAHUN 2012
Januari Februari Maret Jumlah
Wilayah Unit Unit Unit Unit
Jateng 300 450 200 950
Jatim 280 500 170 950
Jabar 350 550 300 1200
Total 930 1500 670 3100
Rp Rp. Rp. Rp.
Jateng 45.000.000 67.500.000 30.000.000 142.500.000
Jati 42.000.000 75.000.000 25.500.000 142.500.000
Jabar 52.500.000 82.500.000 45.000.000 180.000.000
Total 139.500.000 225.000.000 100.500.000 465.000.000

Harga Penjualan Perunit : Rp. 150.000,-

ANGGARAN PRODUKSI
Anggaran produksi disusun berdasarkan anggaran penjualan dan taksiran barang persediaan.
Rumus yang dipakai untuk menyusun anggaran produksi

ANGGARAN PRODUKSI = UNIT ANGGARAN PENJUALAN + UNIT TAKSIRAN PERSEDIAAN AKHIR -

UNIT PERSEDIAAN AWAL

PT. ABADI
ANGGARAN PRODUKSI
TRIWULAN 1 TAHUN 2012
UNIT
Jan Februari Mar Jumlah
Anggaran Penjualan 930 1500 670 3100
Tambah : taksir Persd. Akhir 900 980 1100 1100
Subtotal 1830 2480 1770 4200
Kurang : Persd. Awal -950 -900 -980 -950
Produksi yang harus di buat 880 1580 790 3250
 Anggaran Pembeliaan Bahan Baku

Anggaran pembeliaan Bahan Baku di susun berdasarkan anggaran produksi, persediaan awal dan
taksirlah persediaan akhir.
Rumus yang digunakan adalah :

PEMBELIAAN BAHAN = ANGGARAN PRODUKSI + PERSEDIAAN AKHIR - PERSEDIAAN AWAL

BIAYA PEMBELIAAN BAHAN = PEMBELIAAN BAHAN + UNIT HARGA

PT ABADI
ANGGARAN PEMBELIAAN BAHAN BAKU
TRIWULAN 1 TAHUN 2012

Januari Februari Maret Jumlah

Unit Produksi yg di Perlukan 880 1580 790 3250
Tambah : Persediaan Akhir 474 237 180 180
Sub Total 1354 1827 970 3430
Kurang : Persediaan awal -264 -474 -237 -264
Pembeliaan yg Di perlukan 1090 1343 733 3166
Biaya Per Unit 25000 25000 25000 25000
Biaya Pembeliaan Rp. 27.250.000 Rp. 33.575.000 Rp. 18.323.000 Rp. 19.150.000

ANGGARAN PEMAKAIAN BAHAN BAKU

Anggaran pemakaian Bahan Baku di susun berdasarkan sistem Biaya Standard (Banyaknya Unit Bahan yg
diperlukan untuk memproduksi satu Unit Barang Jadi

Rumus nya :
PEMAKAIAN BAHAN BAKU = UNIT BAHAN BAKU X HARGA PER UNIT

PT. ABADI
ANGGARAN PEMAKAIAN BAHAN BAKU
TRIWULAN 1 Tahun 2012
Januari Februari Maret Jumlah
Bhn langsung yg diperlukan
Bahan ( Unit ) 880 1580 790 3250
Biaya Bahan Per Unit Rp. 25.000 25000 25000 25000
Biaya Pemakaian Bahan Rp. 22.000.000 Rp. 39.500.000 Rp. 19.750.000 Rp. 81.250.000

Catatan : Satu unit Bahan Baku untuk satu unit Barang Jadi
 ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG

Anggaran TKL disusun berdasarkan Unit Produksi yang harus dibuat dan Standard Tenaga Kerja.
Standard TK biasa nya di dasarkan atas Time Study yang dilakukanoleh
parainsyinyur
Insinyur

Rumus nya :
ANGGARAN TKL = UNIT PRODUKSI YG HARUS DI BUAT X JAM KERJA PER UNIT x TARIF PER JAM

PT. ABADI
ANGGARAN TKL
TRIWULAN 1 TAHUN 2012

Januari Februari Maret Jumlah

Unit Produksi yg Harus dibuat 880 1580 790 3250
Jam Kerja Langsung X 3 Jam 3 3 3 3
Jumlah 2640 2640 2370 9750
Tarif Per Jam Rp. 2250 Rp. 2250 Rp. 2250 Rp. 2250
Total Rp. 5.940.000 Rp. 10.665.000 Rp. 5.332.500 Rp. 21.937.000

ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

Anggaran Biaya overhead pabrik di susun berdasarkan anggaran jam TKL dan tarif tingkat BOP
variable satu biaya tetap perbulan Anggaran BOP ini di buat per Jam Kerja Langsung

Rumus nya :
ANGGARAN BOP = OVER TETAP PER ITEM + ( ANGGARAN JAM KERJA LANGSUNG +
TARIF BIAYA VARIABLE )
PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK
JANUARI, 2012
JAM KERJA LANGSUNG = 2640
Jenis Biaya TETAP VARIABLE JUMLAH Keterangan :
Bahan tak Langsung Rp.2.000.000 - Rp. 2.000.000 * 2.640 x Rp. 200
TKTL 900,000 *528000 1,428,000 ** 2.640 x Rp.300
Perawatan & Reparasi 1,200,000 **7992000 1,992,000 *** 2.640 x Rp.550
Gas & Penerangan 300,000 - 300,000 **** 2.640 xRp.100
Energi 200,000 ***1452000 1,652,000
Asurasnsi 270,000 - 270,000
Penyusutan 1,350,000 - 1,350,000
Pajak 600,000 - 600,000
Pajak Upah ****264000 264,000
JUMLAH Rp. 6.820.000 Rp. 3.036.000 Rp. 9.856.000
 PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK
FEBRUARI, 2012
JAM KERJA LANGSUNG = 4.740

Jenis Biaya TETAP VARIABLE JUMLAH

Bahan tak Langsung Rp.2.000.000 - Rp. 2.000.000
TKTL 900,000 * 948.000 1,845,000
Perawatan & Reparasi 1,200,000 ** 1.422.000 2,622,000
Gas & Penerangan 300,000 - 300,000
Energi 200,000 *** 2.607.000 2,807,000
Asurasnsi 270,000 - 270,000
Penyusutan 1,350,000 - 1,359,000
Pajak 600,000 - 600,000
Pajak Upah **** 474.000 474,000
JUMLAH Rp. 6.820.000 Rp. 5.451.000 Rp. 12.271.000

* 4740 x Rp. 200 = Rp. 948.000

** 4740 x Rp. 300 = Rp. 1.422.000
*** 4740 x Rp. 500 = Rp. 2.607.000
**** 4740 x Rp. 100 = Rp. 474.000

PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK
MARET, 2012
JAM KERJA LANGSUNG : 2.370

Jenis Biaya TETAP VARIABEL JUMLAH

Bahan tak Langsung
TKTL
Perawatan & Reparasi
Gas & Penerangan
Energi
Asurasnsi
Penyusutan
Pajak
Pajak Upah
JUMLAH
 ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR

Anggaran persediaan akhir adalah jumlah rupiah yg di anggarkan untuk persediaan bahan langsung dan
persediaan barang jadi pada akhir periode
Anggaran persediaan bahan langsung berdasarkan :
Rumus nya :
UNIT PERSEDIAAN AKHIR BAHAN LANGSUNG X HARGA PER UNIT

Anggaran persediaan Bahan Jadi di susun berdasarkan :

UNIT PERSEDIAAN BARANG JADI X BIAYA STANDARD PER UNIT

PT. ABADI
ANGGARAN PERSEDIAAN BAHAN LANGSUNG
TRIWULAN 5, 2012
Persediaan Biaya Jumlah
( Unit ) Per Unit Biaya
Januari 474 Rp. 25.000,- Rp. 11.850.000
Februari 237 Rp. 25.000,- Rp. 5.925.000
Maret 180 Rp. 25.000,- Rp. 4.500.000
Total Rp. 22.275.000

PT. ABADI
ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR BARANG JADI
TRIWULAN 1, 2012
Persd. Akhir Biaya Standard Jumlah
Per Unit Per Unit Biaya
Januari 900 Rp. 42.000,- Rp. 37.800.000
Februari 980 Rp. 42.000,- Rp. 41.160.000
Maret 1100 Rp. 42.000,- Rp. 46.200.000
Total Rp. 125.160.000

ANGGARAN BIAYA STANDAR PER UNIT :

ANGGARAN PEMAKAINAN BAHAN LANGSUNG + ANGGR. TKL + ANGGR. BOP
ANGGARAN PRODUKSI

Jadi = Rp. 81.250.000 + Rp. 21.937.500 + Rp. 31.672.000

880 + 1580 + 790
= Rp. 41.495,-
= Rp. 42.000,-
 ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

Anggaran biaya penjualan terdiri dari Biaya Variable dan Biaya Tetap. Biaya Variable berubah sesuai
dengan situasi penjualan, sedangkan Biaya Tetap setiap bulan tidak berubah.

Rumus untuk Menghitung Anggaran Biaya Penjuala :

BIAYA TETAP PER ITEM + ( NILAI PENJUALAN X % BIAYA VARIABLE )

PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA PENJUALAN
JANUARI, 2012

Jenis Biaya TETAP VARIABLE JUMLAH Keterangan :

Gaji Rp. 1.400.000 - Rp. 1.400.000 * 5% x Rp. 139.500.000 : 6.975.000
Komisi Rp. 1.400.000 * 6.975.000 6,975,000 ** 3% x Rp.139.500.000 : 4.185.000
Perjalanan Rp. 1.400.000 ** 4.185.000 4,185,000 ***7% x Rp. 139.500.000 : 9.765.000
Reklame Rp. 1.400.000 *** 9.765.000 9,765,000
Penjualan Rp. 1.300.000 - 1,300,000
Jumlah Rp. 2.700.000 Rp. 20.925.000 Rp. 23.625.000

PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA PENJUALAN
FEBRUARI, 2012

Jenis Biaya TETAP VARIABLE JUMLAH Keterangan :

Gaji Rp. 1.400.000 - Rp. 1.400.000 * 5% x Rp. 225.000.000 : 11.250.000
Komisi Rp. 1.400.000 *11.250.000 11,250,000 ** 3% x Rp. 225.000.000 : 6.750.000
Perjalanan Rp. 1.400.000 ** 6.750.000 6,750,000 *** 7% x Rp. 225.000.000 : 15.750.000
Reklame Rp. 1.400.000 *** 15.750.000 15,750,000
Penjualan Rp. 1.300.000 - 1,300,000
Jumlah Rp. 2.700.000 Rp. 33.750.000 Rp. 36.450.000

ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

MARET, 2012

Jenis Biaya TETAP VARIABLE JUMLAH Keterangan :

Gaji Rp. 1.400.000 - Rp. 1.400.000 * 5% x 100.500.000 : 5.025.000
Komisi Rp. 1.400.000 * 5.025.000 5,025,000 ** 3% x 100.500.000 : 3.015.000
Perjalanan Rp. 1.400.000 ** 3.015.000 3,015,000 *** 7% x 100.500.000 : 7.035.000
Reklame Rp. 1.400.000 *** 7.035.000 7,035,000
Penjualan Rp. 1.300.000 1,300,000
Jumlah Rp. 2.700.000 Rp. 15.075.000 Rp. 17.775.000
 ANGGARAN BIAYA ADMINISTRASI

Anggaran biaya administrasi biasanya tiap bulan tetap, oleh karena itu anggaran biaya suatu bulan
dapat dipakai untuk setiap bulan

PT. ABADI
ANGGARAN BIAYA ADMINISTRASI
PER BULAN, TAHUN 2012

Jenis Biaya Jumlah

Gaji Direksi Rp. 2.000.000
Biaya Administrasi lain 1,500,000
Total Rp. 3.500.000

ANGGARAN PERHITUNGAN RUGI LABA

TRIWULAN 1, 2012

Anggaran perhitungan Rugi/Laba adalah merupakan rangkuman anggran hasil penjualan, Anggaran
harga pokok penjualan, anggran biaya penjualan dan anggaran biaya administrasi.

PT
\
nit Bahan yg
40 xRp.100