Anda di halaman 1dari 8

Al Ulum Vol.32 No.

2 April 2007 halaman 32-39

32

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA AKADEMIK DOSEN PEGAWAI NEGERI SIPIL DIPEKERJAKAN (PNS DPK) PADA UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN BANJARMASIN Deli Anhar* Studi (34 PNS DPK). Data yang diperlukan dalam penelitian ini yakni data skunder dan data primer. Data skunder dari Universitas, Fakultas, Program Studi. Sedangkan primer diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Analisisnya adalah regresi dan korelasi, Uji F danUji T yang digunakan untuk menguji persamaan regresi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa : Variabel fisiologi (X1) semakin meningkatnya variabel produktivitas kerja akademik dosen, disusul dengan penghargaan (X2), kebutuhan sosial (X3) aktualisasi diri (X5) dan keamanan (X4). Sementara keeratan hubungan (r) antara variabel independen dengan dependen berturut-turut mulai yang paling kuat adalah fisiologi 43 (50,6%), penghargaan/harga diri 40 (47%), sosial 37 (43,4%), aktualisasi diri 36 (42,2%), sedangkan keamanan 33 (38%). Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan maka disimpulkan : motivasi yang meliputi pemenuhan kebutuhan fisiologi, keamanan/ keselamatan, sosial, penghargaan/harga diri, dan aktualisasi diri berpengaruh terhadap produktivitas kerja akademik dosen. Faktor yang sangat kuat berpengaruh adalah fisiologi kemudian penghargaan, sosial, aktualisasi diri, dan keamanan. PENDAHULUAN Pendidikan tinggi dalam rangka menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas memiliki posisi yang sangat strategis. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan tinggi yakni menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan atau mem-

ABSTRAKSI Pada dasarnya produktivitas kerja dosen dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti tingkat pendidikan, latihan, motivasi kerja, etos kerja, pengalaman kerja, sikap mental, kondisi fisik, teknologi, jaminan sosial, keselamatan dan kesejahteraan kerja, manajemen maupun kebijakan yang diterapkan, terutama pimpinan yayasan-universitas. Menurut para ahli bahwa dari sekian banyak faktor, motivasi merupakan faktor yang menentukan dan strategis. Motivasi merupakan sesuatu yang muncul karena adanya kebutuhan baik materi maupun bukan materi dalam usaha mencapai tujuan organisasi. Kebutuhan materi dapat berupa pemenuhan kebutuhan fisiologi, atau kebutuhan fisik berupa pakaian, rumah, fasilitas transortasi, uang dan lainnya. Sedangkan kebutuhan bukan materi yaitu keamanan/ keselamatan, sosial, penghargaan/harga diri, aktualisasi diri. Sesuai dengan latar belakang masalah diatas, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan : 1. untuk mengetahui apakah motivasi yang meliputi pemenuhan kebutuhan fisiologi, keamanan/keselamatan, sosial, penghargaan/harga diri serta aktualisasi diri mempunyai pengaruh terhadap tingkat produktivitas kerja akademik dosen, dan 2. mengetahui jenis pemberian motivasi yang mana diantara fisiologi, kemanan/ keselamatan, sosial, penghargaan/harga diri serta aktualisasi diri yang berpengaruh paling besar terhadap tingkat produktivitas kerja akademik dosen. Penelitian ini dilakukan terhadap dosen di UNISKA yang berstatus PNS DPK Kopertis dan Kopertais XI Kalimantan Banjarmasin yang sampelnya diambil 50 persen dari jumlah keseluruhan dosen PNS DPK yang tersebar di 7 Fakultas dan 9 Program

______________________________ * Tenaga Pengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Islam Kalimantan

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39

33

perkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian (PP.60-1999), untuk itu perlu kesiapan perguruan tinggi dengan segala perangkatnya termasuk yang utama adalah tenaga akademik sebagai penggerak utama aktifitas pembelajaran, sehingga dosen harus mendapatkan pembinaan karier yang terencana dan proporsional. Tuntutan seperti tersebut diatas telah pula ditegaskan dalam peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005, tentang standar nasional pendidikan, pada pasal 45 dan 46. Dimasa depan tugas dan fungsi seorang dosen semakin komplek, hal ini dikarenakan perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat pesat, dan juga tuntutan untuk menggunakan E-Learning atau Teknologi Informasi (IT) tidak dapat dihindari. Keadaan ini menuntut kemampuan untuk beradaptasi yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan pendidikan tinggi. Untuk itu kesiapan seorang dosen dalam meningkatkan kualitas dan intensitas kegiatan akademiknya mutlak menjadi kesadaran dan direncanakan secara komprehensif serta integral. Hal ini terutama yang berkaitan dengan implementasi tri darma perguruan tinggi yakni pendidikan/pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Ketiga kegiatan utama tersebut, ditambah dengan aktifitas pembimbingan serta sangat mungkin terjadi diikuti dengan tugastugas struktural, merupakan salah satu ukuran kinerja akademik. Ketiga fungsi kegiatan tersebut diatas haruslah dilaksanakan secara terencana/terprogram dan diharapkan memberi nilai tambah bagi masyarakat yang menjadi obyek/subyek pengabdian. Kegiatan ini berlangsung formal dengan mengikuti berbagai prosedur termasuk bentuk kerjasama dengan instansi pemerintah maupun swasta. Kegiatan ini seyogianya tidak boleh diabaikan, walaun dalam rangka pengumpulan angka kredit dosen, relatif tidak

memberikan pengaruh terhadap kenaikan pangkat fungsional dosen. Dengan berbagai bentuk tanggung jawab diatas, selayaknyalah seorang dosen mempunyai motivasi yang kuat dan jelas, yakni adanya jangkauan dedikasi yang tinggi guna pencapaian prestasi, percepatan atau regulasi kepangkatan, penghasilan yang signifikan sebagai bentuk tanggung jawab tenaga kependidikan sekaligus penghargaan yang diterimanya, dan terpenting merupakan bentuk pertangungjawaban insaniah terhadap Allah SWT yang telah menjalankan amanah dengan baik dan optimal. Rendahnya motivasi untuk melaksanakan tiga tugas pokok dan tugas lainnya akan berdampak tidak hanya pada dosen bersangkutan, tapi juga pada institusi dan mutu lulusan yang saat ini sedang menjadi isu sentral pendidikan tinggi (quality assurance). Lebih jauh akan sangat berdampak pada produktivitas standar yang semestinya dilakukan oleh dosen dan institusi secara keseluruhan. Dosen sebagai tenaga kependidikan mempunyai posisi yang sangat strategis, dimana memiliki pengaruh langsung terhadap proses belajar, mutu lulusan dan pola keluaran yang kompetitif. Ini maknanya adalah bahwa mutu mahasiswa ditentukan bagaimana mutu tenaga dosennya sebagai unsur utama tenaga kependidikan. Bahkan sistem penjaminan mutu yang dikembangkan saat ini, dan telah menjadi acuan baku bagi tiap-tiap perguruan tinggi, menetapkan dosen sebagai sumber daya yang berkorelasi tinggi terhadap kemampuan lulusan untuk competition minded, yakni memiliki keahlian dan keilmuan sesuai dengan disiplin yang ditekuninya (Wardiman Djojonegoro, 2004, 13). Keterlibatan dosen kearah ini pada dasarnya dikarenakan : sifat organisasi perguruan tinggi dan fungsi dosen pada perguruan tinggi.

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39

34

Dari keadaan ini maka penulis merasa penting mengadakan penelitian dengan judul atau masalah : Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil (PNS DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin. Identifikasi masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan : Apakah motivasi ; fisiologis, sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri berpengaruh pada produktivitas kerja akademik dosen pns-dpk pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin. dan asfek (determinan) mana yang paling dominan terhadap produktivitas kerja akademik. METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan lingkup tujuh fakultas di lingkungan Universitas Islam Kalimantan, yang populasinya adalah Dosen PNS DPK Kopertis dan Kopertais Wilayah XI Kalimantan Banjarmasin, dimana berdasarkan data laporan tahunan rektor 27 Desember 2007 berjumlah 34 PNS DPK. yang tersebar di 7 fakultas dan 11 program studi. Populasi ini ditarik dengan cara acak ditentukan berdasarkan kepangkatan jabatan akademik Lektor Kepala, Lektor, dan Asisten Ahli yang sampel seluruhnya berjumlah 50% dari populasi. Teknik pengumpulan datanya menggunakan angket yang merupakan penjabaran varibel bebas dan terikat, dengan sejumlah sub variabel dan indikator-indikator yang dipergunakan, sehingga memberikan cakupan yang komprehensif-integral sesuai dengan konsep-konsep motivasi dan produktivitas kerja akademik dosen. Metode analisisnya menggunakan regresi ganda atas faktor-faktor yang memiliki Equevalensi sama atau lebih besar dari satu. Hal ini dilakukan untuk membuktikan faktor-faktor yang

berpengaruh ter-hadap produktivitas kerja Akademik secara bersama-sama. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial dilakukan uji t, sedang untuk mengetahui pengaruh bersamasama digunakan uji F. Teknik analisisnya adalah bagaimana berbagai hal berkaitan satu sama lain, artinya perubahan satu faktor akan mempengaruhi faktor lainnya. Berdasarkan variabel variabel yang ada pada penelitian ini, maka analisis yang digunakan yaitu analisis regresi. Model matematikanya adalah sebagai berikut : Dimana :
Y = a + b2 X1 + b2 X2 + b3 X3 +E Y = Produktivitas Kerja Akademik a = Konstanta B1, b2, b3, b4, b5 = Koefisien Regresi Variabel X1, X2, X3, X4, X5 X1 = Dorongan akan kebutuhan Fisiologi X2 = Dorongan akan kebutuhan Keamanan dan Keselamatan X3 = Dorongan akan kebutuhan Sosial X4 = Dorongan akan kebutuhan Penghargaan (harga diri) X5 = Dorongan akan kebutuhan Aktualisasi Diri E = Standart kesalahan (Error)

KERANGKA PEMIKIRAN Secara umum pengelompokan teori motivasi pada garis besar dapat dibedakan dalam dua kelompok, yaitu teori kepuasan (content theories) dan teori proses (process theoris) content theoris ini menekankan arti pentingnya pemahaman faktorfaktor yang ada di dalam individu yang menyebabkan mereka bertingkah laku tertentu. Teori ini dapat digambarkan :
Kelom pok Teori Kepuas an Karakteristik Berkaitan dengan faktorfaktor yang membangkitka n atau memulai perilaku Berkaitan Teori 1. Teori Hirarkhi Kebutuhan 2. Teori ERG 3. Teori Dua Faktor 4. Teori Kebutuhan 1. Teori Pengharapan

Teori

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39

35

Proses

dengan bagaimana perilaku digerakkan, diarahkan, didukung atau dihentikan

2. Teori Keadilan 3. Penguatan 4.Teori Penetapan Tujuan

Sumber : Indriyo dan Nyoman Sudita (1997:39).

Dari beberapa pendapat para ahli tentang motivasi, maka pada dasarnya pengertian motivasi adalah faktor-faktor yang ada dalam diri seseorang yang menggerakkan dan mengarahkan perilakunya untuk memenuhi tujuan tertentu. Dengan demikian timbulnya motivasi seseorang merupakan gabungan dari konsep kebutuhan, dorongan, tujuan dan imbalan (Indriyo dan Sudita 1997 : 35). Hal ini sejalan dengan pendapat Robin (1996 : 199) yang menyatakan bahwa motivasi umum bersangkutan dengan upaya ke arah setiap tujuan, terutama tujuan organisasi sebagai cerminan minat tunggal kita dalam perilaku yang berkaitan dengan kerja. Dari beberapa definisi yang telah dikemukakan di muka, dalam motivasi kita dapat menganal tiga unsur kunci, yaitu upaya, tujuan organisasi, dan kebutuhan. Dengan ketiga unsur kunci tersebut, upaya merupakan unsur intensitas kekuatan dorongan kemauan untuk mengerjakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Khusus yang menyangkut Teori Kebutuhan (Maslow disadur Hasibuan : 1996) tergambar dengan hirarchi :

Produktivitas yang merupakan variabel terikat (devenden) sangatlah dipengaruhi banyak faktor, terutama sekali yang berasal dari Sumber Daya Manusia yang ada dalam organisasi. Dengan banyaknya pengaruh Sumber Daya Manusia, menjadi program produktivitas banyak dijadikan sebagai asumsi dasarnya. Klinger dan Nanbaldian menyatakan (Gomes, 1995) bahwa produktivitas merupakan fungsi perkalian dari usaha pegawai (effort), yang didukung dengan motivasi tinggi, dan dengan kemampuan Sumber Daya Manusia (Ability) yang diperoleh melalui latihan-latihan produktivitas yang meningkat, berarti perfomansi yang baik, akan menjadi umpan balik bagi kegiatan organisasi seterusnya, atau bagi motivasi Sumber Daya Manusia pada tahap berikutnya. Proses keterkaitan ini dapat dijelaskan lebih lanjut oleh Klingner dan Nanbadian dalam bagan gambar berikut ini :
Feedback (perfomance Appaisal)

Effort (Motivasi)

Ability (Training)

Perfomance (Prodeuctivity)

Working Conditions (Safety, Helalthful)

Sumber : Klingner dan Nanbadian (Gomes, 1995 : 161).

Dari pembahasan di atas, maka produktivitas sangat dipengaruhi juga oleh beberapa faktor yang ada pada setiap orang, yaitu antara lain : Knowledge (pengetahuan), Skills (keterampilan), Abilities (kemampuan), Attitudes (sikap), dan Behaviors (tingkah laku). Keseluruhan cakupan teori motivasi dan produktivitas tersebut diatas, maka bagan kerangka pikirnya sebagai berikut :

Self Actualization Esteem or Status Affiliation on or acceptance Security of Safety Phsyological Needs

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39


MOTIVASI

36

Keamanan dan keselamatan

Sosial

Penghargaan (harga diri)

Aktualisasi diri

Dosen

Produktivitas Kerja Akademik

ANALISIS DAN PEMBAHASAN Latar Belakang Lembaga dan Diskripsi Responden Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) Muhammad Arsyad Albanjary Banjarmasin, didirikan tahun 1981 dengan Akte Notaris Bachtiar nomor 6 tanggal 7 Juli 1981. Hingga saat ini terdiri dari 7 fakultas dan 11 program studi. Keseluruhan program memiliki izin penyelenggaraan dari Dirjen Dikti Depdiknas dan Dirjen Binbaga Islam Departemen Agama RI. Akreditas dari BAN-PT telah terpenuhi dengan peringkat 6 Prodi peringkat (B), 1 Prodi dengan peringkat (C), sementara 4 prodi lainnya dalam proses pengusulan. Responden penelitian ini tersebar kesejumlah program studi baik yang dibawah naungan Kopertis maupun Kopertais wilayah XI Kalimantan Banjarmasin. Keadaan Dosen PNS DPK di UNISKA : Fak. Agama Islam 2 orang, FISIP 2 orang, FKIP 4 orang, Teknik 6 orang, Fekon 6 orang, FKM 1 orang, Faperta 13 orang. Kepangkatan administrasi Dosen bersangkutan mulai dari Penata Muda (III.a) hingga Pembina Utama Muda (IV.c), dengan jabatan akademik dari Asisten Ahli (100) hingga Lektor Kepala (700). Analisis dan Hasil Penelitian

Analisis dan hasil penelitian didahului dengan pengujian isntrumen penelitian dari segi validitas dan reliabilitasnya terhadap 17 Responden. Ketentuan yang dipergunakan : Interval Koefisien : < 0,200 (sangat rendah) , 0,20,399 (rendah), 0,400,599 (cukup), 0,600,799 (tinggi), 0,801,00 (sangat tinggi). Hasil penelitian berdasarkan analisis statistik diskriptif menunjukkan : Variabel dorongan fisiologi berupa insentif
Varia bel X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 1 F 0 0 0 0 0 % 0 0 0 0 0 F 2 2 2 3 1 2 Alternatif jawaban 3 4 % F % F % 11, 4 24 8 47 8 11, 4 24 8 47 8 11, 3 18 9 53 8 18 3 18 9 53 6 3 18 9 53 5 F 3 3 3 2 4 % 18 18 18 12 24

Dari variabel diatas, maka dominan responden memberikan jawaban untuk X1 hingga X5 menjawab memotivasi (alternatif jawaban 4, dengan ratarata 50,6%). Variabel dorongan kebutuhan keamanan
Varia bel X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 1 F % F 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 2 2 2 Alternatif jawaban 3 4 % F % F % 11,8 5 29 7 4 1 11,8 5 29 6 3 5 11,8 6 35 6 3 5 11,8 5 29 7 4 1 11,8 4 24 7 4 1 5 F 3 4 3 3 4 % 18 24 18 18 24

Dari variabel diatas, maka dominan responden memberikan jawaban untuk X1 hingga X5 menjawab memotivasi (alternatif jawaban 4, rata-rata 38,6%). Variabel dorongan kebutuhan Sosial
Varia bel 1 F % F 2 Alternatif jawaban 3 4 % F % F % 5 F %

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39 X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 1 2 2 6 11, 8 6 11, 8 11, 8 5 4 5 5 4 29 24 29 29 24 8 7 7 7 8 4 7 4 1 4 1 4 1 4 7 3 4 4 3 3 18 24 24 18 18

37

Dari variabel diatas, maka dominan responden memberikan jawaban untuk X1 hingga X5 menjawab memotivasi (alternatif jawaban 4, rata-rata diatas 43,4%). Variabel dorongan kebutuhan Penghargaan/ Harga Diri
Varia bel X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 1 F % 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 F 1 1 1 2 3 Alternatif jawaban 3 4 % F % F % 6 5 29 7 41 6 4 24 9 53 6 5 29 9 53 11, 4 29 8 47 8 18 5 29 7 41 5 F 3 3 2 3 2 % 18 18 12 18 12

sampai pada Uji t dan Uji F, maka terdapat hasil akhir 15,63 > 3,15 : H o ditolak berarti F Signifikan. Dengan demikian variabel-variabel independen berpengaruh secara bersama-sama terhadap produktivitas akademik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dosen PNS DPK pada Uniska termotivasi dengan faktor fisiologi, keamanan/keselamatan, sosial, penghargaan dan aktualisasi diri. Ini dapat pula dimaknai bahwa semua pihak dalam lembaga pendidikan, terutama pengambil kebijakan sepatutnya menjadikan motivasi dengan berbagai elemen perkembangannya dapat menjadikannya sebagai kekuatan untuk perubahan, terutama produktivitas dosen, dimana pada akhirnya berimplikasi pada perkembangan atau kemajuan lembaga pendidikan tinggi.

Dari variabel diatas, maka dominan responden memberikan jawaban untuk X1 hingga X5 menjawab memotivasi (alternatif jawaban 4, rata-rata diatas 47 %). Variabel dorongan kebutuhan Aktualisasi Diri
Varia bel X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 1 F % 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 F 1 1 1 2 3 Alternatif jawaban 3 4 % F % F % 6 7 41 5 29 6 4 24 9 53 6 5 29 8 47 11, 3 18 8 47 8 18 5 29 6 35 5 F 3 3 3 4 3 % 18 18 18 24 18

KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan : 1. Analisis deskriptif berdasarkan statistik didapatkan bahwa motivasi yang terdiri dari : fisiologi, keamanan dan keselamatan, sosial, penghargaan/harga diri, dan aktualisasi diri mempunyai peranan yang sangat penting untuk menggerakkan, mendorong, mengarahkan orang (dosen) melaksanakan kewajibannya dalam bidang tugas tri darma perguruan tinggi. 2. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa motivasi yang terdiri dari lima variabel secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang dominan terhadap produktivitas

Dari variabel diatas, maka dominan responden memberikan jawaban untuk X1 hingga X5 menjawab memotivasi (alternatif jawaban 4, rata-rata diatas 42,2 %). Melalui analisis statistik infrensia dengan uji normalitas, Uji Kolinieritas Ganda, Uji Heteroskedastisitas, Uji Otokorelasi. Berikut analisis regresi ganda, analisis regresi parsial, persamaan regresi

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39

38

kerja akademik dosen. Hal ini ditunjukkan dengan nilai (T) hitung sebesar : 15,163. 3. Variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap produktivitas kerja akademik dosen adalah variabel fisiologi yakni nilai (T) hitung : 7,927. DAFTAR PUSTAKA Asad S. Moh. U. Psi, Sumber Daya Manusia, edisi keempat, Liberty Yogyakarta. Amstrong, M, 1990. Manajemen Sumber Daya Manusia, Seri Pedoman Manajemen, Alih bahasa Sofyan Cikmat dan Haryanto, PT Gramedia, Jakarta. Arikunto Suharsimi, 1989, prosedur Penelitian : Suatu pendekatan Praktik PT Bina Aksara Jakarta. Buchari Zainun H, 1994. Manajemen Sumber Daya Manusia Indonesia. Penerbit Fakultas ekonomi Universitas Indonesia. Dajan, A. 1983. Pengantar Metode Statistis Jilid I, LP3ES, Jakarta. Gomes Faustino Cardoso. 1985. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Andi Offset Yogyakarta. Gibson, James L. Ivancevich dan Donnelly, 1996, Organisasi Perilaku, Struktur Proses, Edisi Pertama, Bina Rupa Aksara, Jakarta. Handoko Hani, T. 1992, Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, Liberty Yogyakarta.

Hasibuan Melayu S.P, Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi revisi, Bumi Aksara, Jakarta. Handayani, 1996, Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Dosen Universitas Muhammadiyah, Malang (tesis). Heidjrahman dan Suad Husnan, 1987. Manajemen Personalia. Edisi 4, BPFE UGM Yogyakarta. Indriyo, Gitosudarmo dan I Nyoman Sudita, 1997. Perilaku Keorganisasian. Edisi pertama BPFE-YOGYAKARTA, Yogyakarta. Indriantoro, dan Bambang Supomo. 1999. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akutansi dan Manajemen. BPFE, Yogyakarta. Irwanto, 1991, Psikologi Umum, Gramedia, Jakarta. Muchadrasyah Sinungan, 1997, Produktivitas : Apa dan Bagaimana, Bumi Aksara, Jakarta. Nawawi Hadari, 1998, Manajemen Sumber Daya Manusia yang kompetitif, Gajah Mada Press, Yogyakarta. Nitisemito Alex S, 1996, Manajemen Personalia (Manajemen SDM) edisi ketiga Ghalia Indonesia, Jakarta. Payaman J. Simanjuntak, 1985, Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia, Lembaga Penerbitan FE.UI, Jakarta. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, Standar Nasional Pendidikan, Fokusmedia, Bandung.

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Al Ulum Vol.32 No.2 April 2007 halaman 32-39

39

Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999, tentang Pendidikan Tinggi, Depdiknas, Jakarta. Risnoyatiningsih S, 1994, Hubungan Kreatifitas dengan Produktivitas Kerja Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Surabaya, Program Pascasarjana Malang. Robbin Stephen P, 1996 Prilaku Organisasi, Alih Bahasa Hadyana Pujaatmaka, PT. Prhenalindo Jakarta. Sarwoto, 1992, Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen, Ghalia Indonesia, Jakarta. Sedarmayanti, 2001, Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja, Mandar Maju Jakarta. Sutrisno Hadi, 1980, Metodologi Research, Jilid I-II Yayasan Penerbit, Fakultas Pascasarjana Univ.Airlangga, Surabaya. Simamora Henry,2001 Manajemen Sumber Daya Manusia, edisi kedua STIE YKPN Jakarta. Terry R.George 1990, Prinsip-Prinsip Manajemen, alih bahasa Winardi, Bumi Aksara, Jakarta. Umar Husein, 1998 Riset SDM dalam Organisasi, Gramedia Jakarta. Uwes Sanusi, 1999, Manajemen Pengembangan Mutu Dosen, PT. Logos Jakarta. Umar Nirman 1999, Prilaku Organisasi, Citra Media, Surabaya.

Wardiman Djojonegoro, 2004, Visi Pendidikan Indonesia Masa Depan, Univ. Pelita Harapan Jakarta. Wahyu, Saifudin, Asyarie Abbas, Nordin Ideram, Nurul Azkar, Mukhtar Sarman, 2006 Cetakan I, Pedoman Penulisan TESIS, Pustaka Banua Banjarmasin.

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Akademik Dosen Pegawai Negeri Sipil Dipekerjakan (PNC DPK) Pada Universitas Islam Kalimantan Banjarmasin (Deli Anhar)

Anda mungkin juga menyukai