Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Media
Kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar. Makna tersebut dimengerti sebagai alat komunikasi yang digunakan untuk membawa suatu informasi yang berasal dari suatu sumber kepada penerima. Namun pengertian media dalam proses pembelajaran cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal. Peranan media dalam kegiatan pembelajaran antara lain (Kemp and Dayton:1985): 1. Penyajian materi pelajaran dapat diwujudkan dalam bentuk yang lebih standard
2. Kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik dan lebih interaktif 3. Waktu yang digunakan untuk pengajaran dapat dikurangi. Kualitas belajar dapat ditingkatkan 4. Pengajaran dapat disajikan di mana dan kapan saja sesuai dengan yang diinginkan 5. Meningkatkan sikap positif peserta didik dan proses belajar menjadi lebih kuat/baik 6. Memberikan nilai positif bagi pengajar
Kita akan membahas enam jenis media visual nonproyeksi yang umum digunakan dalam kelas yaitu gambar diam (termasuk sketsa) dan diagram, charta, grafik, poster, dan kartun.
Gambar Diam Gambar diam adalah hasil photografi yang menggambarkan orang, tempat dan benda. Gambar diam yang sangat umum digunakan dalam pembelajaran adalah ; photografi, poscard, ilustrasi dari buku, priodesasi dan katalog dan hasil-hasil gambar siswa dan gambar hasil pembesaran dari objek yang kecil seperti hasil gambar mikroskop.
Gambar diam biasanya terdapat dalam sumber-sumber buku bacaan atau buku teks, majalah, surat kabar, katalog dan kalender Guru dapat juga menggunakan photografi dalam berbagai variasi. Gambar hasil kerja guru maupun siswa dapat mengilustrasi dan membantu pengajaran topik pelajaran khusus. Gambar hasil photo-photo lokal, contoh dapat menggambarkan satu unit gaya arsitektur. Dalam hal ini, dapat memberi dukungan terhadap kemampuan siswa membaca gambar dengan menyeluruh hanya seperti banguna n di alam sekitar tidak sama seperti yang kelihatan oleh mereka. Gambar photo yang diperoleh dari lapangan dapat bernilai untuk tindak lanjut aktifitas dari kelas. Contoh:
Penggunaan diagram pada umumnya ditujukan untuk menggambarkan suatu hubungan atau menjelaskan suatu proses Contoh :
Charta
Chart atau bagan adalah salah satu jenis dari media grafis yang digunakan untuk menyampaikan suatu informasi atau materi yang cukup sulit jika disampaikan secara lisan maupun tulisan. Chart atau bagan mampu memvisualisasikan sebuah hubungan yang bersifat abstrak seperti kronologis sebuah kejadian, atau struktur organisasi. Ada beberapa jenis chart yang dapat digunakan sesuai dengan jenis materi yang akan disampaikan, yaitu: chart organisasi, chart klasifikasi, chart waktu, chart proses/arus.
Contoh:
Grafik
Grafik adalah suatu bentuk penampilan visual dari sebuah data kompleks yang berupa angka atau hubungan proporsional sehingga memungkinkan pembaca untuk menangkap data tersebut secara cepat dan akurat.
Penggunaan grafik dalam kegiatan pembelajaran mempunyai berbagai pilihan dan variasi, setidaknya grafik dapat ditampilkan dalam empat jenis yaitu: bar, gambar, lingkaran dan garis. Contoh:
Poster
Poster memadukan kombinasi visual antara gambar, garis, warna dan katakata. Hal ini ditujukan untuk menangkap dan menggapai perhatian orang yang melihat setidaknya cukup lama untuk mengkomunikasikan sebuah pesan singkat, biasanya pesan persuasif. Agar efektif, poster harus berwarna dan dinamis. Mereka harus merebut perhatian dan mengkomunikasikan pesan mereka dengan cepat. Salah satu kelemahan dari penggunaan poster adalah bahwa pesan mereka dengan cepat ditumpulkan oleh familiaritas. Poster dapat digunakan secara efektif dalam sejumlah situasi pembelajaran. Mereka dapat merangsang minat terhadap sebuah topik baru, kelas baru, atau kejadian sekolah. Mereka dapat dipergunakan untuk motivasi yang memikat siswa agar datang ke pertemuan sekolah atau ke pusat media atau mendorong mereka untuk lebih banyak membaca.
Kartun
Kartun (garis garis gambar yang jelas dari suatu bentuk nyata orang atau kejadian), mungkin bentuk visual yang paling populer dan mudah diketahui. Hal itu semua bisa muncul dalam cetakan yang bermacam-macam di media surat kabar, text book, dan rangkaian dari cerita gambar di komik yang bertujuan awalnya untuk menampilkan bentuk gambar untuk membuat kepentingan orang banyak atau politik. Banyolan dan sindiran menyertai pada kemampuan si kartunis.
Kartun sangat mudah dan cepat dibaca dan diminati anak-anak dan juga orang dewasa. Kebanyakan isinya tentang kebijaksanaan prilaku. Anda sering menggunakannya untuk membuat atau mengulangkan penekanan tujuan
10
perintah. Apresiasi dan penterjemahan begitupun, bisa tergantung pada pengalaman dan pemahaman (penafsiran) dari si penafsir. Yakinkan karikatur gambar yang anda gunakan untuk tujuan instruksi dalam pengalaman dan jajaran intelektual siswa anda. Contoh:
Penempelan
Menempel visual nonproyeksi diatas kertas konstruksi, kardus, atau materi lainnya agar lebih awet. Warna materi penyusun sebaiknya tidak lebih menarik daripada visualnya. Efek total dari penyusunan anda adalah rapi dan nyaman dilihat. Berbagai macam lem, semen dan pasta tersedia untuk tujuan penyusunan. Saat digunakan sesuai dengan petunjuk, hampir semuanya efektif. Akan tetapi beberapa lem putih, mungkin menyebabkan kerutan pada gambar apabila perekatnya sudah kering, khususnya jika digunakan dengan kekuatan penuh.
11
Salah satu perekat yang paling umum digunakan untuk tujuan menempel adalah semen kertas. Hal ini mudah digunakan dan lebih bersih daripada lem cair lainnya. Kelebihan semen dapat dengan mudah dihapus, dan harganya murah. Keuntungan yang kedua adalah bahwa kualitas perekat dari semen karet cenderungb erkurang dalam periode waktu tertentu. Sentuhan yang terus menerus dengan udara kering pada akhirnya dapat membuatnya kehilangan cengkeramannya.
Laminating
Laminating melindungi visual dari kerusakan dan robekan dengan menutupnya menggunakan sebuah plastik yang bersih atau permukaan seperti plastik. Laminating membantu melindungi visual dari robek, goresan dan jari yang lembab. Permukaan yang kotor dapat dibersihkan dengan kain yang basah. Laminating juga memungkinkan anda untuk menulis diatas visual anda dengan pensil lemak atau pena yang dapat larut dalam air untuk tujuan pengajaran. Kemudian tulisan itu dapat dengan mudah dihapus dengan kain atau spons basah. Laminating dapat dikerjakan dengan sebuah press dry mount .
12
jangkauan untuk menyimpan visual anda saat mereka tidak digunakan. Lokasi penyimpanan dapat berkisar dari laci built-in yang luas atau lemari arsip sampai kardus sederhana atau karton.
Permukaan Display
Jika anda akan menggunakan visual non proyeksi seperti foto, gambar, chart, grafik, atau poster, anda perlu menggunakan suatu cara untuk menampilkannya. Visual non proyeksi dapat ditampilkan di kelas dengan berbagai cara, dari memegang sebuah visual tunggal di tangan anda sampai menyusun exhibit yang luas untuk tampilan yang permanen. Permukaan kelas yang biasa digunakan untuk menampilkan visual non proyeksi antara lain adalah papan tulis, papan untuk berbagai tujuan, papan pancang, papan bulletin, papan pakaian, dan papan magnet. Flip chart juga dapat diguanakan dalam tampilan visual tersebut. Papan Tulis Permukaan tampilan yang paling umum di kelas tentu saja adalah, papan tulis. Dulu disebut blackboard (papan tulis), sekarang papan ini tampil dengan bermacam-macam warna, seperti halnya kapurnya. Walaupun papan tulis ini paling sering digunakan untuk mendukung komunikasi verbal, namun hal ini dapat digunakan sebagai sebuah permukaan untuk menggambar visual (atau gambar dapat diikatkan pada cetakan diatas papan tulis, direkatkan pada papan dengan menggunakan masking tape, atau diletakan pada nampan kapur). Untuk membantu mengilustrasikan unit-unit pengajaran. Grafik seperti sketsa atau diagram atau chart dan grafik dapat digambar di papan tulis untuk menunjukkan kelas. Papan untuk berbagai kegunaan Beberapa kelas dilengkapi dengan papan untuk berbagai tujuan, sebagai pengganti papan tulis. Hal ini disebut whiteboard atau marker board. Seperti yang tersirat dari namanya, hal ini dapat digunakan untuk lebih dari satu tujuan. Permukaan plastiknya yang putih dan halus memerlukan spidol khusus yang dapat dihapus bukan kapur. Jangan gunakan spidol permanent seperti Marks-A-Lot atau El Marko. Permukaan yang putih juga bermanfaat untuk proyeksi film, slide, dan transparansi overhead. Materi-materi yang dipotong dari plastik tipis, seperti gambar dan huruf, akan melekat pada permukaan jika digosok di tempat. Beberapa papan memiliki bagian belakang yang terbuat dari baja dan dapat digunakan sebagai papan magnet untuk menampilkan visual. Selain keragaman penggunaannya, papan untuk berbagai tujuan ini memiliki kelebihan karena mampu menampilkan garis yang terang dan warna-warni. Setidaknya ada delapan warna spidol yang tersedia saat ini.
13
Untuk membersihkan, cukup dengan menghapus papan dengan kain yang halus dan basah. Pembersihan lebih lanjut diperlukan, gunakan pembersih semprot ringan, seperti Sparkleen. Papan Salinan (copy board) Variasi teknologi tinggi dari papan untuk berbagai tujuan adalah copy board atau electronic whiteboard. Alat ini membuat salinan atas apa yang ditulis di papan diatas kertas yang ukurannya lebih kecil. Hal ini tampak seperti papan multipurpose yang lebih kecil) tetapi mungkin memuat banyak layar atau frame yang dapat digulung kedepan dan kebelakang. Anda dapat menulis diatas copy board dengan menggunakan spidol yang dapat dihapus. Ciri khusus dari copy board adalah bahwa frame (kerangka)-nya dapat disalin dalam waktu sekitar 10 detik. Anda dapat membuat salinan frame sebanyak mungkin dengan menekan tombol yang tepat. Semua materi disalin dengan warna hitam dan putih dengan menggunakan kertas yang tidak tahan panas. Copy board pada dasarnya bermanfaat untuk sesi pemanasan otak dan untuk meringkaskan diskusi kelompok. Salinan ini pada dasarnya sangat membantu para siswa yang tinggal kelas
Pegboards Permukaan display lainnya yang terkenal adalah pegboard. Hal ini berguna untuk menampilkan benda-benda berat, materi tiga dimensi, dan visual Pegboard terbuat dari Masonite yang keras dengan lubang inchi yang digali dengan jarak 1 inchi. Materi pegboard biasanya memiliki tebal 1/8 inchi dan hadir dalam lembaran-lembaran ukuran 4 x 8 kaki, yang dapat dipotong sesuai ukuran. Cantelan logam khusus dan pegangan dapat disisipkan kedalam pegboard untuk menjilid buku, kertas, dan benda-benda lainnya. Berbagai jenis cantelan buku tersedia di sebagian besar toko hardware. Golftee juga dapat disisipkan kedalam lubang untuk menjilid materi yang ringan seperti poster dan visual yang ditempel diatas kardus. Untuk efek latar belakang, seluruh permukaan pegboard dapat ditutup dengan kain atau kertas berwarna. Golftee atau cantelan khusus selanjutnya dapat disisipkan melalui kain atau kertas.
14
Papan Bulletin
Papan buletin merupakan pengumuman berita singkat kepentingan mendesak yang diposting untuk praktek pemberitahuan. Papan bulletin cenderung menampilkan kepada publik untuk memberitahu tiga tujuan umum: dekoratif, motivasi, atau instruksional. Papan buletin dekoratif mungkin adalah yang paling umum, tentu di sekolah-sekolah. fungsinya untuk memberikan stimulasi visual untuk lingkungan. Karya siswa yang ditampilkan adalah contoh penggunaan papan buletin motivasi. Dengan mendapat pengakuan publik maka siswadapat m emainkan peran
15
penting dalam kehidupan kelas. Hal itu menumbuhkan kebanggaan di prestasi, memperkuat siswa berusaha untuk melakukan pekerjaan yang baik.
Papan kain
Papan kain terbuat dari kain terbentang di atas bahan dengan latar yang kuat seperti kayu lapis, Masonite, atau papan kartu berat. Potongan-potongan flanel tetap bersatu saat ditekan. Flanel juga dapat yang digunakan pada bagian belakang visual Guru dapat melakukan proses belajar dan kegiatan kreatif lainnya dengan menggunakan papan kain untuk mengilustrasikan cerita, puisi, dan bahan bacaan lainnya. Papan Magnetic
Papan magnetik memiliki manfaat yang sama dengan papan kain. Visual yang didukung dengan magnet dan kemudian ditempatkan pada permukaan logam papan.
16
Keuntungan utama dari papan magnetik adalah bahwa visual dapat ditampilkan lebih mudah dan lebih cepat daripada dengan papan kain. Flip Chart Hampir setiap individu mempunyai keterbatasan verbal / pesan visual sehingga kecil . Sementara
presenter berbicara atau dapat mempersiapkan terlebih dahulu dan mengungkapkan satu per satu. Flip chart adalah format media yang sangat serbaguna, nyaman, dan murah.
Pameran Pameran yang menampilkan berbagai objek dan visual yang dirancang untuk membentuk suatu keseluruhan yang utuh untuk tujuan pembelajaran. Lokasi pameran yang tersedia di sebagian besar ruang kelas. Pameran sederhana dapat diatur di atas meja, rak, atau meja. Terdapat dua pameran yaitu : jenis-display dan diorama. Display menampilkan kumpulan bahan, sedangkan diorama menunjukkan miniature atau adegan-adegan yang ditampilkan secara tiga dimensi saja.. Display
17
Diorama
Daftar Pustaka Ringkasan terjemahan Chapter 4 Technology and Media Facilitating learning.www.prenhall.com/smaldino http://stkipselong.blogspot.com/2010/01/media-pembelajaran-non-proyeksi.html http://apadefinisinya.blogspot.com/2007/12/pengertian-media.html http://pustaka.ut.ac.id/puslata/online.php?menu=bmpshort_detail2&ID=28
18
19