Anda di halaman 1dari 21

Mengembang kan Naskah Media

Mengapa kita butuh media?

Program pembangunan masyarakat merupakan usaha-usaha komunikasi, usahakomunikasi, karenanya dalam program pembangunan masyarakat selalu ada strategi komunikasi yang dibangun demi suksesnya program. program.

Membangun komunikasi antar pihak tentu membuka peluang munculnya permasalahan dalam proses komunikasinya, komunikasinya, antara lain terjadinya kesenjangan antara sumber informasi dengan penerima informasi

Kesenjangan ini bisa terjadi karena berbagai sebab, misalnya karena tidak sebab, meratanya infrastruktur, teknologi, akses infrastruktur, teknologi, informasi, informasi, atau dikarenakan informasinya itu sendiri

Pengembangan media


adalah kegiatan perencanaan, perencanaan, pengembangan, pengembangan, dan penggunaan media, yang merupakan bagian dari keseluruhan strategi komunikasi dalam program pembangunan masyarakat

Media inilah yang akan berfungsi sebagai jembatan dalam mengatasi kesenjangan informasi di antara sumber informasi dengan penerima informasi

Media, apapun formatnya, selalu terdiri formatnya, dari 2 unsur utama, yaitu utama,

isi

pesan dan kemasannya

Isi pesan menyangkut informasi kunci yang ingin kita sampaikan kepada khalayak sasaran media,

kemasannya menyangkut bagaimana penampilan media, disesuaikan dengan konteks khalayak sasaran. sasaran.

Panduan Umum

Merancang Isi Media

Merancang Pesan Media




Isi atau naskah adalah hal pokok dan bagian yang sangat penting dari suatu media, sehingga perlu di-perhatikan secara khusus Sebelum kita menulis naskah, kita harus naskah, membuat out-line atau kerangka naskah yang jelas Dengan membuat kerangka run-tut, akan run-tut, mempermudah kita dalam mengembang-kan naskah nantinya. nantinya.

Dalam pengembangan naskah itu sendiri, adakalanya kita ingin mempromosikan suatu gagasan. Sebelum naskah kita kembangkan, kita perlu mengujicobakan beberapa konsep gagasan tersebut

Mengembang kan Naskah Media

LangkahLangkah-langkah Mengembangkan Naskah Media

1. Menyusun outline (kerangka) (kerangka)




Yang berisi pokok-pokok pikiran atau pesanpokokpesanpesan utama yang ingin kita sampaikan, dan sampaikan, akan menjadi pedoman saat kita menulis. menulis. Kerangka juga dapat dikembangkan lagi menjadi bagian-bagian atau sub pokok bagianbahasan. bahasan. Semakin lengkap kerangka ini, maka akan ini, semakin mudah kita menyelesaikan naskah. naskah.

2. Mengumpulkan Informasi


Yang dibutuhkan untuk naskah dapat diperoleh dari buku referensi atau langung dari narasumber (baik narasumber akademis maupun mereka yang kaya akan pengalaman praktis). praktis).

3. Menulis naskah
Dari semua informasi yang terkumpul, kita terkumpul, akan memilih in-formasi yang tepat guna, guna, penting, penting, dan sesuai dengan kebutuhan yang telah ditemukan. ditemukan.  Peganglah selalu prinsip ke-sederhanaan dengan menggunakan ka-limat yang ringkas dan gaya bahasa yang lugas. lugas.


4. Menyunting naskah


Menyunting naskah sebaiknya dilakukan oleh penyunting, bukan oleh penulis. penyunting, penulis.

5. Memperbaiki naskah


Setelah disunting, naskah disempurnakan disunting, dengan memadukan masukan-masukan masukandari penyunting (hasil koreksi, perubahan, koreksi, perubahan, usulan, dsb). usulan, dsb).

Anda mungkin juga menyukai