Anda di halaman 1dari 34

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007, STANDAR PROSES)

1. IDENTITAS MATA PELAJARAN a. b. c. d. e. f. Nama Sekolah Kelas Semester Jurusan Mata Pelajaran Jumlah Pertemuan

: SMAN 110 Jakarta Utara : XII (Dua Belas) :1 : IPS : Geografi : 3 X 1 jam pelajaran (45 menit)

2. STANDAR KOMPETENSI
Memahami ketrampilan dasar peta dan pemetaan

3. KOMPETENSI DASAR
Mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar peta dan pemetaan

4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Siswa Menunjukkan komponen-komponen peta Mengidetifikasi prinsip dasar peta dan pemetaan peta wilayah pada bidang datar Mempraktekkan prinsip proyeksi peta ke bidang datar

5. TUJUAN PEMBELAJARAN

mampu untuk: Mengungkapkan kembali pengertian peta dari berbagai referensi Membandingkan berbagai jenis peta Mengidentifikasi komponen dan kelengkapan pada peta Menjelaskan pengertian, jenis, dan manfaat proyeksi peta

6. MATERI AJAR

Komponen peta. Prinsip dasar peta dan pemetaan

7. ALOKASI WAKTU 3 X 45 menit 8. METODE PEMBELAJARAN


Ceramah, Tanya jawab, Penugasan

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 1

9. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Petermuan 1 (1x45 menit)
N o Kegiatan Belajar Waktu (Menit) Aspek life skill yang dikembangkan

1.

Pendahuluan: Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan prasyarat yang berkaitan dengan materi yang dibahas Menyampaikan kegunaan materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari (khususnya yang berkaitan dengan kompetensi dasar) 5 Keberanian dalam menjawab pertanyaan

Pemberian Motivasi : Memberi contoh peta rupabumi Indonesia dan beberapa peta tematik. 2. Kegiatan inti : Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang definisi dan fungsi peta. Secara berkelompok siswa membahas tentang fungsi penggunaan peta dalam Berbagai keperluan, guru memantau siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar) Penutup : Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan Guru memberikan tugas atau PR 30

Melatih siswa berfikir kritis

3.

10

Petermuan 2 (1x45 menit) No 1. Pendahuluan: 1. Apersepsi : Membahas PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya Mengingat kembali materi sebelumnya. 2. Pemberian Motivasi 2. Kegiatan inti : 1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang jenis-jenis peta. 2. Secara berkelompok siswa membahas tentang unsur-unsur yang ada pada peta rupabumi, guru memantau siswa dan 5 Kegiatan Belajar Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

30

Belajar dalam mengemukaka n pendapat

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 2

No

Kegiatan Belajar mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. 3. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar)

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

dalam sebuah diskusi

3.

Penutup : 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan 2. Guru memberikan tugas atau PR 10

Petermuan 3 (1x45 menit) No 1.


Kegiatan Belajar Waktu (Menit) Aspek life skill yang dikembangkan

2.

Pertemuan Ke-3 (1x45) Pendahuluan : 1. Apersepsi : o Membahas PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya o Mengingat kembali materi sebelumnya. 2. Pemberian Motivasi Kegiatan Inti : 1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang proyeksi peta. 2. Secara berkelompok siswa membahas tentang macammacam proyeksi peta, guru memantau siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. 3. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar) Penutup : 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan 2. Guru memberikan tugas atau PR

30

3.

10

10.PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. 2. 3. 4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan peta ! Mengapa peta sangat penting dalam berbagai keperluan ? Sebutkan contoh-contoh peta tematik atau peta khusus ! Jelaskan macam-macam proyeksi peta !

11.SUMBER BELAJAR
o o o o

Buku sumber Geografi SMA XII IPS Yudistira Buku-buku penunjang yang relevan Peta, Atlas, dan Globe OHP atau Slide Proyektor

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 3

Internet

Mengetahui Kepala SMAN 110

Jakarta, Desember 2010 Guru Mata Pelajaran

Dra. EEN HERAENA, MM. NIP 19570429 198203 2 004

Farhatunnisa

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007, STANDAR PROSES)

1. IDENTITAS MATA PELAJARAN a. Nama Sekolah b. Kelas c. Semester d. Jurusan e. Mata Pelajaran f. Jumlah Pertemuan 2. STANDAR KOMPETENSI
Mempraktekkan ketrampilan dasar peta dan pemetaan

: : : : :

SMAN 110 Jakarta Utara XII (Dua Belas) 1 IPS Geografi : 3 X 1 Jam Pelajaran (45 menit)

3. KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi data geografis dalam pembuatan peta

4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Menjelaskan klasifikasi data, tabulasi dan grafik Mengidentifikasi data-data geografis Menjelaskan pembuatan peta berdasarkan hasil pengukuran jarak dan arah

5. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu untuk:
Menjelaskan klasifikasi data, tabulasi dan grafik Menjelaskan data geografis Mempraktekkan pengukuran jarak dan arah Menjelaskan cara pembuatan peta berdasarkan pengukuran jarak dan arah

6. MATERI AJAR Peta 7. ALOKASI WAKTU 3 X 45 menit


8. METODE PEMBELAJARAN
Tanya jawab, diskusi, tugas kelompok dan individual

9. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Petermuan 4 (1x45 menit)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 5

N o

Kegiatan Belajar

Waktu (Menit)

Aspek life skill yang dikembangkan

1.

Pendahuluan: 1. Apersepsi : Membahas PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya Mengingat kembali materi sebelumnya. 2. Pemberian Motivasi 5

2.

3.

Kegiatan Inti : 1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang klasifikasi data, tabulasi dan grafik. 2. Secara berkelompok siswa membahas tentang identifikasi data-data geografis, guru memantau siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. 3. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar Penutup : 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan 2. Guru memberikan tugas atau PR

30

10

Petermuan 5 (1x45 menit)


N o Kegiatan Belajar Waktu (Menit) Aspek life skill yang dikembangkan

Pendahuluan: 1. Apersepsi : Membahas PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya Mengingat kembali materi sebelumnya. 2. Pemberian Motivasi Kegiatan inti : 1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang pengukuran jarak dan arah. 2. Secara berkelompok siswa membahas tentang cara untuk melakukan pengukuran jarak dan arah dengan GPS dan kompas, guru memantau siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. 3. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar) Penutup : 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan 10

1.

2.

30

3.

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 6

N o

Kegiatan Belajar

Waktu (Menit)

Aspek life skill yang dikembangkan

2. Guru memberikan tugas atau PR

Petermuan 6 (1x45 menit) N o 1 Kegiatan Belajar Pendahuluan : Apersepsi : Membahas PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya Mengingat kembali materi sebelumnya. Kegiatan Inti : 1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang pembuatan peta berdasarkan pengukuran jarak dan arah. 2. Secara berkelompok siswa membahas tentang cara untuk membuat peta dari hasil pengukuran jarak dan arah, guru memantau siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan. 3. Meminta beberapa perwakilan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan (guru memandu diskusi dan merumuskan jawaban yang benar) Penutup : 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi yang baru saja disajikan 2. Guru memberikan tugas atau PR Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

2.

30

3.

10

10.PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. 2. 3. 4. Apakah yang dimaksud dengan data geografis ? Mengapa dalam pembuatan peta perlu data geografis ? Bagaimanakah cara kita untuk mendapatkan data geografis ? Bagaimanakah cara untuk melakukan pengukuran jarak dan arah di lapangan ?

11.SUMBER BELAJAR
o o o o o

Buku sumber Geografi SMA XII IPS Yudistira Buku-buku penunjang yang relevan Peta, Atlas, dan Globe OHP atau Slide Proyektor Internet

Mengetahui Kepala SMAN 110

Jakarta, Desember 2010 Guru Mata Pelajaran

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 7

Dra. EEN HERAENA, MM. NIP 19570429 198203 2 004

Farhatunnisa

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007, STANDAR PROSES)

1. IDENTITAS MATA PELAJARAN a. Nama Sekolah b. Kelas c. Semester d. Jurusan e. Mata Pelajaran f. Jumlah Pertemuan : : : : : SMAN 110 Jakarta Utara XII (Dua Belas) 1 IPS Geografi :2 X 3 Jam Pelajaran (45 menit)
Mempraktikkan ketrampilan dasar peta dan pemetaan

2. STANDAR KOMPETENSI

3. KOMPETENSI DASAR
Menganalisis lokasi industri dan pertanian dengan pemanfaatan peta

4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Mengidentifikasi manfaat peta dalam menganalisis lokasi industri dan pertanian Membuat laporan hasil diskusi tentang pemanfaatan peta dalam menganalisis lokasi industri dan pertanian

5. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa mampu untuk: Mengidentifikasi manfaatmanfaat peta dan pemetaan Menganalisis lokasi industri dan pertanian melalui peta Melakukan analisis pemanfaatan peta dalam

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 8

menentukan lokasi industri dan pertanian Memetakan hasil analisis lokasi industri dan pertanian

6. MATERI AJAR
Menentukan Lokasi Industri dan Pertanian

7. ALOKASI WAKTU 2 X 3 Jam Pelajaran (45 menit)


Inquiry, unjuk kerja, portofolio, dan penugasan

8. METODE PEMBELAJARAN

9. KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan Ke-7


N o Kegiatan Belajar Waktu (Menit) Aspek life skill yang dikembangkan

1.

Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: bersama-sama mengidentifikasi manfaat peta dan pemetaan. Kegiatan Inti : Secara mandiri, siswa menggali informasi tentang manfaat peta dalam menganalisis lokasi industri dan pertanian. Penugasan secara individu, siswa mengerjakan Aktivitas hal. 16 17 dalam bentuk Penutup : Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang kurang dimengerti. Melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Pertemuan Ke-8

25

2.

100

3.

10

N o 1.

Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi:

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

10

2.

Kegiatan Inti : Secara berkelompok, membuat peta tematik mengenai persebaran penduduk di Kecamatan Makmur, kemudian mendiskusikan pembagian wilayah tersebut (Aktivitas hal 17 19). Bersama-sama mendiskusikan pembagian wilayah pada peta yang telah tersedia. Setiap kelompok membuat kesimpulan hasil diskusi.

110

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 9

N o 3.

Kegiatan Belajar Penutup : Guru memberi penegasan terhadap hasil diskusi siswa. Menarik kesimpulan bersama. Penugasan individu, mengerjakan soal Evaluasi hal 20 22. Tugas ini dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

15

10.PENILAIAN Teknik : Portofolio Tagihan : Karangan Analitis Tema : Berdasarkan peta tersebut, tentukan kegiatan ekonomi apakah yang dapat dikembangkan di wilayah tersebut? Apakah kegiatan yang berhubungan dengan pertanian atau industri?

Rubrik Penilaian Karangan Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan penjelasan tentang kegiatan ekonomi yang dapat dikembangkan pada wilayah yang digambarkan pada peta Isi menunjukkan analisis siswa terhadap lokasi industri dan pertanian pada peta Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir terhadap masalah tersebut Penutup disajikan dengan bahasa yang baik Nilai rata-rata Nilai Nilai kualitati kuantitatif f Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 0 1

Komentar

Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Memuaskan 4 > 80 Baik 3 68 - 79 Cukup 2 56 - 67 Kurang 1 < 55 Teknik : Unjuk kerja Bentuk tagihan : Diskusi Rubrik Penilaian Diskusi *) Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik Keaktifan Nilai rata-rata Komentar Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Nilai Nilai kualitatif kuantitati f Deskripsi (Alasan)

Penilaian Produk: membuat Peta Persebaran Penduduk Kecamatan Makmur Rubrik Penilaian Produk*) Aspek yang dinilai Kelengkapan komponen peta Kerapihan dan kejelasan isi peta Pemakaian warna yang sesuai Kebersihan dan kerapihan peta Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 1 1

Penilaian Evaluasi : - Pilihan ganda hal 20 - 21 (skor 1 s/d 10) - Essai dan Soal Terapan hal 22 (skor jawaban betul 3, mendekati skor 1) - Skala Sikap hal 22. Kunci Jawaban I. Pilihan Ganda 1. a 2. a 3. b 4. c 5. a 6. e 7. a 8. b 9. b 10. a II. Essai 1. Komponen kelengkapan peta. Judul Peta adalah nama peta yang ingin digambarkan. Tanda Arah (orientasi) merupakan tanda yang berfungsi untuk menunjukkan arah mata angin peta yang bersangkutan. Legenda merupakan bagian peta yang memuat keterangan simbol-simbol yang digunakan di dalam peta. Garis Astronomis adalah garis khayal yang mengelilingi bumi, terdiri atas garis lintang (paralel ) dan garis bujur (meridian). Inset Peta adalah peta kecil yang menggambarkan posisi wilayah yang dipetakan dibandingkan wilayah sekitarnya yang lebih luas. Tahun Pembuatan dan Sumber Peta Simbol Peta berfungsi untuk menyederhanakan kenampakan alami objek-objek di muka bumi. Skala Peta adalah perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi. 2. Karena apabila peta berbentuk bola bumi langsung dipindahkan ke dalam bidang datar tanpa proyeksi, hasilnya adalah bidang datar yang terpotong-potong menjadi beberapa bagian, terutama untuk daerah kutub. 3. Tujuan pembuatan peta antara lain untuk memberikan informasi yang dibutuhkan dalam perencanaan tata kota atau permukiman, serta menyimpan data mengenai kenampakan yang ada di muka bumi. 4. Kelebihan penulisan skala angka adalah mudah dibaca karena tertulis angkanya. Adapun kekurangannya adalah apabila terjadi pengecilan atau pembesaran peta, maka skala harus dihitung kembali berdasarkan perbesaran peta tersebut. Angka skala yang terbaru harus ditulis ulang setelah terjadi perubahan. 5. Berbagai cara dapat dilakukan untuk mengubah ukuran

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 2 1

peta antara lain dengan cara mekanis, fotografis, dan optis. Cara mekanis yang mudah dilakukan adalah dengan menggunakan peralatan sederhana seperti pantograph. Hasil pengubahan ukuran peta dengan cara ini sangat tergantung pada kecermatan tangan pekerja di dalam menggerakkan alat. Cara fotografis biasanya dilakukan dengan menggunakan kamera reproduksi. Hasil pengubahan dengan cara ini biasanya cukup bagus, tetapi biayanya mahal. Cara optis, termasuk di dalamnya dengan menggunakan mesin fotokopi. Pengubahan ukuran peta dengan cara optis sangat mudah dilakukan. Biayanya pun relatif murah. Namun, perlu diingat bahwa penyimpangan perubahan dengan cara ini cukup besar.

III. Soal Terapan 1. Perikanan, tambak, dan pariwisata. 2. Untuk mengembangkan usaha pakaian jadi, pengusaha tersebut harus memperhatikan lokasi bahan baku dan daerah pemasaran. Lokasi bahan baku dan daerah pemasaran jangan sampai menambah biaya produksi dan biaya angkut agar harga jual pakaian tersebut dapat ditekan. 3. Peta topografi wilayah Kalimantan Barat. IV. Skala Sikap Rubrik Penilaian Skala Sikap Aspek yang dinilai Pemahaman tentang materi Kemampuan melakukan analisis atas pernyataan/kutipan tersebut Sikap terhadap pernyataan/kutipan tersebut Alasan terhadap sikap atas pernyataan/kutipan tersebut Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam analisis Nilai rata-rata Komentar Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Memuaskan Baik Cukup Kurang Nilai 4 3 2 1 kuantitatif > 80 68 - 79 56 - 67 < 55 Nilai Nilai kualitatif kuantitati f Deskripsi (Alasan)

11. Sumber Belajar


Buku-buku penunjang yang relevan

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 3 1

Bakosurtanal Peta, Atlas, dan Globe kompas, kalkir OHP atau Slide Proyektor Internet

Mengetahui Kepala SMAN 110

Jakarta, Desember 2010 Guru Mata Pelajaran

Dra. EEN HERAENA, MM. NIP 19570429 198203 2 004

Farhatunnisa

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 4 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007, STANDAR PROSES)

1. IDENTITAS MATA PELAJARAN a. Nama Sekolah b. Kelas c. Semester d. Jurusan e. Mata Pelajaran f. Jumlah Pertemuan

: : : : :

SMAN 110 Jakarta Utara XII (Dua Belas) 1 IPS Geografi : 3X 3 Jam Pelajaran (45 menit)

2. STANDAR KOMPETENSI
Memahami pemanfaatan citra penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG)

3. KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan pemanfaatan citra penginderaan jauh

4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Menjelaskan pengertian penginderaan jauh Membedakan unsur-unsur penginderaan jauh Mengidentifikasi pemanfaatan penginderaan jauh

Siswa mampu untuk: Mendeskripsikan pengertian penginderaan jauh dari berbagai ahli Mengidentifikasi unsur-unsur penginderaan jauh Membandingkan macam-macam citra penginderaan jauh Menyebutkan manfaat penginderaan jauh Mengidentifikasi bentang alam dan bentang budaya dalam penginderaan juah

5. TUJUAN PEMBELAJARAN

citra

6. MATERI AJAR
Pengertian Penginderaan Jauh Unsur-unsur Citra Penginderaan Jauh Pemanfaatan Penginderaan Jauh Identifikasi Bentang Alam dan Bentang Budaya

7. ALOKASI WAKTU 3 X 3 Jam Pelajaran 8. METODE PEMBELAJARAN


Tanya jawab, inquiry, diskusi jigsaw, life skills, dan penugasan.

9. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-9 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 5 1

No

Kegiatan Belajar Apersepsi materi Secara garis besar guru memberikan penjelasan penginderaan jauh dan SIG. Kegiatan Inti : Secara individu, siswa menjelaskan pengertian penginderaan jauh dari berbagai ahli Guru ceramah bervariasi tentang unsurunsur penginderaan jauh. Guru menayangkan contoh citra penginderaan jauh Tanya jawab tentang penginderaan jauh. Penutup : Siswa bertanya mengenai materi yang kurang dipahami. Bersama-sama mereview materi yang telah dibahas. Menarik kesimpulan materi. Penugasan individu, mencari citra penginderaan jauh dari berbagai sumber dengan mencantumkan sumber. Tugas ini diinterpretasi pada pertemuan berikutnya.

Wakt u (Meni t) 20

Aspek life skill yang dikembangka n

2.

110

3.

25

Pertemuan Ke-10 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menjelaskan secara garis besar mengenai interpretasi citra penginderaan jauh. Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

25

2.

Kegiatan Inti : Siswa mengidentifikasi kenampakan yang tergambar pada citra, dilakukan berdasarkan ciri-ciri yang terekam oleh sensor. Secara individu, menginterpretasi citra secara manual atas dasar gambar yang ada pada citra.

90

3.

Kegiatan penutup: Bersama-sama menarik kesimpulan materi. Penugasan kelompok, membuat makalah mengenai pemanfaatan penginderaan jauh dalam berbagai bidang di Indonesia. Tugas ini dipresentasikan dan didiskusikan pada pertemuan berikutnya. 10

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 6 1

No

Kegiatan Belajar

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

Pertemuan Ke-11 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: tanya jawab tentang macam-macam citra penginderaan Kegiatan Inti : Setiap kelompok mempresentasikan makalah mengenai pemanfaatan penginderaan jauh dalam berbagai bidang di Indonesia. Setiap kelompok diberi waktu 10 menit untuk presentasi. Kelompok lain diminta menanggapi. Diskusi jigsaw tentang pemanfaatan penginderaan jauh dalam berbagai bidang di Indonesia. Kegiatan penutup: Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. Bersama-sama melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Menarik kesimpulan materi. Penugasan individu, mengerjakan soal Evaluasi hal 36 - 38. Tugas ini dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

15

2.

105

3.

15

10.PENILAIAN Teknik : Tanya Jawab Bentuk tagihan : Uraian Rubrik Penilaian Tanya Jawab Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam tanya jawab Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 7 1

Keaktifan Nilai rata-rata Komentar

Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Memuaskan Baik Cukup Kurang Nilai 4 3 2 1 kuantitatif > 80 68 - 79 56 - 67 < 55

Bentuk tagihan Bahan diskusi

2. Jenis tagihan : Unjuk kerja : Interpretasi Citra : Interpretasikanlah citra yang kamu dapatkan dari berbagai sumber, amatilah unsur-unsur penginderaan jauh yang terdapat pada citra tersebut!

Rubrik Penilaian Interpretasi Citra *) Aspek yang dinilai Kelengkapan data-data yang diperlukan dalam menginterpretasi citra Ketepatan dalam menginterpretasi citra penginderaan jauh Kemampuan mengidentifikasi unsur-unsur penginderaan jauh dengan tepat Kemampuan penggunaan bahasa yang baik Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Jenis tagihan Bentuk tagihan Bahan diskusi : Tugas kelompok : Makalah : Pemanfaatan penginderaan jauh dalam berbagai bidang di Indonesia Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Rubrik Penilaian Makalah*) Aspek yang dinilai Kemampuan masalah Kemampuan Kemampuan Kemampuan mengidentifikasi merumuskan masalah menganalisis masalah memecahkan masalah Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 8 1

Kemampuan menyusun makalah secara sistematis Kelengkapan makalah disertai dengan gambar dan daftar pustaka Penggunaan bahasa yang baik dan benar dalam penulisan makalah Orisinalitas makalah Nilai rata-rata Komentar Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab!

ii.Jenis tagihan Bentuk tagihan : Diskusi jigsaw Bahan diskusi bidang di

: Unjuk kerja

: Pemanfaatan penginderaan jauh dalam berbagai Indonesia

Rubrik Penilaian Diskusi*) Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mencari data Partisipasi dalam diskusi Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Penilaian Evaluasi : - Pilihan ganda hal 36 - 37 (skor 1 s/d 10) - Essai dan Soal Terapan hal 37 (skor jawaban betul 3, mendekati skor 1) Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 9 1

- Skala Sikap hal 38. Kunci Jawaban I. Pilihan Ganda 1. C 2. a 3. c 4. d 5. c 6. d 7. a 8. d 9. a 10. b II. Essai 1. Komponen-komponen dalam sistem penginderaan jauh. Wahana yaitu kendaraan pembawa alat pemantau. Wahana yang digunakan antara lain pesawat udara, pesawat ulang alik, satelit, dan balon udara. Sensor adalah alat pengindera yang dipasang pada wahana. Sensor berfungsi sebagai alat perekam objek yang sedang diamati. Tenaga (sumber energi) dibedakan menjdi dua, yaitu tenaga alamiah berupa sinar matahari dan tenaga buatan. Objek penginderaan jauh dapat berupa sasaran di bumi, atmosfer, atau ruang angkasa. Zat Antara (atmosfer) mengandung gas-gas dan partikel yang memengaruhi intensitas pancaran cahaya dari sumber tenaga dan objek yang diamati. Citra (keluaran/ output) merupakan hasil keluaran atau gambaran yang terekam oleh sensor penginderaan jauh. 2. Langkah-langkah dalam analisis citra digital. Rektifikasi dan Restorasi Citra. Rektifikasi (pembetulan dan koreksi) data perlu dilakukan terhadap data mentah satelit pada awal pengolahan. Tujuan koreksi adalah untuk menghilangkan kesalahan-kesalahan geometrik, radiometrik, dan asmoferik. Restorasi atau pemulihan citra bertujuan untuk memperbaiki kualitas citra dan mendapatkan kembali citra yang telah mengalami degradasi atau penurunan ke bentuk citra yang sesuai dengan aslinya. Penajaman citra. Penajaman citra bertujuan untuk meningkatkan kualitas citra. Melalui proses penajaman, citra yang diperoleh akan lebih mudah diintegrasikan secara visual. Klasifikasi citra. Klasifikasi citra bertujuan untuk identifikasi, evaluasi, dan klasifikasi pixel dalam satu citra ke dalam kelompok-kelompok. Proses ini hanya didasarkan pada beda nilai spektral. 3. Citra foto adalah gambaran yang dihasilkan menggunakan sensor kamera.citra foto merupkan hasil pemotretan foto udara. Sedangkan citra non foto merupakan hasil perekaman satelit. Citra non foto merupakan gambaran yang dihasilkan menggunakan sensor bukan kamera. 4. Pemanfaatan hasil penginderaan jauh dapat digunakan

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 0 2

dalam berbagai bidang antara lain bidang kehutanan, pertanian, meteorologi, geomorfologi, oseanografi, hidrologi, dan geologi. Pemanfaatan penginderaan jauh dapat dilakukan antara lain untuk keperluan sebagai berikut. Pemantauan kualitas air, terutama dalam penanganan masalah polusi air di daerah perairan laut atau danau. Penarikan informasi linier dapat diinterpretasikan dalam bentuk pola garis. Informasi linier ini biasanya digunakan dalam menarik informasi berbentuk struktur garis/ linier dalam citra. Pemodelan biofisik adalah perekaman data pada kenampakan lingkungan biotik dan gejala yang diukur pada permukaan tanah. Pengenalan wilayah potensial sebagai tujuan wisata pesisir. Pengenalan wilayah potensial ini dilakukan dengan menganalisis citra satelit. Dalam bidang hidrologi, penginderaan jauh dapat dimanfaatkan untuk pemantauan daerah aliran sungai, pemetaan sungai, sedimentasi sungai, pemantauan luas daerah, dan intensitas banjir. Bidang geofisika. Penginderaan jauh digunakan untuk memetakan distribusi sumber daya alam, hutan, bahan tambang, persebaran debu vulkanik, tumpahan minyak, relief dasar laut, pencemaran laut, pencemaran udara, tutupan awan dan temperatur permukaan, konsentrasi ozon, serta memantau aktivitas gunung berapi. 5. Untuk mengidentifikasi citra baik secara manual maupun secara digital digunakan tujuh karakteristik dasar citra foto sebagai berikut. Bentuk merupakan konfigurasi atau kerangka suatu objek yang dapat mempelihatkan kesan benda yang sedang diidentifikasi sesuai dengan kenampakan pada foto udara. Ukuran berhubungan dengan skala foto. Ukuran kenampakan suatu benda pada citra biasanya dibandingkan dengan ukuran lainnya. Bayangan dapat mempermudah penafsiran kenampakan suatu objek yang diidentifikasi. Pola merupakan hubungan susunan keruangan suatu objek yang sedang diidentifikasi. Tekstur merupakan perubahan tingkat kecerahan atau kegelapan pada citra. Rona merupakan tingkat kegelapan atau kecerahan objek yang terekam pada citra hitam-putih. Situs merupakan posisi suatu objek relatif terhadap objek lainnya.

III. Soal Terapan 1. Melakukan pemantauan kualitas air melalui penginderaan jauh. Identifikasi dapat dilakukan dengan memantau warna air laut di Teluk Jakarta tersebut. Warna perairan sangat dipengaruhi oleh penyerapan dan pemantulan terhadap molekul air, partikel terlarut, atau plankton. 2. Dalam menginterpretasi foto udara, objek dikenali berdasarkan ciri spasialnya, yaitu bentuk, pola, ukuran, tekstur. 3. Dalam upaya memantau daerah

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 1 2

banjir dan memetakannya, lebih baik digunakan citra penginderaan jauh. Karena melalui citra penginderaan jauh persebaran daerah banjir lebih mudah dan akurat untuk diketahui dan dianalisis, baru kemudian dipetakan. IV. Skala Sikap Rubrik Penilaian Skala Sikap Aspek yang dinilai Pemahaman tentang materi Kemampuan melakukan analisis atas pernyataan/kutipan tersebut Sikap terhadap pernyataan/kutipan tersebut Alasan terhadap sikap atas pernyataan/kutipan tersebut Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam analisis Nilai rata-rata Komentar Nilai Nilai kualitatif kuantitati f Deskripsi (Alasan)

Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Memuaskan Baik Cukup Kurang Nilai 4 3 2 1 kuantitatif > 80 68 - 79 56 - 67 < 55

11. Sumber Belajar - Buku sumber Geografi SMA XII IPS ESIS - Buku-buku penunjang yang relevan - Peta - Peta Konsep - Citra Penginderaan Jauh - OHP atau Slide Proyektor - Internet Mengetahui Kepala SMAN 110 Jakarta, Desember 2010 Guru Mata Pelajaran

Dra. EEN HERAENA, MM. NIP 19570429 198203 2 004

Farhatunnisa

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 2 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(BERDASARKAN PERMENDIKNAS NOMOR 41 TAHUN 2007, STANDAR PROSES)

1. IDENTITAS MATA PELAJARAN a. Nama Sekolah b. Kelas c. Semester d. Jurusan e. Mata Pelajaran
f. Jumlah Pertemuan

: : : : :

SMAN 110 Jakarta Utara XII (Dua Belas) 1 IPS Geografi


: 5 x 3 Jam Pelajaran

2. STANDAR KOMPETENSI
Memahami pemanfaatan citra penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG)

3. KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan pemanfaatan Sistem Informasi Geografis

4. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Merumuskan pengertian SIG dari berbagai referensi Mengidentifikasikan komponen-komponen pada SIG Mendeskripsikan tahapan-tahapan kerja dalam SIG Melakukan kegiatan meng-overlaykan peta transparansi Mengaplikasikan SIG dalam kajian geografi Mengidentifikasikan manfaat-manfaat SIG dalam kajian geografi

Siswa mampu untuk:

5. TUJUAN PEMBELAJARAN 6. MATERI AJAR

Menjelaskan pengertian Sistem Informasi Geografis (SIG) Mengidentifikasikan komponen-komponen pada SIG Mendeskripsikan tahapan-tahapan kerja dalam SIG Mengidentifikasikan sumber data SIG Melakukan praktek overlay peta transparansi ke kertas kalkir Mengaplikasikan SIG dalam kajian geografi Mengidentifikasikan manfaat-manfaat SIG dalam berbagai bidang

7. ALOKASI WAKTU
5 x 3 Jam Pelajaran

8. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, tanya jawab, inquiry, life skills, unjuk kerja, portofolio, dan penugasan

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 3 2

Pertemuan Ke-12 No 1.

9. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menyampaikan tujuan pembelajaran, dan menceritakan tentang kebutuhan informasi geografis sekarang ini.

25

2.

Kegiatan Inti : Siswa secara individu, mencermati pengertian SIG dari berbagai referensi. Merumuskan pengertian SIG dengan menggunakan bahasa masing-masing berdasarkan berbagai pendapat ahli. Secara mandiri, siswa membaca buku dan mencermati komponen-komponen SIG. Tanya jawab tentang komponen-komponen SIG. Kegiatan penutup: Menarik kesimpulan materi yang telah dibahas. Penugasan kelompok, melakukan overlay peta transparansi dan mendeskripsikan tahapantahapan kerja dalam SIG, kemudian menyimpulkan hasil overlay tersebut . Tugas ini dipresentasikan pada pertemuan berikutnya. Pertemuan Ke-13

100

3.

10

No 1.

Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: tanya jawab tentang tahapan-tahapan kerja dalam SIG. Kegiatan Inti : Secara berkelompok, mencari informasi dari peta komposit yang telah kelompok buat mengenai karakteristik temperatur, kepadatan penduduk, morfologi, dan curah hujan di daerah pada peta tersebut (Aktivitas hal. 52). Mempresentasikan hasil diskusi siswa mengenai identifikasi peta komposit yang telah dibuat oleh masing-masing kelompok. Setiap kelompok menarik kesimpulan masing-masing.

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

20

2.

100

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 4 2

No 3.

Kegiatan Belajar Kegiatan penutup: Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. Menarik kesimpulan materi yang telah dibahas.

Wakt u (Meni t)

Aspek life skill yang dikembangka n

15

Pertemuan Ke-14 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menanyakan tahapan kerja dalam penginderaan SIG secara konvensional. Kegiatan Inti : Secara berkelompok, mendiskusikan tahapan-tahapan pengerjaan SIG yang harus dilakukan agar perusahaan tekstil dapat menentukan lokasi industri yang tepat (Aktivitas hal. 58). Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing. Setiap kelompok membuat kesimpulan kelompok masing-masing. Kegiatan penutup: Guru memberikan penegasan terhadap hasil diskusi siswa. Bersama-sama melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Pertemuan Ke-15 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menjelaskan pemanfaatan SIG dalam berbagai bidang. Kegiatan Inti : Guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok mengidentifikasi manfaatmanfaat SIG dalam berbagai bidang. Analisis ini dibuat dalam bentuk karangan analitis. Diskusi jigsaw tentang pemanfaatan SIG dalam berbagai bidang. Kegiatan penutup: Guru memberikan penegasan terhadap hasil Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

20

2.

100

3.

15

15

2.

60

3.

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 5 2

No

Kegiatan Belajar diskusi siswa. Menarik kesimpulan materi. Bersama-sama melakukan yang telah dibahas.

Wakt u (Meni t) 60

Aspek life skill yang dikembangka n

refleksi

materi

Pertemuan Ke-16 No 1. Kegiatan Belajar Kegiatan Pendahuluan: Memberi salam dan mengabsen. Apersepsi materi: guru menjelaskan tentang sumber data dalam identifikasi SIG Kegiatan Inti : Secara individu, siswa mengerjakan soal evaluasi dan evaluasi semester 1. Kegiatan penutup: Bersama-sama melakukan refleksi materi yang telah dibahas. Siswa bertanya mengenai materi selama satu semester yang kurang dimengerti. Menarik kesimpulan materi. Wakt u (Meni t) Aspek life skill yang dikembangka n

20

2.

100

3.

15

10.PENILAIAN Teknik : Tanya Jawab Bentuk tagihan : Uraian Tema : Pengertian dan Komponen-komponen SIG Rubrik Penilaian Tanya Jawab Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam tanya jawab Keaktifan Nilai rata-rata Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 6 2

Komentar

Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Memuaskan Baik Cukup Kurang Nilai 4 3 2 1 kuantitatif > 80 68 - 79 56 - 67 < 55

11. Penilaian Produk: membuat Peta Komposit Rubrik Penilaian Produk*) Aspek yang dinilai Kelengkapan komponen peta Kerapihan dan kejelasan isi peta Pemakaian warna yang sesuai Kebersihan dan kerapihan peta Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Jenis tagihan Bentuk tagihan Bahan diskusi temperatur, : Unjuk Kerja : Diskusi : Identifikasi peta komposit mengenai karakteristik kepadatan penduduk, morfologi, dan curah hujan di daerah pada peta tersebut Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Rubrik Penilaian Diskusi Aspek yang dinilai Kemampuan mengidentifikasi masalah Kemampuan merumuskan masalah Kemampuan menganalisis masalah Kemampuan memecahkan masalah Partisipasi dalam diskusi Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam Nilai Nilai kualitatif Kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 7 2

diskusi Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Jenis tagihan Bentuk tagihan Bahan diskusi : Portofolio : Karangan Analitis : Manfaat-manfaat SIG dalam berbagai b

Rubrik Penilaian Karangan Aspek yang dinilai Pengantar menunjukkan isi Pengantar disajikan dengan bahasa yang baik Isi menunjukkan penjelasan tentang manfaat-manfaat SIG dalam berbagai bidang Isi menunjukkan contoh-contoh pemanfaatan SIG dalam berbagai bidang Isi disajikan dengan bahasa yang baik Penutup memberi kesimpulan akhir Penutup disajikan dengan bahasa yang baik Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Jenis tagihan Bentuk tagihan Bahan diskusi : Unjuk Kerja : Diskusi : Manfaat-manfaat SIG dalam berbagai bidang Nilai Nilai kualitatif kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Rubrik Penilaian Diskusi Aspek yang dinilai Kemampuan masalah Kemampuan masalah Kemampuan masalah Kemampuan mengidentifikasi merumuskan menganalisis memecahkan Nilai Nilai kualitatif Kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 8 2

masalah Partisipasi dalam diskusi Kemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lain Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam diskusi Nilai rata-rata Komentar * Berilah penilaian sesuai dengan keterangan nilai di bawah rubrik penilaian tanya jawab! Penilaian Evaluasi : - Pilihan ganda (skor 1 s/d 10) - Essai hal 60 (skor jawaban betul 3, mendekati skor 1) - Skala Sikap hal 60

Kunci Jawaban Evaluasi I. Pilihan Ganda 1. a 2. b 3. e 4. a 5. b 6. c 7. c 8. a 9. a 10. a II. Essai 1. Karena adanya peningkatan kebutuhan akan informasi geografis dalam bentuk peta ternyata tidak mampu lagi dipenuhi hanya dengan menggunakan cara-cara konvensional. Selain memakan waktu yang lama dan biaya yang besar, peta yang dibuat dengan cara konvensional juga memiliki kelemahan lainnya. Salah satunya adalah keterbatasan informasi yang bisa disajikan. 2. Melalui penggunaan SIG, akan mempermudah dalam pengolahan data yang berkaitan dengan segala bidang. Hal ini disebabkan kemampuan SIG diantaranya mampu mencari lokasi yang memenuhi persyaratan atau kriteria tertentu, menyajikan kecenderungan perubahan atau perkembangan suatu fenomena, mampu menganalisis pola suatu fenomena, mampu membuat model keruangan, serta mampu mencari dan menunjukkan lokasi suatu objek dan memberikan keterangan mengenai obejk tersebut. Karena banyak bidang kehidupan dan disiplin ilmu yang memerlukan informasi tentang ruang dan lokasi. 3. Keuntungan penggunaan SIG adalah memudahkan dan mempercepat pemrosesan data geografis yang

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 9 2

berhubungan dengan lokasi. Selain itu, data yang dihasilkan SIG dapat dimanipulasi dengan cepat dan efisien, sehingga dapat diubah kapan saja diperlukan. 4. Tahapan pengolahan data menggunakan SIG yaitu sebagai berikut. Tahap Persiapan Kajian kebutuhan Pemenuhan konsep dan rencana analisis Merancang siklus basis data Tahap Pembuatan Peta Pemasukan data grafis Tahap editing Tahap konversi Tahap anotasi Tahap pembelian label Pemasukan data nongrafis Tahap Analisis Melakukan penggabungan atau tumpang susun beberapa peta (overlay) suatu daerah dengan skala yang sama. Penggabungan tersebut menghasilkan suatu peta baru atau peta komposit yang siap dianalisis lebih lanjut sesuai kebutuhan. 5. Manfaat SIG antara lain sebagai berikut. Bidang pendidikan: menentukan lokasi sekolah, membuat sistem informasi pendidikan, dan sebagai alat bantu pemahaman pada pembelajaran geografi. Bidang transportasi dan perhubungan: manajemen pemeliharaan dan perencanaan perluasan jaringan transportasi, penentuan jalur transportasi yang efektif, analisis rawan kemacetan dan bahaya kecelakaan, serta inventarisasi jaringan transportasi. Bidang telekomunikasi: perencanaan, pemeliharaan, dan analisis perluasan jaringan telekomunikasi. Bidang ekonomi: menentukan lokasi bisnis yang prospektif. Bidang militer: penyediaan data spasial untuk analisis rute perjalanan logistik dan peralatan perang, pembuatan peta elektronik yang dihubungkan dengan radar yang akan mendeteksi kendaraan-kendaraan ataupun pesawat-pesawat militer musuh sebagai usaha pertahanan negara.

III. Soal Terapan 1. Hal-hal yang harus dilakukan Johan antara lain mempersiapkan kebutuhan informasi yang diperlukan, kemudian membuat konsep dan rencana analisis berupa penentuan peta-peta tematik yang dibutuhkan. Dengan demikian, peta tematik yang dibutuhkan Johan adalah peta penggunaan lahan wilayah Depok sejak tahun 1995-an. Setelah itu, Johan perlu melakukan perencanaan pengorganisasian data yang akan dimasukkan ke dalam sistem. Tahapan selanjutnya adalah pembuatan peta digital, antara lain pemasukan data grafis, tahap editing, tahap anotasi, tahap

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 0 3

labelling, dan pemasukan data nongrafis. Setelah peta selesai dibuat, kemudian dilakukan analisis sesuai dengan kebutuhan. Kemudian peta-peta tersebut dioverlaykan sehingga dihasilkan peta baru yang menunjukkan perbandingan luas lahan hijau dan permukiman penduduk. 2. Iya. Aplikasi SIG dapat digunakan dalam bidang pendidikan, yaitu untuk mengetahui lokasi penempatan lembaga pendidikan yang tepat dan sesuai dengan keadaan lingkungan sekitar. 3. Iya. Melalui SIG, dapat dilakukan mitigasi bencana alam. Daerah rawan tanah longsor dapat diketahui melalui identifikasi daerah bervegetasi sedikit atau hutan gundul dengan kemiringan lereng yang terjal. Sementara daerah rawan tsunami dapat diidentifikasi dengan memantau daerah pesisir pantai dan melakukan pengamatan pasang surut air laut.

IV. Skala Sikap Rubrik Penilaian Skala Sikap Aspek yang dinilai Pemahaman tentang materi Kemampuan melakukan analisis atas pernyataan/kutipan tersebut Sikap terhadap pernyataan/kutipan tersebut Alasan terhadap sikap atas pernyataan/kutipan tersebut Kemampuan penggunaan bahasa yang baik dalam analisis Nilai rata-rata Komentar Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi (Alasan)

Kriteria Penilaian: Nilai kualitatif Memuaskan Baik Cukup Kurang Nilai 4 3 2 1 kuantitatif > 80 68 - 79 56 - 67 < 55

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 1 3

Penilaian Evaluasi Semester 1 : - Pilihan ganda hal 61 - 63 (skor 1 s/d 25) - Essai hal 64 (skor berbeda tiap bobot soal)

Kunci Jawaban Soal Evaluasi Semester I 1. Pilihan Ganda 1. e 1. d 2. c 3. d 4. a 5. b 6. d 7. a 8. e 9. c 10.a 11.a 12.c 13.d 14.a 15.e 16.a 17.d 18.e 19.d 20.b 21.a 22.e 23.c 24.e 25.e II. Essai 1. Pengertian sistem, informasi, geografis, dan SIG. Sistem adalah sekumpulan objek, ide, yang saling berhubungan untuk mencapai tujuan atau sasaran bersama. Untuk mencapai tujuan tersebut sistem terdiri atas sejumlah subsistem yang saling terkait. Informasi adalah analisis dan sintesis terhadap data. Informasi juga dapat dikatakan sebagai data yang telah diorganisasikan ke dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan. Geografis yaitu persoalan mengenai bumi. SIG adalah suatu sistem berbasis komputer yang mampu melakukan pekerjaan mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis suatu data geografis secara spasial. 2. Definisi Sistem Informasi Geografis (SIG ) dari berbagai ahli. Menurut Rice, Sistem Informasi Geografis (SIG ) adalah sistem komputer yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memeriksa, mengintegrasikan, memanipulasi, menganalisis dan menampilkan data yang berhubungan dengan posisi suatu objek di permukaan bumi. Menurut Aronoff, Sistem Informasi Geografis (SIG ) adalah sistem berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi berbagai informasi geografi. Menurut Michael N. Demers, Sistem Informasi Geografis (SIG ) adalah sistem komputer yang digunakan untuk mengumpulkan,

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 2 3

3.

4.

5.

6.

7. 8. 9.

mengintegrasikan, dan menganalisis berbagai informasi yang berhubungan dengan permukaan bumi. Menurut Star, Sistem Informasi Geografis (SIG ) adalah sistem informasi yang dirancang untuk bekerja dengan data yang tereferensi secara spasial atau koordinat geografi. Komponen kelengkapan peta. Judul Peta adalah nama peta yang ingin digambarkan. Tanda Arah (orientasi) merupakan tanda yang berfungsi untuk menunjukkan arah mata angin peta yang bersangkutan. Legenda merupakan bagian peta yang memuat keterangan simbol-simbol yang digunakan di dalam peta. Garis Astronomis adalah garis khayal yang mengelilingi bumi, terdiri atas garis lintang (paralel ) dan garis bujur (meridian). Inset Peta adalah peta kecil yang menggambarkan posisi wilayah yang dipetakan dibandingkan wilayah sekitarnya yang lebih luas. Tahun Pembuatan dan Sumber Peta Simbol Peta berfungsi untuk menyederhanakan kenampakan alami objek-objek di muka bumi. Skala Peta adalah perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi. Peta Umum adalah peta yang memberikan gambaran keadaan muka bumi yang sesungguhnya. Contoh peta umum, antara lain peta dunia, peta Republik Indonesia, dan peta Jawa Tengah. Peta tematik adalah peta yang menggambarkan objek tertentu yang dibuat sesuai kebutuhan. Contoh peta tematik antara lain peta kepadatan penduduk, peta pariwisata, dan peta curah hujan. Berdasarkan bentuknya, simbol peta terdiri atas empat jenis, yaitu sebagai berikut. Simbol titik. Simbol yang digunakan untuk memperlihatkan persebaran berbagai kenampakan di permukaan bumi. Contoh penggunaan simbol titik adalah untuk menggambarkan bentukan alam berupa gunung, serta letak kota, gedung, dan bandara di suatu wilayah. Simbol garis. Kondisi geografis yang digambarkan dengan simbol garis adalah objek geografis yang memiliki panjang, seperti garis pantai, sungai, jalan raya, dan rel kereta api. Simbol luas/ area. Simbol area menunjukan adanya luasan dari sebuah objek geografis. Contoh kondisi geografis yang berupa area adalah, danau, sawah, hutan, dan kawasan industri. Simbol volume merupakan simbol yang ditampilkan secara tiga dimensi, sehingga penampilannya menjadi lebih hidup. Simbol ini dapat merupakan perubahan bentuk dari simbol titik, simbol garis, dan simbol luas. Jenis proyeksi berdasarkan distorsi (kesalahan yang ingin dihindari) antara lain sebagai berikut. Proyeksi konform menunjukkan sudut atau bentuk di permukaan bumi sama dengan bentuk pada peta. Proyeksi ekuivalen menunjukkan luas pada peta sama dengan luas di muka bumi. Proyeksi ekuidistan menunjukkan bahwa jarak yang melalui pusat peta memiliki panjang yang tetap. Citra adalah hasil atau keluaran sistem penginderaan jauh. Berdasarkan wahana yang digunakan, citra dibedakan menjadi dua jenis, yaitu citra foto dan citra non foto atau citra satelit. Pemanfaatan data penginderaan jauh. Keperluan Geologi, penginderaan jauh dimanfaatkan untuk mengetahui bentuk informasi linier berupa garis sesar atau patahan. Keperluan Meteorologi, penginderaan jauh dimanfaatkan untuk

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 3 3

mengidentifikasi keadaan udara, misalnya kualitas udara yang berkenaan dengan pencemaran udara. Selain itu, penginderaan jauh dapat digunakan untuk memantau kondisi iklim, pola angin, analisis cuaca, tutupan awan, temperatur permukaan, dan konsentrasi ozon. 10. Unsur-unsur yang digunakan dalam interpretasi citra antara lain sebagai berikut. Skala foto Bentuk atau gambar yang terdapat pada foto udara merupakan konfigurasi atau kerangka suatu objek. Ukuran merupakan atribut objek, berupa jarak, luas, tinggi, volume, kemiringan. Ukuran foto udara berkaitan dengan skala foto udara tersebut. Pola merupakan kecenderungan bentuk suatu objek. Rona merupakan tingkat kecerahan atau kegelapan suatu objek yang terdapat pada foto udara atau citra. Tekstur merupakan frekuensi perubahan rona pada citra. Bayangan dapat mempermudah penafsiran kenampakan suatu objek yang diidentifikasi. Situs merupakan posisi suatu objek relatif terhadap objek lainnya. Asosiasi merupakan keterkaitan antarobjek. Konvergensi bukti merupakan penggunaan beberapa unsur interpretasi citra sehingga ruang lingkupnya menjadi semakin sempit ke arah atau kumpulan tertentu. 11. SUMBER BELAJAR Buku sumber Geografi SMA XII IPS ESIS Buku-buku penunjang yang relevan Peta Foto udara Sumber data SIG Gambar atau chart SIG Hardware dan Software SIG OHP atau Slide Proyektor Internet Media cetak

Mengetahui Kepala SMAN 110

Jakarta, Desember 2010 Guru Mata Pelajaran

Dra. EEN HERAENA, MM. NIP 19570429 198203 2 004

Farhatunnisa

Buku Guru Geografi untuk SMA dan MA Kelas XII 4 3

Anda mungkin juga menyukai