Anda di halaman 1dari 2

GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.

id

HOUSEHOLD EQUIPMENT CONTROL WITH PHILIPS TV REMOTE BASED ATmega8535


Wahyu Setiawan (10406738)
AbstractHOUSEHOLD EQUIPMENT CONTROL WITH PHILIPS TV REMOTE BASED ATmega8535 Wahyu Setiawan Undergraduate Program. Faculty of Industrial Technology. 2010 Gunadarma University http://www.gunadarma.ac.id Keywords: switches, lights, Microcontroller (xiii +45 + appendix) ABSTRACT Electronics technology in today was fast growing and inuential in the manufacture of advanced tools with the help of a microcontroller. There are several kinds of controllers that can be used, but which is currently the most widely used is the controller which is the microprocessor. With a microcontroller with only keystrokes could do household work, therefore, the authors take the initiative to create a tool that is used as a remote control for example in the eld of households where the TV remote control, with electronic advances that exist today that there is a remote control home can be used to control other household appliances. Then the scientic writing of this made the control system that uses a TV remote control as a controller. Bibliography (1987-2009)

penulis mengambil judul PENGENDALI ALAT RUMAH TANGGA DENGAN REMOTE TV PHILIPS BERBASIS ATmega8535 1 2 1.2. Batasan Masalah Agar permasalahan tidak terlalu luas, maka penulis membatasi hanya pada hal-hal berikut: a. Alat yang dibuat berbasis mikrokontroler. b. Remote kontrol yang digunakan adalah remote kontrol TV dengan frekuensi 36KHz. c. Jarak Jangkau remote sejauh 4 meter d. Ruangan yang digunakan disesuaikan dengan kemampuan remote TV. 1.3. ....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) II. Chapter 2 BAB II DASAR TEORI 2.1. Inframerah [15] Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Namanya berarti bawah merah (dari bahasa Latin infra, bawah), Radiasi inframerah memiliki jangkauan tiga order dan memiliki panjang gelombang antara 700 nm dan 1 mm. Inframerah ditemukan secara tidak sengaja oleh Sir William Herschell, astronom kerajaan Inggris ketika ia sedang mengadakan penelitian mencari bahan penyaring optik yang akan digunakan untuk mengurangi kecerahan gambar matahari dalam tata surya teleskop Karakteristik tidak dapat dilihat oleh manusia dapat ditimbulkan oleh komponen yang menghasilkan panas Panjang gelombang pada inframerah memiliki hubungan yang berlawanan atau berbanding terbalik dengan suhu. Ketika suhu mengalami kenaikan, maka panjang gelombang mengalami penurunan. Jenisjenis inframerah berdasarkan panjang gelombang * Inframerah jarak dekat dengan panjang gelombang 0.75 1.5 m * Inframerah jarak menengah dengan panjang gelombang 1.50 10 m * Inframerah jarak jauh dengan panjang gelombang 10 100 m 2.2. Metode Pengiriman Data Remote Kontrol [2] Remote kontrol inframerah menggunakan cahaya inframerah sebagai media dalam mengirimkan data ke penerima. Data yang dikirimkan berupa pulsapulsa cahaya dengan modulasi frekuensi 36KHz. Sinyal yang dikirimkan merupakan data-data biner. Untuk membentuk data-data biner tersebut, ada tiga 4 5 metode yang digunakan yaitu pengubahan lebar pulsa, lebar jeda (space), dan gabungan keduanya. Pulse - Coded Signals Dalam mengirimkan kode, lebar jeda tetap yaitu t sedangkan lebar pulsa adalah 2t. Jika lebar pulsa dan lebar jeda adalah sama yaitu t, berarti yang dikirim adalah bit 0, jika lebar pulsa adalah 2t dan lebar jeda adalah t, berarti yang dikirim adalah 1. Puls Spac Gambar 2.1 Pengiriman Kode dengan Tipe Pulse-Coded Signal Sumber : Dave Ne-

I. Chapter 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi dibidang elektronika dewasa ini berkembang cepat sekali dan berpengaruh dalam pembuatan alat-alat canggih, yaitu alat yang dapat bekerja secara otomatis dan memiliki ketelitian tinggi dengan bantuan mikrokontroler. Ada beberapa macam kontroler yang dapat digunakan, namun yang saat ini yang paling banyak digunakan adalah kontroler yang merupakan dari mikroprosesor. Sistem mikroprosesor tidak dapat bekerja sendiri tanpa didukung oleh internal system (software) dan eksternal system (hardware). Apabila sebuah mikroprosesor dikombinasikan dengan memori (ROM/RAM) dan unitunit I/O maka akan dihasilkan sebuah mikrokomputer. Kombinasi ini dapat dibuat dalam satu level chip yaitu chip mikrokomputer atau sering disebut juga mikrokontroller. Penggunaan sebagai unit-unit kendali sudahlah sangat luas. Hal ini dikarenakan peralatan-peralatan yang dikontrol secara elektronik lebih banyak memberi kemudahan-kemudahan dalam penggunaanya. Seperti dapat melakukan pengontrolan secara otomatis. Dengan mikrokontroller hanya dengan penekanan tombol alat rumah tangga daapt bekerja, Oleh karena itu, penulis berinisiatif untuk membuat suatu alat yang digunakan sebagai pengendali jarak jauh Misalnya dibidang rumah tangga yang mana dari remote control TV, dengan kemajuan elektronik yang ada saat ini remote control yang ada dirumah dapat digunakan untuk mengontrol peralatan rumah tangga yang lain. Untuk lebih mengoptimalkan fungsi dari remote control TV tersebut, maka dalam penulisan ilmiah ini dibuat sistem pengontrol yang menggunakan remote control TV sebagai pengendalinya oleh karena itu pada penulisan laporan ilmiah ini

GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id

gro, 1999....... For further detail, please (http://library.gunadarma.ac.id)

visit

UG

Library

III. Chapter 3 BAB III PERANCANGAN ALAT Bab ini membahas pembuatan alat pengontrol peralatan Rumah Tangga dengan Remote TV berbasis Mikrokontroller ATMega8535. Pembuatan alat disini dibagi dalam beberapa blok perangkat yang mempunyai fungsi sendiri-sendiri. Pembuatan sistem meliputi pembuatan perangkat keras dan perangkat lunak. 3.1. Perencanaan Perangkat Keras Diagram blok sistem pengontrol peralatan Rumah Tangga dengan Remote TV berbasis Mikrokontroller ATMega8535 dapat dilihat dalam Gambar 3.1 di bawah ini. PHILIPSRC283501 1 2 3 4 5 6 7 8 Driver Relay 1 Mikro kontroller ATMega8535 Infra Red Module Receiver 9 * 0 Driver Relay 2 Driver Relay 3 Lampu Merah Lampu Kuning Lampu Hijau Gambar 3.1. Blok Diagram Sistem Sumber: Perancangan Ket: Untuk peralatan rumah tangga yang di maksud menggunakan lampu sebagai uji coba. Penjelasan dari masing-masing blok adalah sebagai berikut: 1. Infra Red Module Receiver, berfungsi untuk menerima kodekode scan tombol dari remote TV yang digunakan. Dari scan kode ini nantinya akan digunakan untuk mengaktifkan ataupun mematikan peralatan listrik yang 27 28 ada di ruang utama rumah. 2. Mikrokontroller ATmega8535 sebagai pengolah data dari keseluruhan sistem. Mikrokontroller ini mempunyai internal ROM 4kbyte sehingga tidak memerlukan memory program external, mempunyai 4 port I/O 8bit dan bekerja dengan tegangan catu single suply 5 volt. 3. Rangkaian driver relay sebagai penggerak dari peralatan listrik agar dapat dikontrol oleh mikrokontroller. 4. Lampu Merah, Lampu Kuning, Lampu Hijau digunakan sebagai beban yang akan dikontrol oleh remote. 5. Remote TV yang digunakan adalah remote yang ada di rumah sehingga dapat lebih dioptimalkan dalam penggunaannya. 3.1.1. Receiver Infra Merah Detektor infra merah berfungsi untuk menangkap/ menerima sinyal remote kontrol televisi. Blok ini menggunakan Infra Red Detektor Module TSOP4836 yang mempunyai....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) IV. Chapter 4 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA Pengujian alat meliputi pengujian perangkat keras dan perangkat lunak sistem. Pengujian dilakukan per-bagian agar mudah dalam analisis hasil perancangan dan pengujian. Bagian bagian yang diuji adalah : 1. Detektor infra merah. 2. Rangkaian sistem mikrokontroller. 3. Pendekodean remote kontrol. 4. Rangkaian Driver Relay Pemutus Penghubung Supply Peralatan Rumah Tangga Setelah semua bagian diuji, langkah berikutnya adalah pengujian sistem secara keseluruhan. 4.1. Pengujian detektor infra merah Tujuan Untuk mengetahui apakah detektor infra merah tersebut dapat mendeteksi sinyal remote kontrol televisi. Peralatan yang digunakan 1. Remote kontrol merek PHILIPS-RC283501.

2. Detektor infra merah TSOP4836 dari Vishay. 3. Lampu merah, Lampu Kuning, Lampu Hijau. 4. Catu daya 5 volt. Prosedur pengujian 1. Memberikan catu daya 5 volt pada rangkaian detektor infra merah. 2. Menekan salah satu tombol remote kontrol dan diarahkan ke detektor infra merah dengan jarak 1 cm dan sudut 0o. 3. Mengamati keluaran Lampu merah, Lampu Kuning, Lampu Hijau. 4. Mengubah jarak remote kontrol dari detektor infra merah dengan sudut 0o. 5. Mengamati keluaran Lampu merah, Lampu Kuning, Lampu Hijau. 33 34 6. Mengubah sudut remote kontrol dengan detektor infra merah. 7. Mengamati keluaran Lampu merah, Lampu Kuning, Lampu Hijau. Hasil Pengujian Hasil pengujian detektor infra merah ditunjukkan dalam Tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1 Hasil Pengujian Detektor Infra Merah Jarak Sudut (o) Lampu Merah Lampu Kuning Lampu Hijau 1 cm 0 ON ON ON 1m 0 ON ON ON 2m 0 ON ON ON....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) V. Chapter 5 ....... For further detail, please (http://library.gunadarma.ac.id) visit UG Library

Anda mungkin juga menyukai