32

BAB III HASIL PENELITIAN

3.1 3.1.1

Deskripsi Data dan Temuan Penelitian Deskripsi Data Dalam sebuah penelitian haru memunyai obyek yang akan dijadikan

sumber laporan, selain obyek yang akan diteliti sudah disiapkan juga harus menetukan pula tempat atau lokasi penelitian. Dalam hal ini akan dijelaskan tentang lokasi penelitian secara umum. Peneliti sudah menetukan MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk sebagai sebagi lokasi yang akan diteliti, supaya dapat diketahui gambaran mengenai daerah penelitian, secara berturut-turut akan dijelaskan secara singkat keadaan daerah penelitian, keadaan sekolah, data guru dan data siswa-siswa MI Kholafiah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk sebagai berikut. 3.1.1.1 Profil Madrasah MI Kholafiyah Syafiiyah (yang merupakan salah satu madrasah dibawah naungan yayasan Raudhatul Jalil) yang terletak di desa Matekan kecamatan Besuk yang terletak 45 km dari pusat kota dan 5 km dari kecamatan. Agar mendapat gambaran yang lebih jelas mengenai situasi MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo juga hal-hal yang berkaitan dengan sekolah itu maka penulis kemukakan sebagai berikut :

32

33

a. Identitas Sekolah 1. Nama Madasah 2. Nama Yayasan 3. Desa /Kelurahan 4. Kecamatan 5. Kabupaten 6. Propinsi 7. NSM 8. Jenjang Akreditasi 9. Didirikan 10. Jumlah Personel b. Keadaan Tanah 1. Status Tanah
2. Luas Tanah 3. Luas Bangunan

: MI Kholafiyah Syafiiyah : Raudhatul Jalil : Matekan : Besuk : Probolinggo : Jawa Timur : 111235130238 : Akreditasi C : 1945 : 13 Orang

: Milik Yayasan : 1603 m2 : 382 m2

c. Keadaan Inventaris Sekolah 1. Bangku 2. Kursi : 48 : 98

34

3. Lemari 4. Rak Buku 5. Alat Peraga 6. Komputer

:6 :1 : 4 set : 2 unit

( Sumber Data: dokumen sekolah tanggal 14-06-2011)

3.1.1.2 Visi Misi dan Tujuan Madrasah MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk memiliki Visi Misi dan Tujuan Madrasah sebagai berikut : VISI : Terwujudnya madrasah sebagai pusat pembentukan dan pengembangan sumber daya manusia yang berilmu amaliah dan beramal ilmiah. Misi : 1. Melaksanakan pendidikan yang berorientasi pada terbentuknya peserta didik yang beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia. 2. Membentuk peserta didik yang berilmu dan memanfatkan ilmunya. 3. Mendorong peserta didik siap berkompetensi dan berpestasi. 4. Membina peserta didik mampu mengenal potensi diri. Tujuan : Pada akhir studi peserta didik: 1. Memiliki keimanan dan ketaqwaan yang kokoh.

35

2. Berperilaku jujur, sopan, dan hormat. 3. Mampu membaca al-quran dengan fasih.
4. Terbiasa beribadah yaumiah dengan baik . 5. Memperoleh nilai setiap mata pelajaran minimal 6,00.

6. 25 % kelulusan diterima di sekolah unggul. 7. Berprestasi dalam bidang akademi dengan memeroleh DANUN tertinggi tingkat kabupaten dan 10 besar tingkat propinsi.
8. Menjuarai olimpiade mata pelajaran tingkat kabupaten .

9. Menjuarai lomba KIR tingkat kabupaten . 10. Berprestasi dalam bidang non-akademi : PMR , PRAMUKA , Drum Band dan seni budaya. 11. Memiliki kemampuan dasar dalam bidang komputer , Bahasa Arob, dan bahasa inggris.
( Sumber Data: dokumen sekolah tanggal 14-06-2011)

3.1.1.3 Data Guru Untuk mendapatkan data guru dan karyawan MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan Besuk kabupaten Probolinggo penulis melakukan wawancara dan meminta dokumen tentang data guru di madrasah ini. Adapun jumlah guru dan karyawan MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo sebanyak 13 orang guru.

36

Adapun data guru MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo sebagai berikut: No Nama 1. Ahmad Arrifai 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Ishaq Rifai M. Nuh Eny Irawati Rohima Ismatul Maula Himayatul husna Selamet Ariyanto Pendidikan MA MTS MTS MTS SMEA MA MA S-I SLTA MA MA MA SMAN Jabatan Kepsek Wakil Ks Bendahara Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Status GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY GTY TMT 16 Tahun 21 Tahun 29 Tahun 29 Tahun 9 Tahun 9 Tahun 6 Tahun 6 Tahun 5 Tahun 5 Tahun 3 Tahun 2 Tahun 2 Tahun

10. Fatmawati 11. Saadatu Amadiyah 12. Faikatul Himmah 13. Putri

( Sumber Data: dokumen sekolah tanggal 14-06-2011)

3.1.1.4 Data Siswa Adapun data siswa MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo tahun pelajran 2010-2011 berjumlah 64 siswa yang terdiri dari 37 siswa laki-laki dan 27 siswa perempuan. Untuk lebih jelasnya penulis menulis nama-nama siswa MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo sebagai berikut: No Nama Tempat Tanggal Lahir Kelas Alamat

37

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 . 11 . 12 . 13 . 14 . 15 . 16 . 17 . 18 . 19 . 20 . 21

Marsela Nadia Farhatul M Ahmad Zaini Hak Moh Nur Iskandar Dian Afkarina Safira Damawati Sinta Nur Aini Hilmi Safira Moh Taufik Moh Hasduki Putri Safitri Moch Taufik Raudhatul Hasanah Ani Fatmawati Moh Farhan Nur Iskandar Ahmad Zakaria Kismatuna Ulya Diana Susilawati Ubaidillah Dewi Muzayyanah Fitri Indah Kholila Dini Wulandari Siti Nurhaliza Rahmat Syarif H Maria Tiangsih Mega Aprilia Abdur Rohim Mujibur Rohman Ahmad Habibur R

Probolinggo 10-05-2004 Probolinggo 20-12-2004 Probolinggo 15-12-2003 Probolinggo 25-12-2003 Probolinggo 30-01-2005 Probolinggo 19-06-2004 Probolinggo 01-05-2004 Probolinggo 19-06-2004 Probolinggo 11-11-2004 Probolinggo 11-09-2003 Probolinggo 07-08-2002 Probolinggo 27-05-2003 Probolinggo 17-07-2003 Probolinggo 10-10-2003 Probolinggo 25-05-2003 Probolinggo 24-11-2003 Probolinggo 24-05-2004 Probolinggo 11-04-2003 Probolinggo 30-04-2004 Probolinggo 27-04-2002 Probolinggo 18-11-2002 Probolinggo 30-04-2003 Probolinggo 14-01-2003 Probolinggo 07-06-2002 Probolinggo 28-02-2002 Probolinggo 11-07-2003 Probolinggo 05-09-2002 Probolinggo 27-03-2003 Probolinggo 22-04-2002 Probolinggo 10-10-2002 Probolinggo 10-10-2002 Probolinggo 16-04-2000

I I I I I I I I I II II II II II II II II II II III III III III III III III III III III III IV IV

Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Klampkan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Klampokan Matekan Matekan Matekan Matekan

38

. 22 . 23 . 24 . 25 . 26 . 28 . 29 . 30 . 31 . 32 . 33 . 34 . 35 . 36 . 37 . 38

Moh Hasan Qolyubi Probolinggo 22-01-2001 Rahmatullah Izzul Illah Lukmanul Hakim Hasanuddin Italia Siti Rahmawti Jamilatul Hasanah Moh Arifin Dedi Rizaldi Najmah Najiah Nur Fijrianti Jazaul Aufa Husnul Khotimah Moh Rizqi Agus T Hilda Rochima P Sundus Nuril F Ummu Lutfiah Hadisul Insan Moh Fathul Birri Hasan Basri Wardatul Hadis Moh Hasan Abduh Rodina Rinhol H Herwina Ani Rahayu Saudah Halimatus Sadiyah Firman Jailani Hopsawati Nimatul Husna Probolinggo 27-08-2001 Probolinggo 24-09-2001 Probolinggo 13-11-2000 Probolinggo 01-05-2000 Probolinggo 10-03-2001 Probolinggo 16-09-2001 Probolinggo 03-06-2001 Probolinggo 21-04-2001 Probolinggo 15-11-2001 Probolinggo 05-10-2000 Probolinggo 06-10-2000 Probolinggo 03-09-2000 Probolinggo 23-03-2000 Probolinggo 10-04-1999 Probolinggo 29-03-1999 Probolinggo 30-05-2000 Probolinggo 23-06-1999 Probolinggo 12-08-1998 Probolinggo 01-01-1999 Probolinggo 12-01-1999 Probolinggo 18-07-1999 Probolinggo 02-10-1999 Probolinggo 14-09-1999 Probolinggo 27-10-1999 Probolinggo 12-02-1999 Probolinggo 03-04-1995 Probolinggo 03-08- 1998 Probolinggo 11-09-1999 Probolinggo 29-05-1998 Probolinggo 08-12-1999

IV IV IV IV IV IV IV IV IV IV V V V V V V V V V V V VI VI VI VI VI VI VI VI VI VI

Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Matekan Klampokan Matekan Matekan

39

. 39 . 40 . 41 . 42 . 43 . 44 . 45 . 46 . 47 . 48 . 49 . 50 . 51 . 52 . 53 . 54

40

. 55 . 56 . 57 . 58 . 59 . 60 . 61 . 62 . 63 . 64 .
( Sumber Data: dokumen sekolah tanggal 14-06-2011)

3.1.2

Temuan Data

3.1.2.1 Peranan Guru dalam Mengatasi Kenekalan Siswa di Mi Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo 2010/2011. Adapun beberapa peranan guru dalam mengatsi kenakalan siswa di Mi Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk KabupateN Probolinggo

41

sebagaimana yang dikatakan oleh bapak Ahmad Ar-RifaI selaku kepala sekolah waktu diwawancarai sebagai berikut: Untuk mengatasi kenakalan siswa,kami senantiasa menekankan kepada para guru yang ada disini agar selalu mengingatkan dan membimbing para siswa dalam setiap kesempatan mengajar tentang pentingnya berprilaku yang baik dan sopan santun disekolah sesuai dengan tuntunan agama islam,kami juga menekankan kepada para siswa untuk senantiasa menjaga diri agar tidak berprilaku nakal khususnya di sekolah karena prilaku prilaku nakal siswa di sekolah sangat berdampak buruk kepada dirinya sendiri dan kepada temannya.(01/W/12/IV/2011).

Peneliti juga mewawancarai guru kelas V ibu Fatmawati, mengatakan sebagai berikut: Seorang guru wajib membimbing dan mengajari para siswanya untuk tidak berprilaku nakal disekolah/dikelas, karena prilaku itu tidak baik untuk dirinya. Jika ada salah satu siswa berprilaku nakal da kelas seperti tidak mendengarkan penjelasan guru yaitu harus lebih memperhatikan sifatnya dan menasehatinya agar siswa tersebut tidak berprilaku nakal dikelas sehingga nantinya siswa itu akan mendengarkan penjelasan guru. (02/W/13/IV/2011)

Begitu pula ketika peneliti melakukan wawancara dengan wali kelas IV Ibu Faiqotul Hikamah dikantor diantaranya hasil wawancara sebagai berikut: Dalam mengatasi kenakalan siswa, seorang guru harus benar-benar berperan kepada siswanya untuk selalu berprilaku baik dan nakal disekolah ataupun dikelas karena akhlak yang baik adalah kunci utama untuk menjadi siwa yang baik pula dan seorang guru juga harus berprilaku baik kepada siswanya agar siswanya dapat mencontoh guru tersebut sehingga siswanya akan terhindar dari prilaku nakal. (03/W/13/IV/2011)

Dari beberapa wawancara dengan ketiga guru tersebut bahwa peranan guru dalam mengatasi kenakalan siswa adalah dengan selalu membimbing dan

42

menasehati

siswanya

khususnya

siswa

yang

sering

berprilaku

nakal

disekolah/dikelas agar tidak berprilaku nakal lagi karena prilaku nakal siswa akan berpengaruh kepada pelajarannya sehingga siswa tersebut malas untuk belajar. Pada saat peneliti melakukan observasi,peneliti mendapi siswa sedang berbicara dengan teman sebangkunya dan tidak dan tidak mendengarkan keterangan guru dikelas dan ada yang bermain sendiri didalam kelas dan diketahui oleh gurunya bahwa siswa tersebut berprilaku nakal dikelas, akhirnya siswa itu dinasehati oleh gurunya agar tidak berprilaku nakal lagi pada waktu jam pelajaran berlangsung. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang peneliti dapat diatas, peneliti menyimpulkan bahwa peranan guru dalam mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo adalah dengan selalu membimbing dan menasehati para siwanya untuk tidak berbuat nakal disekolah atau didalam kelas karena perbuatan itu akan mengganggu teman-temannya yang lain. Peranan guru dalam memberi contohcontoh yang baik kepada siswanya dan menerapkan peraturan yang berlaku disekolah tersebut.

3.1.2.2 Usaha-usaha Apa Saja yang dilakukan Guru dalam Mengatasi Kenakalan Siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Probolinggo.

Besuk kabupaten

43

Disamping peranan yang dilakukan oleh guru-guru tersebut diatas, para guru mempunyai usaha-usaha tertentu untuk mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo seperti yang bapak kepala sekolah Ahmad Ar-RofaiI sampaikan saat peneliti wawancarai sebagai berikut: Usaha-usaha yang dilakukan saya dalam mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo yaitu diantaranya dengan menjelaskan kepada siswa yang nakal bahwa prilaku nakalnya dalam kelas seperti bermain sendiri ketika jam pelajaran berlangsung merupakan prilaku yang tidak terpuji dan akan berdampak buruk yang akan ditanggung oleh siswa itu sendiri akibat prilakunya yang dilakukan tersebut. Disamping itu saya selaku kepala sekolah juga membuat peraturan bersama siwa bahwa apabila ada siswa yang berbuat nakal disekolah atau dikelas seperti tidak memperhatikan penjelasan guru akan mendapat sanksi sesuai dengan yang telah disepakati bersama. (01/W/12/IV/2011).

Sedangkan menurut ibu kelas IV dan V IBU Fatmawati dan Faiqotul Himmah mereka mengatakan sebagai berikut: Usaha-usah yang kami lakukan dalam mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo adalah dengan menanamkan kepada para siswa khusunya yang berprilaku nakal dan tata karma yang baik dalam kelas ketika jam pelajaran berlangsung bahwa apabila mendapat tugas dari guru harus dilakukan dengan baik sebagai wujud tanggung jawabnya dan apabila guru sedang menjelaskan pelajaran dikelas tetapi ada siswa yang bermain-main dalam kelas atau atau tidak menghiraukannya maka itu merupakan perbuatan yang tidak sopan kepada guru, hal ini harus dihindari para siswa. (02/W/13/IV/2011)

Dari hasil wawancara dan observasi yang peneliti lakukan, dapatlah disimpulkan bahwa usaha-usah yang dilakukan guru-guru dalam mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk

44

kabupaten Probolinggo adalah dengan menanamkan akhlak terpuji dan tatakrama yang baik kepada para siswa bagi siswa tang berbuat nakal akan kesepakatan menerima sanksi seperti tidak mendengarkan keterangan guru dan sering bergurau dalam kelas. 3.2 Analisa Data 3.2.1 Peranan Guru dalam Mengatasi Kenekalan Siswa di Mi Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo

Berdasrkan hasil wawancara dan observasi diatas, dapat disimpulkan bahwa peranan guru dalm mengatasi kenalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo adalah peranan: Guru dalm membimbing, mengajari dan, menasehati para siswanya untuk tidak beprilaku nakal disekolah maupun dikelas karena perbuatan itu dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, seorang guru juga harus meberikan contoh yang baik kepada siswanya agar dapat dicontoh oleh para siswanya khusunya siswa yang sering berbuat nakal kerana akhlak yang baik adalah kunci utama untuk menjadi siswa yang baik dan terhindar dari kenakalan. 3.1.2.2 Usaha-usaha yang Dilakukan Guru dalam Mengatasi Kenakalan Siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk kabupaten Probolinggo.

45

Berdasrkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan oleh peneliti tentang usaha-usaha yang dilakukan guru dalm mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo dapat ditarik kesimpulan bahwa usaha yang dilakukan guru dalam mengatasi kenakalan siswa di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo adalah dengan menjelaskan kepada siswa yang nakal dalam kelas akan berdampak buruk yang akan ditanggung oleh siswa itu sendiri. Dan uasahausaha guru yang lain adalah menanamkan akhlak yang baik dan tata krama yang baik pula kepada siswa sehingga siswa menyadari kanakalannya. Dan tidak akan berbuat nakal lagi untuk menjaga agar siswa tidak berprilaku nakal lagi para guru di MI Kholafiyah Syafiiyah Matekan kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo member hukuman kepada siswa yang telah berbuat nakal dihadapan siswa-siswa yang lain dengan maksud agar siswa-siswa yang lain menjadi jera dan tidak melakukan kenakalan lagi.