Aljabar Boole Kegunaan : mempelajari desain logika dari sebuah sistem digital Penemu : George Boole (1847)

Aplikasi Jaringan switching 0 mewakili tegangan 0-0.8 volt 1 mewakili tegangan 2-5 volt Hukum-Hukum Aljabar Bila a.b.c Boole 1. Komutatif a+b=b+a a*b=b*a 2. Distributif a+(b*c) = (a+b)*(a+c) a*(b+c) = (a*b)+(a*c) 3. Identitas a+0 = a a*1 = a 4. Komplemen a+a = 1, Jika a=0, maka 0+1=1, Jika a=1, maka 1+0=1 a*a = 0, Jika a=0, maka 0*1=0 Jika a=1, maka 1*0=0

5. Idempoten a+a = a , misal a=0, maka 0+0 = 0 a=1, maka 1+1 = 1 a*a = a, misal a=0, maka 0*0=0 a=1, maka 1*1=1 6. Boundedness a+1 = 1, misal a=0, maka 0+1=1 a=1, maka 1+1=1 a*0 = 0, misal a=0, maka 0*0=0 a=1, maka 1*0=0 7. Absorbsi a+(a*b) = a, misal a=0,b=0 0+(0*0)=0 misal a=0,b=1 0+(0*1)=0 misal a=1,b=0 1+(1*0)=1 misal a=1,b=1 1+(1*1)=1 terlihat hasil tidak dipengaruhi oleh b a*(a+b) = a

8. Involusi (a) = a 0 = 1 1 = 0 9. Asosiatif (a+b)+c = a+(b+c) (a*b)*c = a*(b*c) 10. De Morgan (a+b) = a*b , misal a=0,b=1 : (a+b)=(0+1) = 1 = 0 a*b = 1*0 = 0 (a*b) = a+b

Contoh : Sederhanakan polinomial boole berikut ini

x ( y x ) ( x y )'

Solusi :

x ( y x ) ( x y )' = x ( y x ) ( x ' y ' ), De Morgan = x ( x ' y ' ), absorbsi = ( x x ' ) ( x y ' ), distribusi = 0 ( x y ' ), Komplemen = x y ' , Identitas

Diperoleh bentuk sederhana :

Rangkaian Dasar jaringan switching 1. Rangkaian Seri (AND) Notasi : A * B atau A B atau AB

AND

OR

2. Rangkaian Paralel (OR) Notasi : A + B atau A B

Aplikasi Aljabar Boole pada Rangkaian Logika 1. Rangkaian AND

A 0 0 1 1 B 0 1 0 1 A*B 0 0 0 1

B 0 1 0 1

A+B 0 1 1 1

2. Rangkaian OR

0 0 1 1

3. Rangkaian NOT (A)

A 0 1

A 1 0

Contoh : Gambarkan Rangkaian Logika yang di nyatakan dengan

kemudian sederhanakan.