KOMUTATOR Sebagaimana diketahui komutator berfungsi sebagai penyearah mekanik , yaitu untuk mengumpulkan arus induksi dari konduktor jangkar dan mengkonversikannya menjadi arus searah melalui sikat yang disebut komutasi. Permukaan sikat ditekan ke permukaan segmen komutator untuk mengalirkan arus listrik. Komutator terbuat dari batangan tembaga yang dikeraskan(drofarged), yang diisolasi dengan bahan sejenis mika.Sedangkan sikat yang dimaksudkan disini terbuat dari karbon,grafit,logam grafit yang didalam nya terdapat pegas penekan yang dapat diatur sesuai keinginan.
Kondisi I
Arah Putar
c Kutub Utara
b Kutub Selatan
d Stator f
a e
Cincin Sikat
Beban
Gambar 3.posisi komutator kondisi I Pada kondisi ini, ggl dibangkitkan dalam sisi kumparan dari b ke a, dan dari d ke c,seperti yang ditunjukan anak panah pada gambar.Rangkaian dilengkapi dengan lampu yang dihubungkan pada kedua sikat.GGL yang dihasilkan atau dibangkitan menyebabkan arus mengalir keluar melalui sikat atas melalui lampu menuju sikat bawah, dan mengelilingi kumparan jangkar seperti yang ditunjukan anak panah.
Kondidi II
c
Arah Putar
Kutub Utara d
Kutub Selatan
Stator
e f
Beban
Gambar 4. Posisi komutator pada saat kondisi II Pada kondisi ini kumparan jangkar akan digerakkan 90 derajat, akibat yang ditimbulkan adalah ggl = 0 karena kedua cincin slip terhubung oleh sikat.
Kondisi III
Arah Putar
b Kutub Utara
c Kutub Selatan
a Stator
f e
Beban
Gambar 5.Posisi komutator pada saat Kondisi III Pada kondisi ini jangkar diputar kembali 90 derajat, sehingga ggl akan kembali timbul dar a ke b dan dari c ke d,tetapi sekarang sikat atas kontak dengan segmen f dan sikat bawah dengan segmen e.
Referensi : Mochtar Wijaya,2001,Dasar-Dasar Mesin Listrik,Penerbit Djambatan,Jakarta Stephen J. Chapman,1991,Electric Machinery Fundamentals,McGraw-Hills,2nd edition Slide pembelajaran TTL I