Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKTIKUM 9 MANAJEMEN INTERNETWORKING DAN ROUTING PROYEK 1 (KONFIGURASI ROUTER

Oleh:

Nama : Fella Annanuur Kelas : IK-3A/12 NIM : 3.34.08.0.12

TEKNIK INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI SEMARANG 2011

PRAKTIKUM 9 PROYEK 1 (KONFIGURASI ROUTER) I. TUJUAN 1. Mahasiswa mampu membuat konfigurasi router sesuai dengan desain jaringan yang diberikan. 2. Mahasiswa mampu mengkonfigurasi routing dinamik pada router. II. DASAR TEORI Desain jaringan komputer atau perancangan jaringan komputer adalah perencanaan dalam membangun/menggelar jaringan komputer. Beberapa aspek yang harus dipertimbangkan dalam desain jaringan komputer.

Pertama yaitu, adanya kebutuhan akan jaringan komputer tersebut. Aspek lainnya yaitu, aspek teknis, meliputi teknologi yang dipilih, topologi jaringan, peralatan jaringan dan peralatan pendukung jaringan komputer. Selain dua aspek tersebut, aspek penting lainnya yaitu, aspek non teknis, meliputi keuangan dan sumberdaya manusia. Aspek keuangan jelas merupakan aspek penting, karena tanpa pembiayaan jelas desain yang sudah dirancang tidak bisa diwujudkan. Sumberdaya manusia juga merupakan hal yang tidak kalah penting, tidak hanya sebagai operator atau technical support saja, tetapi lebih dari itu adalah sebagai penggunaan jaringan komputer. Jadi singkatnya, ada dua aspek dalam desain jaringan yaitu aspek teknis dan non teknis. Kedua hal tersebut harus dipertimbangkan dalam desain jaringan komputer. Panduan dalam desain jaringan komputer yang bisa kita buat adalah sebagai berikut: 1. Functionality Jaringan yang dirancang harus bekerja dengan speed/bandwidht yang masuk akal serta handal. 2. Scalability Jaringan yang dirancang harus bisa dikembangkan sesuai dengan kebutuhan tanpa mengubah desain secara keseluruhan 3. Manageability

Jaringan yang nantinya akan dibuat harus mudah dimonitor dan diatur. 4. Accountability Jaringan yang dibuat harus dapat dipertanggungjawabkan secara teknis maupun secara finansial Dengan perkembangan teknologi perangkat jaringan komputer , desain jaringan komputer dibagi menjadi 3, yaitu: 1. Desain jaringan wire 2. Desain jaringan wireless 3. Desain jaringan hybrid III. Alat dan Bahan 1.PC pentium IV 2. Sistem operasi microsoft windows xp 3. Software Packet Tracer 4.1 IV. 1. Percobaan Buatlah desain jaringan seperti dibawah ini

2.

Setting masing-masing LAN KONFIGURASI

LAN 1:

Nama Server 0 PC11 PC10 PC5 PC4

IP 192.168.1.1 192.168.1.11 192.168.1.10 192.168.1.5 192.168.1.14

SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

DEFAULT GATEWAY 192.168.1.4 192.168.1.4 192.168.1.4 192.168.1.4 192.168.1.4

KONFIGURASI ROUTER1: NAMA FE0/0 FE1/0 IP 192.168.12.1 192.168.1.4 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 1:

KONFIGURASI ROUTER 2: NAMA FE0/0 FE1/0 IP 192.168.28.1 192.168.12.2 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 2:

KONFIGURASI ROUTER 3: NAMA FE0/0 FE1/0 FE2/0 IP 192.168.7.1 192.168.28.2 192.168.90.1 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 3:

KONFIGURASI ROUTER 4: NAMA FE0/0 GE3/0 IP 192.168.7.2 10.10.10.10 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 4:

KONFIGURASI ROUTER 5: NAMA FE0/0 GE4/0 IP 192.168.90.2 20.20.20.20 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 5:

KONFIGURASI ROUTER 6: NAMA FE0/0 FE1/0 GE3/0 IP 192.168.2.1 192.168.10.3 10.10.10.12 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 6:

KONFIGURASI ROUTER 7: NAMA FE1/0 FE2/0 GE4/0 IP 192.168.3.1 192.168.20.1 20.20.20.22 SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

RIP ROUTER 7:

KONFIGURASI LAN 2:

Nama Server 0 PC0 PC1 PC6 PC7

IP 192.168.2.5 192.168.2.2 192.168.2.3 192.168.2.6 192.168.2.7

SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

DEFAULT GATEWAY 192.168.2.1 192.168.2.1 192.168.2.1 192.168.2.1 192.168.2.1

KONFIGURASI LAN 3:

Nama Server 2 PC2 PC3 PC8 PC9

IP 192.168.3.4 192.168.3.2 192.168.3.3 192.168.2.8 192.168.2.9

SUBNET MASK 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0 255.255.255.0

DEFAULT GATEWAY 192.168.3.1 192.168.3.1 192.168.3.1 192.168.3.1 192.168.3.1

Settingan RIP Static: Pada R1:

Pada R2:

Pada R3:

Pada R4:

Pada R5:

Pada R6:

Pada R7:

3. Tugas anda adalah untuk mengkonfigurasi semua router sehingga LAN1, LAN2 dan LAN3 bisa berkomunikasi Jawab:
y

UJI KONEKSI: LAN 1 a) PC11 KE ROUTER 1 Fa0/0

PC11 ke ROUTER 1 Fa1/0

b) PC 11 ke Router 2 Fa 0/0

PC11 ke Router 2 Fa1/0

c) PC11 ke Router 3 FA0/0

PC11 ke Router 3 Fa 1/0

PC11 ke Router 3 Fa 2/0

d) PC 11 ke Router 4 Fa0/0

PC11 ke Router 4 Ga3/0

e) PC 11 ke Router 5 Fa0/0

PC11 ke Router 5 Ga 4/0

f) PC11 ke Router 6 Fa 0/0

PC11 ke Router 6 Fa 1/0

PC11 ke Router 6 Ga 3/0

g) LAN 1 Ke LAN 2 (PC 11 ke PC 0)

h) LAN 1 ke LAN 3 (PC 11 ke PC 2)

i) LAN 2 ke LAN 3 (PC 0 ke PC 2)

j) LAN 1 Wireless PC 13 LAN 2

Kesimpulan: Dari hasil praktikum tersebut dapat di ambil kesimpulan : 1. Jaringan Wireless point to multipoint terdiri dari sebuah Access Point dan beberapa wireless user yang terhubung ke access point. 2. Access point berfungsi sebagai sentral dan pembagi akses kepada semua user. 3. Cara membangun wireless yaitu dengan menggunakan perangkat Access point yang telah dihubungkan dengan komputer server melalui switch hub sebagai interfacenya. Kemudian pada komputer server di set IP (termasuk Gateway-nya). Pada komputer klient juga di set IP, dengan default gateway sesuai pada gateway komputer servernya. 4. Router berisikan informasi alamat tujuan, untuk menentukan jalur menuju alamat tujuan atau network tujuan.

Anda mungkin juga menyukai